Pelabuhan Ambarita
Pelabuhan Ambarita | |
---|---|
![]() Lokasi di Ambarita, Simanindo, Samosir | |
Lokasi | |
Negara | Indonesia |
Lokasi | Ambarita, Simanindo, Samosir, Sumatera Utara |
Koordinat | 2°40′49″N 98°50′00″E / 2.680186°N 98.833306°E |
Detail | |
Operator | PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) |
Dimiliki oleh | Direktorat Jenderal Perhubungan Laut |
Jenis | Pelabuhan penumpang |
Otoritas pelabuhan | KSOP Kelas III Tanjung Balai Asahan |
Statistik | |
Situs web www |
Pelabuhan Ambarita adalah pelabuhan penyeberangan yang terletak di Desa Ambarita, Simanindo, Samosir, Sumatera Utara, Indonesia. Pelabuhan ini berfungsi sebagai salah satu pintu gerbang utama menuju Pulau Samosir melalui Danau Toba dan melayani penyeberangan reguler menuju Pelabuhan Ajibata di Kabupaten Toba.
Lokasi dan fungsi

Pelabuhan Ambarita berada di tepi barat laut Pulau Samosir dan menghubungkan wilayah ini dengan daratan utama Pulau Sumatra melalui rute penyeberangan Ambarita ke Ajibata. Jarak penyeberangan sekitar 15 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih 55 menit menggunakan kapal feri. Pelabuhan ini digunakan untuk angkutan penumpang, kendaraan bermotor, serta barang.
Pengelolaan
Sejak Agustus 2022, pengelolaan Pelabuhan Ambarita berada di bawah tanggung jawab PT ASDP Indonesia Ferry (Persero). Pengelolaan ini dilakukan melalui skema kerja sama pemanfaatan barang milik negara (KSPO-BMN) antara ASDP dan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, dengan jangka waktu kerja sama selama 25 tahun dan opsi perpanjangan.[1]
ASDP bertugas meningkatkan kualitas layanan, infrastruktur, serta digitalisasi sistem pemesanan tiket dan manajemen pelabuhan. Pengelolaan ini juga mencakup pengembangan fasilitas bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di area pelabuhan.[2]
Fasilitas
Pelabuhan Ambarita memiliki terminal penumpang seluas sekitar 1.540 meter persegi dan area pelabuhan total mencapai 7.000 meter persegi. Terminal dilengkapi dengan fasilitas modern seperti eskalator, lift, area tunggu, dan tempat parkir. Meskipun demikian, beberapa sumber menyebutkan bahwa fasilitas di Pelabuhan Ambarita masih perlu ditingkatkan, terutama terkait penataan parkir dan manajemen antrean kendaraan.[3]
Perkembangan dan Tantangan
Pengelolaan ASDP terhadap Pelabuhan Ambarita merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan konektivitas, layanan transportasi air, dan pengembangan pariwisata di kawasan Danau Toba. Meski telah terjadi sejumlah peningkatan, pelabuhan ini masih menghadapi tantangan dalam hal keterpaduan infrastruktur dan pelayanan.
Referensi
- ^ Publik, Komunikasi (2022-10-10). "PT ASDP Indonesia Operasikan Dua KMP di Lintasan Ambarita-Ajibata, Pemesanan Tiket Secara Online". Kabupaten Samosir (dalam bahasa American English). Diakses tanggal 2025-06-09.
- ^ antaranews.com (2022-08-16). "Pelabuhan Ajibata dan Ambarita telah resmi dikelola ASDP". Antara News. Diakses tanggal 2025-06-09.
- ^ "ASDP Segera Kembangkan Pelabuhan Ajibata dan Ambarita". Diakses tanggal 10 Juni 2025.
Pranala luar