More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Model Heckscher–Ohlin - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Model Heckscher–Ohlin - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Model Heckscher–Ohlin

  • العربية
  • Català
  • Deutsch
  • English
  • Español
  • Français
  • Hrvatski
  • Italiano
  • 日本語
  • 한국어
  • Nederlands
  • Polski
  • Português
  • Русский
  • سنڌي
  • Svenska
  • Tagalog
  • Türkçe
  • Tiếng Việt
  • 中文
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Model Heckscher-Ohlin)

Model Heckscher–Ohlin adalah model matematis perdagangan internasional yang dikembangkan oleh Eli Heckscher dan Bertil Ohlin. Model ini didasarkan dari teori keunggulan komparatif David Ricardo dan memprediksi pola perdagangan dan produksi berdasarkan jumlah faktor (factor endowment) suatu negara. Model ini pada intinya menyatakan bahwa suatu negara akan mengekspor produk yang menggunakan faktor yang murah dan berlimpah dan mengimpor produk yang menggunakan faktor langka.[1]

Asumsi-asumsi dalam model ini adalah:

  • Kedua negara yang berdagang memiliki teknologi produksi yang identik
  • Output produksi harus memiliki skala hasil (return to scale) yang konstan
  • Mobilitas faktor
  • Persaingan sempurna

Implikasi dari model ini adalah

  • Teorema Heckscher–Ohlin: ekspor negara yang memiliki sumber daya modal yang berlimpah akan berasal dari industri yang menggunakan sumber daya modal secara intensif, dan negara yang memiliki sumber daya buruh yang berlimpah akan mengimpor barang tersebut dan mengekspor barang yang menggunakan tenaga buruh secara intensif sebagai gantinya.
  • Teorema Rybczynski: ketika jumlah satu faktor produksi meningkat, produksi barang yang menggunakan faktor produksi tersebut secara intensif akan meningkat relatif kepada peningkatan faktor produksi (karena model H-O mengasumsikan persaingan sempurna, yang di dalamnya harga sama dengan biaya faktor produksi). Teorema ini mampu menjelaskan efek imigrasi, emigrasi, dan investasi modal asing.
  • Teorema Stolper–Samuelson: liberalisasi perdagangan mengakibatkan faktor yang berlimpah, yang digunakan secara intensif dalam industri ekspor, memperoleh keuntungan sementara faktor yang langka, yang digunakan secara intensif dalam industri yang harus berkompetisi dengan barang impor, mengalami kerugian.
  • Penyetaraan harga faktor: perdagangan bebas dan kompetitif akan mengakibatkan penyetaraan harga faktor bersamaan dengan harga barang yang didagangkan.

Namun, pada tahun 1954, Professor Wassily W. Leontief menemukan bahwa Amerika Serikat, negara yang sumber daya modalnya berlimpah, mengekspor komoditas yang menggunakan buruh secara intensif dan mengimpor komoditas yang menggunakan modal secara intesif, sehingga bertentangan dengan model ini. Permasalahan ini dijuluki sebagai paradoks Leontief.

Catatan kaki

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Blaug, Mark (1992). The methodology of economics, or, How economists explain. Cambridge University Press. hlm. 286. ISBN 0-521-43678-8.

Bacaan lanjut

[sunting | sunting sumber]
  • Leamer, Edward E. (1995). The Heckscher-Ohlin Model in Theory and Practice. Princeton Studies in International Finance. Vol. 77. Princeton, NJ: Princeton University Press. ISBN 0-88165-249-0.
  • Ohlin, Bertil (1967). Interregional and International Trade. Harvard Economic Studies. Vol. 39. Cambridge, MA: Harvard University Press.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]
  • A precisely defined two-goods H-O model Diarsipkan 2005-12-11 di Wayback Machine.
  • The Heckscher-Ohlin Model Between 1400 and 2000 An econometric analysis of factor prices, commodity prices, and endowments in intercontinental trade by NBER in 1999. It finds that 19th century trade patterns and economies can be successfully modelled within an H-O framework.
  • Test yourself on the H-O model
Ikon rintisan

Artikel bertopik ekonomi ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Model_Heckscher–Ohlin&oldid=23745195"
Kategori:
  • Perdagangan internasional
  • Permodelan ekonomika
Kategori tersembunyi:
  • Halaman dengan argumen ganda di pemanggilan templat
  • Pages using the JsonConfig extension
  • Galat CS1: parameter kosong tidak dikenal
  • Templat webarchive tautan wayback
  • Semua artikel rintisan
  • Rintisan bertopik ekonomi
  • Semua artikel rintisan Juni 2023

Best Rank
More Recommended Articles