More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Timus (anatomi) - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Timus (anatomi) - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Timus (anatomi)

  • العربية
  • Azərbaycanca
  • Беларуская (тарашкевіца)
  • Български
  • বাংলা
  • Bosanski
  • Català
  • کوردی
  • Čeština
  • Cymraeg
  • Dansk
  • Deutsch
  • Ελληνικά
  • English
  • Esperanto
  • Español
  • Eesti
  • Euskara
  • فارسی
  • Suomi
  • Français
  • Gaeilge
  • Galego
  • עברית
  • हिन्दी
  • Hrvatski
  • Magyar
  • Հայերեն
  • Արեւմտահայերէն
  • Interlingua
  • Ido
  • Íslenska
  • Italiano
  • 日本語
  • Jawa
  • Қазақша
  • ភាសាខ្មែរ
  • 한국어
  • Kurdî
  • Кыргызча
  • Latina
  • Lingua Franca Nova
  • Lombard
  • Lietuvių
  • Latviešu
  • Basa Banyumasan
  • Македонски
  • മലയാളം
  • Bahasa Melayu
  • Nederlands
  • Norsk nynorsk
  • Norsk bokmål
  • Polski
  • Português
  • Română
  • Русский
  • Scots
  • Srpskohrvatski / српскохрватски
  • Simple English
  • Slovenčina
  • Slovenščina
  • Српски / srpski
  • Svenska
  • தமிழ்
  • తెలుగు
  • ไทย
  • Türkçe
  • ئۇيغۇرچە / Uyghurche
  • Українська
  • اردو
  • Tiếng Việt
  • Walon
  • Winaray
  • 吴语
  • 中文
  • 粵語
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Timus (Anatomi))
Untuk makanan tradisional, lihat timus (makanan tradisional).
Timus
Timus
Rincian
SistemSistem kekebalan (Sistem limfatik)
Limfatracheobronchial, parasternal
Pengidentifikasi
Bahasa LatinThymus
MeSHD013950
TA98A13.1.02.001
TA25152
FMA9607
Daftar istilah anatomi
[sunting di Wikidata]

Timus (bahasa Inggris: thymus, bahasa Yunani: θυμός, tumos - hati, jiwa, keinginan, kehidupan) adalah sebuah kelenjar yang terletak di depan dada, yang mencapai berat maksimalnya saat manusia memasuki masa pubertas.[1] Hingga saat ini, fungsi kelenjar diketahui hanya sebagai tempat produksi sel T yang dibutuhkan di dalam sistem imun adaptif. Sejak ditemukan oleh Galenus pada sekitar tahun 130-200, belum banyak yang dapat diteliti dari kelenjar ini, setelah hampir 2000 tahun perjalanan sejarah kedokteran.[1] Diperkirakan timus merupakan proyeksi interaksi antara hormon, neuropeptida dan sistem kekebalan, yang dipelajari pada studi neuroimunoendokrinologi, yang memengaruhi aktivitas organ limfoid dan sel sepanjang lintasan endokrin, autokrin dan parakrin.[2]

Struktur

[sunting | sunting sumber]

Kelenjar timus terletak di dalam toraks kira-kira setinggi bifurkasi trakea, berwarna kemerah-merahan dan terdiri atas dua lobus. Pada bayi baru lahir ukurannya sangat kecil dan beratnya sekitar 10 gram. Ukurannya bertambah pada masa remaja menjadi sekitar 30-40 gram dan kemudian mengecil ketika mencapai masa dewasa.[3] Tiap lobus terdiri atas bagian korteks dan medula. Korteks tersusun atas sel-sel limfosit dan sel-sel epitel. Medula tersusun atas sel-sel epitel.[4]

Fungsi

[sunting | sunting sumber]

Kelenjar timus berperan memproduksi hormon yang berfungsi dalam pematangan sistem imun, mengaktifkan pertumbuhan badan dan mengurangi aktivitas kelenjar kelamin. Hormon timosin dan timopietin dihasilkan oleh sel-sel epitel pada kelenjar timus.[3] Hormon tersebut menstimulasi sel-sel limfosit di seluruh tubuh untuk membelah dan mengembangkan kemampuan mengenali dan menyerang benda asing.[5]

Asal perkembangan dari sel-sel limfosit adalah di dalam timus dalam kehidupan awal embrionik dan awal masa bayi. Sel-sel tersebut bermigrasi dari timus menuju seluruh tubuh untuk menetap dalam jaringan limfoid, dan pada tahap ini timus terus berlanjut untuk memberikan sumber minor limfosit. Tetapi setelah masa kanak-kanak, sistem limfoid menetap dan pengangkatan timus hanya memberikan dampak kerusakan kecil pada imunitas.[5]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b (Inggris) "The thymus: a comprehensive review". Department of Radiology, Beth Israel Deaconess Medical Center; Nishino M, Ashiku SK, Kocher ON, Thurer RL, Boiselle PM, Hatabu H. Diakses tanggal 2010-06-07.
  2. ^ (Inggris) "Neuroendocrine-immune interactions: the role of cortistatin/somatostatin system". Department of Endocrinological and Metabolic Sciences, University of Genova; Ferone D, Boschetti M, Resmini E, Giusti M, Albanese V, Goglia U, Albertelli M, Vera L, Bianchi F, Minuto F. Diakses tanggal 2010-06-27.
  3. ^ a b Safrida (2020). Anatomi dan Fisiologi Manusia. Banda Aceh: Syiah Kuala University Press. hlm. 84. ISBN 978-602-5679-07-0. Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
  4. ^ Aryulina, Diah; et al. (2004). Wijayanti, Ch. Eny (ed.). BIOLOGI SMA dan MA : Kelas XI - Jilid 2. Jakarta: ESIS. hlm. 132. ISBN 978-979-734-550-1. Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
  5. ^ a b Broom, Bryan (1998). Ester, Monica (ed.). Anatomi Fisiologi: Kelenjar Endokrin dan Sistem Persarafan. Edisi 2. Diterjemahkan oleh Asih, Yasmin. Jakarta: EGC. hlm. 30. ISBN 978-979-448-414-2. Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
Basis data pengawasan otoritas Sunting di Wikidata
Internasional
  • GND
Nasional
  • Amerika Serikat
  • Prancis
  • Data BnF
  • Jepang
  • Republik Ceko
  • Israel
Lain-lain
  • Terminologia Anatomica
  • Yale LUX
Ikon rintisan

Artikel bertopik imunologi ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Timus_(anatomi)&oldid=27476243"
Kategori:
  • Kelenjar
  • Timus
  • Anatomi sistem endokrin
  • Sistem imun
  • Sistem getah bening
  • Limfatik batang tubuh
  • Organ limfoid
Kategori tersembunyi:
  • Pemeliharaan CS1: Status URL
  • Artikel mengandung aksara Yunani
  • Semua artikel rintisan
  • Semua artikel rintisan selain dari biografi
  • Rintisan bertopik imunologi
  • Semua artikel rintisan Juni 2025

Best Rank
More Recommended Articles