More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Georg Eberhard Rumpf - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Georg Eberhard Rumpf - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Georg Eberhard Rumpf

  • العربية
  • مصرى
  • Català
  • Deutsch
  • English
  • Español
  • Suomi
  • Français
  • Հայերեն
  • Italiano
  • 日本語
  • Latina
  • Bahasa Melayu
  • Nederlands
  • Polski
  • Português
  • Русский
  • Svenska
  • 中文
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Wikispesies
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Rumphius)

Georg Eberhard Rumpf
Lahir1627
Wölfersheim, Grafschaft Solms
Meninggal15 Juni 1702
Belanda Ambon, Hindia Belanda
PekerjaanAhli botani

Georg Eberhard (juga disebut Everhard(us)) Rumpf (juga Rumphius; Wölfersheim, Grafschaft Solms (Lahir di Wetteraukreis, Hessen) 1627 - Ambon, 15 Juni 1702) adalah seorang ahli botani asal Jerman yang bekerja di Vereenigde Oostindische Compagnie di Hindia Belanda (sekarang Indonesia), dan terkenal akan karyanya Herbarium Amboinense. Julukan untuk ilmuwan ini adalah "ilmuwan buta dari Ambon".

Kehidupan awal

[sunting | sunting sumber]

Karena terpesona dengan cerita tentang Maluku sebagai penghasil rempah-rempah, Rumpf mendaftarkan diri sebagai tentara VOC dan khayalannya tentang Maluku terwujud pada tahun 1653 saat armada VOC merapat di Ambon (armada ini juga yang berperang melawan Sultan Hasanuddin dari Gowa akibat persaingan perdagangan rempah-rempah dari Maluku).

Karier ilmiah

[sunting | sunting sumber]
Foto rumah Georg Eberhard Rumpf di Ambon yang dipotret pada tahun 1910-an.

Rumpf tidak lama jadi tentara sebab panggilan jiwanya bukan sebagai militer. Ia meminta dipindahkan ke bagian sipil dan disetujui. Pada tahun 1656, Rumpf diangkat sebagai saudagar VOC di Larike, sebuah dusun terpencil di Semenanjung Hitu, pantai utara Ambon. Pada tahun 1660, ia menjadi saudagar di Hila. Daripada memperkaya diri dan memperkaya VOC, Rumpf mulai terbuka matanya kepada dunia alam Pulau Ambon. Ia menikahi gadis Ambon dan mulailah mempelajari semua tanaman yang ditemuinya. Rumpf mempunyai ambisi ingin membukukan semua flora yang ada di Pulau Ambon.

Sejak saat itu Rumpf mempelajari, memaparkan, memberi nama dalam bahasa Ambon, Melayu, dan Latin semua tumbuhan yang dipelajarinya. Ia menggambar dengan teliti rupa tanaman yang dipelajarinya, menceritakan faedah khususnya untuk menyembuhkan penyakit (untuk ini ia banyak mendengarkan cerita penduduk setempat). Anak-isterinya membantunya dengan setia. Rumpf melakukan beberapa eksperimen dengan tanaman untuk benar-benar mengetahui khasiatnya.

Sampai tahun 1670, atau sekitar sepuluh tahun setelah Rumpf mempelajari tanaman-tanaman Ambon, ia mulai banyak mengadakan kontak dengan sejumlah sarjana dari Eropa. Sejak itu namanya lebih terkenal sebagai "Rumphius" sesuai selera ilmu pengetahuan pada zaman itu (Renaisans) yang sedang gandrung akan nama-nama Latin atau Yunani.

Kebutaan

[sunting | sunting sumber]

Tetapi pada tahun itu juga, penglihatan Rumphius mulai kabur akibat glaukoma yang tak bisa disembuhkan. Akhirnya ia mengalami kebutaan total. Ia dan keluarganya pindah dari Hitu ke Ambon. Dan karier Rumphius tetap dapat dukungan penuh dari Batavia, ia tetap digaji, bahkan diberi sekretaris dan juru gambar. Sementara itu, istri dan anaknya tetap membantu Rumphius sepenuh waktu untuk meneruskan karyanya yang telah berlangsung lebih dari sepuluh tahun itu.

Setelah buta bahkan Rumphius menambah pengamatannya akan semua jenis kerang yang ada di perairan Ambon. Ia tetap mendengarkan cerita-cerita penduduk tentang kerang-kerang itu lalu mendiktekan kepada anaknya atau juru tulisnya untuk menuliskannya. Ia meraba, mencium, dan mendengar - itulah senjata-sejata untuk deskripsinya. Rumphius makin mencintai alam Ambon sungguhpun ia buta.

