More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Sentromer - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Sentromer - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Sentromer

  • Afrikaans
  • العربية
  • Беларуская
  • Bosanski
  • Català
  • Čeština
  • Dansk
  • Deutsch
  • Ελληνικά
  • English
  • Español
  • Eesti
  • Euskara
  • فارسی
  • Suomi
  • Français
  • Gaeilge
  • Galego
  • 客家語 / Hak-kâ-ngî
  • עברית
  • Hrvatski
  • Kreyòl ayisyen
  • Magyar
  • Italiano
  • 日本語
  • ქართული
  • Қазақша
  • 한국어
  • Kurdî
  • Кыргызча
  • Македонски
  • Nederlands
  • Norsk nynorsk
  • Norsk bokmål
  • Occitan
  • Polski
  • Português
  • Русский
  • Srpskohrvatski / српскохрватски
  • Simple English
  • Slovenčina
  • Српски / srpski
  • Svenska
  • Türkçe
  • Українська
  • Tiếng Việt
  • 中文
  • 粵語
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Komponen kromosom: (1) Kromatid (2) Sentromer (3) Lengan pendek kromosom (4) Lengan panjang kromosom

Sentromer adalah sebuah bagian pada untaian DNA yang bertanggung jawab atas pergerakan kromosom yang telah tereplikasi.[1][2] umumnya, Setiap kromosom memiliki satu buah sentromer.[2] Sentromer mempunyai dua fungsi utama, yaitu sebagai tempat melekatnya kromatid saudara dan sebagai tempat pelekatan benang spindel pada saat pembelahan sel.[2]

Fungsi

[sunting | sunting sumber]

Tempat Pelekatan Kromatid Saudara

[sunting | sunting sumber]

Dua buah salinan kromosom yang telah tereplikasi disebut sebagai kromatid saudara.[2] Kromatid saudara harus tetap bergabung sebelum tiba waktunya kromatid tersebut ditarik ke arah dua anakan sel yang berlainan.[2] Kromatid saudara melekat satu sama lain, akibat sejenis protein yang bernama kohensin.[2]

Pada permulaan mitosis, kohesin terdistribusi secara merata sepanjang kromatid.[2] Dalam tahap metafase, ketika kromosom tersusun di tengah-tengah sel sebelum mereka berpisah, distribusi kohesin hanya terdapat di daerah sentromer.[2] Oleh karena itu, kromatid saudara hanya terhubung pada bagian sentromer.[2]

Pelekatan pada Mikrotubulus lewat Benang Spindel

[sunting | sunting sumber]

Fungsi utama lain dari sentromer adalah untuk mengarahkan pembentukan kinetokor, yaitu semacam protein dengan struktur khusus yang melekat pada benang spindel.[2] Pada masing-masing kromatid, kinetokor terbentuk pada daerah sentromer.[2] Ketika semua kromatid telah melekat pada benang spindel, benang tersebut memisahkan kromatid saudara ke arah dua buah sel anakan.[2]

Lihat Pula

[sunting | sunting sumber]
  • Pembelahan sel
  • Kromosom

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ (Indonesia)Hassan Shadily & Redaksi Ensiklopedi Indonesia (Red & Peny)., Ensiklopedi Indonesia Jilid 2 (CES-HAM). Jakarta: Ichtiar Baru-van Hoeve
  2. ^ a b c d e f g h i j k l (Inggris)Metzler K. Centromere: Definition, Structure & Quiz. Education Portal. Diakses 21 Jun 2014.
Pengawasan otoritas Sunting ini di Wikidata
  • Microsoft Academic
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sentromer&oldid=18916996"
Kategori:
  • Genetika
Kategori tersembunyi:
  • Artikel Wikipedia dengan penanda MA

Best Rank
More Recommended Articles