More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Pemilihan umum Bupati Nunukan 2024 - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Pemilihan umum Bupati Nunukan 2024 - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Pemilihan umum Bupati Nunukan 2024

Tambah pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Pemilihan umum Bupati Nunukan 2024
Sebelum
2020
Sebelum
2029
27 November 2024
Pemilih terdaftar156.591 (DPT, DPTb, DPK)
Kehadiran pemilih109.763 (70,10%)
Resmi
100%
per 6 Desember 2024, 00:47 WITA
Kandidat
 
Calon Irwan Sabri Andi M. Akbar Mattawang Djuarzah Basri
Partai PDI-P Hanura PKS
Wakil Hermanus Serfianus Hanafiah
Suara rakyat 43.832 40.106 23.361
Persentase 40,85% 37,38% 21,77%
Peta persebaran suara
Peta Provinsi Kalimantan Utara yang menyoroti Kabupaten Nunukan
Bupati dan Wakil Bupati petahana
Asmin Laura Hafid dan Hanafiah

Hanura

Bupati dan Wakil Bupati terpilih

Irwan Sabri dan Hermanus
PDI-P

Pemilihan umum Bupati Nunukan 2024 (selanjutnya disebut Pilkada Kabupaten Nunukan 2024) dilaksanakan pada 27 November 2024 untuk memilih Kabupaten Nunukan periode 2025–2030.[1]

Pemilihan umum Bupati (Pilbup) Nunukan tahun tersebut diselenggarakan setelah Pemilihan umum Presiden Indonesia 2024 (Pilpres) dan Pemilihan umum legislatif Indonesia 2024 (Pileg), bersamaan dengan seluruh Provinsi dan Kabupaten/Kota seluruh Indonesia.

Bupati petahana, Asmin Laura Hafid tidak dapat mencalonkan diri kembali dalam Pemilihan umum Bupati Nunukan 2024 karena telah menjabat selama dua periode.

Syarat ambang batas pencalonan

[sunting | sunting sumber]
Lihat pula: Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Nunukan

Hasil pemilihan umum legislatif 2024 menunjukkan 10 partai politik dengan jumlah 30 kursi di DPRD Kabupaten Nunukan. Aturan awalnya, partai politik atau gabungan partai politik dapat mengajukan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati jika memenuhi ambang batas 25% total suara sah atau 20% kursi di DPRD Kabupaten Nunukan, 6 kursi dari 30 kursi.

Pada 20 Agustus 2024, Mahkamah Konstitusi (MK) mengeluarkan keputusan MK No. 60/PUU-XXII/2024 dan keputusan MK No. 70/PUU-XXII/2024 yang mengabulkan sebagian gugatan yang diajukan Partai Buruh dan Partai Gelora terhadap UU Pilkada.[2] Putusan ini dituangkan pada PKPU Nomor 8 tahun 2024. Pada keputusan tersebut menyatakan partai atau gabungan partai politik peserta Pemilu bisa mengajukan calon kepala daerah meski tidak punya kursi DPRD dengan ambang batas yang diatur sesuai persyaratan. DPT di Kabupaten Nunukan adalah 146.242 pemilih,[3] sehingga menurut aturan tersebut, kabupaten dengan jumlah penduduk yang termuat pada daftar pemilih tetap sampai dengan 250.000 (dua ratus lima puluh ribu) jiwa, Partai Politik Peserta Pemilu atau Gabungan Partai Politik Peserta Pemilu harus memeroleh suara sah paling sedikit 10% (sepuluh persen) di kabupaten tersebut untuk mengajukan pasangan calon bupati dan wakil bupati.[4][5] Berdasarkan aturan tersebut dan mengikut hasil Pemilu 2024, ada 6 partai politik yang dapat mengusung calon sendiri tanpa harus berkoalisi, yaitu Partai Hanura (15,18%), PKS (14,60%), Partai Gerindra (13,26%), Partai Demokrat (12,92%), PDI-P (11,88%), dan Partai NasDem (11,34%).

Berikut perolehan suara dan kursi DPRD Kabupaten Nunukan hasil Pemilu 2024.