Gempa Ambon 1674

[sunting | sunting sumber]

Gempa dahsyat melanda Ambon disusul tsunami dari Laut Banda pada tanggal 17 Februari 1674. Gempa dan tsunami tertua di Indonesia yang tercatat dengan detail. Gempa ini menewaskan orang-orang yang dicintainya: isterinya dan anaknya - dua orang yang setara dengan dia sendiri, penunjuk jalan yang setia akan keajaiban Ambon. Gempa ini juga menewaskan sebanyak 2.322 penduduk Ambon. Meskipun demikian, dalam tahun itu juga, Rumphius berhasil menerbitkan buku pertama tentang sejarah alam Ambon, berjudul Sejarah dan Geografi Pulau Ambon. Sayang, buku ini tetap terkunci rapat di kantor VOC di Ambon sebab VOC takut bila buku ini tersebar akan menguntungkan pesaing-pesaing VOC. Di kemudian hari, setelah Rumphius tiada, buku ini ditemukan seorang pendeta bernama François Valentijn dan menerbitkannya atas namanya sendiri.

"Tanggal 17 Februari 1674, Sabtu malam, sekitar 07:30, di bawah bulan yang indah dan cuaca tenang, seluruh provinsi kami –yaitu Leytimor, Hitu, Nusatelo, Seram, Buro, Manipa, Amblau, Kelang, Bonoa, Honimoa, Nusalaut, Oma dan tempat-tempat lain yang berdekatan, meskipun terutama dua yang pertama disebutkan– menjadi sasaran guncangan mengerikan yang diyakini kebanyakan orang bahwa Hari Penghakiman telah datang." tulis Rumphius dalam Herbarium Amboinense[1]

Hari itu, suasananya tengah meriah karena orang mengikuti perayaan Tahun Baru Tionghoa. Gempa mengakibatkan 75 bangunan milik orang Tionghoa, ambruk. Korban jiwa mencapai 79 orang, termasuk istri dan anak perempuan Rumphius, janda sekretaris Johannes Bastinck, serta empat orang Eropa. Sedangkan 35 orang luka serius di lengan, kaki, dan kepala.[1]

Gempa kemudian disusul oleh tsunami dahsyat di Laut Banda. Ini adalah megatsunami yang sampai sekarang belum ada tandingannya di Indonesia karena tinggi gelombang mencapai 80 meter. “Tsunami ini menyapu hampir seluruh pulau dan menyebabkan lebih dari 2.000 orang meninggal,” kata Edward A. Bryant, peneliti dari Universitas Wollongong, Australia, dikutip Gatra, 5 Juli 2006.

Kebakaran Kota Ambon 1687

[sunting | sunting sumber]

Pada tanggal 11 Januari 1687, bencana ketiga menimpa Rumphius dan kota Ambon. Kota Ambon dilanda kebakaran. Api menghanguskan gambar-gambar untuk bukunya tentang tumbuhan, menghanguskan konsep naskah tentang kerang, dan juga menghanguskan koleksi tumbuhan dan kerang yang lebih dari 15 tahun dikumpulkan Rumphius. Untunglah naskah tentang tumbuhan Ambon bisa diselamatkan. Dan untunglah VOC tetap mendukung Rumphius dengan membantunya menugaskan juru tulis dan juru gambar untuk menulis dan menggambar ulang semua dokumen yang telah hangus terbakar.

Penerbitan karya

[sunting | sunting sumber]

Pakar botani ini menulis Herbarium Amboinense[2] atau Kitab Jamu-jamuan Ambon (1741) dan D'Amboinsche Rariteitkamer alias Kotak Keajaiban Pulau Ambon (1705), masing-masing tentang spesies tumbuh-tumbuhan dan kerang-kerangan di kepulauan Maluku.

Pada tahun 1690, mahakarya Rumphius pun selesai sebanyak dua belas jilid. Karya besar yang disusun selama lebih dari 20 tahun. Rumphius mengirimkan karyanya kepada Gubernur Jenderal VOC di Batavia. Karyanya baru diteruskan ke Belanda pada tahun 1697 setelah selama 7 tahun disalin di Batavia oleh Gubernur Jenderal Johannes Camphuys, pencinta alam Indonesia. Sayangnya, karya Rumphius ini tersimpan selama 44 tahun di arsip VOC di Belanda dengan alasan keamanan. Maka, tersusullah karya Rumphius ini oleh Systema Naturae karya Carolus Linnaeus, biolog Swedia, yang menerbitkan karyanya pada tahun 1740 dan memperkenalkan tatanama binomial. Padahal, Rumphius dari Ambon telah menemukan sistem penamaan itu 50 tahun lebih awal.

