Ajami (film)

Ajami
Poster teatrikal berbahasa Arab
Sutradara	Scandar Copti Yaron Shani
Produser	Moshe Danon Thanassis Karathanos Talia Kleinhendler
Ditulis oleh	Scandar Copti Yaron Shani
Pemeran	Fouad Habash Ibrahim Frege Scandar Copti Shahir Kabaha Eran Naim
Penata musik	Rabih Boukhari
Sinematografer	Boaz Yehonatan Yaacov
Penyunting	Scandar Copti Yaron Shani
Tanggal rilis	22 Mei 2009 (2009-05-22) (Cannes)
Durasi	120 menit
Negara	Israel
Bahasa	Arab Ibrani
Anggaran	$1 juta
Pendapatan kotor	$2.2 juta

Ajami (bahasa Arab: عجمي; bahasa Ibrani: עג'מי‎) adalah sebuah film drama kriminal Arab Israel yang dirilis pada tahun 2009 dan disutradarai oleh Scandar Copti dan Yaron Shani. Film ini berlatar di lingkungan Ajami di Ajami, Jaffa, Tel Aviv, Israel dan mengeksplorasi kehidupan masyarakat Arab dan Yahudi yang hidup berdampingan di tengah ketegangan sosial dan konflik antar komunitas.

Film ini menampilkan lima alur cerita, yang disajikan secara berurutan, dengan beberapa peristiwa yang ditinjau kembali dari sudut pandang yang berbeda. Nasri, seorang pemuda Arab Israel dari lingkungan Ajami di Jaffa, menarasikan film ini.

Pada bagian pertama, tetangga Nasri, seorang remaja, terbunuh dalam sebuah penembakan yang ditujukan kepada saudara laki-laki Nasri, Omar, yang menjual mobilnya kepada korban. Serangan itu bermula dari perseteruan di mana paman Nasri melumpuhkan seorang anggota suku Badui yang berusaha memeras paman Nasri. Karena takut akan keselamatan mereka selama perseteruan dengan suku Badui, Nasri dan saudara perempuannya dikirim ke Yerusalem, meninggalkan Omar, ibu, dan kakek mereka di Jaffa. Omar mencari bantuan dari Abu Elias, seorang pengusaha lokal, yang mengatur gencatan senjata dan penyelesaian perseteruan. Sebagai bagian dari penyelesaian, Omar diperintahkan untuk membayar sejumlah besar uang untuk perdamaian. Karena tidak dapat mengumpulkan dana, Omar mempertimbangkan untuk melarikan diri namun akhirnya tetap tinggal karena merasa terjebak.

Pada bagian kedua, kita bertemu Malek, seorang remaja di Nablus, Palestina, yang bekerja di restoran Abu Elias untuk membiayai operasi ibunya. Karena sangat membutuhkan uang, Omar dan Malek mempertimbangkan pilihan untuk mengedarkan narkoba. Mereka diperkenalkan dengan Binj, seorang pengedar lokal, yang kemudian dibunuh oleh penyerang tak dikenal. Kedua sahabat ini kembali ke apartemen Binj untuk mengambil simpanan narkoba yang akan mereka jual kepada pembeli. Proses penjualan berubah menjadi bencana ketika mereka diserang oleh pembeli. Malek ditembak oleh salah satu pembeli.

Di bagian ketiga, seorang pria Yahudi bentrok dengan tetangganya yang masih muda dan keturunan Arab karena domba-domba yang berisik di Ajami, yang berujung pada penikaman fatal. Petugas Israel, Dan, yang dikenal sebagai Dando, merespons kejadian tersebut. Ketika cerita bergeser ke Dando, kita mengetahui bahwa dia dan keluarganya bergulat dengan hilangnya saudara laki-lakinya, Yoni, seorang tentara IDF. Nasib Yoni masih menjadi misteri, tetapi ketika jasadnya ditemukan, Dando bersumpah untuk menemukan pembunuhnya.

Di bagian keempat, kita diperkenalkan kembali pada Binj, seorang juru masak eksentrik di restoran Abu Elias dan teman Omar, Shata, dan Malek, yang jatuh hati pada seorang gadis Yahudi dari Tel Aviv, yang membuat teman-temannya prihatin. Ketika saudara laki-laki Binj dikaitkan dengan penikaman sebelumnya di Ajami, polisi menanyai Binj dan ayahnya sebelum melepaskan mereka. Dengan saudaranya dalam pelarian, Binj dengan enggan setuju untuk menyimpan paket kokain untuk saudaranya, menyembunyikannya selama pertemuan. Petugas polisi menggerebek rumahnya namun gagal menemukan kokain saat mereka menggeledah apartemennya dan berjanji untuk kembali. Setelah mereka pergi, Binj menukar sebagian besar kokain dengan gula bubuk. Dia mengalami overdosis dengan kokain yang tersisa. Tanpa menyadari hal ini, ketika Omar kembali ke apartemen Binj (di bab kedua), Omar tanpa sadar mengambil paket kokain palsu yang kemudian dia coba jual. Adegan berikutnya mengungkap bahwa adalah Dando adalah orang yang menyergap Malek dan Omar pada bagian kedua.

