More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Suku Madura - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Suku Madura - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Suku Madura

  • العربية
  • مصرى
  • Беларуская
  • Betawi
  • Čeština
  • Deutsch
  • English
  • Español
  • Euskara
  • Français
  • हिन्दी
  • Hrvatski
  • Italiano
  • 日本語
  • Jawa
  • Kumoring
  • Қазақша
  • 한국어
  • Lietuvių
  • Madhurâ
  • Minangkabau
  • Bahasa Melayu
  • Nederlands
  • Polski
  • Русский
  • Srpskohrvatski / српскохрватски
  • Simple English
  • தமிழ்
  • Українська
  • Oʻzbekcha / ўзбекча
  • Tiếng Việt
  • 中文
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Lihat sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Lihat sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Orang Madura)
Suku Madura
Orèng Madhurâ
ꦲꦺꦴꦫꦺꦁꦩꦢꦸꦫ
Potret kepala desa Madura.
Jumlah populasi
7.179.356 (sensus 2010)[1]
Daerah dengan populasi signifikan
Jawa Timur6.520.403
Kalimantan Barat274.869
DKI Jakarta79.925
Kalimantan Selatan53.002
Kalimantan Timur46.823
Jawa Barat43.001
Kalimantan Tengah42.668
Bali29.864
Bahasa
Madura (utama), Indonesia dan Jawa (hanya komunitas yang menetap di jawa).
Agama
Islam
Kristen (Protestan, Katolik)
Hindu
Buddha
Konghucu
Kelompok etnik terkait
Bawean, Kangean, Pendalungan, Jawa, Melayu, Sasak, Samawa, Bali, Sunda, Betawi, Makassar, Bugis, Mandar

Suku Madura (Bahasa Madura: Orèng Madhurâ) merupakan salah satu etnis dengan populasi besar di Indonesia, jumlahnya sekitar 7.179.356 juta jiwa (sensus 2010). Mereka berasal dari Pulau Madura dan pulau-pulau sekitarnya (Pulau Puteran, Pulau Gili Iyang, Pulau Sapudi, Pulau Gili Raja, Pulau Giligenting, Pulau Raas, dan lain-lain). Suku Madura adalah suku perantau yang banyak tersebar di beberapa wilayah-wilayah Indonesia. Selain di Indonesia, beberapa orang Madura perantauan juga dapat ditemui di negara tetangga seperti Australia, Brunei Darussalam, Malaysia, Singapura, dan lainnya.[2]

Populasi

Data resmi dan akademik tentang kependudukan orang Madura sangat bervariasi. Selama sensus penduduk nasional yang dilakukan di Indonesia pada tahun 2010, orang Madura merupakan 3,03% dari populasi negara, yaitu 7.179.356 orang. Di sisi lain, beberapa sumber ilmiah beroperasi dengan angka yang jauh lebih besar sekitar 10,5 hingga 10,8 juta orang. Bagaimanapun, orang Madura termasuk etnis terbesar di Indonesia , sehingga menurut statistik sensus 2010, mereka menempati kelompok etnis terbesar keempat setelah Suku Jawa, Suku Sunda dan Suku Batak.[3]

Secara historis, orang Madura mendiami Pulau Madura dan terletak di sebelah timurnya, gugusan pulau-pulau kecil di Laut Jawa seperti Pulau Bawean dan Kepulauan Kangean. Di sini mereka berjumlah sekitar 3,3 juta orang, yang merupakan lebih dari 90% populasi di wilayah ini. Kurang lebih sama jumlah orang Madura yang tinggal di daerah Tapal Kuda, Jawa Timur, dan lebih dari 400.000 jiwa di berbagai belahan Indonesia.

