More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Efek Zeeman - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Efek Zeeman - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Efek Zeeman

  • العربية
  • Беларуская
  • Български
  • বাংলা
  • Català
  • Čeština
  • Dansk
  • Deutsch
  • Ελληνικά
  • English
  • Esperanto
  • Español
  • Eesti
  • فارسی
  • Suomi
  • Français
  • Gaeilge
  • Galego
  • עברית
  • हिन्दी
  • Hrvatski
  • Magyar
  • Հայերեն
  • Italiano
  • 日本語
  • Қазақша
  • 한국어
  • Latviešu
  • മലയാളം
  • मराठी
  • မြန်မာဘာသာ
  • Nederlands
  • Norsk nynorsk
  • Norsk bokmål
  • Polski
  • Português
  • Română
  • Русский
  • Slovenčina
  • Slovenščina
  • Српски / srpski
  • Svenska
  • தமிழ்
  • ไทย
  • Türkçe
  • Татарча / tatarça
  • Українська
  • Oʻzbekcha / ўзбекча
  • Tiếng Việt
  • 中文
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Efek Zeeman mengenai transisi energi elektron dalam atom yang berada dalam suatu medan magnet, B

Efek Zeeman adalah pemisahan sebuah garis spektrum menjadi beberapa bagian akibat adanya medan magnet.[1] Pada mekanika kuantum, efek Zeeman terbagi menjadi efek Zeeman normal dan efek Zeeman anomali.

Jenis

[sunting | sunting sumber]

Dalam mekanika kuantum, pembagian efek Zeeman ditentukan oleh jumlah total spin pada tahap transisi energi. Transisi energi ini terjadi akibat pergeseran frekuensi dan panjang gelombang dari garis spektrum yang menyebabkan terjadinya perubahan tingkat energi. Jika garis spektrum dihasilkan oleh tahap transisi tunggal maka ini disebut efek Zeeman normal. Jika tahap transisi tidak tunggal dengan total spin keseluruhan tidak sama dengan nol maka ini disebut dengan efek Zeeman anomali.[2] Pada efek Zeeman normal, garis spektrum akan terpisah menjadi tiga dengan frekuensi yang berbeda.[3]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Setyawarno, Didik (Juni 2013). "Pengaruh Medan Magnetik Eksternal pada Tabung Gas Hidrogen terhadap Spektrum Emisi pada Efek Zeeman". Anterior Jurnal. 13 (2): 191. doi:10.33084/anterior.v13i2.277.
  2. ^ Anggarani, N.K.N, Santjojo, D.J.D.H., dan Juswono, U.P. (Agustus 2020). "Identifikasi Radikal Bebas Pada Asap Utama Rokok dengan Campuran Cengkeh (Kretek) Dan Rokok Tanpa Campuran Cengkeh (Putih)". Buletin FIsika. 21 (2): 74. Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list (link)
  3. ^ Setyawarno, D., dan Supahar (Juni 2017). "Pengaruh Medan Magnetik Eksternal pada Tabung Gas Hidrogen terhadap Spektrum EMisi pada Efek Zeeman". Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya. 1 (1): 1. ISSN 2549-6158. Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list (link)
Ikon rintisan

Artikel bertopik fisika ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Efek_Zeeman&oldid=23140259"
Kategori:
  • Fisika atom
  • Magnetisme
  • Fisika kuantum
  • Fenomena fisika
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension
  • Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list
  • Semua artikel rintisan
  • Rintisan bertopik fisika
  • Semua artikel rintisan Maret 2023

Best Rank
More Recommended Articles