More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Eksotermik - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Eksotermik - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Eksotermik

  • Afrikaans
  • العربية
  • Български
  • বাংলা
  • Bosanski
  • Català
  • Нохчийн
  • Čeština
  • Cymraeg
  • Dansk
  • Deutsch
  • Ελληνικά
  • English
  • Esperanto
  • Español
  • Eesti
  • Euskara
  • فارسی
  • Suomi
  • Français
  • Galego
  • עברית
  • हिन्दी
  • Kreyòl ayisyen
  • Magyar
  • Հայերեն
  • Ido
  • 日本語
  • Қазақша
  • 한국어
  • Македонски
  • മലയാളം
  • Bahasa Melayu
  • Norsk nynorsk
  • Norsk bokmål
  • Oromoo
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • Polski
  • Português
  • Română
  • Русский
  • Simple English
  • Slovenčina
  • Slovenščina
  • Shqip
  • Seeltersk
  • Svenska
  • தமிழ்
  • ไทย
  • Türkçe
  • Українська
  • اردو
  • Oʻzbekcha / ўзбекча
  • Tiếng Việt
  • 中文
  • 文言
  • 粵語
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Sebuah ledakan adalah salah satu contoh dari reaksi Eksotermik.

Eksotermik ("pemanasan luar") dalam kaidah pembahasan termodinamika menjelaskan suatu proses atau reaksi yang melepaskan energi panas atau energi cahaya (contohnya percikan api atau ledakan), energi listrik (contohnya pada baterai), atau bisa juga energi suara. Asal kata eksotermik adalah dari awalan kata bahasa Yunani "ex-" (yang berarti di luar) dan "thermein" (yang berarti panas). Istilah ini pertama kali dicetuskan oleh Marcellin Berthelot, seorang ahli kimia dari Prancis. Kebalikan dari proses eksotermik adalah proses endotermik, yang menyerap energi dalam bentuk panas.

Konsep ini sering diterapkan dalam ilmu fisika untuk suatu reaksi kimia, di mana energi ikatan kimia diubah bentuknya menjadi energi panas (bahasa Inggris: thermal).

Contoh

[sunting | sunting sumber]

Beberapa contoh dari sebuah reaksi eksotermik dalam kehidupan sehari-hari adalah:[1]

  • Proses pengembunan (kondensasi) uap air menjadi hujan.
  • Proses pembakaran bahan bakar seperti kayu, batubara dan minyak.
  • Proses pencampuran air dengan asam kuat (bahasa Inggris: strong acid).
  • Proses pencampuran alkali dengan asam.
  • Beberapa reaksi polimer, seperti proses pencampuran lem besi (Plastic Steel) (bahasa Inggris: epoxy resin).
  • Adukan semen
  • Reaksi termit.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]
Lihat entri Eksotermik di kamus bebas Wikikamus.
  • Endotermik

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ - Contoh reaksi eksotermik

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]
  • (Inggris) Obsevasi reaksi eksotermik dalam sebuah percobaan sederhana Diarsipkan 2006-05-22 di Wayback Machine.
Ikon rintisan

Artikel bertopik fisika ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Eksotermik&oldid=23217809"
Kategori:
  • Termodinamika
Kategori tersembunyi:
  • Templat webarchive tautan wayback
  • Semua artikel rintisan
  • Rintisan bertopik fisika
  • Semua artikel rintisan April 2023

Best Rank
More Recommended Articles