Pala pendem

Pala pendem (aksara Jawa: ꦥꦭꦥꦼꦤ꧀ꦢꦼꦩ꧀; kadang ditulis polo pendem) dalam kebudayaan Jawa adalah berbagai macam hasil pertanian yang terpendam di dalam tanah. Beberapa contoh yang paling umum dari pala pendem meliputi tanaman umbi-umbian seperti ubi jalar, singkong, kentang, talas, dan gadung. Sering kali kacang tanah juga termasuk ke dalam kelompok pala pendem. Istilah pala pendem juga sering digunakan untuk menyebut hidangan atau jenis sesajen yang juga berisikan berbagai macam umbi-umbian. Umumnya bahan-bahan tersebut hanya direbus atau dikukus saja sebelum dihidangkan sebagai makanan ringan atau camilan.[1][2]
Gaya hidup
Pada tahun 2025, pala pendem mendapatkan sorotan sebagai pilihan makanan atau camilan yang lebih sehat karena hanya dikukus, tidak digoreng, dan tanpa bahan-bahan tambahan lainnya, seperti bahan pengawet. Masyarakat juga melihat peluang bisnis baru untuk menjual pala pendem kukus. Hal ini bisa dilihat dengan mulai banyaknya penjaja makanan pala pendem kukus di berbagai kota di Indonesia.[3][4]
Catatan kaki
- ^ Ahmadie, Kang (2018-05-17). "Berbagai Jenis Makanan Polo Pendem Serta Manfaatnya Bagi Kesehatan - Tips Sederhana". NgiritDotNet (dalam bahasa American English). Diakses tanggal 2023-10-31.
- ^ "Polo Pendem, Penganan Tradisional Jawa Berfilosofi Mendalam". Kabar Jombang. 2020-09-05. Diakses tanggal 2023-10-31.
- ^ Archi. "Rahasia Diet Alami, Inilah Khasiat Polo Pendem dan Jenis Umbi yang Direbus untuk Menurunkan Berat Badan - Radar Madiun". Rahasia Diet Alami, Inilah Khasiat Polo Pendem dan Jenis Umbi yang Direbus untuk Menurunkan Berat Badan - Radar Madiun. Diakses tanggal 2025-11-08.
- ^ amri, syaiful (2025-10-29). "Bisnis Makanan Kukusan Makin Populer, Peluang Cuan di 2025". jambisnis. Diakses tanggal 2025-11-08.