No. Partai politik Perolehan suara Kursi DPRD KenaikanPenurunan (2019)
1   PKB 6.705 6,24%
1 / 30
Kenaikan 1
2   Gerindra 14.241 13,26%
3 / 30
Kenaikan 2
3   PDI-P 12.756 11,88%
3 / 30
Kenaikan 1
4   Golkar 5.797 5,40%
2 / 30
Steady
5   NasDem 12.181 11,34%
4 / 30
Kenaikan 3
6   Buruh 0 0,00%
0 / 30
7   Gelora 1.563 1,46%
0 / 30
8   PKS 15.674 14,60%
5 / 30
Kenaikan 1
9   PKN 83 0,08%
0 / 30
10   Hanura 16.300 15,18%
6 / 30
Penurunan 1
11   Garuda 0 0,00%
0 / 30
12   PAN 2.840 2,64%
1 / 30
Kenaikan 1
13   PBB 3.697 3,44%
1 / 30
Steady
14   Demokrat 13.872 12,92%
4 / 30
Penurunan 1
15   PSI 0 0,00%
0 / 30
16   Perindo 703 0,65%
0 / 30
Penurunan 1
17   PPP 918 0,85%
0 / 30
Penurunan 1
24   Ummat 62 0,06%
0 / 30
Jumlah 107.392 100,00% 30

Calon

[sunting | sunting sumber]
Andi M. Akbar Mattawang Djuarzah Serfianus Basri Hanafiah Irwan Sabri Hermanus
Calon Bupati Calon Wakil Bupati Calon Bupati Calon Wakil Bupati Calon Bupati Calon Wakil Bupati
Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Utara
(2019–2024)
Sekretaris Daerah Kabupaten Nunukan
(2018–2024)
Bupati Nunukan
(2011–2016)
Wakil Bupati Nunukan
(2021–2025)
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Nunukan
(2019–2020)
Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Utara
(2019–2024)
Partai Pengusung Partai Pengusung Partai Pengusung
  Hanura   Gerindra   Demokrat
  NasDem   PKB   Gelora
  PKS   PAN   PDI-P   Golkar   PBB
Partai Pendukung Partai Pendukung
  PPP   Perindo   PKN   Buruh   PSI
Suara sah Pemilu Legislatif 2024 Suara sah Pemilu Legislatif 2024 Suara sah Pemilu Legislatif 2024
64.862 / 107.392 (60%)
18.514 / 107.392 (17%)
22.250 / 107.392 (21%)
Kursi DPRD Kabupaten Nunukan Kursi DPRD Kabupaten Nunukan Kursi DPRD Kabupaten Nunukan
18 / 30 (60%)
6 / 30 (20%)
6 / 30 (20%)
Visi Visi Visi
"Bersama Nunukan Maju, Sejahtera, dan Berkelanjutan sebagai Beranda Depan NKRI." "Terwujudnya Gerakan Pembangunan Ekonomi Mandiri yang Aman dan Sejahtera Menuju Indonesia Emas." "Kabupaten Nunukan Beranda Depan NKRI yang Berdaya Saing, Maju, dan Berkelanjutan."
Misi Misi Misi
  1. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang unggul, berbudaya, dan berkarakter.
  2. Meningkatkan infrastruktur dan konektivitas wilayah yang merata dan berkelanjutan.
  3. Meningkatkan perekonomian yang tangguh dan berbasis sumber daya lokal.
  4. Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik.
  5. Meningkatkan kualitas lingkungan hidup yang berkelanjutan dan responsif terhadap bencana.
  1. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat: Mewujudkan peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui penyediaan infrastruktur dasar, sistem jaminan sosial, serta peningkatan akses terhadap pelayanan publik yang berkualitas.
  2. Mengembangkan ekonomi daerah yang berkelanjutan: Mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berdaya saing, didukung oleh pengembangan sektor unggulan daerah, inovasi, serta pemanfaatan sumber daya alam secara efisien dan ramah lingkungan.
  3. Memperkuat tata kelola pemerintahan yang baik: Menerapkan prinsip-prinsip akuntabilitas, transparansi, dan partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah, serta meningkatkan kapasitas kelembagaan dan sumber daya aparatur.
  4. Melestarikan budaya dan kearifan lokal: Melindungi, mengembangkan, dan memanfaatkan potensi budaya dan kearifan lokal sebagai aset daerah untuk memperkuat identitas dan karakter masyarakat.
  5. Mewujudkan pembangunan inklusif dan berkeadilan: Memastikan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah daerah, serta memberikan perhatian khusus kepada kelompok masyarakat rentan dan terpinggirkan.
  6. Menjaga kelestarian lingkungan hidup: Menerapkan prinsip-prinsip pembangunan yang memperhatikan daya dukung lingkungan, mendorong penggunaan teknologi ramah lingkungan, serta meningkatkan kapasitas adaptasi dan mitigasi bencana.
  1. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang unggul, berbudaya, dan berkarakter.
  2. Meningkatkan perekonomian yang tangguh dan berbasis sumber daya lokal.
  3. Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik.
  4. Meningkatkan kualitas lingkungan hidup yang berkelanjutan dan responsif terhadap bencana.
  5. Meningkatkan infrastruktur dan konektivitas wilayah yang merata dan berkelanjutan.