Persebaran

Suku Madura berasal dari Pulau Madura dan pulau-pulau di sekitarnya. Selain itu, orang Madura tersebar di bagian timur Jawa Timur biasa disebut wilayah Tapal Kuda, yaitu kawasan yang membentang dari Pasuruan sampai Banyuwangi. Orang Madura yang berada di Situbondo, Bondowoso, sebelah timur Probolinggo, utara Lumajang, dan utara Jember, jarang yang bisa berbahasa Jawa. Orang madura juga terdapat di Surabaya utara, serta sebagian Malang, ada juga yang menetap di Bawean dan di seluruh Indonesia pada umumnya. Bahkan ada yang berada di negeri jiran seperti Malaysia, Timor Leste, Brunei Darussalam, Singapura, Australia, dan mereka ada yang menjadi penduduk tetap (mendapat IC/ surat tinggal selamanya.), Bahkan ada juga di negara negara Timur Tengah, Asia Timur, Afrika, Eropa, dan Amerika.

Karakteristik

Penari dari Madura (1890–1917)

Orang Madura pada dasarnya adalah orang yang mempunyai etos kerja yang tinggi, ramah, giat bekerja dan ulet, mereka suka merantau karena keadaan wilayahnya yang tidak baik untuk bertani.

Tokoh Terkenal

Berikut adalah tokoh-tokoh terkenal asal Madura:

  • Mahfud MD (mantan Ketua Mahkamah Konstitusi)
  • Wardiman Djojonegoro (Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia pada tahun 1993 hingga tahun 1998 di bawah pemerintahan Presiden Soeharto dalam Kabinet Pembangunan VI)
  • Rachmat Saleh (Gubernur Bank Indonesia pada tahun 1973 hingga tahun 1983 dan Menteri Perdagangan Indonesia tahun 1983 hingga tahun 1988)
  • R. Hartono (mantan jenderal dengan pangkat tertinggi di TNI Angkatan Darat yaitu jenderal bintang empat dengan jabatan tertinggi pula sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat). Dia merupakan satu-satunya perwira tinggi dari korps Kavaleri yang mendapatkan pangkat jenderal penuh (bintang empat) juga ( Mantan Mentri Penerangan )
  • M.A. Rachman (Jaksa Agung Republik Indonesia untuk periode 2001 sampai 2004)
  • Hadi Purnomo (Mantan Ketua Badan Pemeriksa Keuangan BPK )
  • Nurmahmudi Ismail (Mantan Menteri Kehutanan dan Perkebunan, Wali Kota Depok, dan Presiden PKS )
  • Soedjono C. Atmonegoro (Jaksa Agung Republik Indonesia pada Kabinet Pembangunan VII)
  • Herman Widyananda (Mantan Wakil Ketua Badan Pemeriksa Keuangan periode 2009–2011)
  • Banurusman Astrosemitro (Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia periode 1993–1996)
  • Hanafie Asnan (Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Udara)
  • Muhamad Arifin ( Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Laut periode 1989–1993)
  • Roesmanhadi (Mantan Kepala Staf Kepolisian RI ).
  • D. Zawawi Imron (Tokoh penyair dan budayawan Madura yang terkenal dengan julukan Clurit Emas. Dia merupakan tokoh budayawan kelahiran Sumenep.
  • Mien Achmad Rifai (Prof. Mien Achmad Rifai, M.Sc.,Ph.D.) yang akrab dipanggil Pak Mien lahir di Desa Gapura Tengah, Sumenep, Beliau Sebagai Ahli Botani Indonesia
  • Achsanul Qosasi (Anggota VII Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia 2014–2019, Presiden Klub Madura United FC, Mantan Manajer Persepam Madura United,)

Selain itu banyak juga terdapat tokoh pejuang kemerdekaan yang layak menjadi Pahlawan nasional Indonesia Seperti:

  • Trunojoyo, yang telah memberikan perlawanan terhadap Kolonial Belanda (VOC tahun 1677).
  • Halim Perdana Kusuma salah satu pahlawan Nasional kelahiran Sampang yang tewas di semenanjung Malaya
  • KH.R. As`ad Syamsul `Arifin Pahlawan Kemerdekaan, Pahlawan Pendidikan dan Pahlawan Asas Tunggal pancasila
  • Kyai Taman, adalah seorang pejuang Islam yang gigih menentang Belanda pada tahun 1919
  • Kyai Djauhari, membuka cabang Hizbullah di Prenduan. Didirikan pada tahun 1944, Hizbullah adalah organisasi militer pemuda Majelis Muslimin Indonesia (Masjumi), organisasi yang berpengaruh secara nasional kala itu.
  • KH. Abdullah Sajjad, salah satu pengasuh Pondok Pesantren An-Nuqayah salah satu pahlawan dari Kabupaten Sumenep.
  • KH. Mawardi, salah satu pengasuh Pondok Pesantren Sumber Anyar salah satu pahlawan dari Pamekasan.

Madura masih menyimpan banyak tokoh ulama seperti

  • Syaikhona Kholil Bangkalan
  • KH Bahaudin Mudhary
  • K.Abdul Majid Bata-bata
  • K.Moh.Ilyas Guluk-guluk
  • K.Abdul Hamid Baqir Banyuanyar
  • KH.M.Tidjani Djauhari
  • KH.M. Idris Djauhari
  • KH.`Afifuddin Muhajir
  • K.Jufri Marzuqi Sumber Batu (dianugerahi gelar al-Syahidul Kabir oleh PBNU)

Kepercayaan

Mayoritas masyarakat suku Madura beragama Islam, tetapi juga ada suku Madura beragama lain meskipun minoritas. Suku Madura terkenal taat dalam beragama, seperti halnya suku Melayu atau suku Bugis yang juga sangat menjunjung agama islam dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu sebabnya dengan adanya Pondok Pesantren yang tersebar di seluruh pulau madura. Misalnya Pondok Pondok pesantren miftahul ulum panyepen, Pesantren Mambaul Ulum Bata-Bata, pondok pesantren Al hamidiy banyuanyar Pondok Pesantren Darul Ulum Banyuanyar di Kabupaten Pamekasan, Pondok pesantren Annuqayah disingkat PPA pesantren yang terletak di desa Guluk-Guluk, Pondok Pesantren Al-Amin di Sumenep dan, Pondok Pesantren Syaikhona Kholil Bangkalan, Pondok Pesantren Attaraqqi Sampang, dan pesantren-pesantren lainnya dari yang memiliki santri ribuan, ratusan, dan puluhan yang tersebar di Pulau Madura. Pesantren-pesantren begitu mengakar dalam kehidupan masyarakat Madura karena pesantren tidak sekadar mengajar ilmu agama tetapi juga mempunyai kiprah dalam kehidupan sosial kemasyarakatan dan peduli pada nasib rakyat kecil.

Budaya sosial

Harga diri, juga paling penting dalam kehidupan orang Madura, mereka memiliki sebuah peribahasa lebbi bagus pote tollang, atembang pote mata. Artinya, lebih baik mati (putih tulang) daripada malu (putih mata). Sifat yang seperti ini melahirkan tradisi carok pada masyarakat Madura, tetapi tradisi lambat laun melemah seiring dengan terdidiknya kaum muda di pelosok desa, dahulu mereka memakai kekuatan emosional dan tenaga saja, tetapi kini mereka lebih arif dalam menyikapi berbagai persoalan yang ada.

Rampa' Naong Bhringin Korong juga menjadi falsafah hidup orang-orang Madura. Yang mana falsafah tersebut secara harafiah berarti Rimbun Menaungi Seperti Beringin Kurung. Namun, falsafah tersebut bermakna orang yang berdaya melindungi yang lemah serta hidup rukun dan teduh meneduhkan seperti di bawah pohon beringin kurung. Dalam konteks ini menandakan kerukunan antar masyarakat bagi Suku Madura sehari-hari.

