More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Dwi Koendoro - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Dwi Koendoro - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Dwi Koendoro

Tambah pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Dwi Koendoro Brotoatmodjo (juga dikenal sebagai Dwi Koen atau Pak DeKa,[1] 13 Mei 1941 – 22 Agustus 2019)[2] adalah kartunis, ilustrator, sutradara, dan animator Indonesia, dikenal terutama dengan karya strip komik Panji Koming yang dimuat di surat kabar Kompas edisi Minggu.

Kehidupan awal

[sunting | sunting sumber]

Dwi Koen lahir pada 13 Mei 1941 di Banjar, Jawa Barat, sebagai anak kedua dari enam bersaudara[3] dari ayah R. Soemantri Brotoatmodjo, seorang insinyur teknik, dan ibu R.R. Siti Soerasmi Brotopratomo, seorang perias pengantin.[4] Ia tumbuh dan menamatkan sekolah dasarnya di Bandung, Jawa Barat. Selepas menamatkan SMP di Surabaya, ia melanjutkan pendidikannya di Sekolah Seni Rupa Indonesia jurusan Seni Lukis di Yogyakarta, dan kemudian jurusan ilustrasi grafis di Akademi Seni Rupa Indonesia (ASRI) Yogyakarta. Dia tidak dapat menyelesaikan kuliahnya akibat pecahnya peristiwa G30S.[5]

Karier

[sunting | sunting sumber]

Selama berkuliah di ASRI ia sempat menjadi ilustrator di majalah Waspada, Minggu Pagi, dan harian Kedaulatan Rakyat.[6]

Pada tahun 1965, ia bergabung dengan Televisi Eksperimen Badan Pembina Pertelevisian Surabaya, yang merupakan proyek bersama Televisi Republik Indonesia, TNI Angkatan Laut, dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya.[5] Menurut pengakuannya, ketika bekerja di sana ia banyak belajar tentang ilustrasi grafik.[4] Pada tahun 1972 ia bekerja di Jakarta sebagai ilustrator dan kartunis di penerbit PP Analisa, majalah Stop dan Senang, kemudian pindah ke biro iklan Intervista Advertising yang merupakan salah satu biro iklan tertua di Indonesia.[5]

Tahun 1976 ia mulai bekerja di PT Gramedia sebagai ilustrator, dan tahun 1979 ia mulai ditugaskan di PT Gramedia Film sebagai kepala bagian produksi dan kemudian kepala bagian audio-visual.[4] Di sana ia pernah menjadi penulis skenario, storyboard artist, editor, sampai dengan sutradara, baik untuk film iklan maupun dokumenter.[5] Atas saran seniornya, kartunis G.M. Sudarta, Dwi Koen membuat strip komik Panji Koming, yang dimuat di Kompas edisi minggu sejak 14 Oktober 1979.[4] Komik ini berlatar zaman Majapahit yang ia gunakan sebagai analogi untuk mengkritisi kondisi sosial dan politik di Indonesia.

Setelah PT Gramedia Film ditutup, ia menjadi staf redaksi Kompas sejak tahun 1984 atas permintaan Jakob Oetama selaku pemimpin umum harian tersebut.[4] Pada tahun 1986, ia mulai menjalankan PT Citra Audivistama, sebuah rumah produksi yang membuat film dokumenter, animasi, dan iklan.[5] Pada akhir 1980-an hingga awal 1990-an ia banyak terlibat mendidik dan melatih kartunis dan animator karena rumah produksinya itu menjadi tempat magang mahasiswa dari empat perguruan tinggi di Jakarta dan Solo.[7] Pada tahun 2002, ia mengundurkan diri dari PT Citra Audivistama dan mendirikan Dwi Koen Studio bersama beberapa sarjana sastra dan desain komunikasi visual untuk memproduksi kartun dan komik animasi.[5]

Pada tahun 1990-1991, komik buatannya, Sawung Kampret, dimuat secara berseri di majalah HumOr. Komik ini mengisahkan seorang pendekar keturunan Panji Koming yang hidup di Batavia pada zaman VOC, yaitu abad ke-17.[8] Serial komik tersebut kemudian diadaptasikan sebagai sinetron yang disutradarai oleh Dwi Koendoro sendiri dan ditayangkan di SCTV sebanyak 12 episode pada tahun 1996.[9] Selain itu, serial komik tersebut (sebagai Legenda Sawung Kampret) juga diterbitkan ke dalam tujuh album antara tahun 1999 dan 2009.[10]

Kehidupan pribadi dan keluarga

[sunting | sunting sumber]

Dwi Koendoro menikah dengan Cik Dewasih pada tahun 1969 dan memiliki tiga anak: Wahyu Ichwandardi, Waluyo Ichwandiardono, dan Alfi Ichwanditio.[4] Cik Dewasih adalah lulusan Desain Komunikasi Visual ITB yang pernah menjadi ilustrator majalah Bobo dengan nama samaran Cik Deka. Putra mereka, Wahyu alias Pinot, adalah seorang animator.[11][12]

Dwi Koen meninggal dunia pada 22 Agustus 2019 di Rumah Sakit Premier Bintaro, Tangerang Selatan, setelah menderita stroke sejak tahun 2011.[1][2][13]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b Putu Fajar Arcana (23 Agustus 2019). "Panji Koming Menatah Sejarah". Kompas. hlm. 1, 11.
  2. ^ a b Sherly Puspita (22 Agustus 2019). "Dwi Koen, Pencipta Panji Koming "Kompas Minggu" Meninggal Dunia". Kompas.com. Diakses tanggal 22 Agustus 2019.
  3. ^ Prasetyo Agung (22 Agustus 2019). "Mengenang Dwi Koen, Pencipta Komik Panji Koming". ceknricek.com. Diakses tanggal 23 Agustus 2019.
  4. ^ a b c d e f "Dwi Koen". Apa dan Siapa. Pusat Data dan Analisis Tempo. Diarsipkan dari asli tanggal 2004-11-24. Diakses tanggal 22 Agustus 2019.
  5. ^ a b c d e f "Dwi Koen". M2Indonesia. Diakses tanggal 22 Agustus 2019.
  6. ^ "D dari Ensiklopedi Pers Indonesia (EPI)". Persatuan Wartawan Indonesia. Diakses tanggal 22 Agustus 2019.[pranala nonaktif permanen]
  7. ^ Lent, John A. (2014). "Cartooning in Indonesia: An Overview". Dalam Lent, J.A. (ed.). Southeast Asian Cartoon Art: History, Trends and Problems (dalam bahasa Inggris). Jefferson, North Carolina: McFarland & Company, Inc., Publishers. hlm. 35. ISBN 0786475579.
  8. ^ Hidajat H (Oktober 2018). "Analisis Visual Sejarah dan Budaya dalam Komik Legenda Sawung Kampret". Jurnal Titik Imaji. 1 (2): 102–108. Diakses tanggal 22 Agustus 2019.
  9. ^ Puspitasari DG (Maret 2015). "Penokohan Film Sawung Kampret Karya Dwi Koendoro (Dwi Koen) Dalam Perspektif Strukturalisme". Panggung. 25 (1): 16–29. Diakses tanggal 22 Agustus 2019.
  10. ^ "Legenda Sawung Kampret Series". Goodreads. Diakses tanggal 22 Agustus 2019.
  11. ^ Antyo Rentjoko (22 Agustus 2019). "Selamat jalan bapaknya Panji Koming dan Legimin Bond". Beritagar.id. Diarsipkan dari asli tanggal 2019-08-22. Diakses tanggal 22 Agustus 2019.
  12. ^ Didit Putra Erlangga Rahardjo (29 Juli 2016). "Wahyu "Pinot" Ichwandardi, Sihir Sang Animator". Kompas.com. Diakses tanggal 22 Agustus 2019.
  13. ^ "'Panji Koming' creator Dwi Koendoro passes away at 78". The Jakarta Post (dalam bahasa Inggris). 22 Agustus 2019. Diakses tanggal 22 Agustus 2019.
  • l
  • b
  • s
Komik Indonesia
Komik silat
  • Braja
  • Jaka Sembung
  • Mandala Dari Sungai Ular
  • Panji Tengkorak
  • Si Buta Dari Gua Hantu
  • Walet Merah
Komik wayang
  • Mahabharata
  • Ramayana
Komik adiwira
  • Agni (pahlawan super)
  • Aquanus
  • Blacan