Hasil rekapitulasi

[sunting | sunting sumber]
CalonPasanganPartaiSuara%
Andi M. Akbar Mattawang DjuarzahSerfianusHanura40.10637.38
BasriHanafiahPAN23.36121.77
Irwan SabriHermanusPDI-P43.83240.85
Jumlah107.299100.00
Suara sah107.29997.76
Suara tidak sah/kosong2.4642.24
Jumlah suara109.763100.00
Pemilih terdaftar/tingkat partisipasi156.59170.10
Sumber: Keputusan KPU Kabupaten Nunukan No. 2767 Tahun 2024

Gugatan

[sunting | sunting sumber]

Pasangan calon nomor urut 1, Andi M. Akbar Mattawang Djuarzah dan Serfianus mengajukan gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) ke Mahkamah Konstitusi yang diterima pada Senin, 9 Desember 2024 setelah penetapan hasil pemilihan umum Bupati dan Wakil Bupati Nunukan tahun 2024. Mahkamah Konstitusi mengabulkan penarikan permohonan PHPU Pilkada Nunukan pada 4 Februari 2025.[6]

Penetapan pasangan calon terpilih

[sunting | sunting sumber]

Pasangan calon nomor urut 3, Irwan Sabri dan Hermanus ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Nunukan terpilih oleh KPU Kabupaten Nunukan pada tanggal 5 Februari 2025 berdasarkan Keputusan KPU Kabupaten Nunukan No. 44 Tahun 2025.

Pelantikan pasangan calon terpilih

[sunting | sunting sumber]