Abhântal Ombâ' Asapo' Angen Salanjhânga secara harafiah berarti Berbantal Ombak Berselimut Angin Selamanya. Peribahasa ini bermakna bahwa bagi masyarakat Suku Madura mempercayai bahwa sepanjang hidup kita pasti terdapat halangan sebagaimana kehidupan para nelayan yang mencari penghidupan di laut yang selalu diterjang ombak dan disapu angin.

Ada perbedaan antara Madura Timur (Sumenep dan Pamekasan) dengan Madura Barat (Sampang dan Bangkalan). Orang Madura Timur dikenal lebih halus dari segi bahasa daripada orang Madura Barat.[butuh rujukan] Orang Madura Barat lebih banyak merantau daripada Madura Timur.[butuh rujukan] Hal ini, disebabkan Madura Barat lebih gersang daripada Madura Timur yang dikenal lebih subur.[butuh rujukan]

Referensi

  1. ^ Kewarganegaraan, Suku Bangsa, Agama dan Bahasa Sehari-hari Penduduk Indonesia – Hasil Sensus Penduduk 2010. Badan Pusat Statistik. 2011. ISBN 9789790644175.
  2. ^ Melalatoa, M. Junus (1 Januari 1995). Ensiklopedi Suku Bangsa di Indonesia Jilid L-Z. Indonesia: Direktorat Jenderal Kebudayaan. hlm. 493. Pemeliharaan CS1: Tanggal dan tahun (link)
  3. ^ https://jatim.bps.go.id/indicator/12/375/1/jumlah-penduduk-provinsi-jawa-timur.html

Pranala luar

  • http://media-kitlv.nl/all-media/indeling/detail/form/advanced/start/31?q_searchfield=martapoera Diarsipkan 2017-12-25 di Wayback Machine. Serdadu Madura di Banjarmasin.
  • http://media-kitlv.nl/all-media/indeling/detail/form/advanced/start/70?q_searchfield=martapoera Diarsipkan 2017-12-25 di Wayback Machine. Perahu Madura di Banjarmasin.
  • l
  • b
  • s
Suku bangsa di Indonesia
Suku bangsa di Sumatra
Batak
  • Alas
  • Angkola
  • Kluet
  • Karo
  • Mandailing
  • Pakpak (Boang • Kelasen • Keppas • Pegagan • Simsim)
  • Simalungun
  • Singkil
  • Toba
Melayu
  • Asahan
  • Bangka
  • Belitung
  • Bengkulu
  • Deli
  • Langkat
  • Riau
  • Serdang
  • Tamiang
Minangkabau
  • Aneuk Jamee
  • Kampar
  • Minangkabau
  • Mukomuko
  • Pesisir
Melayu Bukit Barisan Selatan
  • Aji
  • Basemah
  • Enim
  • Gedam
  • Gumai
  • Jambi
  • Kaur
  • Kerinci
  • Kikim
  • Kisam
  • Lahat
  • Lematang
  • Lembak
  • Lintang
  • Musi
  • Nasal
  • Ogan
  • Palembang
  • Pekal
  • Penesak
  • Rambang
  • Rawas
  • Saling
  • Sekayu
  • Semende
  • Serawai
Melayu Aborigin
  • Akit
  • Batin
  • Batin Sembilan
  • Bonai
  • Duano
  • Kubu
  • Lubu
  • Laut
  • Mapur
  • Petalangan
  • Sakai
  • Sawang
  • Sekak
  • Talang Mamak
Lampung
  • Abung
  • Daya
  • Saibatin
  • Pepadun
  • Kayu Agung
  • Komering
  • Krui
  • Pubian
  • Ranau
  • Sungkai
Kepulauan Barat Sumatera
  • Enggano
  • Haloban
  • Lekon
  • Mentawai
  • Nias
  • Sigulai
  • Simeulue
Lain-lain
  • Aceh
  • Gayo
  • Mante
  • Orang Pendek
  • Rejang
Tionghoa
  • Tionghoa Aceh
  • Tionghoa Medan
  • Tionghoa Padang
  • Tionghoa Bukittinggi
  • Tionghoa Palembang
  • Tionghoa Bangka
Suku bangsa di Jawa

