Basal

Basal[1] (bahasa Inggris: basalt) adalah batuan beku yang ekstrusif, yang dibentuk dari pemadatan magma yang terjadi di permukaan Bumi. Biasanya basal berwarna abu-abu atau hitam, karena pembekuannya cepat di permukaan bumi. Basal juga terbentuk di Bulan, Mars, Venus, dan bahkan di asteroid Vesta.Basal merupakan salah satu batuan paling umum di Bumi.[2][3][4]
Definisi dan karakteristik
Basal terdiri dari kandungan utama yaitu oksida silikon, besi, magnesium, kalium, aluminium, titanium, dan kalsium. Dalam ilmu geologi, batuan beku biasanya diklasifikasikan berdasarkan kandungan mineralnya. Salah satu metode penting dalam klasifikasi ini adalah dengan melihat persentase volume relatif dari kuarsa (SiO₂), feldspar alkali, plagioklas, dan feldspatoid, yang dikenal sebagai diagram QAPF. Sebuah batuan beku bertekstur halus (afanitik) disebut basal jika mengandung kurang dari 10% feldspatoid, kurang dari 20% kuarsa, dan plagioklas menyusun minimal 65% dari total feldsparnya. Berdasarkan kriteria ini, basal berada dalam kelompok basal/andesit pada diagram QAPF. Basal juga dapat dibedakan dari andesit karena memiliki kandungan silika yang lebih rendah, yaitu di bawah 52%.[5][6][7]
Etimologi
Kata "basal" berasal dari basaltes dalam bahasa Latin Akhir, yang merupakan bentuk salah tulis dari basanites, istilah Latin untuk "batu yang sangat keras". Istilah ini sendiri berasal dari bahasa Yunani Kuno basanites, yang diturunkan dari kata basanos, yang berarti "batu uji". Dalam bidang petrologi modern, istilah "basal" digunakan untuk menyebut batuan yang berasal dari lava dengan komposisi tertentu. Penggunaan istilah ini menjadi umum sejak Georgius Agricola memperkenalkannya dalam bukunya De Natura Fossilium pada tahun 1546. Ia menamai batuan vulkanik hitam di bawah kastel Uskup Meissen di Stolpen sebagai "basal", karena ia mengira batu tersebut sama dengan "basaniten" yang dijelaskan oleh Plinius Tua dalam karya Naturalis Historiae pada tahun 77 Masehi.[8]
Galeri
-
Basal Skoria di Museum Geologi
Catatan kaki
- ^ (Indonesia) Arti kata basal dalam situs web Kamus Besar Bahasa Indonesia oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.
- ^ Oxford English Dictionary: basalt
- ^ basalt Diarsipkan 2006-04-27 di Wayback Machine.definition - Dictionary - MSN Encarta. 2009-10-31.
- ^ Yourdictionary.com
- ^ Le Bas, M. J.; Streckeisen, A. L. (1991-09). "The IUGS systematics of igneous rocks". Journal of the Geological Society (dalam bahasa Inggris). 148 (5): 825–833. doi:10.1144/gsjgs.148.5.0825. ISSN 0016-7649.
- ^ "Classification of Igneous Rocks". web.archive.org. 2011-09-30. Diakses tanggal 2025-05-18.
- ^ Philpotts, Anthony Robert; Ague, Jay J. (2009). Principles of igneous and metamorphic petrology (Edisi 2nd ed). Cambridge, UK: Cambridge university press. ISBN 978-0-521-88006-0.
- ^ Tietz, Olaf; Buchner, Joerg (2018-12-28). "The origin of the term 'basalt'". Journal of Geosciences. 63 (4): 295–298. doi:10.3190/jgeosci.273. ISSN 1802-6222.
Pranala luar

- Basalt Columns Diarsipkan 2017-04-11 di Wayback Machine.
- Basalt in Northern Ireland Diarsipkan 2021-02-24 di Wayback Machine.
- Lava - water interface
- Petrology of Lunar Rocks and Mare Basalts
- Pillow lava USGS Diarsipkan 2007-06-30 di Wayback Machine.