Irwan Sabri dan Hermanus resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Nunukan periode 2025–2030 di Istana Negara pada 20 Februari 2025 oleh Presiden RI, Prabowo Subianto, bersamaan dengan 480 pasangan kepala daerah lainnya termasuk Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara dan 4 kepala daerah kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Utara.[7]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Catat! Pemilu 2024 Digelar 14 Februari, Pilkada 27 November. CNBCIndonesia.com. Diakses 1 Juni 2022
  2. ^ Fadhil, Haris. "5 Putusan MK: Parpol Tanpa Kursi Bisa Usung Calon hingga Syarat Usia". detiknews. Diakses tanggal 2024-09-17.
  3. ^ Intoniswan (2023-06-22). "KPUD Nunukan Tetapkan DPT Pemilu 2024 Sebanyak 146.242 jiwa". Niaga.Asia. Diakses tanggal 2025-06-17.
  4. ^ Putusan MK No. 60/PUU-XXII/2024
  5. ^ "PKPU Pilkada Merujuk Putusan MK Disetujui DPR, Ini Poin-poinnya". SINDOnews Nasional. Diakses tanggal 2024-09-17.
  6. ^ "Info Penanganan Pemilihan Umum 2024 | MKRI". www.mkri.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-12-13.
  7. ^ "Daftar Lengkap 481 Kepala Daerah yang Bakal Dilantik 20 Februari, Ini Nama-namanya". SINDOnews Nasional. Diakses tanggal 2025-06-17.
  • l
  • b
  • s
(2020 ←)   Daftar pemilihan umum kepala daerah di Indonesia 2024   (→ 2031)
Sumatra
Aceh
Gubernur
Bupati
Aceh Barat
Aceh Barat Daya
Aceh Besar
Aceh Jaya
Aceh Selatan
Aceh Singkil
Aceh Tamiang
Aceh Tengah
Aceh Tenggara
Aceh Timur
Aceh Utara
Bener Meriah
Bireuen
Gayo Lues
Nagan Raya
Pidie
Pidie Jaya
Simeulue
Wali Kota
Banda Aceh
Langsa
Lhokseumawe
Sabang
Subulussalam
Sumatera Utara
Gubernur
Bupati
Asahan
Batu Bara
Dairi
Deli Serdang
Humbang Hasundutan
Karo
Labuhanbatu
Labuhanbatu Selatan
Labuhanbatu Utara
Langkat
Mandailing Natal
Nias
Nias Barat
Nias Selatan
Nias Utara
Padang Lawas
Padang Lawas Utara
Pakpak Bharat
Samosir
Serdang Bedagai
Simalungun
Tapanuli Selatan
Tapanuli Tengah
Tapanuli Utara
Toba
Wali Kota
Binjai
Gunungsitoli
Medan
Padang Sidempuan
Pematangsiantar
Sibolga
Tanjungbalai
Tebing Tinggi
Sumatera Barat
Gubernur
Bupati
Agam
Dharmasraya
Kepulauan Mentawai
Lima Puluh Kota
Padang Pariaman
Pasaman
Pasaman Barat
Pesisir Selatan
Sijunjung
Solok
Solok Selatan
Tanah Datar
Wali Kota
Bukittinggi
Padang
Padang Panjang
Pariaman
Payakumbuh
Sawahlunto
Solok
Riau
Gubernur
Bupati
Bengkalis
Indragiri Hilir
Indragiri Hulu
Kampar
Kepulauan Meranti
Kuantan Singingi
Pelalawan
Rokan Hilir
Rokan Hulu
Siak
Wali Kota
Dumai
Pekanbaru
Jambi
Gubernur
Bupati
Batanghari
Bungo
Kerinci
Merangin
Muaro Jambi
Sarolangun
Tanjung Jabung Barat
Tanjung Jabung Timur
Tebo
Wali Kota
Jambi
Sungai Penuh
Sumatera Selatan
Gubernur
Bupati
Banyuasin
Empat Lawang
Lahat
Muara Enim
Musi Banyuasin
Musi Rawas
Musi Rawas Utara
Ogan Ilir
Ogan Komering Ilir
Ogan Komering Ulu
Ogan Komering Ulu Selatan
Ogan Komering Ulu Timur
Penukal Abab Lematang Ilir
Wali Kota
Lubuklinggau
Pagar Alam
Palembang
Prabumulih
Bengkulu
Gubernur
Bupati
