More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Ciri khas spektrum - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Ciri khas spektrum - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Ciri khas spektrum

  • العربية
  • Català
  • English
  • Español
  • Français
  • Italiano
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Ciri khas spektrum atau spectral signature adalah hal-hal khusus atau ciri yang dapat ditarik dari suatu pembacaan spektrum. Umumnya yang dilihat adalah puncak-puncak yang muncul, jarak antaranya dan juga letak dari daerah-daerah plateau atau isyarat latar belakang yang ada. Untuk suatu isyarat yang berubah terhadap waktu, ciri khas spektrum dapat diperoleh dengan terlebih dahulu melakukan transformasi Fourier terhadap isyarat yang dimaksud dan kemudian melakukan analisis lebih lanjut. Untuk data yang berbentuk diskrit digunakan transformasi Fourier diskrit. Ciri khas spektrum dapat digunakan untuk menentukan apakah suatu sistem berada dalam keadaan periodik, semi-periodik atau chaos[1]

Klasifikasi sistem dinamik

[sunting | sunting sumber]

Untuk suatu sistem yang bergantung terhadap waktu, misalnya saja posisinya, dapat dilakukan analisis Fourier untuk memperoleh "sidik jari" dari sistem yang bersangkutan dalam menentukan sifat dari sistem: periodik (kasus 1), kuasi-periodik (kasus 2) atau chaos (kasus 3). Di luar daripada itu, apabila tidak terdapat periode yang tidak tetap akan tetapi kelipatan dari suatu periode dasar, yang umumnya bergantung dari periode asupan energi dalam sistem, ciri khas spetrumnya masih dapat dilihat. Lain halnya dengan sistem yang bener-benar chaos, ciri tersebut akan sama sekali hilang. Pada contoh di bawah ini ketiga sinyal masukan terlihat berbeda karena posisi sampling dari sample secara acak diambil (bolah jadi sinyal terlihat sama atau berbeda). Dari bentuk sinyal analisis tidak dapat langsung dilakukan, untuk itu diperlukan, misalnya TFC, agar ciri khas spektrum-nya dapat muncul.

Sinyal dengan frekuensi masukan 10 Hz untuk kasus resonansi stokastik
Sinyal masukan TFC
Kasus 1
(periodik)
Kasus 2
(semi-periodik)
Kasus 3
(chaos)

Perhatikan bahwa "sidik jari" dengan nilai kelipatan ganjil dari 5 Hz (setengah dari frekuensi masukan) tampak pada kasus 1, berangsur hilang pada kasus 2 dan hilang sama sekali pada kasus 3. Kaitan antara frekuensi sinyal masukan dan letak puncak-puncak ciri khas spektrum adalah akibat basis deret Fourier yang digunakan.

Rujukan

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Nicholas B. Tufillaro, Spectral Signatures, Node92, Mon Mar 3 01:58:02 PST 1997
Pengawasan otoritas Sunting ini di Wikidata
  • Microsoft Academic


Ikon rintisan

Artikel bertopik fisika ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Ciri_khas_spektrum&oldid=22800351"
Kategori:
  • Fisika
Kategori tersembunyi:
  • Artikel Wikipedia dengan penanda MA
  • Semua artikel rintisan
  • Rintisan bertopik fisika
  • Semua artikel rintisan Januari 2023

Best Rank
More Recommended Articles