Goa Kelambit
![]() | Artikel ini tidak memiliki pranala ke artikel lain. (Juni 2025) |
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan. (Juni 2025) |
Goa Kelambit adalah goa yang berada di Desa Tanjung Baru, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu. Kelambit diambil dari bahasa dari Baturaja yang berarti Kelelawar. Jika diukur dari Citimall Baturaja, jarak menuju Goa Kelambit ini hanyalah 400 M saja. Goa ini memiliki panjang 200 M di area seluas 1 hektare. Awalnya goa ini dipenuhi oleh kelelawar dan menjadi sarang dari ribuan kelelawar.[1]
Saat ini goa kelambit telah menjadi sarana wisata bagi masyarakat di Baturaja. Sebelumnya, untuk masuk ke wisata goa ini tidak dipungut biaya, karena hanya orang-orang di sekitar sana yang mengunjungi destinasi ini. Namun sekarang, pemerintah setempat sudah lebih merapikan destinasi di goa kelambit. Sudah ditambah dengan warna-warni cerah yang menghiasi goa kelambit.[1] Melalui akses transportasi yang dapat dijangkau dengan lebih mudah, sudah banyak orang-orang dari luar kota mengunjungi destinasi goa kelambit. Ada banyak pula masyarakat yang membuka peluang bisnis disini, sehingga menambah nilai mata pencarian masyarakat melalui peluang destinasi goa kelambit.[2]
Sejarah
Pada zaman penjajahan Belanda, Goa Kelambit ini dimanfaatkan sebagai tempat persembunyian bagi masyarakat. Goa ini menjadi tempat berlindung bagi masyarakat ketika masa penjajahan dan bom serangan udara dimulai. Saat masyarakat berlindung disini, para pendekar Baturaja melindungi keberadaan mereka. Ketika Belanda melakukan serangan, goa kelambit tidak rusak sedikit pun, baik serangan darat maupun serangan dari udara. Melalui keberadaan Goa Kelambit ini, ribuan nyawa masyarakat Baturaja kala itu dapat terselamatkan. Sehingga, goa ini dipercaya telah menjadi tempat yang dikeramatkan pada masa itu.[2]
Bentuk Geografis
Jika dilihat dari geologi nya, Goa Kelambit terdiri dari batuan batugamping, yang berada pada formasi Baturaja. Di dalam goa kelambit, terdapat batuan yang berbentuk seperti kepala naga, hal ini terjadi dikarenakan perubahan iklim, vegetasi dan faktor-faktor unresisten pada batuan nya. Dibawah tanah goa kelambit terdapat sumber air berupa lubang. Namun, lubang ini sangat dalam dan sulit untuk dijangkau oleh manusia. Di dalam lubang inilah para kelelawar tinggal.[3]
Referensi
- ^ a b "Goa Kelambit di Baturaja OKU, Kala Tempat Hidupnya Kelelawar Disulap Jadi Objek Selfie Menarik". Sripoku.com. Diakses tanggal 2025-06-20.
- ^ a b Info 05, Tim Teras. "Menyusuri dan Mempelajari Sejarah Goa Kelambit, Gua Sarang Kelelawar di Ogan Komering Ulu yang Disulap jadi Objek Wisata Instagrammable - Teras info - Halaman 2". Menyusuri dan Mempelajari Sejarah Goa Kelambit, Gua Sarang Kelelawar di Ogan Komering Ulu yang Disulap jadi Objek Wisata Instagrammable - Teras info - Halaman 2. Diakses tanggal 2025-06-20. Pemeliharaan CS1: Nama numerik: authors list (link)
- ^ "S1 Teknik Geologi Universitas Sriwijaya". unsri.ac.id. Diakses tanggal 2025-06-20.