Bengkulu Selatan
Bengkulu Tengah
Bengkulu Utara
Kaur
Kepahiang
Lebong
Mukomuko
Rejang Lebong
Seluma
Wali Kota
Bengkulu
Lampung
Gubernur
Bupati
Lampung Barat
Lampung Selatan
Lampung Tengah
Lampung Timur
Lampung Utara
Mesuji
Pesawaran
Pesisir Barat
Pringsewu
Tanggamus
Tulang Bawang
Tulang Bawang Barat
Way Kanan
Wali Kota
Bandar Lampung
Metro
Kepulauan Bangka Belitung
Gubernur
Bupati
Bangka
Bangka Barat
Bangka Selatan
Bangka Tengah
Belitung
Belitung Timur
Wali Kota
Pangkalpinang
Kepulauan Riau
Gubernur
Bupati
Bintan
Karimun
Kepulauan Anambas
Lingga
Natuna
Wali Kota
Batam
Tanjungpinang
Jawa
Jakarta
Gubernur
Jawa Barat
Gubernur
Bupati
Bandung
Bandung Barat
Bekasi
Bogor
Ciamis
Cianjur
Cirebon
Garut
Indramayu
Karawang
Kuningan
Majalengka
Pangandaran
Purwakarta
Subang
Sukabumi
Sumedang
Tasikmalaya
Wali Kota
Bandung
Banjar
Bekasi
Bogor
Cimahi
Cirebon
Depok
Sukabumi
Tasikmalaya
Jawa Tengah
Gubernur
Bupati
Banjarnegara
Banyumas
Batang
Blora
Boyolali
Brebes
Cilacap
Demak
Grobogan
Jepara
Karanganyar
Kebumen
Kendal
Klaten
Kudus
Magelang
Pati
Pekalongan
Pemalang
Purbalingga
Purworejo
Rembang
Semarang
Sragen
Sukoharjo
Tegal
Temanggung
Wonogiri
Wonosobo
Wali Kota
Magelang
Pekalongan
Salatiga
Semarang
Surakarta
Tegal
Daerah Istimewa Yogyakarta
Bupati
Bantul
Gunungkidul
Kulon Progo
Sleman
Wali Kota
Yogyakarta
Jawa Timur
Gubernur
Bupati
Bangkalan
Banyuwangi
Blitar
Bojonegoro
Bondowoso
Gresik
Jember
Jombang
Kediri
Lamongan
Lumajang
Madiun
Magetan
Malang
Mojokerto
Nganjuk
Ngawi
Pacitan
Pamekasan
Pasuruan
Ponorogo
Probolinggo
Sampang
Sidoarjo
Situbondo
Sumenep
Trenggalek
Tuban
Tulungagung
Wali Kota
Batu
Blitar
Kediri
Madiun
Malang
Mojokerto
Pasuruan
Probolinggo
Surabaya
Banten
Gubernur
Bupati
Lebak
Pandeglang
Serang
Tangerang
Wali Kota
Cilegon
Serang
Tangerang
Tangerang Selatan
Kepulauan Nusa Tenggara
Bali
Gubernur
Bupati
Badung
Bangli
Buleleng
Gianyar
Jembrana
Karangasem
Klungkung
Tabanan
Wali Kota
Denpasar
Nusa Tenggara
Barat
Gubernur
Bupati
Bima
Dompu
Lombok Barat
Lombok Tengah
Lombok Timur
Lombok Utara
Sumbawa
Sumbawa Barat
Wali Kota
Bima
Mataram
Nusa Tenggara
Timur
Gubernur
Bupati
Alor
Belu
Ende
Flores Timur
Kupang
Lembata
Malaka
Manggarai
Manggarai Barat
Manggarai Timur
Nagekeo
Ngada
Rote Ndao
Sabu Raijua
Sikka
Sumba Barat
Sumba Barat Daya
Sumba Tengah
Sumba Timur
Timor Tengah Selatan
Timor Tengah Utara
Wali Kota
Kupang
Kalimantan
Kalimantan Barat
Gubernur
Bupati
Bengkayang
Kapuas Hulu
Kayong Utara
Ketapang
Kubu Raya
Landak
Melawi
Mempawah
Sambas
Sanggau
Sekadau
Sintang
Wali Kota
Pontianak
Singkawang
Kalimantan Tengah
Gubernur
Bupati
Barito Selatan
Barito Timur
Barito Utara
Gunung Mas
Kapuas
Katingan
Kotawaringin Barat
Kotawaringin Timur
Lamandau
Murung Raya
Pulang Pisau
Seruyan
Sukamara
Wali Kota
Palangka Raya
Kalimantan Selatan
Gubernur
Bupati
Balangan
Banjar
Barito Kuala
Hulu Sungai Selatan
Hulu Sungai Tengah
Hulu Sungai Utara
Kotabaru
Tabalong
Tanah Bumbu
Tanah Laut
Tapin
Wali Kota
Banjarbaru
Banjarmasin
Kalimantan Timur
Gubernur
Bupati
