Gembongan, Babakan, Cirebon
Gembongan | |||||
|---|---|---|---|---|---|
| Negara |  Indonesia | ||||
| Provinsi | Jawa Barat | ||||
| Kabupaten | Cirebon | ||||
| Kecamatan | Babakan | ||||
| Kode pos | 45191 | ||||
| Kode Kemendagri | 32.09.05.2005  | ||||
| Luas | ... km² | ||||
| Jumlah penduduk | ... jiwa | ||||
| Kepadatan | ... jiwa/km² | ||||
| |||||
Gembongan adalah desa di kecamatan Babakan, Cirebon, Jawa Barat, Indonesia.
Desa Gembongan biasa dikenal juga sebagai Desa Gemboongan Induk, yang mencakup beberapa nama blok yang unik, seperti Blok Bagong, Marga, Bata, Sabrang Wetan, Pedalaman, dan blok-blok lainnya yang mulai bermunculan. Nama-nama blok itu merupakan representasi dari komunitas warga yang belakangan menjadi komunitas kreatif. Secara administrasi Desa Gembongan hanya terdiri dari 4 blok saja , Blok 1 di sebelah timur, blok 2 di sebelah barat utara, blok 3 sebelah selatan, dan blok 4 ada di sebelah barat selatan (blok pedaleman).
Secara geografis Desa Gembongan diapit oleh 4 desa, di sebelah utara berbatasan dengan Desa Dompyong Kulon, kecamatan Gebang. Di sebelah timur berbatasan dengan Desa Babakan Gebang, di sebelah barat dengan Desa Gembonganmekar, sebelah selatan berbatasan dengan Desa Serang Wetan, kecamatan Babakan. Desa Gembongan dibelah oleh Sungai Ciberes , sebelah timur sungai adalah blok 1 atau blok Sabrang Wetan (Tabag). Sedangkan sebelah barat sungai adalah blok 2 , blok 3, blok 4 dan sebagian masuk blok 1.
Mata pencaharian masyarakat Gembongan terdiri dari petani, pedagang, guru, pembuat batu bata, pengrajin tabag atau anyaman bambu, dan sebagian ada yang bekerja di luar negeri sebagai tenaga kerja migran.
Beberapa instansi pendidikan berdiri di Desa Gembongan adalah SD Negeri Gembongan, MTs ISDA Babakan, SMK ISDA Babakan, MI Raudhotul Mubtadi'in.
Ada tradisi tahunan di Desa Gembongan yang menjadi wadah pemersatu kelompok masyarakat, yaitu acara Karnaval Arak-arakan Idul Fitri. Ada 10 kelompok blok yang menampilkan kreasi seni semacam ogoh-ogoh berbentuk hewan atau karakter kartun yang diarak keliling desa dengan dihiasi ornamen lampu hias serta sound system menggelegar. Biasanya diadakan di malam setelah hari raya Idul Fitri.
Di Desa Gembongan juga terdapat makam yang dianggap keramat (Waliullah) seperti makam Syekh Banasari yang berada di Area TPU Wanasari Gembongan.
 | Artikel bertopik kelurahan atau desa di Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |