More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Marie Curie - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Marie Curie - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Marie Curie

  • Afrikaans
  • Alemannisch
  • Алтай тил
  • አማርኛ
  • Aragonés
  • Obolo
  • العربية
  • الدارجة
  • مصرى
  • অসমীয়া
  • Asturianu
  • Aymar aru
  • Azərbaycanca
  • تۆرکجه
  • Башҡортса
  • Basa Bali
  • Boarisch
  • Žemaitėška
  • Bikol Central
  • Беларуская
  • Беларуская (тарашкевіца)
  • Betawi
  • Български
  • भोजपुरी
  • Bislama
  • বাংলা
  • Brezhoneg
  • Bosanski
  • Batak Mandailing
  • Буряад
  • Català
  • Нохчийн
  • Cebuano
  • کوردی
  • Qırımtatarca
  • Čeština
  • Kaszëbsczi
  • Чӑвашла
  • Cymraeg
  • Dansk
  • Deutsch
  • Zazaki
  • Kadazandusun
  • डोटेली
  • Ελληνικά
  • English
  • Esperanto
  • Español
  • Eesti
  • Euskara
  • Estremeñu
  • فارسی
  • Suomi
  • Føroyskt
  • Français
  • Nordfriisk
  • Frysk
  • Gaeilge
  • 贛語
  • Kriyòl gwiyannen
  • Gàidhlig
  • Galego
  • Avañe'ẽ
  • Ghanaian Pidgin
  • ગુજરાતી
  • Hausa
  • 客家語 / Hak-kâ-ngî
  • עברית
  • हिन्दी
  • Fiji Hindi
  • Hrvatski
  • Kreyòl ayisyen
  • Magyar
  • Հայերեն
  • Interlingua
  • Jaku Iban
  • Ilokano
  • Ido
  • Íslenska
  • Italiano
  • 日本語
  • Patois
  • La .lojban.
  • Jawa
  • ქართული
  • Qaraqalpaqsha
  • Taqbaylit
  • Kabɩyɛ
  • Қазақша
  • ភាសាខ្មែរ
  • ಕನ್ನಡ
  • Yerwa Kanuri
  • 한국어
  • कॉशुर / کٲشُر
  • Kurdî
  • Kernowek
  • Кыргызча
  • Latina
  • Ladino
  • Lëtzebuergesch
  • Limburgs
  • Ligure
  • Lombard
  • ລາວ
  • Lietuvių
  • Latviešu
  • Madhurâ
  • मैथिली
  • Basa Banyumasan
  • Malagasy
  • Minangkabau
  • Македонски
  • മലയാളം
  • Монгол
  • ꯃꯤꯇꯩ ꯂꯣꯟ
  • मराठी
  • Bahasa Melayu
  • Malti
  • မြန်မာဘာသာ
  • مازِرونی
  • Nāhuatl
  • Plattdüütsch
  • Nedersaksies
  • नेपाली
  • नेपाल भाषा
  • Nederlands
  • Norsk nynorsk
  • Norsk bokmål
  • Occitan
  • Livvinkarjala
  • Oromoo
  • ଓଡ଼ିଆ
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • Kapampangan
  • Picard
  • Polski
  • Piemontèis
  • پنجابی
  • پښتو
  • Português
  • Runa Simi
  • Română
  • Armãneashti
  • Русский
  • Русиньскый
  • संस्कृतम्
  • Саха тыла
  • ᱥᱟᱱᱛᱟᱲᱤ
  • Sicilianu
  • Scots
  • سنڌي
  • Srpskohrvatski / српскохрватски
  • සිංහල
  • Simple English
  • Slovenčina
  • Slovenščina
  • Anarâškielâ
  • Shqip
  • Српски / srpski
  • Sunda
  • Svenska
  • Kiswahili
  • தமிழ்
  • ತುಳು
  • తెలుగు
  • ไทย
  • Tagalog
  • Setswana
  • Türkçe
  • Татарча / tatarça
  • Тыва дыл
  • Удмурт
  • Українська
  • اردو
  • Oʻzbekcha / ўзбекча
  • Vepsän kel’
  • Tiếng Việt
  • Volapük
  • Winaray
  • 吴语
  • მარგალური
  • ייִדיש
  • Yorùbá
  • Zeêuws
  • 中文
  • 文言
  • 閩南語 / Bân-lâm-gú
  • 粵語
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Maria Skłodowska-Curie)
Untuk satuan lama yang dinamakan menurut tokoh ini dan suaminya, lihat Becquerel.

Marie Curie
Curie, ca 1920
Lahir(1867-11-07)7 November 1867
Warsaw, Kerajaan Polandia, yang kemudian menjadi bagian Kekaisaran Rusia[1]
Meninggal4 Juli 1934(1934-07-04) (umur 66)
Passy, Haute-Savoie, Prancis
Tempat tinggalPolandia dan Prancis
KewarganegaraanPolandia
Prancis
AlmamaterUniversitas Paris
ESPCI
Dikenal atasRadioaktivitas, polonium, radium
Suami/istriPierre Curie (1859–1906)
PenghargaanPenghargaan Nobel dalam Fisika (1903)
Medali Davy (1903)
Medali Matteucci (1904)
Penghargaan Nobel dalam Kimia (1911)
Karier ilmiah
BidangFisika, Kimia
InstitusiUniversitas Paris
Pembimbing doktoralHenri Becquerel
Mahasiswa doktoralAndré-Louis Debierne
Óscar Moreno
Marguerite Catherine Perey
Tanda tangan
Catatan
Dia merupakan satu-satunya orang yang memenangkan Hadiah Nobel dalam dua bidang sains yang berbeda.
Dia merupakan istri dari Pierre Curie, dan ibu dari Irène Joliot-Curie dan Ève Curie.

