More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Max Müller - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Max Müller - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Max Müller

  • العربية
  • مصرى
  • تۆرکجه
  • Български
  • বাংলা
  • Català
  • Čeština
  • Dansk
  • Deutsch
  • English
  • Esperanto
  • Español
  • فارسی
  • Suomi
  • Français
  • Galego
  • עברית
  • हिन्दी
  • Hrvatski
  • Magyar
  • Հայերեն
  • Íslenska
  • Italiano
  • 日本語
  • ಕನ್ನಡ
  • 한국어
  • Latina
  • Lietuvių
  • Latviešu
  • मैथिली
  • മലയാളം
  • मराठी
  • Nederlands
  • Norsk bokmål
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • Polski
  • پنجابی
  • Português
  • Română
  • Русский
  • संस्कृतम्
  • Svenska
  • தமிழ்
  • తెలుగు
  • ไทย
  • Türkçe
  • Українська
  • 中文
  • 閩南語 / Bân-lâm-gú
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Max Müller

Friedrich Maximillian Müller, atau yang lebih dikenal dengan nama Max Müller, adalah seorang filsuf dari Jerman yang merupakan pendiri studi ilmu agama.[1][2] Müller lahir di Dessau pada tanggal 6 Desember 1823.[1] Ia pernah belajar di Leipzig bersama H. Brockhaus, dengan Schelling di Berlin pada tahun 1884, dan dengan F. Bopp di Paris pada tahun 1845.[1] Aktivitas Max Müller terbagi atas tiga wilayah: filologi India, sejarah agama, dan linguistik.[1] Karya terjemahan Müller yang berjudul "Rigveda" merupakan salah satu pencapaian besar pada abad ke-19.[1] Ia meninggal di Oxford pada tanggal 28 Oktober 1900.[1]

Di dalam bidang sejarah agama, Müller berbicara tentang awal mula mitos.[1] Bukunya yang berbicara soal ini adalah "Esay tentang Perbandingan Mitos-Mitos" yang terbit pada tahun 1856.[1] Pada mulanya, manusia mempersonifikasi fenomena-fenomena awal, seperti bintang, bulan, dan matahari, sebagai dewa-dewi.[1] Dewa-dewi adalah sifat-sifat dari fenomena alam yang kemudian menjadi nama-nama.[1] Kemudian mitologi dilihat sebagai penyakit dalam berbahasa.[1] Dengan demikian, Müller melihat awal mula agama sebagai persoalan bahasa saja.[1]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c d e f g h i j k l (Inggris)Giuliano Bonfante. "Müller, Friedrich Maximillian". In Collier's Encyclopedia Volume 16. New York: Colliers. P. 694-695.
  2. ^ (Inggris)Kwok Pui-lan. 2005. Postcolonial Imagination & Feminist Theology. Louisville: Westminster John Knox Press. P. 193-194.


Ikon rintisan

Artikel bertopik biografi tokoh ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Max_Müller&oldid=22189132"
Kategori:
  • Kelahiran 1823
  • Kematian 1900
  • Meninggal usia 77
  • Linguis Jerman
  • Orientalis Jerman
  • Filolog Jerman
  • Tokoh Jerman
Kategori tersembunyi:
  • Semua artikel biografi
  • Artikel biografi Desember 2022
  • Semua artikel rintisan
  • Semua rintisan biografi
  • Semua artikel rintisan Desember 2022
  • Rintisan biografi Desember 2022

Best Rank
More Recommended Articles