What if Lab
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Mei 2025. |
What if Lab: Sustainable Public Spaces adalah pameran program antarbudaya untuk menciptakan ruang publik di sekitar komunitas Kampung Susun Kunir, Jakarta Barat.[1]
Pameran What if Lab: Sustainable Public Spaces diluncurkan oleh Erasmus Huis Jakarta, Dutch Design Foundation, dan Playo. Program ini dikembangkan desainer terpilih yang terdiri dari tiga orang desainer Indonesia dan dua orang desainer Belanda[2]. Mereka tergabung dalam tim yang disebut Kampung Kollektief.[1]
Inisiasi dari program ini adalah untuk menjawab masalah kurangnya ruang publik untuk masyarakat dapat beraktivitas di Jakarta. Menciptakan ruang publik yang selaras dengan pembangunan berkelanjutan[3].
Referensi
- ^ a b Aulya, Busra (2024-04-04). "Pameran 'What If Lab: Sustainable Public Spaces': Ruang Publik Berkelanjutan di Perkampungan Jakarta Green Network Asia - Indonesia". Green Network Asia - Indonesia. Diakses tanggal 2025-05-17.
- ^ "Rujak Plaza, a transformation of quiet roads in Jakarta". Dutch Design Foundation (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2025-05-17.
- ^ "What if Lab: Sustainable Public Spaces Exhibition". Indonesia (dalam bahasa Inggris (Britania)). Diakses tanggal 2025-05-17.