More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Efisiensi ekonomi - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Efisiensi ekonomi - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Efisiensi ekonomi

  • العربية
  • Azərbaycanca
  • Български
  • Català
  • Čeština
  • Dansk
  • Ελληνικά
  • English
  • Español
  • Euskara
  • فارسی
  • Suomi
  • עברית
  • हिन्दी
  • Հայերեն
  • Italiano
  • 日本語
  • ქართული
  • Қазақша
  • 한국어
  • Latviešu
  • Nederlands
  • Norsk bokmål
  • Polski
  • Русский
  • Shqip
  • Српски / srpski
  • Svenska
  • Türkçe
  • Українська
  • Oʻzbekcha / ўзбекча
  • Tiếng Việt
  • 中文
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Efisiensi (ekonomi))
Artikel atau sebagian dari artikel ini mungkin diterjemahkan dari Efisiensi ekonomi di en.wikipedia.org. Isinya masih belum akurat, karena bagian yang diterjemahkan masih perlu diperhalus dan disempurnakan. Jika Anda menguasai bahasa aslinya, harap pertimbangkan untuk menelusuri referensinya dan menyempurnakan terjemahan ini. Anda juga dapat ikut bergotong royong pada ProyekWiki Perbaikan Terjemahan.
(Pesan ini dapat dihapus jika terjemahan dirasa sudah cukup tepat. Lihat pula: panduan penerjemahan artikel)

Efisiensi dalam ilmu ekonomi digunakan untuk merujuk pada sejumlah konsep yang terkait pada kegunaan pemaksimalan serta pemanfaatan seluruh sumber daya dalam proses produksi barang dan jasa.[1]

Sebuah sistem ekonomi dapat disebut efisien bila memenuhi kriteria berikut:

  • Tidak ada yang bisa dibuat menjadi lebih makmur tanpa adanya pengorbanan.
  • Tidak ada keluaran yang dapat diperoleh tanpa adanya peningkatkan jumlah masukan.
  • Tidak ada produksi bila tanpa adanya biaya yang rendah dalam satuan unit.

Definisi tersebut tidak akan selalu sama akan tetapi pada umumnya akan mencakup semua ide yang hanya dapat dicapai dengan sumber daya yang tersedia.

Sebuah sistem ekonomi yang efisien dapat memberi lebih banyak barang dan jasa bagi masyarakat tanpa menggunakan lebih banyak sumber daya. Dalam ekonomi pasar secara umum diyakini akan lebih efisien dibandingkan dengan alternatif lainnya [2] yang pertama mendasar dalil kesejahteraan berdasarkan penyediaan kepercayaan oleh karena itu bagi yang menyatakan bahwa setiap pasar berkeseimbangan sempurna berdasarkan kompetitif adalah efisien (tetapi hanya ada bila tidak teradi ketidaksempurnaan pasar).

Kebijakan reformasi dalam ekonomi mikro adalah bertujuan membuat kebijakan yang mengurangi distorsi ekonomi dan peningkatan efisiensi ekonomi. Namun, tidak ada teori dasar yang jelas bahwa dengan menghapus distorsi pasar maka akan selalu dapat meningkatkan efisiensi ekonomi. Selanjutnya yang kedua berdasarkan dalil yang menyatakan bahwa jika ada beberapa distorsi pasar maka tidak dapat dihindari hanya dalam satu sektor saja yang akan bergerak ke arah yang lebih besar dalam kesempurnaan pasar terdapat sektor lain yang bisa menurunkan efisiensi.

Kriteria alternatif

[sunting | sunting sumber]

Beberapa kriteria alternatif untuk efisiensi ekonomi, termasuk:

  • Efisiensi Pareto
  • Efisiensi Kaldor-Hicks
  • Efisiensi-X
  • Efisiensi Allokasi
  • Efisiensi Distribusi
  • Efisiensi produktif
  • Optimasi fungsi kesejahteraan sosial
  • Maksimalisasi utilitas

Prinsip-prinsip dalam aplikasi:

  • Hipotesis pasar efisien
  • Kesejahteraan ekonomi
  • Teori dasar produksi
  • Reformasi kebijakan ekonomi mikro

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]
  • Kesejahteraan ekonomi
  • Distribusi (ekonomi)
  • Efisiensi bisnis
  • Efisiensi pasar keuangan
  • Prinsip kompensasi
  • Ketidakefisienan

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Sullivan, arthur (2003). Economics: Principles in action. Upper Saddle River, New Jersey 07458: Prentice Hall. hlm. 15. ISBN 0-13-063085-3. Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-20. Diakses tanggal 2021-02-24. ; Pemeliharaan CS1: Lokasi (link)
  2. ^ Economics, fourth edition, Alain Anderton, p281
  • Henry Stevens Haines, Efficient Railway Operation, University of Harvard Press, 1919
  • Henry Charles Taylor, Agricultural Economics, University of Harvard Press, 1919
  • Walter J. Schultz, The moral conditions of economic efficiency, Cambridge University Press, 2001, ISBN 0-521-80178-8 ISBN 978-0-521-80178-2
  • Jozef M. van Brabant, Adjustment, structural change, and economic efficiency, Cambridge University Press, 1987, ISBN 0-521-33455-1 ISBN 978-0-521-33455-6
  • Peter Mulder, The economics of technology diffusion and energy efficiency, Edward Elgar Publishing, 2005, ISBN 1-84376-823-2 ISBN 978-1-84376-823-4
  • Jack Wiseman, Cost, Choice, and Political economy, University of California Press, ISBN 1-85278-165-3 ISBN 978-1-85278-165-1
  • David J. Ravenscraft, Frederic M. Scherer, Mergers, sell-offs, and economic efficiency, Brookings Institution Press, 1987, ISBN 0-8157-7348-X ISBN 978-0-8157-7348-1
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Efisiensi_ekonomi&oldid=26502460"
Kategori:
  • Pemeliharaan CS1: Lokasi
  • Ekonomi
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension
  • Galat CS1: parameter tidak didukung
  • Artikel yang dimintakan pemeriksaan atas penerjemahannya
  • Artikel yang perlu diperiksa terjemahannya November 2024
  • Artikel yang diterjemahkan secara kasar
  • Halaman yang menggunakan pranala magis ISBN

Best Rank
More Recommended Articles