More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Brigade 10 Para - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Brigade 10 Para - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Brigade 10 Para

  • English
  • Español
  • Bahasa Melayu
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Brigade 10 Para
Brigade 10 Terjun payung
Lambang Brigade 10 Para
DibentukNovember 1988; 36 tahun lalu (1988-11)
Negara Malaysia
CabangAngkatan Darat
Tipe unitPasukan khusus (Pasukan lintas udara), Pasukan Gerak Cepat
Peran
  • Operasi lintas udara
  • Serangan udara
  • Operasi pantai
  • Operasi helikopter
Bagian dari
  • Angkatan Darat Malaysia
  • Pasukan Gerak Cepat
MarkasKamp Terendak, Melaka
Julukan"Pasukan Sayap Berdarah", "Brigade Halilintar"
MotoTindak Pantas
Baret  Maroon
Ulang tahun10 Oktober
Pertempuran
Daftar
  • Operasi Astute
  • MALTIM INTERFET, Timor Timur
  • MASMEDTIM, Indonesia
  • MASMEDTIM, Pakistan
  • Ops Pasir
  • MALCON – UNIFIL 2007
  • MALCON – ISAF
  • Ops Daulat
Tokoh
Komandan saat iniBrigadir Jenderal Khairul Azmizal Ahmad Natal

Brigade 10 Para (bahasa Melayu: 10 Briged Para) adalah pasukan lintas udara yang dimiliki oleh Angkatan Darat Malaysia dan juga merupakan satuan pasukan elite didalam Angkatan Tentara Malaysia.

Sejarah

[sunting | sunting sumber]

Pasukan brigade 10 para ini pada awalnya adalah pasukan untuk dikerahkan dalam keadaan perang dan kedaruratan di Malaysia, sedangkan pembentukan sebagai pasukan lintas udara baru diusulkan oleh Badan Penasehat Pertahanan Malaysia pada akhir tahun 1970 sebagai bagian dari rencana modernisasi sistem ketentaraan Malaysia.

Organisasi

[sunting | sunting sumber]
  • Batalyon 3 Elite Para:
    • Batalyon ke-9 Resimen Tentara Kerajaan Melayu (Para)
    • Batalyon ke-17 Resimen Tentara Kerajaan Melayu (Para)
    • Batalyon ke-8 Resimen Ranger Kerajaan (Para)
  • Resimen Artileri Kerajaan
    • Resimen Artileri Kerajaan (Para)
  • Skuadron kendaraan lapis baja
    • Korps Kavaleri Kerajaan (Para)

Senjata dan kelengkapan

[sunting | sunting sumber]
Senjata
Pistol Senapan senapan mesin ringan Rifle Sniper Rifles Senapan mesin
Beretta M92F/S Remington M870 HK MP5SD2 Colt M4A1 SOPMOD Block I Acc-Int. PM FN MAG
Browning HP Mk.3 HK MP5SD3 Colt M16A1 Model 653 MacMillan M96 FN Minimi
Colt M1911A1 Steyr AUG HK 11A1
Glock 19
HK P9S
HK USP9
Sig Sauer P226
Vektor SP1
Data Senjata Peluncur Roket dan Granat
Peluncur granat Negara Anti tank Negara Pertahanan Udara Negara
M203  Amerika Serikat AT-4  Swedia Starburst  Britania Raya
M79  Amerika Serikat Carl Gustav recoilless rifle  Swedia SA-16 Igla 9K310  Rusia
Milkor MGL  Amerika Serikat M72 LAW  Amerika Serikat Misil Anza Mk.II  Pakistan
Eryx SRAAW  Prancis Blowpipe  Britania Raya