Baduy • Banten • Bawean • Betawi • Ciptagelar • Cirebon • Indo • Jawa • Kalang • Kangean • Madura • Melayu • Osing • Peranakan • Sunda • Tengger

Suku bangsa di Kepulauan Nusa Tenggara

Abui • Adang • Adonara • Alor • Amarasi • Anakalangu • Atoni • Bali • Bilba • Bima • Blagar • Boti • Bunak • Dela-Oenale • Dengka • Dhao • Ende • Hamap • Helong • Ile Ape • Kabola • Kafoa • Kamang • Kambera • Kedang • Kelon • Kemak • Ke'o • Kepo' • Kodi • Komodo • Kui • Kula • Lamaholot • Lamalera • Lamatuka • Lamboya • Lamma • Laura • Lembata Barat • Lembata Selatan • Levuka • Lewo Eleng • Lewotobi • Lio • Lole • Melayu Loloan • Kupang • Larantuka • Mamboru • Manggarai • Nage • Nedebang • Ngada • Ngada Timur • Palue • Rajong • Rembong • Retta • Ringgou • Riung • Rongga • Sabu • Sasak • Sawila • Sika • So'a • Sumba • Sumbawa • Tambora • Tereweng • Termanu • Tetun • Tewa • Tii • Uab Meto • Wae Rana • Wanukaka • Wejewa • Wersing

Suku bangsa di Kalimantan *

Abal • Agabag • Ampanang • Aoheng • Bahau • Bakati' • Bekati' Rara • Bekati' Sara • Bakumpai • Banjar • Basap • Bawo • Benyadu' • Bentian • Benuaq • Berau • Bidayuh (Biatah • Bukar-Sadong) • Bolongan • Bukit (Pitap) • Bukitan • Burusu • Dayak • Dusun (Deyah • Malang • Witu) • Embaloh • Iban (Mualang • Seberuang) • Jangkang • Kanayatn • Kayan (Busang • Mahakam • Sungai Kayan • Mendalam • Wahau) • Kebahan • Kelabit • Kembayan • Keninjal • Kenyah (Kelinyau • Wahau • Lebu' Kulit) • Kohin • Krio • Kutai (Kota Bangun • Tenggarong) • Lawangan • Lengilu • Lun Bawang • Ma'anyan • Mali • Mayau • Melayu • Modang • Ngaju (Barangas • Katingan) • Okolod • Ot Danum (Limbai) • Paku • Pasir • Pesaguan • Punan (Aput • Bukat • Hovongan • Kereho • Merah • Merap • Tubu) • Putoh • Ribun • Sa'ban • Sambas • Sanjau Basap • Sanggau • Segai • Selungai Murut • Semandang • Sembakung Murut • Siang Murung • Tagal Murut • Taman • Tausug • Tawoyan • Tidung • Tunjung • Uma' Lasan • Uma' Lung • Wehea

Suku bangsa di Sulawesi

Andio • Aralle-Tabulahan • Bada • Bahonsuai • Bajau • Balaesang • Balantak • Bambam • Banggai • Bantik • Baras • Batui • Behoa • Bentong • Bintauna • Boano • Bobongko • Bolango • Bonerate • Budong-Budong • Bugis • Bungku • Buol • Busoa • Buton (Ciacia • Kulisusu • Lasalimu • Wolio) • Campalagian • Dakka • Dampelas • Dondo • Duri • Enrekang • Gorontalo • Kaidipang • Kaili (Kaili Da'a • Kaili Ledo • Kaili Unde) • Kaimbulawa • Kalao • Kalumpang • Kamaru • Kioko • Kodeoha • Konjo Pegunungan • Konjo Pesisir • Koroni • Kumbewaha • Laiyolo • Lauje • Lemolang • Liabuku • Lindu • Lolak • Luwu • Maiwa • Makassar • Manado • Malimpung • Mamasa • Mamuju • Mandar • Melayu • Minahasa • Moma • Mongondow • Mori (Mori Atas • Mori Bawah) • Moronene • Muna • Napu • Onda'e • Padoe • Pamona • Panasuan • Pancana • Pannei • Pebato • Pendau • Polahi • Ponosakan • Rahambuu • Rampi • Ratahan • Saluan • Sangir • Sarudu • Sedoa • Seko Padang • Seko Tengah • Selayar • Suwawa • Taje • Tajio • Talaud • Taloki • Talondo' • Toala' • Tolaki • Tomadino • Tombelala • Tombulu • Tomini • Tondano • Tonsawang • Tonsea • Tontemboan • Topoiyo • Toraja • Totoli • Tukang Besi Selatan • Tukang Besi Utara • Ulumanda' • Uma • Wana • Waru • Wawonii • Wotu