Pada tahun 1699, Rumphius masih mengeluarkan sebuah buku berjudul Kotak Keajaiban Pulau Ambon yang membahas kerang-kerang di perairan Ambon. Bukunya ini bernasib lebih baik daripada buku-buku sebelumnya. Rumphius tak mengirimkan buku ini kepada pejabat-pejabat VOC, tetapi mengirimkannya langsung kepada seorang sahabatnya di Belanda dan menerbitkannya pada tahun 1705. Tetapi, Rumphius tidak melihat satu bukunya pun terbit, sebab ia meninggal di Ambon pada tahun 1702.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b "Tsunami Dahsyat Menerjang Ambon". Historia - Majalah Sejarah Populer Pertama di Indonesia (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari asli tanggal 2023-03-29. Diakses tanggal 2019-02-14.
  2. ^ Anugrah, Dea. "Ilmuwan Buta dari Ambon yang Mengalahkan Nasib Buruk". Tirto.id. Diarsipkan dari asli tanggal 2021-01-31. Diakses tanggal 2018-01-04.

Bacaan lanjutan

[sunting | sunting sumber]
  • Nieuwenhuys R. 1972. Oost-Indische spiegel
Pengawasan otoritas Sunting ini di Wikidata
Umum
  • Integrated Authority File (Jerman)
  • ISNI
    • 1
  • VIAF
    • 1
  • WorldCat (via VIAF)
Perpustakaan nasional
  • Norwegia
  • Spanyol
  • Prancis (data)
  • Catalunya
  • Amerika Serikat
  • Republik Ceko
  • Australia
  • Israel
  • Belanda
  • Swedia
  • Vatikan
Galeri seni dan museum
  • Te Papa (Selandia Baru)
Lembaga penelitian seni
  • Scientific illustrators
  • RKD Artists (Belanda)
Kamus biografi
  • Belanda
Basis data ilmiah
  • International Plant Names Index
  • CiNii (Jepang)
Lain-lain
  • Faceted Application of Subject Terminology
  • RERO (Swiss)
    • The RERO id A008593501 is not valid.
  • Social Networks and Archival Context
  • SUDOC (Prancis)
    • 1
  • Trove (Australia)
    • 1
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Georg_Eberhard_Rumpf&oldid=26283746"
Kategori:
  • Kelahiran 1627
  • Kematian 1702
  • Meninggal usia 75
  • Ilmuwan Jerman
  • Biologiwan Jerman
  • Ilmuwan Belanda
  • Tokoh militer Belanda
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension
  • Galat CS1: parameter tidak didukung
  • CS1 sumber berbahasa Inggris (en)
  • Artikel biografi dengan tabel penghargaan
  • Articles with hCards
  • Semua artikel biografi
  • Artikel biografi September 2024
  • Artikel Wikipedia dengan penanda GND
  • Artikel Wikipedia dengan penanda ISNI
  • Artikel Wikipedia dengan penanda VIAF
  • Artikel Wikipedia dengan penanda BIBSYS
  • Artikel Wikipedia dengan penanda BNE
  • Artikel Wikipedia dengan penanda BNF
  • Artikel Wikipedia dengan penanda CANTIC
  • Artikel Wikipedia dengan penanda LCCN
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NKC
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NLA
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NLI
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NTA
  • Artikel Wikipedia dengan penanda SELIBR
  • Artikel Wikipedia dengan penanda VcBA
  • Artikel Wikipedia dengan penanda TePapa
  • Artikel Wikipedia dengan penanda DSI
  • Artikel Wikipedia dengan penanda RKDartists
  • Artikel Wikipedia dengan penanda BPN
  • Artikel Wikipedia dengan penanda Botanist
  • Artikel Wikipedia dengan penanda CINII
  • Artikel Wikipedia dengan penanda FAST
  • Artikel Wikipedia dengan kesalahan penanda RERO identifiers
  • Artikel Wikipedia dengan penanda SNAC-ID
  • Artikel Wikipedia dengan penanda SUDOC
  • Artikel Wikipedia dengan penanda Trove
  • Artikel Wikipedia dengan penanda WorldCat-VIAF
  • AC dengan 26 elemen

Best Rank
More Recommended Articles