More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Logika filosofis - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Logika filosofis - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Logika filosofis

  • العربية
  • Asturianu
  • Български
  • Català
  • Deutsch
  • English
  • Español
  • Eesti
  • Euskara
  • فارسی
  • Français
  • Magyar
  • Հայերեն
  • Italiano
  • 日本語
  • 한국어
  • Latina
  • Македонски
  • Norsk bokmål
  • Polski
  • Português
  • Русский
  • Simple English
  • Српски / srpski
  • Svenska
  • தமிழ்
  • Türkçe
  • Українська
  • Tiếng Việt
  • 中文
  • 粵語
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Artikel ini tidak memiliki referensi atau sumber tepercaya sehingga isinya tidak bisa dipastikan. Tolong bantu perbaiki artikel ini dengan menambahkan referensi yang layak. Tulisan tanpa sumber dapat dipertanyakan dan dihapus sewaktu-waktu.
Cari sumber: "Logika filosofis" – berita · surat kabar · buku · cendekiawan · JSTOR
Artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. Silakan kembangkan artikel ini semampu Anda. Merapikan artikel dapat dilakukan dengan wikifikasi atau membagi artikel ke paragraf-paragraf. Jika sudah dirapikan, silakan hapus templat ini. (Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini)

Logika filosofis atau bisa juga disebut logika filsafat, logika sebagai cabang filsafat;

Filsafat adalah kegiatan/hasil pemikiran /perenungan yang menyelidiki sekaligus mendasari segala sesuatu yang berfokus pada makna dibalik kenyataan atau teori yang ada untuk disusun dalam sebuah system pengetahuan rasional.

Ikhtisar

[sunting | sunting sumber]

Logika adalah sebuah cabang filsafat yang praktis. Praktis disini berarti logika dapat dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari. Logika lahir bersamaan dengan lahirnya filsafat di Yunani. Dalam usaha untuk memasarkan pikiran-pikirannya serta pendapat-pendapatnya, filsuf-filsuf Yunani kuno tidak jarang mencoba membantah pikiran yang lain dengan menunjukkan kesesatan penalarannya. Logika digunakan untuk melakukan pembuktian. Logika mengatakan yang bentuk inferensi yang berlaku dan yang tidak. Secara tradisional, logika dipelajari sebagai cabang filosofi, tetapi juga bisa dianggap sebagai cabang matematika.

Logika sebagai cabang filsafat adalah cabang filsafat tentang berpikir. Logika membicarakan tentang aturan-aturan berpikir agar dengan aturan-aturan tersebut dapat mengambil kesimpulan yang benar. Dengan mengetahui cara atau aturan-aturan tersebut dapat menghindarkan diri dari kesalahan dalam mengambil keputusan. Menurut Louis O. Kattsoff, logika membicarakan teknik-teknik untuk memperoleh kesimpulan dari suatu perangkat bahan tertentu dan kadang-kadang logika didefinisikan sebagai ilmu pengetahuan tentang penarikan kesimpulan.

Logika bisa menjadi suatu upaya untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan seperti Adakah metode yang dapat digunakan untuk meneliti kekeliruan pendapat? Apakah yang dimaksud pendapat yang benar? Apa yang membedakan antara alasan yang benar dengan alasan yang salah? Filsafat logika ini merupakan cabang yang timbul dari persoalan tentang penyimpulan.

Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Logika_filosofis&oldid=26832603"
Kategori tersembunyi:
  • Artikel yang tidak memiliki referensi Januari 2025
  • Semua halaman yang perlu dirapikan
  • Artikel yang belum dirapikan Januari 2025

Best Rank
More Recommended Articles