Rumus enam faktor
Rumus enam-faktor atau Formula enam-faktor adalah formula yang digunakan dalam rekayasa nuklir untuk menentukan perkalian reaksi berantai dalam medium yang tak terbatas.
Simbol | Nama | Arti | Rumus | Nilai reaktor termal tipikal |
---|---|---|---|---|
Faktor fisi termal (eta) | neutron yang dihasilkan dari fisipenyerapan dalam bahan bakar isotop | 1.65 | ||
Faktor utilisasi termal | neutron yang diserap oleh bahan bahan bakar isotopneutron yang diserap di mana pun | 0.71 | ||
Probabilitas resonansi lepas | fisi neutron diperlambat menjadi energi termal tanpa penyerapantotal fisi neutron | 0.87 | ||
Faktor fisi cepat (epsilon) | Jumlah neutron fisiJumlah neutron fisi hanya dari fisi termal | 1.02 | ||
Probabilitas non-kebocoran cepat | Jumlah neutron cepat yang bocor dari reaktorJumlah neutron cepat yang dihasilkan dari seluruh fisi | 0.97 | ||
Probabilitas non-kebocoran termal | Jumlah neutron termal yang bocor dari reaktorJumlah neutron termal yang dihasilkan dari seluruh fisi | 0.99 |
Simbol-simbol tersebut didefinisikan sebagai:[2]
- , dan adalah jumlah rata-rata neutron yang dihasilkan per fisi dalam medium (2.43 untuk uranium-235).
- dan masing-masing adalah penampang melintang fisi mikroskopik dan absorpsi untuk bahan bakar.
- and masing-masing adalah total absorpsi penampang melintang makroskopik dalam bahan bakar.
- adalah penampang melintang fisi makroskopik.
- adalah jumlah kepadatan atom dari nuklida spesifik.
- adalah resonansi integral untuk absorpsi dari nuklida spesifik.
- adalah perolehan letargi per kejadian penyebaran.
- Letargi didefinisikan sebagai pengurangan dalam energi neutron.
- (utilisasi cepat) adalah probabilitas dari neutron cepat yang diserap dalam bahan bakar.
- adalah probabilitas neutron cepat yang diserap bahan bakar menyebabkan fisi.
- adalah probabilitas neutron termal yang diserap bahan bakar menyebabkan fisi.
- adalah lekukan geometrik.
- Lekukan geometrik adalah ukuran perbedaan antara jumlah neutron yang diproduksi dengan jumlah neutron yang diserap.
- adalah panjang difusi dari neutron termal.
- adalah masa usia termal.
- adalah evaluasi dari di mana adalah energi dari neutron pada saat kemunculannya.
Perkalian
- Jika k lebih besar dari 1, reaksi berantai bersifat superkritis dan populasi neutron akan tumbuh secara eksponensial.
- Jika k kurang dari 1, reaksi berantai bersifat subkritis dan populasi neutron akan meluruh secara eksponensial.
- Jika k = 1, reaksi berantai bersifat kritis dan populasi neutron akan tetap konstan.
Lihat pula
Referensi
- ^ Duderstadt, James; Hamilton, Louis (1976). Nuclear Reactor Analysis. John Wiley & Sons, Inc. ISBN 0-471-22363-8.
- ^ Adams, Marvin L. (2009). Introduction to Nuclear Reactor Theory. Texas A&M University.