More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Orbit polar - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Orbit polar - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Orbit polar

  • العربية
  • Български
  • Català
  • Čeština
  • Deutsch
  • English
  • Español
  • Eesti
  • Euskara
  • فارسی
  • Français
  • עברית
  • हिन्दी
  • Magyar
  • Italiano
  • 日本語
  • 한국어
  • Lietuvių
  • Nederlands
  • Norsk nynorsk
  • Norsk bokmål
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • Polski
  • Português
  • Русский
  • Slovenčina
  • Slovenščina
  • Svenska
  • தமிழ்
  • Türkçe
  • Українська
  • Tiếng Việt
  • 中文
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
artikel ini tidak memiliki pranala ke artikel lain. Tidak ada alasan yang diberikan. Bantu kami untuk mengembangkannya dengan memberikan pranala ke artikel lain secukupnya. (Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini)


Orbit polar adalah salah satu di mana sebuah satelit lewat di atas atau hampir di atas kedua kutub tubuh yang mengorbit (biasanya planet rupa bumi, tetapi mungkin tubuh lainnya misalnya Matahari) pada setiap revolusi. Oleh karena itu memiliki kemiringan (atau sangat dekat dengan) 90 derajat ke khatulistiwa. Sebuah satelit dalam orbit kutub akan melewati khatulistiwa pada bujur yang berbeda pada masing-masing orbit nya.

Deskripsi

[sunting | sunting sumber]

Orbit Polar adalah orbit dimana satelit mengelilingi bumi yang berada dekat atau melewati daerah kutub Bumi, dengan eksentrisitas orbital sama dengan 900 jika dilihat dari garis khatulistiwa. Jadi Satelit polar mengorbit hampir paralel dengan garis meridien bumi. Mereka melewati kutub utara dan kutub selatan bumi tiap kali revolusi bumi. Saat bumi berotasi menuju timur di bawah satelit, tiap monitor mengoperkan gambar kebarat sehingga menghasilkan gambar dengan area yang lebih besar.

Orbit polar sering digunakan untuk pemetaan muka bumi, observasi muka bumi, satelit pengintai dan beberapa satelit cuaca. Selain itu ada juga yang menggunakan satelit jenis ini untuk komunikasi. Meskipun satelit polar memiliki resolusi ruang yang lebih besar dibandingkan dengan satelit geostasioner, satelit polar juga memiliki kekurangan. Kekurangan dari satelit polar adalah bahwa tidak ada satu tempat di permukaan bumi dapat dirasakan terus menerus dari satelit dalam orbit kutub. Satelit polar tidak tepat pada satu tempat di bumi, melainkan berkelana dari satu tempat ke tempat yang lain.

Tapi di samping kekurangan tersebut, Satelit polar memiliki keuntungan dalam memotret perawanan yang tepat berada di bawah mereka. Gambar satelit geostasioner untuk daerah kutub terdistorsi disebabkan sudut penglihatan satelit yang sempit kekutub. Satelit polar juga mengorbit pada ketinggian yang lebih rendah (Kurang lebih 850 km) sehingga mampu menyediakan informasi badai dan sistem perawanan yang lebih mendetail.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  • http://www.phy6.org/Education/wlopolar.html

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]
  • Orbital Mechanics (Rocket and Space Technology)


Ikon rintisan

Artikel bertopik astronomi ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Orbit_polar&oldid=26726453"
Kategori:
  • Orbit Bumi
  • Astrodinamika
Kategori tersembunyi:
  • Semua halaman buntu
  • Halaman buntu Januari 2025
  • Semua artikel rintisan
  • Rintisan bertopik astronomi
  • Semua artikel rintisan Januari 2025
  • Semua rintisan astronomi
  • Artikel astronomi Januari 2025

Best Rank
More Recommended Articles