More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Ion zwitter - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Ion zwitter - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Ion zwitter

  • Afrikaans
  • العربية
  • Български
  • Bosanski
  • Català
  • Čeština
  • Deutsch
  • Ελληνικά
  • English
  • Esperanto
  • Español
  • Eesti
  • فارسی
  • Suomi
  • Français
  • Gaeilge
  • Galego
  • Hrvatski
  • Magyar
  • Italiano
  • 日本語
  • 한국어
  • Nederlands
  • Norsk bokmål
  • Polski
  • Português
  • Română
  • Русский
  • Slovenčina
  • Svenska
  • தமிழ்
  • తెలుగు
  • Türkçe
  • Українська
  • 中文
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Zwitterion)
Asam amino mengandung pusat asam (fragmen asam karboksilat) dan basa (fragmen amina). Isomer di sebelah kanan adalah ion zwitter.
Isomer asam sulfamat, dengan ion zwitter (kanan)

Dalam kimia, ion zwitter atau zwitterion (/ˈtsvɪtəˌraɪən/ dari bahasa Jerman Zwitter [ˈtsvɪtɐ], artinya "hermafrodit"), juga disebut garam dalam atau ion dipolar,[1] adalah molekul yang mengandung gugus fungsi bermuatan positif dan negatif dalam jumlah yang sama.[2] Ion zwitter kebanyakan dibentuk oleh asam amino.[3] Pada pH netral, ion zwitter akan bermuatan positif (kation) maupun bermuatan negatif (anion). Biasanya, ion zwitter mudah larut dalam air karena bermuatan (air adalah pelarut polar) dan sukar larut dalam pelarut nonpolar.

Karena perilakunya, ion zwitter merupakan larutan penyangga yang baik. Apabila terdapat ion hidrogen berlebih (larutan bersifat asam), ion zwitter akan menangkapnya (berperan sebagai basa). Sebaliknya, apabila larutan bersifat basa, ion zwitter akan melepas ion hidrogen ke dalam larutan. Akibatnya pH tidak mudah berubah. Zat dengan karakteristik ini dikenal sebagai zat amfoter.

Contoh umum ion zwitter:

  • Asam amino, yang memiliki gugus karboksil yang bersifat asam dan gugus amina yang bersifat basa.
  • Beberapa alkaloid alami seperti psilosibin dan asam lisergat.
  • Senyawa penyangga seperti HEPES, PIPES, CAPS, atau MOPS.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]
  • Amfoterisme
  • Azometina ilida

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Zwitterion". Chemistry LibreTexts (dalam bahasa Inggris). 2015-11-03. Diakses tanggal 22 Januari 2024.
  2. ^ Skoog, Douglas A.; West, Donald M.; Holler, F. James; Crouch, Stanley R. (2004). Fundamentals of Analytical Chemistry (Edisi 8). Thomson/Brooks/Cole. hlm. 231, 385, 419, 460. ISBN 0-03-035523-0.
    Fundamentals of Analytical Chemistry (Edisi 9). 2013. hlm. 415–416. ISBN 978-1-285-60719-1.
  3. ^ Shadily, Hassan (1984). Ensiklopedi Indonesia 7. Jakarta: Ichtiar Baru - Van Hoeve.
Basis data pengawasan otoritas Sunting di Wikidata
  • GND
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Ion_zwitter&oldid=26719487"
Kategori:
  • Kata dan frasa Jerman
  • Ion zwitter
Kategori tersembunyi:
  • CS1 sumber berbahasa Inggris (en)
  • Galat CS1: parameter tidak didukung
  • Halaman dengan teks IPA berbahasa Jerman
  • Halaman dengan templat IPA usang

Best Rank
More Recommended Articles