  • Boga (pahlawan super)
  • Caroq
  • Darna
  • Garuda Putih
  • Gina
  • Godam
  • Gundala
  • Gunturgen
  • Herbintang
  • Jawara
  • Jin Kartubi
  • Kalong
  • Kapten Bandung
  • Kapten Halilintar
  • Kapten Indonesia
  • Kapten Surya
  • Laba-Laba Merah
  • Manusia Kecoa
  • Maza
  • Merpati
  • Nusantara (pahlawan super)
  • Pangeran Mlaar
  • Putri Bintang
  • Santini
  • Sembrani
  • Sri Asih
  • Sri Dewi
  • Sriti
  • Tira
  • Untara
  • Virgo (pahlawan super)
  • Virgo Revolusi
  • Gundala Revolusi
  • Aquanus Revolusi
  • Maza Revolusi
  • Sri Asih Revolusi
  • Zuhara
  • Volter Stein
Komik roman
  • Kasih Bersemi
  • Aku Bukan Untukmu
  • Aneka Roman
  • Murni Nama Gadis Itu
  • Rumah Djahanam
  • Melody
Strip komik
  • Put On
  • Ali Oncom
  • Panji Koming
  • Benny & Mice
  • Si Juki
  • Sukribo
  • Si Nopal
  • Sengklekman
  • EgiPegi
Komikus Indonesia
  • Ahmad Faisal Ismail
  • Ahmad Thoriq
  • Akhmad Fadly
  • Ann Maulina
  • Ario Anindito
  • Armin Tanjung
  • Azam Raharjo
  • Banuarli Ambardi
  • Calista Tenou
  • Dedy Koerniawan
  • Djair Warni
  • Dwi Koendoro
  • Erfan Fajar
  • Ganes TH.
  • Goei Kwat Siong
  • Jan Mintaraga
  • John G Reinhart
  • John Lo
  • Kathrinna Rakhmavika
  • Hasmi
  • Hans Jaladara
  • Kho Wan Gie
  • Kwik Ing Hoo
  • Lie Ay Poen
  • Mansyur Daman
  • Mukhlis Nur
  • Nasroen A.S.
  • Olvyanda Ariesta
  • R.A. Kosasih
  • Rimanti N
  • Siauw Tik Kwie
  • Sim Kim Toh
  • Widodo Noor Slamet
  • Zaldy Armendaris
  • Adnan Hariyanto
  • Danang Satria Wibawa
Pengawasan otoritas Sunting ini di Wikidata
Umum
  • Integrated Authority File (Jerman)
  • ISNI
    • 1
  • VIAF
    • 1
  • WorldCat (via VIAF)
Perpustakaan nasional
  • Belanda
Lain-lain
  • SUDOC (Prancis)
    • 1
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Dwi_Koendoro&oldid=26885111"
Kategori:
  • Artikel dengan pranala luar nonaktif Maret 2021
  • Kelahiran 1941
  • Kematian 2019
  • Meninggal usia 78
  • Kartunis Indonesia
  • Komikus Indonesia
  • Sutradara Indonesia
  • Tokoh Jawa
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension
  • Galat CS1: parameter tidak didukung
  • Artikel dengan pranala luar nonaktif
  • Artikel dengan paramater tanggal tidak valid pada templat
  • Artikel dengan pranala luar nonaktif permanen
  • CS1 sumber berbahasa Inggris (en)
  • Semua orang yang sudah meninggal
  • Tanggal kelahiran 13 Mei
  • Tanggal kematian 22 Agustus
  • Artikel dengan templat lahirmati
  • Semua artikel biografi
  • Artikel biografi Februari 2025
  • Artikel Wikipedia dengan penanda GND
  • Artikel Wikipedia dengan penanda ISNI
  • Artikel Wikipedia dengan penanda VIAF
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NTA
  • Artikel Wikipedia dengan penanda SUDOC
  • Artikel Wikipedia dengan penanda WorldCat-VIAF

Best Rank
More Recommended Articles