Bisa Naik Bisa Turun
| Bisa Naik Bisa Turun | |
|---|---|
 | |
| Sutradara | Arizal |
| Produser | Ram Soraya |
| Pemeran | Warkop DKI (Dono, Kasino, Indro) Fortunella Kiki Fatmala Gitty Srinita Diding Boneng Yoga Pratama Fritz G. Schadt Yongki D.P. |
| Distributor | Soraya Intercine Films |
Tanggal rilis | 2 April 1992 |
| Durasi | 82 menit |
| Negara | Indonesia |
Bisa Naik Bisa Turun adalah film drama komedi Indonesia yang dirilis dan diproduksi pada tanggal 2 April 1992 dengan disutradarai oleh Arizal dan dibintangi antara lain oleh Warkop DKI, Kiki Fatmala, Fortunella, Gitty Srinita, Diding Boneng dan masih banyak lagi.
Sinopsis
Tak banyak berbeda dengan film Warkop DKI yang lain, film ini juga merupakan gabungan berbagai penggalan lelucon, plus pameran wajah dan tubuh cantik. Mula-mula trio Warkop belajar jadi satpam, yang ternyata dikomandani oleh Diding (Diding Boneng) seorang pasien rumah sakit jiwa. Lalu mereka bekerja di sebuah perusahaan dengan menyamar jadi wanita, karena perusahaan itu hanya membutuhkan wanita. Semua perjalanan karier tadi berakhir dengan konyol.
Pemeran
- Wahjoe Sardono sebagai Dono
- Kasino Hadiwibowo sebagai Kasino
- Indrodjojo Kusumonegoro sebagai Indro
- Fortunella sebagai pacar Indro
- Kiki Fatmala sebagai pacar Kasino
- Gitty Srinita sebagai pacar Dono
- Diding Boneng sebagai Dadang/Diding
- Yoga Pratama sebagai Doni
- Fritz G. Schadt sebagai Bos Jamilun
- Inneke Koesherawati sebagai Karyawati Kantor
- Lidya Febriani sebagai Karyawati Kantor
- Yongky D.P. sebagai Pak Yongky
- Mamat Tuyul sebagai Pak RT
- Simon PS sebagai Sopir Bajaj
- Pak Tile sebagai Kakek rambut palsu
- Taufik Savalas sebagai Tukang sayur
- Ratu Dhenok sebagai Tetangga Dono, Kasino, Indro
Pranala luar
- (Indonesia) Film Indonesia
 | Artikel bertopik film Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |