More Info
KPOP Image Download



  2. ENSIKLOPEDIA
  3. Vivendi - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Vivendi - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Vivendi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Vivendi SA
Nama sebelumnya
  • Compagnie Générale des Eaux (1853–1998)
  • Vivendi SARL (1998–2000)
  • Vivendi Universal SA (2000–2006)
Jenis perusahaan
Publik
Kode emitenEuronext: VIV
Komponen CAC 40
IndustriMedia massa
Pendahulu
Didirikan14 Desember 1853; 171 tahun lalu (1853-12-14)
PendiriNapoleon III[1]
Kantor pusat
Paris
,
Prancis
Wilayah operasi
Seluruh dunia
Tokoh kunci
  • Arnaud de Puyfontaine (CEO)
  • Stéphane Roussel (COO)
  • Hervé Philippe (CFO)
Pendapatan€10,760 miliar[2] (2016)
€2,779 miliar[3] (2012)
Total aset€30,390 miliar[2] (2016)
Total ekuitas€19,030 miliar[3] (2012)
Karyawan
16.000[2] (2016)
Divisi
  • Vivendi Village
  • New Initiatives[4]
  • Vivendi Content
Anak usaha
Situs webwww.vivendi.com
Facebook: VivendiCreateJoy X: vivendi Modifica els identificadors a Wikidata

Vivendi SA (dahulu bernama Vivendi Universal) Euronext: VIV merupakan perusahaan internasional dalam bidang televisi, film, percetakan, telekomunikasi, dan internet. Perusahaan ini didirikan tahun 1853.

Sejarah

Pada tanggal 14 Desember 1853, perusahaan air bernama Compagnie Générale des Eaux (CGE) telah dibuat oleh Keputusan Imperial Napoleon III. Pada tahun 1854, CGE memperoleh konsesi untuk memasok air kepada masyarakat di kota Lyon, melayani dalam kapasitas ini selama lebih dari seratus tahun. Pada 1861, CGE memperoleh konsesi 50 tahun dengan kota Paris.

Selama lebih dari satu abad, Compagnie Générale des Eaux sebagian besar tetap berfokus pada sektor air. Namun, setelah pengangkatan Guy Dejouany sebagai CEO pada tahun 1976, CGE memperluas kegiatannya ke sektor lain dengan serangkaian pengambilalihan perseroan. Mulai tahun 1980, CGE mulai diversifikasi operasinya dari air ke dalam pengelolaan limbah, energi, layanan transportasi, dan konstruksi dan properti. Perusahaan itu mengakuisisi Compagnie Générale d'Entreprises Automobiles (CGEA), khusus industri kendaraan, yang kemudian dibagi menjadi dua cabang: Connex dan Onyx Environnement. CGE kemudian memperoleh Compagnie Générale de Chauffe dan kemudian grup Montenay. Divisi servis energi kemudian menjadi bagian dari Dalkia.

Pada tahun 1983, CGE dibantu untuk mendirikan Canal+, saluran TV berbayar pertama di Prancis, dan pada 1990-an, mereka mulai melakukan ekspansi ke telekomunikasi dan media massa, terutama setelah Jean-Marie Messier menggantikan Guy Dejouany pada tanggal 27 Juni 1996. Pada tahun 1996, CGE menciptakan Cegetel untuk mengambil keuntungan dari deregulasi pada tahun 1998 dari pasar telekomunikasi Prancis, mempercepat pindah ke sektor media yang akan mencapai puncaknya pada tahun 2000 saat berpisah ke Vivendi Universal dan Vivendi Environment (Veolia)

Logo lama Vivendi sebelum tahun 2000

Pada tahun 1998, Compagnie Générale des Eaux mengubah namanya menjadi Vivendi dan menjual divisi properti dan konstruksi pada tahun berikutnya untuk apa yang akan menjadi Vinci. Vivendi melanjutkan untuk mengakuisisi saham di atau menggabungkan dengan Maroc Telecom, Havas, Cendant Software, Anaya dan NetHold, operator TV berbayar di sebagian Eropa. Mulai tahun 1998, Vivendi saluran digital diluncurkan di Italia, Spanyol, Polandia, Skandinavia, Belgia, dan Belanda.

Pada Juni 1999, Vivendi bergabung dengan Pathé, rasio pertukaran merger tetap pada tiga Vivendi saham untuk setiap dua saham Pathé. The Wall Street Journal memperkirakan nilai transaksi US $ 2.59 miliar. Setelah selesainya merger, Vivendi mempertahankan kepentingan Pathé di British Sky Broadcasting Group PLC dan CanalSatellite, sebuah perusahaan penyiaran Prancis kemudian menjual semua aset yang tersisa untuk keluarga Seydoux Jérôme milik perusahaan Fornier SA yang mengubah namanya menjadi Pathé.

Logo Vivendi semasa menjadi Vivendi Universal (2000-2006)

Pada bulan Juli 2000, Vivendi memisahkan perusahaan air dan limbah - sebelumnya bisnis utamanya - bersama dengan kepentingan di sektor pelayanan publik lain seperti transportasi ke Vivendi Environnement (PUP) di Paris pada bulan Juli 2000 dan di New York pada bulan Oktober 2001), kemudian (2003) diganti namanya menjadi Veolia Environnement.

Vivendi Universal Entertainment diciptakan pada bulan Desember 2000 dengan merger dari perusahaan media Vivendi dengan jaringan televisi Canal+ dan akuisisi Universal Studios dari perusahaan Kanada Seagram.

Vivendi dalam bentuk yang sekarang dibentuk pada 20 April 2006 setelah penjualan 80% saham di unit Vivendi Universal Entertainment kepada General Electric untuk membentuk NBC Universal (penggabungan unit NBC dari GE dan Vivendi Universal Entertainment dari Vivendi) dan pemulihan secara bertahap perusahaan dari bencana kelebihan ekspansi pada akhir 1990-an dan awal 2000-an.

Pada Desember 2007, diumumkan bahwa Vivendi Games akan bergabung dengan Activision dengan kesepakatan senilai $ 18.8 biliun, menggunakan nama Blizzard untuk perusahaan hasil gabungan, Activision Blizzard.[7][8] Ini akan memungkinkan Activision Blizzard untuk menjadi perusahaan terbesar kedua setelah Electronic Arts.[8]

Kerjasama

Saingan

Daftar aset Vivendi

Televisi dan Film

Canal+ Group termasuk:

  • multiThématiques
  • CinéCinéma,
  • Planète
  • Jimmy and Seasons
  • Sport+
  • CanalSatellite
  • Ma Planète
  • Extreme Sports Channel
  • NBA+
  • Pilotime
  • StudioCanal
  • Optimum Releasing
Mantan aset televisi dan film
20% dari NBC Universal termasuk:

Musik

Mantan aset musik

Universal Music Group termasuk:

Permainan

Mantan aset permainan

Activision Blizzard termasuk:

Alat Komunikasi

Mantan aset alat komunikasi

Catatan kaki

  1. ^ "The group's origins". Vivendi. Diakses tanggal 12 March 2017.
  2. ^ a b c "Vivendi SA (VIV.PA)". Yahoo! Finance. Diakses tanggal 2 July 2016.
  3. ^ a b Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama AR2012
  4. ^ Keslassy, Elsa (23 February 2017). "Vivendi's 2016 Results: Core Operating Profits Drop Due to Canal Plus Losses, Universal Music Provides Bright Spot".
  5. ^ Gleason, Stephanie. "Vivendi unit wins auction for SFX's Flavorus". MarketWatch. Diakses tanggal 2 July 2016.
  6. ^ Kostov, Nick. "Vivendi names Stephane Roussel CEO of Gameloft". MarketWatch. Diakses tanggal 2 July 2016.
  7. ^ "VIVENDI AND ACTIVISION TO CREATE ACTIVISION BLIZZARD – World's Largest, Most Profitable Pure-Play Video Game Publisher" (Press release). Activision, Vivendi. 2007-12-02. Diakses tanggal 2007-12-02.
  8. ^ a b Guitar Hero meets Warcraft in Vivendi-Activision deal - Reuters

Lihat pula

Pranala luar

Best Rank
More Recommended Articles