Maria Salomea Skłodowska-Curie (pengucapan bahasa Polandia: [marja salɔˈmɛa skwɔˈdɔfska kʲiˈri]; née Skłodowska; 7 November 1867 – 4 Juli 1934) [2] yang lebih dikenal dengan Marie Curie adalah fisikawan dan kimiawan kelahiran Polandia yang kemudian menjadi warga negara Prancis, yang melakukan penelitian perintis tentang peluruhan radioaktif.[3]

Marie Curie adalah seorang pelopor dalam bidang radiologi dan ilmuwan pertama yang memenangkan dua Hadiah Nobel dalam disiplin ilmu yang berbeda, yaitu Fisika pada tahun 1903 dan Kimia pada tahun 1911.[4][5] Pada tahun 1906, ia menjadi wanita pertama yang menjadi profesor di Universitas Paris.[6]

Pada tahun 1903, Marie Curie dianugerahi Hadiah Nobel Fisika bersama suaminya, Pierre Curie, dan fisikawan Henri Becquerel atas kontribusi mereka dalam mengembangkan teori tentang radioaktivitas, yaitu istilah yang ia ciptakan.[7][8] Pada tahun 1911, Marie Curie meraih Hadiah Nobel Kimia atas penemuannya terhadap unsur polonium dan radium, menggunakan teknik yang ia kembangkan sendiri untuk mengisolasi isotop radioaktif.[9][10]

Sebagai wanita pertama yang meraih Hadiah Nobel, Curie membuka jalan bagi perempuan di dunia sains. Ia juga mendirikan Curie Institute di Paris dan Warsawa, yang hingga kini menjadi pusat penelitian ilmiah terkemuka.[11] Dedikasinya terhadap ilmu pengetahuan tidak hanya mengubah pemahaman tentang radioaktivitas, tetapi juga berkontribusi pada perkembangan teknologi medis, khususnya dalam terapi radiasi untuk pengobatan kanker.[12][13]

Marie Curie meninggal pada tahun 1934 dalam usia 66 tahun di sanatorium Sancellemoz di Passy, Haute-Savoie, Prancis, akibat anemia aplastik yang kemungkinan besar disebabkan oleh paparan radiasi selama penelitian ilmiahnya serta pekerjaannya di rumah sakit lapangan selama Perang Dunia I.[14][15][16]

Selain dua Hadiah Nobel yang diraihnya, Curie juga menerima berbagai penghargaan dan penghormatan lainnya. Pada tahun 1995, ia menjadi wanita pertama yang dimakamkan di Panthéon, Paris atas jasanya sendiri.[17] Sebagai bentuk penghormatan, Polandia menetapkan tahun 2011 sebagai Tahun Marie Curie bersamaan dengan Tahun Kimia Internasional.[18][19]

Masa Muda

[sunting | sunting sumber]

Keluarga

[sunting | sunting sumber]

Marie Curie lahir di Warsawa, Polandia pada 7 November 1867. Ayahnya, Wladyslaw, adalah seorang instruktur matematika dan fisika. Ibunya, Bronisława, juga berprofesi sebagai guru, meninggal karena tuberkulosis pada saat Curie berusia 10 tahun. Marie Curie adalah anak bungsu dari lima bersaudara. Keempat saudaranya adalah Zosia, Josef, Bronya, dan Hela. Semasa kecil Marie Curie tumbuh menjadi anak yang cerdas dengan rasa ingin tahu yang tinggi dan cemerlang di sekolah.[20]

Pendidikan

[sunting | sunting sumber]

Marie Curie tidak dapat melanjutkan pendidikan tinggi di Universitas Warsawa yang hanya menerima mahasiswa pria. Ia melanjutkan pendidikan di "Universitas Terapung" Warsawa yang merupakan kelas informal bawah tanah yang diadakan secara rahasia.[20]

Marie Curie dan saudara perempuannya, Bronya, bermimpi untuk melanjutkan pendidikan di luar negeri untuk mendapatkan gelar secara resmi. Namun, karena kekurangan biaya, mereka memutuskan untuk menempuh pendidikan secara bergantian.[21] Marie bekerja untuk mendukung saudarinya yang bersekolah, dan kemudian saudarinya nantinya mendukung Marie setelah ia lulus. Oleh karena itu, selama lima tahun, Marie bekerja sebagai tutor dan mengajar anak-anak di rumah. Marie menggunakan waktu luang untuk belajar tentang fisika, kimia, dan matematika.[21]

Meski pernah mengalami waktu yang sulit ketika berada di Universitas Warsawa, 1891, Marie sangat menyukai waktu ketika ia belajar. Belajar, dalam hal ini sains, telah menjadikan hidupnya sangat istimewa. Ia bahkan pernah memiliki periode 'heroik'. Ia pernah menyatakan: "Kehidupan ini cukup menyakitkan dari sudut pandang tertentu, memiliki, untuk semua itu menjadi pesona yang nyata bagi saya. Itu memberi saya rasa kebebasan dan kemandirian yang sangat berharga".[22]

Pada tahun 1891 Marie Curie akhirnya bisa melanjutkan pendidikan di Universitas Sorbonne, Paris. Selama di universitas, ia mulai belajar dengan antusias dan penuh semangat. Namun, karena kekurangan biaya, sehari-hari ia hanya makan roti mentega dan teh yang kemudian menyebabkan kesehatannya kadang memburuk.[23]

Marie Curie meraih gelar master di bidang fisika pada tahun 1893 dan kemudian master di bidang matematika pada tahun berikutnya.[23]

Hadiah Nobel

[sunting | sunting sumber]

Pada Desember 1903, Akademi Ilmu Pengetahuan Kerajaan Swedia menganugerahkan Hadiah Nobel Fisika kepada Pierre Curie, Marie Curie, dan Henri Becquerel sebagai pengakuan atas jasa luar biasa mereka dalam penelitian bersama mengenai fenomena radiasi yang ditemukan oleh Profesor Henri Becquerel.[24] Awalnya, komite hanya berencana memberikan penghargaan kepada Pierre Curie dan Henri Becquerel. Namun, seorang anggota komite sekaligus pendukung ilmuwan perempuan, matematikawan Swedia Magnus Gösta Mittag-Leffler, memberi tahu Pierre tentang keputusan tersebut. Setelah Pierre mengajukan protes, nama Marie Curie akhirnya dimasukkan dalam nominasi.[25] Dengan penghargaan ini, Marie Curie menjadi perempuan pertama yang menerima Hadiah Nobel.[26]

Pierre dan Marie Curie memilih untuk tidak menghadiri upacara penghargaan di Stockholm karena kesibukan mereka dalam penelitian. Selain itu, Pierre tidak menyukai acara seremonial dan kesehatannya semakin memburuk.[27] Sesuai ketentuan bagi penerima Nobel, mereka akhirnya melakukan perjalanan ke Stockholm pada tahun 1905 untuk menyampaikan kuliah Nobel mereka.[28] Uang hadiah dari penghargaan tersebut memungkinkan mereka merekrut asisten laboratorium pertama mereka.

Setelah menerima Hadiah Nobel, Pierre Curie mendapat tawaran dari Universitas Jenewa untuk bergabung sebagai pengajar. Hal ini mendorong Universitas Paris untuk memberinya posisi profesor dan jabatan ketua bidang fisika, meskipun pasangan Curie masih belum memiliki laboratorium yang layak. Setelah Pierre mengajukan keluhan, Universitas Paris akhirnya setuju untuk membangun laboratorium baru bagi mereka, tetapi fasilitas tersebut baru akan siap pada tahun 1906.[20]

Pada Desember 1904, Marie Curie melahirkan putri keduanya, Ève.[29] Ia mempekerjakan pengasuh asal Polandia untuk mengajarkan bahasa ibu kepadanya dan sering membawa atau mengirim anak-anaknya berkunjung ke Polandia.

