More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Museum Buntu Kalando - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Museum Buntu Kalando - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Museum Buntu Kalando

Tambah pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Bagian Depan Museum Buntu Kalando

Museum Buntu Kalando merupakan salah satu museum yang berada di Tana Toraja, Sulawesi Selatan, tepatnya terletak di atas Bukit Sanggala.[1] Dulunya, museum ini merupakan bekas istana yang memiliki gaya bangunan berbentuk klasik tradisional. Terdapat sembilan buah lumbung padi di depan museum yang melambangkan ciri istana atau rumah adat Toraja.[2] Museum ini menjadi tempat pelestarian benda-benda peninggalan budaya Tana Toraja. Selain itu, museum ini juga berperan sebagai pusat pelayanan masyarakat adat.[3]

Sejarah

[sunting | sunting sumber]

Museum Buntu Kalando didirikan dan diresmikan pada tanggal 29 Juli 1980. Museum ini didirikan atas anjuran beberapa tokoh masyarakat agar benda-benda peninggalan budaya yang bernilai sejarah mempunyai wadah sebagai tempat pemeliharaan dan perawatan dalam rangka pelestarian budaya nasional dan juga supaya dapat menggambarkan cara hidup orang Toraja sehari-hari.[4]

Penamaan Museum Buntu Kalando dilatar-belakangi oleh sejarah orang Toraja yang cenderung hidup di daerah ketinggian. Dalam bahasa Toraja, kata Buntu berarti batu dan Kalando berarti bukit.

Bagian Depan Pintu Masuk Museum Buntu Kalando

Koleksi

[sunting | sunting sumber]

Museum Buntu Kalando menyimpan benda-benda pusaka yang jumlahnya sekitar 700 jenis koleksi antara lain alat-alat pertanian, alat-alat dapur, alat tenun, barang-barang antik, pakaian adat kebesaran, alat musik, senjata tradisional.[5] Terdapat juga pakaian perang ksatria (bayu tobarani) Toraja, pakaian tempo dulu, perkakas rumah tangga tradisional, koleksi keramik Cina, hingga kompor besi tempo dulu. Ada juga pedang tradisional yang dalam istilah lokal dikenal sebagai la’bo’ dua lalan.[3]

Jarak Tempuh

[sunting | sunting sumber]

Jarak museum dari Bandara Sultan Hasanuddin sekitar 288 km. Bisa menggukan transportais darat berupa Bus ataupun mobnil sewa. Sedangkan jarak dari Bandara Pongtiku sekitar 18,7 km, dan jarak dari Terminal Makale sekitar 9,7 km.[3]

Tiket Masuk

[sunting | sunting sumber]

Untuk berkunjung ke Musuem Buntu Kalando gratis atau tidak dipungut biaya

Waktu Berkunjung

[sunting | sunting sumber]

Museum ini bisa dikunjungi setiap hari dari pukul 8.00 - 16.30 Wita

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "DAFTAR MUSEUM KEBUDAYAAN PER KEC. Sangalla". Pusdatin Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Diakses tanggal 2025-06-01.
  2. ^ "Museum Buntu Kalando". asosiasimuseumindonesia.org. Diakses tanggal 2019-07-06.
  3. ^ a b c Budiman, RP (2023-10-01). "Museum Buntu Kalando". Diakses tanggal 2024-12-19.
  4. ^ Direktori Museum Indonesia. Jakarta: Sekretariat Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan Kebudayaan. 2012. hlm. 575.
  5. ^ Manguma, Imelda. "Profil dan Gambaran Fisik Daerah Toraja". Skripsi.[pranala nonaktif permanen]
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Museum_Buntu_Kalando&oldid=27346096"
Kategori:
  • Museum di Sulawesi Selatan
Kategori tersembunyi:
  • Artikel dengan pranala luar nonaktif
  • Artikel dengan pranala luar nonaktif permanen

Best Rank
More Recommended Articles