Pada bagian kelima, Omar dan Malek berangkat untuk melakukan penjualan (pada bagian kedua). Adik Omar, Nasri, bersikeras untuk ikut. Malek membujuk Omar untuk tidak membawa senjatanya, dan Omar meninggalkan senjatanya di dalam kendaraan bersama Nasri. Awalnya, tampaknya Malek akan ditembak ketika para pembeli menyadari bahwa narkoba itu palsu. Namun, para pembeli ternyata adalah polisi yang sedang melakukan operasi penyergapan, dan Dando termasuk di antara para petugas. Selama kekacauan konfrontasi antara petugas dengan Omar dan Malek, Dando salah mengira jam tangan saku Malek sebagai jam tangan saudaranya yang hilang, Yoni. Marah karena dia berhadapan dengan pembunuh Yoni, Dando menyerang Malek, tetapi Nasri turun tangan, menembak Dando dengan pistol Omar. Nasri ditembak secara fatal oleh petugas lain. Film ini diakhiri dengan Omar yang lari menyelamatkan diri dan mencari Nasri yang hilang dari mobil.

Film tersebut ditulis dan disutradarai oleh Scandar Copti (orang Palestina yang lahir dan dibesarkan di Yafa) dan Yaron Shani (orang Yahudi Israel), Ajami menampilkan lima kisah yang berbeda yang berlatar belakang wilayah Kristen-dan-Muslim Arab di metropolis Tel Aviv - Jaffa, yang bernama Ajami. Beberapa karakter diperankan oleh aktor non-profesional yang membuat ceritanya serasa sebuah dokumenter. Karakter Arab-nya berbicara menggunakan bahasa Arab satu sama lain, karakter Yahudi-nya berbicara menggunakan bahasa Ibrani satu sama kali, dan adegan antara Arab dan Yahudi merupakan penggambaran alamiah dari karakter-karakter yang menggunakan kedua bahasa tersebut, seperti halnya di kehidupan nyata. Film tersebut adalah hasil kerjasama produksi dari perusahaan Prancis, Jerman dan Israel – Inosan Productions, Twenty Twenty Vision, Israel Film Fund, Medienboard Berlin-Brandenburg, ZDF, Arte, World Cinema Fund.^[1]

Di Israel, film tersebut sangat terkenal, dan memenangkan Penghargaan Ophir untuk Film Terbaik, mengalahkan pemenang Penghargaan Golden Lion Lebanon. Film tersebut berbanding dengan film-film awal Pier Paolo Pasolini, danfilm-film kejahatan paling terkini seperti City of God dan Gomorra.

Ajami adalah film berbahasa Arab paling dominan pertama yang diwakilkan oleh Israel pada Academy Award untuk Film Berbahasa Asing Terbaik, dan film tersebut dinominasikan untuk penghargaan tersebut.^[2] Film tersebut dikalahkan oleh El secreto de sus ojos (Argentina). Peristiwa tersebut adalah tahun ketiga di mana sebuah film Israel dinominasikan untuk sebuah Academy Award.

• Festival Film Cannes:
  • Caméra d'Or - Special Mention (Scandar Copti dan Yaron Shani) (menang)
• Penghargaan Film Eropa:
  • European Film Academy Discovery (nominasi)
• Festival Film Yerusalem:
  • Film Fitur Berjangka Penuh Terbaik (menang)
• Festival Film London:
  • Trofi Sutherland
• Penghargaan Ophir:
  • Film Terbaik (menang)
  • Sutradara Terbaik (Scandar Copti dan Yaron Shani) (menang)
  • Permainan Latar Terbaik (Scandar Copti dan Yaron Shani)(menang)
  • Musik Terbaik (Rabih Boukhari) (menang)
  • Penyuntingan Terbaik (Scandar Copti dan Yaron Shani) (menang)
• Festival Film Tallinn Black Nights:
  • Film Eurasia Terbaik (menang)
• Festival Film Internasional Tesalonika
  • Golden Alexander (menang)
• Academy Awards ke-82:
  • Film Bahasa Asing (nominasi)

• Film Israel pada 2009

• Ajami Diarsipkan 2010-05-25 di Wayback Machine. di Free TV Movie Database

• Situs web resmi
• Ajami di IMDb (dalam bahasa Inggris)
• artikel (bahasa spanyol)^{[pranala nonaktif permanen]}