Namun, kebahagiaan itu tak berlangsung lama. Pada 19 April 1906, Pierre Curie meninggal dalam sebuah kecelakaan lalu lintas. Saat menyeberangi Rue Dauphine dalam hujan lebat, ia tertabrak kereta kuda dan jatuh ke bawah rodanya, menyebabkan cedera parah pada tengkoraknya yang langsung merenggut nyawanya.[30] Kepergian suaminya menjadi pukulan berat bagi Marie.[31]

karikatur Marie Curie
Karikatur Marie dan Pierre Curie berjudul "Radium" muncul di majalah Vanity Fair London, Desember 1904, mencerminkan ketenaran mereka atas penemuan radium.

Tak lama setelah tragedi itu, pada 13 Mei 1906, Departemen Fisika Universitas Paris memutuskan untuk mempertahankan kursi akademik yang sebelumnya dipegang Pierre dan menawarkannya kepada Marie. Ia menerima tawaran tersebut dengan harapan dapat membangun laboratorium kelas dunia sebagai penghormatan bagi mendiang suaminya.[32] Dengan posisi ini, Marie Curie menjadi perempuan pertama yang menjabat sebagai profesor di Universitas Paris.[33]

Namun, perjuangan Curie untuk mendirikan laboratorium tidak berhenti di Universitas Paris. Di tahun-tahun berikutnya, ia memimpin Institut Radium (sekarang Institut Curie), sebuah laboratorium radioaktivitas yang didirikan oleh Institut Pasteur dan Universitas Paris khusus untuknya. Gagasan pendirian Institut Radium pertama kali muncul pada tahun 1909 dari Pierre Paul Émile Roux, direktur Institut Pasteur, yang kecewa karena Universitas Paris tidak memberikan fasilitas laboratorium yang layak bagi Curie.[31] Ia pun menyarankan agar Curie pindah ke Institut Pasteur. Baru setelah ada ancaman kepindahannya, Universitas Paris bersedia berkompromi, dan akhirnya Paviliun Curie menjadi proyek bersama antara Universitas Paris dan Institut Pasteur.[18]

Pada tahun 1910, Marie Curie berhasil mengisolasi radium dan menetapkan standar internasional untuk emisi radioaktif yang kemudian dinamai dengan nama dirinya dan Pierre: curie. Namun, meskipun prestasinya luar biasa, pada tahun 1911 ia gagal terpilih sebagai anggota Akademi Ilmu Pengetahuan Prancis, kalah dengan selisih satu atau dua suara.[2] Akademi justru memilih Édouard Branly, seorang penemu yang berkontribusi dalam pengembangan telegraf nirkabel bersama Guglielmo Marconi.[34] Butuh lebih dari setengah abad sebelum akhirnya seorang mahasiswa doktoral Curie, Marguerite Perey, menjadi perempuan pertama yang diterima sebagai anggota akademi pada tahun 1962.[20]

Meskipun Curie telah menjadi ilmuwan ternama yang bekerja untuk Prancis, sentimen publik terhadapnya dipenuhi xenofobia. Hal ini juga memunculkan spekulasi keliru bahwa Curie adalah keturunan Yahudi. Selama pemilihan anggota Akademi Ilmu Pengetahuan Prancis, pers sayap kanan menyerangnya sebagai orang asing dan ateis.[35] Putrinya kemudian mengkritik bagaimana media Prancis bersikap munafik, terutama saat Curie dicalonkan untuk penghargaan nasional, ia dianggap sebagai orang asing yang tak layak. Namun, ketika Curie berhasil menerima penghargaan internasional, seperti Nobel, ia dipuja sebagai pahlawan Prancis.[20]

Pada tahun 1911, kehidupan pribadinya kembali menjadi sorotan setelah terungkap bahwa ia menjalin hubungan selama setahun dengan fisikawan Paul Langevin, mantan murid Pierre Curie yang telah berpisah dari istrinya, meskipun secara hukum masih menikah. Skandal ini dimanfaatkan oleh lawan-lawan akademiknya untuk menjatuhkannya.[3] Dalam tabloid, Curie—yang saat itu berusia pertengahan 40-an dan lima tahun lebih tua dari Langevin—digambarkan secara keliru sebagai wanita asing keturunan Yahudi yang menghancurkan rumah tangga orang lain. Saat berita itu tersebar, Curie sedang menghadiri konferensi di Belgia.[34] Ketika kembali ke Prancis, ia mendapati rumahnya dikepung massa yang marah dan terpaksa mencari perlindungan bersama anak-anaknya di rumah sahabatnya, Camille Marbo.[35]

Pada Konferensi Solvay pertama (1911), Curie (duduk kedua dari kanan) berunding dengan Henri Poincaré. Berdiri di dekatnya adalah Rutherford (keempat dari kanan), Einstein (kedua dari kanan), dan Paul Langevin (paling kanan).

Pengakuan internasional terhadap karya Marie Curie semakin meningkat, dan meskipun mendapat tentangan akibat skandal Langevin, Akademi Ilmu Pengetahuan Kerajaan Swedia tetap menganugerahinya Penghargaan Nobel Kedua pada tahun 1911, kali ini dalam bidang Kimia.[36] Penghargaan ini diberikan atas jasanya dalam kemajuan ilmu kimia melalui penemuan unsur radium dan polonium, keberhasilannya mengisolasi radium, serta penelitiannya tentang sifat dan senyawa unsur tersebut.[10]

Namun, kontroversi kehidupan pribadinya tetap membayangi. Ketua komite Nobel, Svante Arrhenius, berusaha mencegah Curie menghadiri upacara resmi dengan alasan reputasinya yang dianggap tercemar. Curie dengan tegas menolak larangan tersebut, menyatakan bahwa penghargaan diberikan atas penemuannya dalam bidang sains dan bukan karena urusan pribadinya.[35]

Dengan penghargaan ini, Curie menjadi orang pertama yang memenangkan dua hadiah Nobel dalam dua bidang berbeda, suatu prestasi yang hingga kini hanya disamai oleh Linus Pauling. Keberhasilannya juga menarik perhatian para cendekiawan Polandia, termasuk novelis Henryk Sienkiewicz, yang mendorongnya untuk kembali ke Polandia dan melanjutkan penelitian di tanah kelahirannya.[36]

Hadiah Nobel keduanya memberi Curie pengaruh lebih besar untuk meyakinkan pemerintah Prancis agar mendukung pembangunan Institut Radium, yang akhirnya selesai pada tahun 1914. Namun, tekanan publik dan kontroversi membuatnya jatuh dalam depresi, ditambah dengan masalah kesehatan ginjal. Sebulan setelah menerima Nobel, ia harus dirawat di rumah sakit. Sepanjang tahun 1912, ia menghindari kehidupan publik dan menghabiskan waktu di Inggris bersama sahabatnya, fisikawan Hertha Ayrton. Curie baru kembali ke laboratoriumnya pada Desember setelah beristirahat selama sekitar 14 bulan.[35]

Pada tahun yang sama, Masyarakat Ilmiah Warsawa menawarinya jabatan sebagai direktur laboratorium baru di Polandia. Namun, ia menolak karena ingin fokus membangun Institut Radium di Paris, yang juga berlokasi di jalan yang kemudian dinamai Rue Pierre-Curie (kini Rue Pierre-et-Marie-Curie). Ia diangkat sebagai direktur Laboratorium Curie di Institut Radium Universitas Paris pada tahun 1914.