Suku bangsa di Kepulauan Maluku

Alfur • Alune • Amahai • Ambelau • Ambon • Aputai • Asilulu • Babar Tenggara • Babar Utara • Bacan • Banda • Barakai • Bati • Batuley • Benggoi • Boano • Bobot • Buli • Buru • Dai • Damar Barat • Damar Timur • Dawera-Daweloor • Dobel • Elpaputih • Emplawas • Fordata • Galela • Gamkonora • Gane • Gebe • Geser-Gorom • Gorap • Haruku • Hitu • Horuru • Hoti • Huaulu • Hukumina • Hulung • Ibu • Ili'uun • Imroing • Kadai • Kaibobo • Kamarian • Kao • Karey • Kayeli • Kei • Kisar • Koba • Kola • Kompane • Kur • Laba • Laha • Larike-Wakasihu • Latu • Leti • Liana-Seti • Lisabata-Nuniali • Lisela • Lola • Loloda • Lorang • Loun • Luang • Luhu • Maba • Makian Barat • Makian Timur • Mangole • Manipa • Manombai • Manusela • Mariri • Masela Barat • Masela Tengah • Masela Timur • Masiwang • Modole • Moksela • Naka'ela • Nila • Nuaulu (Naulu Selatan • Naulu Utara) • Nusa Laut • Oirata • Pagu • Palumata • Patani • Paulohi • Perai • Piru • Roma • Sahu • Salas • Saleman • Saparua • Sawai • Seit-Kaitetu • Selaru • Seluwasan • Sepa • Serili • Serua • Sula • Tabaru • Taliabu • Talur • Tarangan Barat • Tarangan Timur • Tela-Masbuar • Teluti • Teor • Ternate • Ternateño1 • Te'un • Tidore • Tobelo • Tugun • Togutil • Tulehu • Ujir • Waioli • Watubela • Wemale (Selatan • Utara) • Yalahatan • Yamdena

