More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Flor de la Mar - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Flor de la Mar - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Flor de la Mar

  • Български
  • Deutsch
  • English
  • فارسی
  • Français
  • Magyar
  • Italiano
  • Bahasa Melayu
  • Nederlands
  • Norsk bokmål
  • Português
  • Русский
  • Українська
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Flor do Mar digambakan sebagai galiung dalam "Roteiro de Malaca" abad ke-16.
Sejarah
Portugal
Nama Frol de la Mar
Pembangun Galangan kapal Lisbon, Kerajaan Portugal
Beroperasi 1502
Tidak beroperasi 1511
Nasib Tenggelam
Ciri-ciri umum
Kelas dan jenis Kerakah
Berat benaman Tidak diketahui
Tonase muatan 400 ton[1]:267
Panjang 36 m (118,1 ft) (Replika Malaysia)[2]
Lebar 8 m (26,2 ft) (Replika Malaysia)[2]
Awak kapal 500 orang[3]:303[4][catatan 1]
Senjata 50 meriam (total)[3]:303[catatan 2]

Flor do Mar atau Flor de la Mar (Bunga Laut), adalah nama sebuah kapal Portugis yang selama lebih dari sembilan tahun ikut menentukan peristiwa peristiwa penting di Samudera Hindia sampai tenggelamnyanya pada bulan November 1511.

Kapal itu hilang di lepas pantai Sumatra ketika Bangsawan Afonso de Albuquerque kembali dari penaklukan Malaka—dengan membawa harta karun yang besar untuk raja Portugis.

Sejarah

[sunting | sunting sumber]

Kapal Flor de la Mar dibangun di Lisbon tahun 1502, dan merupakan salah satu kapal terbaik pada masanya. Dibangun untuk India Portugis, kapal seberat 400 ton ini adalah kapal terbesar dikelasnya.

Pelayaran perdana dilaksanakan tahun 1502 dari Portugal ke India, di bawah komando Estevão da Gama, sepupu Vasco da Gama. Dalam perjalanan kembali pada tahun 1503, kapal ini mengalami beberapa masalah. Karena kapal sarat dengan rempah-rempah, ukurannya yang besar dan berat membuatnya sulit untuk bermanuver, khususnya di arus cepat Selat Mozambik. Thome Lopes melaporkan adanya kebocoran terpaksa untuk berhenti untuk perbaikan di kepulauan Mozambik selama hampir dua bulan. Kapal ini akhirnya tiba di Portugal pada akhir 1503.

Catatan

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Kapasitas yang diwakili di sini diambil dari Hikayat Hang Tuah, yang tidak kontemporer dan ditulis sekitar (dan setelah) abad ke-17. Mungkin saja dalam kondisi kelebihan muatan Flor de la Mar bisa membawa begitu banyak orang, tapi kapasitas biasanya akan lebih kecil dari ini. Hikayat Hang Tuah tercatat berlebihan, jumlah Portugis yang menyerang Malaka akan menjadi sekitar 20.000 orang sedangkan pada kenyataannya, itu adalah sekitar 1.000.
  2. ^ Juga mengacu pada Hikayat Hang Tuah. Artileri yang dibawanya pastinya lebih sedikit karena kapal-kapal Portugis biasanya dipersenjatai dengan ringan untuk ukuran mereka, dan taktik angkatan laut menggunakan bagian samping yang penuh dengan meriam berat belum berkembang. Taktik Portugis abad ke-16 memprioritaskan naik dan menyerang dari jarak dekat, dengan tembakan artileri.

References

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Manguin, Pierre-Yves (September 1980). "The Southeast Asian Ship: An Historical Approach". Journal of Southeast Asian Studies. 11 (2): 266–276. doi:10.1017/S002246340000446X. JSTOR 20070359.
  2. ^ a b Perbadanan Muzium Melaka (18 September 2020). "Muzium Samudera (Flor de la Mar)". Muzium & Galeri Melaka. Diarsipkan dari asli tanggal 2020-07-28. Diakses tanggal 12 Oktober 2020.
  3. ^ a b Nugroho, Irawan Djoko (2011). Majapahit Peradaban Maritim. Suluh Nuswantara Bakti. ISBN 978-602-9346-00-8.
  4. ^ Nugroho (2011). h. 290, mengutip Hikayat Hang Tuah XXIV: 429. Maka kata Feringgi itu, "Kami sakalian ini hendak menyerang Melaka di-titahkan oleh Sultan Portugal dengan empat puloh buah ghali, dan pada sa-buah ghali itu orang-nya lima ratus dan lima puloh meriam-nya.
  • l
  • b
  • s
Kapal kayu terbesar
Kapal kuno
  • Caligula's Giant Ship
  • Hatshepsut's barge
  • Isis
  • Khufu ship
  • Leontophoros
  • Marsala Ship
  • Nemi ships
  • Obelisk ships
  • Roman ship of Marausa
  • Syracusia
  • Tessarakonteres
  • Thalamegos
Bbertenaga dayung abad
pertengahan dan modern
  • Cakra Dunia
  • Galera Real
  • Galère Réale
Bertenaga angin
  • Adler von Lübeck
  • Baron of Renfrew
  • Chinese treasure ship
  • Cinco Chagas
  • Columbus
  • Flor de la Mar
  • Ganj-i-Sawai
  • Ghurab
  • Götheborg
  • Grace Dieu
  • Great Harry
  • Great Michael
  • Great Republic
  • Djong Jawa
  • Kronan
  • Madre de Deus
  • Mahmudiye
  • Mars
  • Orient (Océan class)
  • Peter Pomegranate
  • Peter von Danzig
  • Pretoria
  • Rahīmī
  • Roanoke
  • Santa Anna
  • Santisima Trinidad
  • São João Baptista
  • Shenandoah
  • Soleil Royal
  • Sovereign of the Seas
  • Susquehanna
  • Tenacious
  • Vasa
  • Victoria (1859)
  • Victory
  • William D. Lawrence
  • Wyoming
Bertenaga uap
  • Appomattox
  • Australasia
  • Continental
  • Dunderberg
  • Eureka
  • Frank O'Connor
  • George Spencer
  • Great Western
  • Iosco
  • Jylland
  • La Bretagne
  • L.R. Doty
  • Mersey
  • Orlando
Tidak bergerak
  • Al-Hashemi-II
Lainnya
  • Belyana


Ikon rintisan

Artikel bertopik sejarah ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Flor_de_la_Mar&oldid=25079492"
Kategori:
  • Sejarah maritim Portugal
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension
  • Galat CS1: parameter tidak didukung
  • Semua artikel rintisan
  • Rintisan bertopik sejarah
  • Semua artikel rintisan Desember 2023

Best Rank
More Recommended Articles