Pada tahun 1913, Curie mengunjungi Polandia dan mendapat sambutan hangat di Warsawa, meskipun kunjungannya sebagian besar diabaikan oleh otoritas Rusia. Sayangnya, perkembangan Institut Radium terhambat oleh pecahnya Perang Dunia I, karena banyak peneliti yang direkrut ke dalam tentara Prancis. Setelah perang berakhir pada tahun 1919, institut ini baru bisa kembali beroperasi secara penuh.[37]

Kematian

[sunting | sunting sumber]
Monumen 1935, menghadap ke Institut Radium, Warsawa

Marie mengunjungi Polandia untuk yang terakhir kalinya pada awal tahun 1934, pada usia 66 tahun, di Sanatorium Sancellemoz di Passy (Haute-Savoie), Prancis.[38][39] Ia tak mengetahui bahaya zat radioaktif saat mencoba mengisolasinya, sehingga terlalu sering melakukan kontak langsung dengan unsur-unsur tersebut. Karena membawa tabung reaksi yang berisi isotop radioaktif disakunya lalu menyimpannya di laci mejanya, tanpa ia ketahui, hal itu berefek buruk dari adanya radiasi pengion. Selain itu, selama Perang Dunia Pertama, Curie juga terpapar sinar-X peralatan rumah sakit yang tidak dilindungi saat bertugas sebagai ahli radiologi. Radiasi sinar radium yang berlebih memberi dampak negatif bagi tubuhnya, ia mengidap anemia aplastik. Tiga bulan kemudian pada tanggal 4 Juli 1934 di Haute Savoie, Curie mengembuskan napas terakhirnya.[40][41]

Marie Curie dimakamkan di pemakaman Sceaux, di samping suaminya, Pierre Curie. Enam puluh tahun kemudian, pada tahun 1995, sebagai penghormatan atas pencapaian luar biasa mereka, jasad keduanya dipindahkan ke Panthéon di Paris. Karena tingkat radiasi yang masih tersisa, jenazah mereka disegel dalam lapisan timbal untuk mencegah paparan radioaktif.[42] Dengan pemindahan ini, Curie menjadi wanita kedua yang dimakamkan di Panthéon setelah Sophie Berthelot, sekaligus wanita pertama yang mendapat kehormatan tersebut atas jasanya sendiri.[17]

