More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Diploid - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Diploid - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Diploid

  • English
  • Español
  • Euskara
  • Français
  • Arpetan
  • Frysk
  • Galego
  • Kreyòl ayisyen
  • Кыргызча
  • Polski
  • Português
  • Русский
  • Srpskohrvatski / српскохрватски
  • Српски / srpski
  • Oʻzbekcha / ўзбекча
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Skema Sel Haploid yang Melebur Membentuk Sel Diploid

Diploid (serapan dari bahasa Belanda: diploïde) ialah sebutan untuk sel atau individu yang memiliki sel dengan dua set genom.[1] Setiap genom dalam sel berpasangan dengan homolognya berdasarkan ukuran panjang kromosom.[2] Sel diploid terbentuk dari fertilisasi sel-sel gamet yang haploid.[1] Sel-sel gamet haploid melebur sehingga kromosom-kromosom bercampur dalam satu sel membentuk sel diploid.[3] Dalam reproduksi seksual gamet-gamet menghasilkan keturunan yang membawa sifat genetik dari peleburan gamet-gamet tersebut (umumnya dikenal sebagai gamet jantan dan gamet betina)[4] Jumlah kromosom sel haploid disingkat (n), sedangkan diploid (2n) karena merupakan kelipatan jumlah set kromosom dasar atau disebut poliploid yang euploid.[5] Sel-sel yang diploid dapat membelah menjadi sel-sel diploid lainnya melalui proses mitosis dan membentuk struktur somatik.[1] Hal ini dapat terjadi karena kromosom bereplikasi sebelum sel membelah.[1] Melalui mitosis sel akan mempertahankan jumlah set kromosomnya sehingga sel yang baru terbentuk memiliki jumlah kromosom yang sama dengan kromosom sel asalnya.[1]

Sel diploid dapat menghasilkan sel yang haploid dengan proses meiosis untuk membentuk sel gamet.[1] Peristiwa ini terus terjadi melalui proses reproduksi dan fertilisasi hingga membentuk suatu siklus yang berkelanjutan jika individu terus tumbuh dan berkembang biak.[1]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c d e f g Campbell NA, Reece BJ, Mitchell LG. 2002. Biologi. Jakarta: Erlangga
  2. ^ Kimball, JW. 1999. Biologi. Jakarta: Erlangga
  3. ^ Pemuliaan Tanaman oleh Eva Sartini Bayu[pranala nonaktif permanen]
  4. ^ Laetsch WM. 1979. Plants, Basic Concepts in Botany. Boston: Little, Brown and Company.
  5. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari asli tanggal 2009-01-30. Diakses tanggal 2010-03-31.
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Diploid&oldid=23212723"
Kategori:
  • Artikel dengan pranala luar nonaktif Maret 2021
  • Genetika
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension
  • Artikel dengan pranala luar nonaktif
  • Artikel dengan paramater tanggal tidak valid pada templat
  • Artikel dengan pranala luar nonaktif permanen
  • Galat CS1: parameter tidak didukung
  • Artikel mengandung aksara Belanda
  • AC dengan 0 elemen

Best Rank
More Recommended Articles