More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Batu basandiang tigo - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Batu basandiang tigo - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Batu basandiang tigo

Tambah pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Batu Basandiang Tigo adalah batu peninggalan zaman megalitikum yang terletak di Nagari Cupak,[1] Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok, Sumatera Barat.

Gambar Batu Basandiang Tigo

Pendahuluan

[sunting | sunting sumber]

Batu Basandiang Tigo adalah salah satu monumen bersejarah yang terletak di Nagari Cupak, Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Batu-batu ini merupakan peninggalan budaya Minangkabau yang memiliki nilai historis dan filosofis tinggi. Berdiri di Lapangan Bola Kaki Balai Buruak, Sungai Rotan, batu-batu ini menjadi simbol keselarasan dan musyawarah dalam masyarakat adat Minangkabau.

Penemuan dan Fungsi di Masa Lalu

[sunting | sunting sumber]

Batu Basandiang Tigo diperkirakan telah ada sejak ratusan tahun yang lalu, meskipun catatan tertulis tentang penemuannya belum ditemukan. Menurut cerita turun-temurun, batu-batu ini diletakkan oleh nenek moyang masyarakat Nagari Cupak sebagai simbol persatuan tiga tumpuak (wilayah) utama: Tumpuak Mudiak, Tumpuak Tangah, dan Tumpuak Sungai Rotan. Setiap tumpuak memiliki peran dan tanggung jawab masing-masing dalam menjalankan adat dan tradisi.

Batu-batu ini juga berfungsi sebagai tempat musyawarah para pemimpin adat. Di hadapan batu-batu tersebut, terdapat tiga batu datar yang digunakan sebagai tempat duduk saat rapat adat. Tempat ini dikenal sebagai Medan Nan Bapaneh, yang menjadi pusat demokrasi adat di Nagari Cupak.

Makna Filosofis

[sunting | sunting sumber]

Batu Basandiang Tigo menggambarkan nilai-nilai kearifan lokal Minangkabau, seperti penghormatan kepada yang lebih tua, kebersamaan, dan musyawarah untuk mencapai mufakat. Posisi batu yang sedikit condong melambangkan sikap saling menghormati antar-tumpuak. Tumpuak Sungai Rotan, sebagai tumpuak yang dipercaya, diberikan kuasa penuh untuk menjalankan gantiang adat dengan prinsip Biyang Tabuak Gantiang Putuih

Kisah Saksi Nagari Cupak

[sunting | sunting sumber]

Batu Basandiang Tigo menjadi saksi bisu pertemuan bersejarah antara tiga pemimpin adat dari suku berbeda: Datuk Rajo Malano (Melayu), Datuk Linduang Kayo (Jambak), dan Datuk Sati (Sikumbang). Mereka duduk bersama di Medan Nan Bapaneh untuk membahas persoalan nagari, mencerminkan semangat persatuan dan kebersamaan yang dijunjung tinggi oleh masyarakat Minangkabau.

Keberlanjutan Nilai Adat

[sunting | sunting sumber]

Hingga kini, Batu Basandiang Tigo tetap menjadi simbol penting dalam kehidupan masyarakat Nagari Cupak. Keberadaannya mengingatkan generasi muda akan pentingnya menjaga tradisi dan nilai-nilai luhur adat Minangkabau.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Cupak, Gunung Talang, Solok". Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. 2024-10-04.

Wijayanto, G., Jushermi, J., Rama, R., & Pramadewi, A. (2022). MENINGKATKAN POTENSI DESA CUPAK MELALUI PENGEMBANGAN WISATA DAN PENATAAN TAMAN DESA. J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 2(6), 5313-5324.[1]

  1. ^ Gatot Wijayanto; Jushermi, Jushermi; Rovanita Rama; Arwinence Pramadewi (2022-11-01). "MENINGKATKAN POTENSI DESA CUPAK MELALUI PENGEMBANGAN WISATA DAN PENATAAN TAMAN DESA". J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat. 2 (6): 5313–5324. doi:10.53625/jabdi.v2i6.3885. ISSN 2798-2912.
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Batu_basandiang_tigo&oldid=27839680"
Kategori:
  • Situs arkeologi di Sumatera Barat
  • Gunung Talang, Solok

Best Rank
More Recommended Articles