More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Efek pengamat - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Efek pengamat - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Efek pengamat

  • العربية
  • Azərbaycanca
  • Български
  • Bosanski
  • Català
  • Čeština
  • Dansk
  • Deutsch
  • Ελληνικά
  • English
  • Esperanto
  • Español
  • Eesti
  • Euskara
  • فارسی
  • Suomi
  • Français
  • Gaeilge
  • Galego
  • עברית
  • Hrvatski
  • Magyar
  • Հայերեն
  • Íslenska
  • Italiano
  • 日本語
  • 한국어
  • Latina
  • Bahasa Melayu
  • Nederlands
  • Norsk bokmål
  • Português
  • Русский
  • Srpskohrvatski / српскохрватски
  • Shqip
  • Српски / srpski
  • Svenska
  • ไทย
  • Türkçe
  • Українська
  • Tiếng Việt
  • 中文
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Efek pengamat merupakan sebuah fenomena sosial mengenai kecenderungan seseorang untuk enggan menolong dalam situasi darurat ketika terdapat banyak orang lain di sekitarnya.[1] Pada prinsipnya, teori ini menjelaskan bahwa semakin banyak orang, maka semakin kecil kemungkinan untuk menolong dibandingkan ketika seseorang dalam kondisi sendirian. Penelitian mengenai efek pengamat ini dilakukan oleh dua orang peneliti psikologi sosial bernama Bibb Latane dan John Darley.

Situasi darurat yang dimaksud dalam teori ini memiliki pengertian tersendiri. Terdapat lima elemen yang mendefinisikan situasi darurat, antara lain: membahayakan nyawa atau harta milik orang lain, peristiwa tersebut tidak biasa dan jarang ditemui oleh orang-orang, jenis peritiwa bervariasi, tidak terdapat prediksi mengenai peristiwa tersebut, dan membutuhkan tindakan instan dalam menangani permasalahan yang terjadi.

Penyebab

[sunting | sunting sumber]

Respons serta tindakan pertolongan yang cepat dari seorang saksi dibutuhkan dalam menangani situasi darurat. Namun, efek pengamat menyebabkan munculnya kecenderungan untuk menahan diri dari menolong bahkan tidak melakukan tindakan apapun ketika ada orang lain di sekitar tempat kejadian. Terjadinya efek pengamat ini dapat disebabkan oleh tiga hal. Pertama, kebingungan akan pemegang tanggung jawab. Keberadaan orang lain mengaburkan kepastian mengenai pihak yang harus bertanggung jawab untuk menolong. Sedangkan ketika dalam kondisi sendirian, seseorang merasa memegang tanggung jawab sepenuhnya. Penyebab kedua adalah takut menyebabkan kesalahan sosial (social blunders). Seseorang takut ditertawakan atau dipermalukan ketika melakukan tindakan pertolongan yang salah. Terutama dalam konteks masyarakat modern seperti sekarang, ketakutan terhadap kesalahan sosial dapat bersumber dari maraknya jebakan yang sengaja direncanakan untuk suatu kepentingan, misalnya untuk acara televisi atau konten YouTube. Penyebab terakhir adalah pengaruh sosial (social influence). Perilaku menolong yang ditunjukkan oleh satu orang dapat mempengaruhi orang lain untuk ikut menolong. Begitu pula dengan pengabaian. Ketika tidak ada seorang pun yang menolong, maka situasi tersebut cenderung dipersepsikan sebagai sesuatu yang kurang serius atau tidak berbahaya.[1]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b Hogg,A. Michael, Vaughan, M. Graham: "Social Psychology Eighth Edition", halaman 529. Academic Pearson Educaton Limited, Inc. ISBN 978-1-292-09050-4
Ikon rintisan

Artikel bertopik psikologi ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Efek_pengamat&oldid=19555904"
Kategori:
  • Psikologi sosial
  • Psikologi massa
Kategori tersembunyi:
  • Halaman yang menggunakan pranala magis ISBN
  • Semua artikel rintisan
  • Semua artikel rintisan selain dari biografi
  • Rintisan bertopik psikologi
  • Semua artikel rintisan Desember 2021

Best Rank
More Recommended Articles