Sejarah harga emas per kilogram di Indonesia
 | Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan. (Agustus 2025) |
Sejarah harga emas per kilogram di Indonesia menunjukkan dinamika yang kompleks, dipengaruhi oleh faktor-faktor ekonomi domestik dan global, termasuk fluktuasi nilai tukar Rupiah (IDR) dan harga emas internasional.[1] Data historis mencerminkan berbagai periode perubahan signifikan.
Harga emas per kilogram
Tabel ini menyajikan kompilasi data historis harga emas per kilogram dalam Rupiah Indonesia (IDR) yang dimulai sejak tahun 1945,[2] di mana informasi untuk periode awal (sekitar 1945–1970-an) didasarkan pada estimasi konversi dari harga emas internasional dan kurs USD/IDR historis, sementara data untuk periode selanjutnya bersandar pada pencatatan pasar dan sumber harga emas nasional.
| Tahun | Harga Emas per Kg (IDR) |
|---|---|
| 1945 | ~Rp 2.800 |
| 1950 | ~Rp 3.000 |
| 1960 | ~Rp 4.000 |
| 1970 | ~Rp 6.500 |
| 1980 | ~Rp 23.000 |
| 1990 | ~Rp 1.300.000 |
| 2000 | ~Rp 85.000.000[3] |
| 2005 | ~Rp 150.000.000 |
| 2010 | ~Rp 350.000.000 |
| 2015 | ~Rp 500.000.000 |
| 2020 | ~Rp 900.000.000 |
| 2021 | ~Rp 950.000.000 |
| 2022 | ~Rp 1.000.000.000 |
| 2023 | ~Rp 1.100.000.000 |
| 2024 | ~Rp 1.350.000.000 |
| 2025 | ~Rp 1.750.000.000[4] |
Pola waktu
Data historis harga emas per kilogram di Indonesia (IDR) sejak tahun 1945 menunjukkan pola yang bervariasi seiring dengan perubahan kondisi ekonomi domestik dan global. Pada periode 1945 hingga 1970, nilai yang tercatat merupakan estimasi konversi dari harga emas internasional dalam Dolar Amerika Serikat (USD), yang disesuaikan dengan fluktuasi kurs Rupiah yang signifikan akibat inflasi dan devaluasi domestik. Memasuki periode 1980 hingga 2000, harga emas global mulai menunjukkan kenaikan substansial, yang diperparah di Indonesia oleh devaluasi Rupiah secara masif, terutama selama krisis moneter 1997–1998. Sejak tahun 2000 hingga 2025, data harga emas didominasi oleh pencatatan pasar di Indonesia, dengan lonjakan tajam yang terlihat sejak tahun 2019, seiring dengan tren kenaikan harga emas global dan depresiasi berkelanjutan pada nilai tukar Rupiah. Perlu dicatat bahwa pada pertengahan tahun 2025, harga emas per kilogram di Indonesia tercatat sekitar Rp 1,75 miliar. Nilai-nilai yang disajikan merupakan estimasi terbaik berdasarkan data historis, konversi kurs, dan harga pasar, sehingga harga aktual dapat bervariasi tergantung pada sumber dan metodologi perhitungan yang digunakan.
Referensi
- ^ "Measuring Worth Gold Prices and the Ratio to the Price of Silver". www.measuringworth.com. Diakses tanggal 2025-07-14.
- ^ "Gold Prices by Year | 1920 - 2020 | Historical Gold Price Data". sdbullion.com. Diakses tanggal 2025-07-14.
- ^ says, Live Open Market Currency Rates In Pakistan. "Gold Price per Kilogram in Indonesia in Indonesian Rupiah (IDR)" (dalam bahasa American English). Diakses tanggal 2025-07-14.
- ^ "Gold Price in Indonesia per Kilogram - Gold price in Indonesian rupiah". pricegold.net (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2025-07-14.