Warisan ilmiahnya begitu kuat hingga bahkan dokumen pribadinya dari tahun 1890-an masih dianggap berbahaya untuk disentuh akibat kontaminasi radioaktif.[43] Bahkan buku masaknya pun mengandung tingkat radiasi yang tinggi.[44] Karena alasan ini, arsipnya disimpan dalam kotak berlapis timbal, dan siapa pun yang ingin mempelajarinya harus mengenakan pakaian pelindung. Hingga akhir hayatnya, Curie tetap berdedikasi pada ilmu pengetahuan. Di tahun terakhir hidupnya, ia menulis buku Radioactivity, yang akhirnya diterbitkan secara anumerta pada tahun 1935.[16]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Marie Curie - Biography". Nobelprize.org. 4 July 1934. Diakses tanggal 1 August 2012.
  2. ^ a b "Maria Salomea Skłodowska-Curie (Curie)". www.biogramy.pl (dalam bahasa Polski). Diarsipkan dari asli tanggal 2018-12-14. Diakses tanggal 2019-03-20.
  3. ^ a b "Marie Curie". Google Arts & Culture (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2025-03-16.
  4. ^ "Marie Curie the scientist | Bio, facts & quotes". Marie Curie (dalam bahasa Inggris (Britania)). Diakses tanggal 2025-03-16.
  5. ^ "Marie Curie: Pioneering Physicist And Chemist | Rock & Art" (dalam bahasa Inggris (Britania)). 2024-06-03. Diakses tanggal 2025-03-16.
  6. ^ "Madame Curie's Passion". Smithsonian magazine. Diakses tanggal 2025-03-16.
  7. ^ "The Discovery of Radioactivity". web.archive.org. 2015-11-01. Diakses tanggal 2025-03-16.
  8. ^ "Marie Curie and the radioactivity, The 1903 Nobel Prize in Physics". web.archive.org. 2018-07-30. Diakses tanggal 2025-03-16.
  9. ^ "Marie Curie". oumnh.ox.ac.uk (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2025-03-16.
  10. ^ a b "Nobel Prize in Chemistry 1911". NobelPrize.org (dalam bahasa American English). Diakses tanggal 2025-03-16.
  11. ^ "History of the Institut Curie – Institut Curie" (dalam bahasa American English). Diakses tanggal 2025-03-16.
  12. ^ "Marie Curie | Glossary | Developing Experts". www.developingexperts.com. Diakses tanggal 2025-03-16.
  13. ^ "The Nobel Prize | Women who changed science | Marie Curie". www.nobelprize.org (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2025-03-16.
  14. ^ "The Life of Marie Curie and Her Contributions to Oncology | Oncology Nursing Society". www.ons.org (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2025-03-16.
  15. ^ "Marie Curie's Body Was So Radioactive She Was Buried In A Lead-Lined Coffin". IFLScience (dalam bahasa Inggris). 2023-05-24. Diakses tanggal 2025-03-16.
  16. ^ a b Rentetzi, Maria (2017-11-07). "Marie Curie and the perils in radium" (dalam bahasa English). doi:10.1063/PT.6.4.20171107a. Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
  17. ^ a b Press, The Associated (1995-04-21). "Marie Curie Enshrined in Pantheon". The New York Times (dalam bahasa American English). ISSN 0362-4331. Diakses tanggal 2025-03-16.
  18. ^ a b "Marie Curie | Cover Story | Chemical & Engineering News". pubsapp.acs.org. Diakses tanggal 2025-03-16.
  19. ^ "International Year of Chemistry, 2011". www.un.org (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2025-03-16.
  20. ^ a b c d e "Marie Curie". Biography (dalam bahasa American English). Diakses tanggal 2019-03-24.
  21. ^ a b Reid, Robert (1978). Marie Curie (dalam bahasa Inggris). New American Library. ISBN 978-0-451-08370-8.
  22. ^ McGrayne, Sharon (1998). Nobel Prize Women in Science: Their Lives, Struggles, and Momentous Discoveries. Washington D.C: Joseph Henry Press. hlm. 18. Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
  23. ^ a b "Marie Curie and the Science of Radioactivity". history.aip.org. Diakses tanggal 2025-03-19.
  24. ^ "ESPCI Paris : Prestige". www.espci.psl.eu. Diakses tanggal 2025-03-17.
  25. ^ "Marie Curie and the Science of Radioactivity". history.aip.org. Diakses tanggal 2025-03-17.
  26. ^ Mędrala, Małgorzata Maria (2016-02-08). "Obowiązki ze sfery bhp w zatrudnieniu niepracowniczym". Annales Universitatis Mariae Curie-Skłodowska, sectio G (Ius). 62 (2): 143. doi:10.17951/g.2015.62.2.143. ISSN 0458-4317.
  27. ^ "Marie Curie and the Science of Radioactivity". history.aip.org. Diakses tanggal 2025-03-17.
  28. ^ "Marie Curie and the Science of Radioactivity". history.aip.org. Diakses tanggal 2025-03-17.
  29. ^ "Marie Curie - Tragedy and Adjustment (1906-1910)". web.archive.org. 2011-09-12. Diakses tanggal 2025-03-19.
  30. ^ "PROF. CURIE KILLED IN A PARIS STREET; The Discoverer of Radium Run Over by a Wagon. EXPERIMENTED MANY YEARS Success Followed Early Hardship -- Curie Was Greatly Aided by Mme. Curie". The New York Times (dalam bahasa American English). 1906-04-20. ISSN 0362-4331. Diakses tanggal 2025-03-19.
  31. ^ a b "Marie Curie - Tragedy and Adjustment (1906-1910)". web.archive.org. 2011-11-02. Diakses tanggal 2025-03-19.
  32. ^ "Marie Curie and the Science of Radioactivity". history.aip.org. Diakses tanggal 2025-03-19.
  33. ^ Mędrala, Małgorzata Maria (2016-02-08). "Obowiązki ze sfery bhp w zatrudnieniu niepracowniczym". Annales Universitatis Mariae Curie-Skłodowska, sectio G (Ius). 62 (2): 143. doi:10.17951/g.2015.62.2.143. ISSN 0458-4317.
  34. ^ a b "Obsessive Genius: The Inner World of Marie Curie". Chemistry International -- Newsmagazine for IUPAC. 28 (5). 2006-01. doi:10.1515/ci.2006.28.5.30b. ISSN 1365-2192.
  35. ^ a b c d "Turning a Blind Eye to Scandal | TURNEYES Project | Fact Sheet | H2020". CORDIS | European Commission (dalam bahasa Inggris). doi:10.3030/892951. Diakses tanggal 2025-03-19.
  36. ^ a b "Gwiazda Polarna". web.archive.org. 2009-03-21. Diakses tanggal 2025-03-19.
  37. ^ "Marie Curie and the Science of Radioactivity". history.aip.org. Diakses tanggal 2025-03-19.
  38. ^ Wojciech A. Wierzewski (21 June 2008). "Mazowieckie korzenie Marii". Gwiazda Polarna. 100 (13): 16–17. Diarsipkan dari asli tanggal 2009-03-21. Diakses tanggal 10 September 2012. ;
  39. ^ "Marie Curie — The Radium Institute (1919–1934) Part 3". American Institute of Physics. Diarsipkan dari asli tanggal 2011-09-28. Diakses tanggal 7 November 2011.
  40. ^ Tadeusz Estreicher (1938). "Curie, Maria ze Skłodowskich". Polski Słownik Biograficzny, Vol. 4 (dalam bahasa Polish). hlm. 113. Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
  41. ^ Carl Rollyson (30 December 2004). Marie Curie: Honesty In Science. iUniverse. hlm. x. ISBN 978-0-595-34059-0. Diakses tanggal 10 September 2012.
  42. ^ Tasch, Barbara. "Personal effects of 'the mother of modern physics'will be radioactive for another 1500 years". Business Insider (dalam bahasa American English). Diakses tanggal 2025-03-19.