Suku bangsa di Papua *

Abinomn 3 • Abun 3 • Airoran • Ambai • Amungme • Anasi • Ansus • Arandai • Arfak (Hatam • Moile • Sough • Meyah) • Arguni • As • Asmat (Asmat Pantai Kasuari • Asmat Tengah • Asmat Utara • Asmat Yaosakor) • Atohwaim • Auye • Awbono • Awera • Awyi • Awyu • Bagusa • Baham • Barapasi • Bauzi • Bayono • Bedoanas • Beneraf • Berik • Betaf • Biak • Biga • Biritai • Bonggo • Burate • Burmeso • Burumakok • Buruwai • Busami • Citak • Dabe • Damal • Dani • Dao • Dem • Demisa • Dera • Diebroud • Dineor • Diuwe • Doutai • Duriankere • Dusner • Duvle • Edopi • Ekari • Elseng 3 • Emem • Eritai • Erokwanas • Fayu • Fedan • Foau • Gresi • Hupla • Iau • Iha • Imekko (Suabo • Kais • Puragi • Kaburi • Kokoda) • Irarutu • Iresim • Isirawa • Itik • Iwur • Jofotek-Bromnya • Kaiy • Kalabra • Kamberau • Kamoro • Kapauri • Kaptiau • Karas • Kaure • Kauwera • Kayagar • Kayupulau • Kehu 5 • Keijar • Kemberano • Kembra 5 • Kemtuik • Ketengban • Ketum • Kimaghima • Kimki • Kimyal • Kirikiri • Kofei • Kombai • Komyandaret • Konda • Koneraw • Kopkaka • Korowai • Kosare • Kowiai • Kuri • Kurudu • Kwer • Kwerba • Kwerba Mamberamo • Kwerisa • Kwesten • Kwinsu • Lani • Lepki 5 • Liki • Maden • Maibrat (Ayamaru • Karon Dori • Mare • Aifat • Aitinyo) • Mairasi • Mander • Mandobo Atas • Mandobo Bawah • Manem • Mapia • Marau • Marind (Marind Bian • Maklew-Yab • Kanum • Yei) • Masimasi • Massep 3 • Matbat • Mawes • Ma'ya (Laganyan • Kawe • Wauyai) • Mek (Kosarek • Nipsan • Nalca • Eipomek) • Mekwei • Meoswar • Mer • Mlap • Mo • Moi • Molof 5 • Mombum • Momuna • Moni • Mora • Mor • Morai • Morori • Moskona • Mpur 3 • Munggui • Murkim 5 • Muyu • Nafri • Nakai • Namla 5 • Narau • Ndom • Nduga • Ngalik • Ngalum • Nggem • Nimboran • Ninggerum • Nisa • Obokuitai • Onin • Ormu • Orya • Papasena • Papuma • Pom • Rasawa • Riantana • Roon • Samarokena • Saponi • Sauri • Sause • Saweru • Sawi • Seget • Sekar • Semimi • Sempan • Sentani • Serui-Laut • Sikaritai • Skou • Sobei • Sowanda • Sowari • Sunum • Tabla • Taikat • Tamagario • Tanahmerah • Tandia • Tangko • Tarpia • Tause • Tebi • Tefaro • Tehit • Tobati • Tofanma 5 • Towei • Trimuris • Tsaukambo • Tunggare • Una • Uruangnirin • Usku 5 • Viid • Vitou • Wabo • Waigeo • Walak • Wambon • Wandamen • Wanggom • Wano • Warembori • Wares • Waris • Waritai • Warkay-Bipim • Waropen • Wauyai • Woi • Wolai • Woria • Yahadian • Yali • Yaqay • Yarsun • Yaur • Yawa • Yeretuar • Yetfa • Yoke • Zorop

Suku bangsa lain

Belanda Hitam • Arab-Indonesia • India-Indonesia • Jepang Indonesia • Korea-Indonesia • Filipina-Indonesia • Yahudi-Indonesia • Pakistan-Indonesia • Eropa-Indonesia (Orang Indo • Jerman-Indonesia • Portugis-Indonesia • Armenia-Indonesia • Australia-Indonesia • Bule Depok) • Timor Leste-Indonesia • Mardijkers • Orang Koja • Tionghoa-Indonesia (Orang Peranakan • Cina Benteng) • Orang Lamno • Larantuqueiros

Lihat pula: Pribumi-Nusantara
*Catatan: Kalimantan dan Papua di sini hanya yang termasuk dalam teritori Indonesia.
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Suku_Madura&oldid=27303904"
Kategori:
  • Kelompok etnik di Indonesia
  • Madura
Kategori tersembunyi:
  • Halaman dengan argumen ganda di pemanggilan templat
  • Pages using the JsonConfig extension
  • Pemeliharaan CS1: Tanggal dan tahun
  • "Related ethnic groups" needing confirmation
  • Semua artikel dengan pernyataan yang tidak disertai rujukan
  • Artikel dengan pernyataan yang tidak disertai rujukan
  • Templat webarchive tautan wayback

Best Rank
More Recommended Articles