More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Suku Ayamaru - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Suku Ayamaru - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Suku Ayamaru

  • Hrvatski
  • Polski
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Lihat sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Lihat sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
  • Switch to legacy parser
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Orang Maru
Ra ro Maru
Perempuan suku Ayamaru yang memakai busana tradisional dari kain timor.
Jumlah populasi
25.000
Daerah dengan populasi signifikan
Papua Barat Daya
Bahasa
Bahasa Ayamaru
Kelompok etnik terkait
Maybrat (Karon • Mare • Aifat • Aitinyo)

Suku Ayamaru merupakan salah satu suku di Papua Barat Daya yang mendiami daerah sebelah barat dan selatan Danau Ayamaru. Jumlah populasinya sekitar 25.000 jiwa yang tersebar di sekitar 40 desa. Mereka menggunakan bahasa Ayamaru anggota dari rumpun bahasa Maybrat, karena itu suku ini merupakan salah satu sub-suku Meibrat. Kata "aya" yang berarti air, "maru" yang berarti danau,[1] "mei" yang berarti bahasa dan "brat" yang berarti orang.[2]

Suku ini hidup dari berladang dan menangkap ikan serta hewan-hewan liar yang berada di sekitar Danau Ayamaru. Hasil buruan seperti burung cenderawasih biasanya dijadikan barang dagangan yang ditukar dengan kain-kain yang dibawa oleh pedagang suku bangsa lain. Kelompok kekerabatannya yang utama adalah keluarga inti, di mana pasangan baru segera membuat tempat tinggal sendiri setelah kawin.[2] Prinsip hubungan kekerabatannya adalah bilateral. Pada masa sekarang orang Ayamaru sudah banyak yang memeluk agama Kristen.[2][3]

Kota Ayamaru telah berkembang sejak era kolonial Belanda. Salah satu buktinya, di sini tersedia sarana air bersih yang dikelola dengan baik. Menurut warga lokal, Soekarno pernah mengunjungi Ayamaru dan menetap di sebuah rumah yang kemudian dijadikan cagar budaya. Warga yang sudah dewasa pun masih mengingat kejayaan danau ini sebagai salah satu gerbang masuk bagi sarana transportasi udara amfibi sejenis DHC-2 Beaver.[1]

Referensi

  1. 1 2 "Genesis Danau Karst Ayamaru - National Geographic". nationalgeographic.grid.id. Kamis, 19 Desember 2013. Diakses tanggal Kamis, 27 Februari 2020.
  2. 1 2 3 Hidayah, Zulyani (April 2015). Ensiklopedia Suku Bangsa di Indonesia. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia. hlm. 41. ISBN 978-979-461-929-2. Pemeliharaan CS1: Tahun (link)
  3. ↑ Nauw, Weldus, dan Joseph Rengkung (2013). "SANGGAR PENGEMBANGAN BUDAYA SUKU AYAMARU, AITINYO DAN AIFAT DI SORONG "ARSITEKTUR NEO VERNAKULAR". Arsitektur DASENG UNSRAT Manado.
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Suku_Ayamaru&oldid=27313772"
Kategori:
  • Pemeliharaan CS1: Tahun
  • Suku Ayamaru
  • Kelompok etnik di Indonesia
  • Suku bangsa di Papua Barat Daya
  • Danau Ayamaru
  • Danau Karst A
  • Kabupaten Maybrat
  • Kabupaten Sorong Selatan
Kategori tersembunyi:
  • "Related ethnic groups" needing confirmation
  • Galat CS1: tanggal

Best Rank
More Recommended Articles