  43. ^ Estes, Adam Clark (2014-08-04). "Marie Curie's century-old radioactive notebook still requires lead box". Gizmodo (dalam bahasa American English). Diakses tanggal 2025-03-19.
  44. ^ "A Short History of Nearly Everything (review)". The Missouri Review. 26 (3): 177–178. 2003. doi:10.1353/mis.2003.0125. ISSN 1548-9930.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]
  • (Inggris) Marie dan Pierre Curie dan Penemuan Polonium dan Radium - nobelprize.org
  • (Inggris) Penghargaan Nobel dalam Fisika 1903 dan Penghargaan Nobel dalam Kimia 1911 – pidato penyerahan penghargaan Nobel
  • (Inggris) Biografi singkat di nobel-winners.com; GFDL
Wikimedia Commons memiliki media mengenai Marie Curie.
  • l
  • b
  • s
Penerima Penghargaan Nobel Fisika
1901–1925
  • 1901: Röntgen
  • 1902: Lorentz / Zeeman
  • 1903: Becquerel / P. Curie / M. Curie
  • 1904: Rayleigh
  • 1905: Lenard
  • 1906: J. J. Thomson
  • 1907: Michelson
  • 1908: Lippmann
  • 1909: Marconi / Braun
  • 1910: Van der Waals
  • 1911: Wien
  • 1912: Dalén
  • 1913: Kamerlingh Onnes
  • 1914: Laue
  • 1915: W. L. Bragg / W. H. Bragg
  • 1916
  • 1917: Barkla
  • 1918: Planck
  • 1919: Stark
  • 1920: Guillaume
  • 1921: Einstein
  • 1922: N. Bohr
  • 1923: Millikan
  • 1924: M. Siegbahn
  • 1925: Franck / Hertz
1926–1950
  • 1926: Perrin
  • 1927: Compton / C. Wilson
  • 1928: O. Richardson
  • 1929: De Broglie
  • 1930: Raman
  • 1931
  • 1932: Heisenberg
  • 1933: Schrödinger / Dirac
  • 1934
  • 1935: Chadwick
  • 1936: Hess / C. D. Anderson
  • 1937: Davisson / G. P. Thomson
  • 1938: Fermi
  • 1939: Lawrence
  • 1940
  • 1941
  • 1942
  • 1943: Stern
  • 1944: Rabi
  • 1945: Pauli
  • 1946: Bridgman
  • 1947: Appleton
  • 1948: Blackett
  • 1949: Yukawa
  • 1950: Powell
1951–1975
  • 1951: Cockcroft / Walton
  • 1952: Bloch / Purcell
  • 1953: Zernike
  • 1954: Born / Bothe
  • 1955: Lamb / Kusch
  • 1956: Shockley / Bardeen / Brattain
  • 1957: C. N. Yang / T. D. Lee
  • 1958: Cherenkov / Frank / Tamm
  • 1959: Segrè / Chamberlain
  • 1960: Glaser
  • 1961: Hofstadter / Mössbauer
  • 1962: Landau
  • 1963: Wigner / Goeppert Mayer / Jensen
  • 1964: Townes / Basov / Prokhorov
  • 1965: Tomonaga / Schwinger / Feynman
  • 1966: Kastler
  • 1967: Bethe
  • 1968: Alvarez
  • 1969: Gell-Mann
  • 1970: Alfvén / Néel
  • 1971: Gabor
  • 1972: Bardeen / Cooper / Schrieffer
  • 1973: Esaki / Giaever / Josephson
  • 1974: Ryle / Hewish
  • 1975: A. Bohr / Mottelson / Rainwater
1976–2000
  • 1976: Richter / Ting
  • 1977: P. W. Anderson / Mott / Van Vleck
  • 1978: Kapitsa / Penzias / R. Wilson
  • 1979: Glashow / Salam / Weinberg
  • 1980: Cronin / Fitch
  • 1981: Bloembergen / Schawlow / K. Siegbahn
  • 1982: K. Wilson
  • 1983: Chandrasekhar / Fowler
  • 1984: Rubbia / Van der Meer
  • 1985: von Klitzing
  • 1986: Ruska / Binnig / Rohrer
  • 1987: Bednorz / Müller
  • 1988: Lederman / Schwartz / Steinberger
  • 1989: Ramsey / Dehmelt / Paul
  • 1990: Friedman / Kendall / R. Taylor
  • 1991: de Gennes
  • 1992: Charpak
  • 1993: Hulse / J. Taylor
  • 1994: Brockhouse / Shull
  • 1995: Perl / Reines
  • 1996: D. Lee / Osheroff / R. Richardson
  • 1997: Chu / Cohen-Tannoudji / Phillips
  • 1998: Laughlin / Störmer / Tsui
  • 1999: 't Hooft / Veltman
  • 2000: Alferov / Kroemer / Kilby
2001–
sekarang
  • 2001: Cornell / Ketterle / Wieman
  • 2002: Davis / Koshiba / Giacconi
  • 2003: Abrikosov / Ginzburg / Leggett
  • 2004: Gross / Politzer / Wilczek
  • 2005: Glauber / Hall / Hänsch
  • 2006: Mather / Smoot
  • 2007: Fert / Grünberg
  • 2008: Nambu / Kobayashi / Maskawa
  • 2009: Kao / Boyle / Smith
  • 2010: Geim / Novoselov
  • 2011: Perlmutter / Riess / Schmidt
  • 2012: Wineland / Haroche
  • 2013: Englert / Higgs
  • 2014: Akasaki / Amano / Nakamura
  • 2015: Kajita / McDonald
  • 2016: Thouless / Haldane / Kosterlitz
  • 2017: Weiss / Barish / Thorne
  • 2018: Ashkin / Mourou / Strickland
  • 2019: Peebles / Mayor / Queloz
  • 2020: Penrose / Genzel / Ghez
  • 2021: Manabe / Hasselmann / Parisi
  • 2022: Alain Aspect / John Clauser / Anton Zeilinger
  • 2023: Pierre Agostini / Ferenc Krausz / Anne L'Huillier
  • 2024: John J. Hopfield / Geoffrey Hinton
  • l
  • b
  • s
Penerima Penghargaan Nobel Kimia
1901–1925
  • 1901: Jacobus van 't Hoff
  • 1902: Emil Fischer
  • 1903: Svante Arrhenius
  • 1904: William Ramsay
  • 1905: Adolf von Baeyer
  • 1906: Henri Moissan
  • 1907: Eduard Buchner
  • 1908: Ernest Rutherford
  • 1909: Wilhelm Ostwald
  • 1910: Otto Wallach
  • 1911: Marie Curie
  • 1912: Victor Grignard / Paul Sabatier
  • 1913: Alfred Werner
  • 1914: Theodore Richards
  • 1915: Richard Willstätter
  • 1916
  • 1917
  • 1918: Fritz Haber
  • 1919
  • 1920: Walther Nernst
  • 1921: Frederick Soddy
  • 1922: Francis Aston
  • 1923: Fritz Pregl
  • 1924
  • 1925: Richard Zsigmondy
1926–1950
  • 1926: Theodor Svedberg
  • 1927: Heinrich Wieland
  • 1928: Adolf Windaus
  • 1929: Arthur Harden / Hans von Euler-Chelpin
  • 1930: Hans Fischer
  • 1931: Carl Bosch / Friedrich Bergius
  • 1932: Irving Langmuir
  • 1933
  • 1934: Harold Urey
  • 1935: Frédéric Joliot-Curie / Irène Joliot-Curie
  • 1936: Peter Debye
  • 1937: Norman Haworth / Paul Karrer
  • 1938: Richard Kuhn
  • 1939: Adolf Butenandt / Leopold Ružička
  • 1940
  • 1941
  • 1942
  • 1943: George de Hevesy
  • 1944: Otto Hahn
  • 1945: Artturi Virtanen
  • 1946: James B. Sumner / John Northrop / Wendell Meredith Stanley
  • 1947: Robert Robinson
  • 1948: Arne Tiselius
  • 1949: William Giauque
  • 1950: Otto Diels / Kurt Alder
1951–1975
  • 1951: Edwin McMillan / Glenn T. Seaborg
  • 1952: Archer Martin / Richard Synge
  • 1953: Hermann Staudinger
  • 1954: Linus Pauling
  • 1955: Vincent du Vigneaud
  • 1956: Cyril Hinshelwood / Nikolay Semyonov
  • 1957: Alexander Todd
  • 1958: Frederick Sanger
  • 1959: Jaroslav Heyrovský
  • 1960: Willard Libby
  • 1961: Melvin Calvin
  • 1962: Max Perutz / John Kendrew
  • 1963: Karl Ziegler / Giulio Natta
  • 1964: Dorothy Hodgkin
  • 1965: Robert Woodward
  • 1966: Robert S. Mulliken
  • 1967: Manfred Eigen / Ronald Norrish / George Porter
  • 1968: Lars Onsager
  • 1969: Derek Barton / Odd Hassel
  • 1970: Luis Federico Leloir
  • 1971: Gerhard Herzberg
  • 1972: Christian B. Anfinsen / Stanford Moore / William Stein
  • 1973: Ernst Otto Fischer / Geoffrey Wilkinson
  • 1974: Paul Flory
  • 1975: John Cornforth / Vladimir Prelog
1976–2000
  • 1976: William Lipscomb
