Numulit
Numulit | |
---|---|
![]() | |
Fosil foraminifera nummulitid yang menunjukkan individu bercakram besar dan kecil; Uni Emirat Arab kala Eosen, skala dalam mm. | |
Klasifikasi ilmiah ![]() | |
Domain: | Eukaryota |
Klad: | Diaphoretickes |
Klad: | SAR |
Ordo: | Rotaliida |
Famili: | Nummulitidae |
Genus: | Nummulites Lamarck, 1801 |
Spesies | |
Beragam |
Numulit (terkadang dieja sebagai nummulit, bahasa Inggris: nummulite) adalah fosil lentikular besar, yang dicrikan dengan gulungan-gulungannya yang banyak,[1] yang terbagi-bagi oleh septa menjadi rongga-rongga. Fosil-fosil ini adalah cangkang dari jenis protozoa laut yang masih hidup, Nummulites, yaitu sejenis foraminifera. Genus ini umumnya memiliki diameter yang beragam dari 1.3 cm hingga 5 cm.[2] Mereka umum ditemukan pada batuan-batuan laut Eosen hingga Miosen, terkhususnya di sekitar Asia barat daya dan Laut Tengah di wilayah yang sebelumnya membentuk Laut Tethys, seperti pada gamping Eosen dari Mesir[3] atau Pakistan.[4] Fosil-fosil berdiameter hingga 15 cm ditemukan dari bebatuan Eosen Tengah dari Turki.[5] Numulit berperan sebagai fosil indeks yang berharga.

Orang-orang Mesir Kuno menggunakan cangkang-cangkang numulit sebagai koin dan piramida-piramida dibangun menggunakan gamping yang mengandung numulit.[2][3] Oleh karena itu tidak mengherankan bahwa nama Nummulites, yaitu sebuah wujud diminutif dari bahasa Latin nummulus ("koin kecil") merujuk kepada bentuknya.[6]
Pada 1913, Randolph Kirkpatrick menerbitkan sebuah buku, The Nummulosphere: an account of the Organic Origin of so-called Igneous Rocks and Abyssal Red Clays, dimana ia mengusulkan sebuah teori yang tidak konvensional, bahwa semua batuan yang dihasilkan di Bumi terbentuk melalui akumulasi foraminifera seperti Nummulites.
Referensi
- ^ 'Nummulite', Tiscali Dictionary of Animals, retrieved 17 August 2004
- ^ a b Isquirth, Irwin Richard (2011). In The World Book Encyclopedia. print.
- ^ a b Kaplan, Sarah, Brilliance without a brain Diarsipkan 2018-03-08 di Wayback Machine., Speaking of Science, The Washington Post, March 7, 2018
- ^ Banerjee, Santanu; Khanolkar, Sonal; Saraswati, Pratul Kumar (23 February 2018). "Facies and depositional settings of the Middle Eocene-Oligocene carbonates in Kutch". Geodinamica Acta. 30 (1): 119–136. Bibcode:2018GeoAc..30..119B. doi:10.1080/09853111.2018.1442609.
- ^ 'Biggest Microbes', Guinness World Records 2001, p. 153.
- ^ Hottinger, Lukas (2006-09-08). "Illustrated glossary of terms used in foraminiferal research". Paleopolis. Diarsipkan dari asli tanggal 2012-06-21. Diakses tanggal 2018-11-11.
Bacaan lanjut

Aigner, Thomas (January 1985). "Biofabrics as Dynamic Indicators in Nummulite Accumulations". Journal of Sedimentary Research. 55 (1): 131–134. doi:10.1306/212F8634-2B24-11D7-8648000102C1865D.
- Kopaevich, L.F.; Lygina, E.A.; Nikishin, A.M.; Yakovishina, E.V. (2008). "The Crimean Eocene Nummulite Bank". Moscow University Geology Bulletin. 63 (3): 195–8. Bibcode:2008MUGB...63..195K. doi:10.3103/S0145875208030083. S2CID 129503182.
- Racey, Andrew (2001). "A Review of Eocene Nummulite Accumulations: Structure, Formation and Reservoir Potential". Journal of Petroleum Geology. 24 (1): 79–100. Bibcode:2001JPetG..24...79R. doi:10.1111/j.1747-5457.2001.tb00662.x.
- Papazzoni, Cesare Andrea (1995). "Nummulite biostratigraphy at the Middle/Upper Eocene boundary in the northern Mediterranean area". Rivista Italiana di Paleontologia e Stratigrafia. 101 (1): 63–80.
- Guido, Adriano; Papazzoni, Cesare; Mastandrea, Adelaide; Morsilli, Michele; La Russa, Mauro F.; Tosti, Fabio; Russo, Franco (June 2011). "Automicrite in a 'nummulite bank' from the Monte Saraceno (Southern Italy): evidence for synsedimentary cementation". Sedimentology. 58 (4): 878–889. Bibcode:2011Sedim..58..878G. doi:10.1111/j.1365-3091.2010.01187.x.