Berau
Kutai Barat
Kutai Kartanegara
Kutai Timur
Mahakam Ulu
Paser
Penajam Paser Utara
Wali Kota
Balikpapan
Bontang
Samarinda
Kalimantan Utara
Gubernur
Bupati
Bulungan
Malinau
Nunukan
Tana Tidung
Wali Kota
Tarakan
Sulawesi
Sulawesi Utara
Gubernur
Bupati
Bolaang Mongondow
Bolaang Mongondow Selatan
Bolaang Mongondow Timur
Bolaang Mongondow Utara
Kepulauan Sangihe
Kepulauan Siau Tagulandang Biaro
Kepulauan Talaud
Minahasa
Minahasa Selatan
Minahasa Tenggara
Minahasa Utara
Wali Kota
Bitung
Kotamobagu
Manado
Tomohon
Sulawesi Tengah
Gubernur
Bupati
Banggai
Banggai Kepulauan
Banggai Laut
Buol
Donggala
Morowali
Morowali Utara
Parigi Moutong
Poso
Sigi
Tojo Una-Una
Tolitoli
Wali Kota
Palu
Sulawesi Selatan
Gubernur
Bupati
Bantaeng
Barru
Bone
Bulukumba
Enrekang
Gowa
Jeneponto
Kepulauan Selayar
Luwu
Luwu Timur
Luwu Utara
Maros
Pangkajene dan Kepulauan
Pinrang
Sidenreng Rappang
Sinjai
Soppeng
Takalar
Tana Toraja
Toraja Utara
Wajo
Wali Kota
Makassar
Palopo
Parepare
Sulawesi Tenggara
Gubernur
Bupati
Bombana
Buton
Buton Selatan
Buton Tengah
Buton Utara
Kolaka
Kolaka Timur
Kolaka Utara
Konawe
Konawe Kepulauan
Konawe Selatan
Konawe Utara
Muna
Muna Barat
Wakatobi
Wali Kota
Baubau
Kendari
Gorontalo
Gubernur
Bupati
Boalemo
Bone Bolango
Gorontalo
Gorontalo Utara
Pohuwato
Wali Kota
Gorontalo
Sulawesi Barat
Gubernur
Bupati
Majene
Mamasa
Mamuju
Mamuju Tengah
Pasangkayu
Polewali Mandar
Kepulauan Maluku dan Pulau Papua
Maluku
Gubernur
Bupati
Buru
Buru Selatan
Kepulauan Aru
Kepulauan Tanimbar
Maluku Barat Daya
Maluku Tengah
Maluku Tenggara
Seram Bagian Barat
Seram Bagian Timur
Wali Kota
Ambon
Tual
Maluku Utara
Gubernur
Bupati
Halmahera Barat
Halmahera Selatan
Halmahera Tengah
Halmahera Timur
Halmahera Utara
Kepulauan Sula
Pulau Morotai
Pulau Taliabu
Wali Kota
Ternate
Tidore Kepulauan
Papua
Gubernur
Bupati
Biak Numfor
Jayapura
Keerom
Kepulauan Yapen
Mamberamo Raya
Sarmi
Supiori
Waropen
Wali Kota
Jayapura
Papua Barat
Gubernur
Bupati
Fakfak
Kaimana
Manokwari
Manokwari Selatan
Pegunungan Arfak
Teluk Bintuni
Teluk Wondama
Papua Pegunungan
Gubernur
Bupati
Jayawijaya
Lanny Jaya
Mamberamo Tengah
Nduga
Pegunungan Bintang
Tolikara
Yahukimo
Yalimo
Papua Selatan
Gubernur
Bupati
Asmat
Boven Digoel
Mappi
Merauke
Papua Tengah
Gubernur
Bupati
Deiyai
Dogiyai
Intan Jaya
Mimika
Nabire
Paniai
Puncak
Puncak Jaya
Papua Barat Daya
Gubernur
Bupati
Maybrat
Raja Ampat
Sorong
Sorong Selatan
Tambrauw
Wali Kota
Sorong
Ikon rintisan

Artikel bertopik pemilihan umum ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Pemilihan_umum_Bupati_Nunukan_2024&oldid=27418573"
Kategori:
  • Pemilihan umum wali kota di Kalimantan Utara
  • Pemilihan kepala daerah di Indonesia tahun 2024
  • Kabupaten Nunukan
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension
  • CS1 sumber berbahasa Inggris (en)
  • Semua artikel rintisan
  • Semua artikel rintisan selain dari biografi
  • Rintisan bertopik pemilihan umum
  • Semua artikel rintisan Juni 2025

Best Rank
More Recommended Articles