  • 1977: Ilya Prigogine
  • 1978: Peter D. Mitchell
  • 1979: Herbert C. Brown / Georg Wittig
  • 1980: Paul Berg / Walter Gilbert / Frederick Sanger
  • 1981: Kenichi Fukui / Roald Hoffmann
  • 1982: Aaron Klug
  • 1983: Henry Taube
  • 1984: Robert Merrifield
  • 1985: Herbert A. Hauptman / Jerome Karle
  • 1986: Dudley R. Herschbach / Yuan T. Lee / John Polanyi
  • 1987: Donald J. Cram / Jean-Marie Lehn / Charles J. Pedersen
  • 1988: Johann Deisenhofer / Robert Huber / Hartmut Michel
  • 1989: Sidney Altman / Thomas Cech
  • 1990: Elias Corey
  • 1991: Richard R. Ernst
  • 1992: Rudolph A. Marcus
  • 1993: Kary Mullis / Michael Smith
  • 1994: George Olah
  • 1995: Paul J. Crutzen / Mario J. Molina / F. Sherwood Rowland
  • 1996: Robert Curl / Harold Kroto / Richard Smalley
  • 1997: Paul D. Boyer / John E. Walker / Jens Christian Skou
  • 1998: Walter Kohn / John Pople
  • 1999: Ahmed Zewail
  • 2000: Alan J. Heeger / Alan MacDiarmid / Hideki Shirakawa
2001–sekarang
  • 2001: William Knowles / Ryoji Noyori / K. Barry Sharpless
  • 2002: John B. Fenn / Koichi Tanaka / Kurt Wüthrich
  • 2003: Peter Agre / Roderick MacKinnon
  • 2004: Aaron Ciechanover / Avram Hershko / Irwin Rose
  • 2005: Robert H. Grubbs / Richard R. Schrock / Yves Chauvin
  • 2006: Roger D. Kornberg
  • 2007: Gerhard Ertl
  • 2008: Osamu Shimomura / Martin Chalfie / Roger Y. Tsien
  • 2009: Venkatraman Ramakrishnan / Thomas A. Steitz / Ada E. Yonath
  • 2010: Richard F. Heck / Akira Suzuki / Ei-ichi Negishi
  • 2011: Dan Shechtman
  • 2012: Robert Lefkowitz / Brian Kobilka
  • 2013: Martin Karplus / Michael Levitt / Arieh Warshel
  • 2014: Eric Betzig / Stefan Hell / William E. Moerner
  • 2015: Tomas Lindahl / Paul L. Modrich / Aziz Sancar
  • 2016: Jean-Pierre Sauvage / Fraser Stoddart / Ben Feringa
  • 2017: Jacques Dubochet / Joachim Frank / Richard Henderson
  • 2018: Frances Arnold / Gregory Winter / George Smith
  • 2019: John B. Goodenough / M. Stanley Whittingham / Akira Yoshino
  • 2020: Emmanuelle Charpentier / Jennifer Doudna
  • 2021: Benjamin List / David MacMillan
  • 2022: Carolyn R. Bertozzi / Morten P. Meldal / K. Barry Sharpless
  • 2023: Moungi Bawendi / Louis E. Brus / Alexey Ekimov
  • 2024: David Baker / Demis Hassabis / John M. Jumper
  • l
  • b
  • s
Daftar penerima Medali Davy
1877–1900
  • R.W Bunsen / Gustav R. Kirchhoff (1877)
  • Louis P. Cailletet / Raoul Pictet (1878)
  • Paul Emile (1879)
  • Charles Friedel (1880)
  • Adolf von Baeyer (1881)
  • Dmitri Mendeleev / Lothar Meyer (1882)
  • Marcellin Berthelot / Julius Thomsen (1883)
  • Adolph W.H Kolbe (1884)
  • Jean S. Stas (1885)
  • Jean Charles (1886)
  • John Alexander (1887)
  • William Crookes (1888)
  • William H. Perkin (1889)
  • Emil Fischer (1890)
  • Victor Meyer (1891)
  • Francois Marie Raoult (1892)
  • Jacobus Henricus / Joseph Le Bel (1893)
  • Per Theodor Cleve (1894)
  • William Ramsay (1895)
  • Henri Moissan (1896)
  • John Hall Gladstone (1897)
  • Johannes Wislicenus (1898)
  • Edward Schunck (1899)
  • Guglielmo Koerner (1900)
1901–1925
  • George Downing Living (1901)
  • Svante Arrhenius (1902)
  • Pierre Curie / Marie Curie (1903)
  • William Henry (1904)
  • Albert Ladenburg (1905)
  • Rudolf Fittig (1906)
  • Edward W. Morley (1907)
  • William A. Tilden (1908)
  • James Dewar (1909)
  • Theodore W. Richards (1910)
  • Henry E. Armstrong (1911)
  • Otto Wallach (1912)
  • Raphael Meldola (1913)
  • William Jackson Pope (1914)
  • Paul Sabatier (1915)
  • Henry Louis (1916)
  • Albin Haller (1917)
  • F. Stanley Kipping (1918)
  • Percy F. Frankland (1919)
  • Charles T. Heycock (1920)
  • Philippe A. Guye (1921)
  • Jocelyn Field Thorpe (1922)
  • Herbert Brereton Baker (1923)
  • Arthur George Perkin (1924)
  • James Irvine (1925)
1926–1950
  • James Walker (1926)
  • Arthur Amos Noyes (1927)
  • Frederick George Donnan (1928)
  • Gilbert Newton Lewis (1929)
  • Robert Robinson (1930)
  • Arthur Lapworth (1931)
  • Richard Willstätter (1932)
  • William Hobson Mills (1933)
  • Norman Haworth (1934)
  • Arthur Harden (1935)
  • William Arthur Bone (1936)
  • Hans Fischer (1937)
  • George Barger (1938)
  • James William McBain (1939)
  • Harold C. Urey (1940)
  • Henry Drysdale Dakin (1941)
  • Sir Cyril Hinshelwood (1942)
  • Ian Morris Heilbron (1943)
  • Robert Robertson (1944)
  • Roger Adams (1945)
  • Christopher Kelk Ingold (1946)
  • Linus Pauling (1947)
  • Edmund Langley Hirst (1948)
  • Alexander R. Todd (1949)
  • John Simonsen (1950)
1951–1975
  • Eric Rideal (1951)
  • Alexander Robertson (1952)
  • John Lennard-Jones (1953)
  • James Wilfred Cook (1954)
  • Harry Work Melville (1955)
  • Robert Downs Haworth (1956)
  • Kathleen Lonsdale (1957)
  • Ronald G. W. Norrish (1958)
  • Robert B. Woodward (1959)
  • John Monteath Robertson (1960)
  • Derek Barton (1961)
  • Harry Julius Emeléus (1962)
  • Edmund John Bowen (1963)
  • Melvin Calvin (1964)
  • Harold Warris Thompson (1965)
  • Ewart Jones (1966)
  • Vladimir Prelog (1967)
  • John Cornforth / George Joseph Popjak (1968)
  • Frederick Sydney Dainton (1969)
  • Charles Alfred Coulson (1970)
  • George Porter (1971)
  • Arthur John Birch (1972)
  • John Stuart Anderson (1973)
  • James Baddiley (1974)
  • Theodore Morris Sugden (1975)
1976–2000
  • Rex Edward Richards (1976)
  • Alan Rushton Battersby (1977)
  • Albert Eschenmoser (1978)
  • Joseph Chatt (1979)
  • Alan Woodworth Johnson (1980)
  • Ralph Alexander Raphael (1981)
  • Michael J. S. Dewar (1982)
  • Duilio Arigoni (1983)
  • Sam Edwards (1984)
  • Jack Lewis (1985)
  • Alexander George Ogston (1986)
  • Alec John Jeffreys (1987)
  • John Pople (1988)
  • F. Gordon A. Stone (1989)
  • Keith Usherwood Ingold (1990)
  • Jeremy R. Knowles (1991)
  • Alan Carrington (1992)
  • Jack E. Baldwin (1993)
  • John Meurig Thomas (1994)
  • M. L. H. Green (1995)
  • Geoffrey Wilkinson (1996)
  • Jean-Marie Lehn (1997)
  • Alan Roy Fersht (1998)
  • Malcolm Harold Chisholm (1999)
  • Steven Victor Ley (2000)
2001–sekarang
  • Alastair Ian Scott (2001)
  • Neil Bartlett (2002)
  • Roger Parsons (2003)
  • Takeshi Oka (2004)
  • Chris Dobson (2005)
  • Martin Pope (2006)
  • John Simons (2007)
  • James Fraser Stoddart (2008)
  • Jeremy Sanders (2009)
  • Carol Robinson (2010)
  • Ahmed Zewail (2011)
  • Fraser Armstrong (2012)
  • Graham Hutchings (2013)
  • Clare Grey (2014)
  • Gideon John Davies (2015)
  • Stephen Mann (2016)
  • Matthew Rosseinsky (2017)
  • John Pyle (2018)
  • Varinder Aggarwal (2019)