Penerima baret kehormatan

[sunting | sunting sumber]
  • Raja Hamad bin Isa Al Khalifa, Raja Bahrain, Mei 2017.[1]
  • Sultan Nazrin Shah, Sultan Perak, Agustus 2014.
  • Sultan Sallehuddin, Sultan Kedah, Februari 2018.[2]
  • Pangeran Al-Muhtadee Billah, Putra Mahkota Brunei, November 2013.[3]
  • Pangeran Tengku Amir Shah. Putra Mahkota Selangor, Maret 2017.[4] Beliau memegang pangkat Letnan Muda (Letnan dua).[5]
  • Datuk Seri Hishammuddin Hussein, mantan menteri pertahanan Malaysia, Juli 2013.[6]
  • Jenderal polisi Ismail Omar, mantan kepala Kepolisian Kerajaan Malaysia, penerima pertama.[7]
  • Jenderal Suraphong Suwana-adth, mantan panglima Angkatan Bersenjata Kerajaan Thailand, Mei 2017.[8]
  • Mayor Jenderal Pengiran Dato Seri Aminan Pengiran Haji Mahmud, panglima Angkatan Bersenjata Kerajaan Brunei, Maret 2014.[9]
  • Jenderal Ismail Hassan, mantan panglima Angkatan Darat Malaysia, penerima kedua.[7]
  • Jenderal Mohd. Zahidi Zainuddin, mantan panglima Angkatan Darat Malaysia, penerima ketiga.[7]
  • Jenderal Udomdej Sitabutr, mantan panglima Angkatan Darat Kerajaan Thailand, Maret 2015.[10]
  • Jenderal Chalermchai Sitthisad, mantan panglima Angkatan Darat Kerajaan Thailand, April 2017.[11]
  • Jenderal Budiman, mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Oktober 2013.[12]
  • Jenderal George Toisutta, mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat, 11 Mei 2010.[13]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Raja Bahrain dianugerah beret merun kehormat". Harian Metro (dalam bahasa Melayu). 1 Mei 2017. Diarsipkan dari asli tanggal 2020-05-26. Diakses tanggal 28 Mei 2020.
  2. ^ "Kedah Sultan Awarded Maroon Beret". Bernama. 13 Februari 2018. Diakses tanggal 28 Mei 2020.
  3. ^ "Brunei Crown Prince Honoured With 10th Para Brigade Maroon Beret, Honorary Airborne Wing". SSIG.gov. 12 November 2013. Diarsipkan dari asli tanggal 2018-07-09. Diakses tanggal 28 Mei 2020.
  4. ^ Abdul Hamid, Rizanizam (15 Maret 2017). "Raja Muda Selangor terima anugerah". Harian Metro (dalam bahasa Melayu). Diarsipkan dari asli tanggal 2020-05-28. Diakses tanggal 28 Mei 2020.
  5. ^ Afeeqa Afeera; Afix Redzuan (13 December 2017). "Tengku Amir Shah inspirasi belia". Selangorkini (dalam bahasa Melayu). Diarsipkan dari asli tanggal 2018-07-09. Diakses tanggal 28 Mei 2020.
  6. ^ "Hishammuddin dianugerah Beret Merun". Utusan Malaysia (dalam bahasa Melayu). 10 Juli 2013. Diarsipkan dari asli tanggal 2018-07-09. Diakses tanggal 28 Mei 2020.
  7. ^ a b c Major Suleiman Moideen Kutty (12 Maret 1998). "10 Briged Para Anggota Elit Yang Disegani". Utusan Malaysia (dalam bahasa Melayu). Diarsipkan dari asli tanggal 2018-07-09. Diakses tanggal 28 Mei 2020.
  8. ^ Abdul Hamid, Rizanizam (5 Mei 2017). "Jeneral Suraphong dianugerah Beret Merun". Harian Matro (dalam bahasa Melayu). Diarsipkan dari asli tanggal 2020-05-22. Diakses tanggal 28 Mei 2020.
  9. ^ "RBLF Commander Honoured With Maroon Beret, Airborne Wing". Ministry of Defence Brunei Darussalam. 4 Maret 2014. Diakses tanggal 28 Mei 2020.
  10. ^ "Royal Thai Army Commander-In-Chief awarded Maroon Beret". New Straits Times. 11 Maret 2015. Diakses tanggal 28 Mei 2020.
  11. ^ Mat Ali, Mohd Shahril (5 April 2017). "Gen Chalermchai Sitthisad Terima Beret Merun Kehormat". BTDm Online (dalam bahasa Melayu). Diarsipkan dari asli tanggal 2018-07-09. Diakses tanggal 28 Mei 2020.
  12. ^ "Ketua Staf Angkatan Darat TNI terima Beret Merun ATM". Utusan Malaysia (dalam bahasa Melayu). 28 Oktober 2013. Diarsipkan dari asli tanggal 2018-07-09. Diakses tanggal 28 Mei 2020.
  13. ^ "Diiktiraf" (dalam bahasa Melayu). Utusan Malaysia. 12 Mei 2010. Diarsipkan dari asli tanggal 15 Mei 2010. Diakses tanggal 28 Mei 2020.
Angkatan Darat Malaysia
Kepemimpinan
Menteri Pertahanan • Panglima Angkatan Darat
Resimen
Komando tempur
Resimen Tentara Kerajaan Melayu • Resimen Ranger Kerajaan • Korps Kavaleri Kerajaan • Resimen Perbatasan
Bantuan tempur
Resimen Semboyan Kerajaan • Resimen Teknik Kerajaan • Resimen Artileri Kerajaan • Korps Polisi Militer Kerajaan • Korps Intelijen Kerajaan
Bantuan administrasi
Korps Kelistrikan dan Mekanis Kerajaan • Korps Pelayanan Umum • Korps Logistik Kerajaan • Korps Ordinan Kerajaan • Korps Kesehatan Kerajaan • Korps Agama Angkatan Tentara
Pasukan cadangan
Resimen Tentara Wataniah
Formasi
Komando tertinggi
Markas Besar Angkatan Darat
Komando lapangan
Markas Angkatan Darat wilayah barat • Markas Angkatan Darat wilayah timur
Komando bantuan
Komando Latihan dan Doktrin Angkatan Darat • Markas Urusan Logistik Angkatan Darat
Elemen tempur
Divisi ke-1 • Divisi ke-2 • Divisi ke-3 • Divisi ke-4 • Gugus Tugas 450
Pasukan Elit
Grup Gerak Khas • Brigade 10 Para
Bantuan udara
Resimen Penerbangan Angkatan Darat ke-881 • Resimen Penerbangan Angkatan Darat ke-882
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Brigade_10_Para&oldid=27199237"
Kategori:
  • Militer Malaysia
  • Angkatan Darat Malaysia
  • Angkatan Tentara Malaysia
Kategori tersembunyi:
  • Galat CS1: parameter tidak didukung
  • CS1 sumber berbahasa Melayu (ms)
  • Artikel mengandung aksara non-Indonesia

Best Rank
More Recommended Articles