Pengawasan otoritas Sunting ini di Wikidata
Umum
  • Integrated Authority File (Jerman)
  • ISNI
    • 1
    • 2
    • 3
  • VIAF
    • 1
  • WorldCat (via VIAF)
Perpustakaan nasional
  • Norwegia
  • Chili
  • Spanyol
  • Prancis (data)
  • Catalunya
  • The ICCU id VIAV099896 is not valid.
  • Amerika Serikat
  • Latvia
  • Jepang
  • Republik Ceko
  • Australia
  • Yunani
  • Israel
  • Korea
  • Kroasia
  • Belanda
  • Polandia
  • Swedia
  • Vatikan
Basis data ilmiah
  • CiNii (Jepang)
  • Mathematics Genealogy Project
Lain-lain
  • Faceted Application of Subject Terminology
  • MusicBrainz artist
  • National Archives (US)
  • RERO (Swiss)
    • 1
    • 2
  • Social Networks and Archival Context
  • SUDOC (Prancis)
    • 1
  • Trove (Australia)
    • 1
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Marie_Curie&oldid=27315983"
Kategori:
  • Kelahiran 1867
  • Kematian 1934
  • Meninggal usia 67
  • Pemenang Hadiah Nobel dalam bidang fisika
  • Pemenang Hadiah Nobel dalam bidang kimia
  • Tokoh penerima Medali Davy
  • Kimiawan Polandia
  • Fisikawan Polandia
  • Radioaktivitas
  • Penemu unsur kimia
  • Tokoh Prancis pemenang Hadiah Nobel
  • Penemu
  • Tokoh wanita
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension
  • Galat CS1: parameter tidak didukung
  • CS1 sumber berbahasa Polski (pl)
  • CS1 sumber berbahasa Inggris (en)
  • CS1 sumber berbahasa Inggris (Britania) (en-gb)
  • CS1 sumber berbahasa American English (en-us)
  • Galat CS1: periode hilang
  • Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui
  • Pemeliharaan CS1: Status URL
  • Galat CS1: tanggal
  • Galat CS1: tanggal akses tanpa URL
  • Galat CS1: parameter kosong tidak dikenal
  • Biography with signature
  • Articles with hCards
  • Halaman dengan teks IPA polos
  • Semua artikel biografi
  • Artikel biografi Mei 2025
  • Pranala kategori Commons ada di Wikidata
  • Artikel Wikipedia dengan penanda GND
  • Artikel Wikipedia dengan penanda ISNI
  • Artikel Wikipedia dengan penanda VIAF
  • Artikel Wikipedia dengan penanda BIBSYS
  • Artikel Wikipedia dengan penanda BNC
  • Artikel Wikipedia dengan penanda BNE
  • Artikel Wikipedia dengan penanda BNF
  • Artikel Wikipedia dengan penanda CANTIC
  • Artikel Wikipedia dengan kesalahan penanda ICCU identifiers
  • Artikel Wikipedia dengan penanda LCCN
  • Artikel Wikipedia dengan penanda LNB
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NDL
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NKC
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NLA
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NLG
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NLI
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NLK
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NSK
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NTA
  • Artikel Wikipedia dengan penanda PLWABN
  • Artikel Wikipedia dengan penanda SELIBR
  • Artikel Wikipedia dengan penanda VcBA
  • Artikel Wikipedia dengan penanda CINII
  • Artikel Wikipedia dengan penanda MGP
  • Artikel Wikipedia dengan penanda FAST
  • Artikel Wikipedia dengan penanda MusicBrainz
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NARA
  • Artikel Wikipedia dengan penanda RERO
  • Artikel Wikipedia dengan penanda SNAC-ID
  • Artikel Wikipedia dengan penanda SUDOC
  • Artikel Wikipedia dengan penanda Trove
  • Artikel Wikipedia dengan penanda WorldCat-VIAF
  • AC dengan 32 elemen
  • Artikel Wikipedia dengan penanda ganda

Best Rank
More Recommended Articles