More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Cecak-batu belitung - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Cecak-batu belitung - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Cecak-batu belitung

  • English
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikispesies
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Cecak-batu belitung
Status konservasi

Data Kurang  (IUCN 3.1)[1]
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Animalia
Filum:
Chordata
Kelas:
Reptilia
Ordo:
Squamata
Famili:
Gekkonidae
Genus:
Cnemaspis
Spesies:
C. purnamai
Nama binomial
Cnemaspis purnamai
Riyanto, Hamidy, Sidik, & Gunalen, 2019[2]

Cecak-batu belitung (Cnemaspis purnamai) adalah sejenis cecak batu yang menyebar terbatas (endemik) dari Pulau Belitung, Indonesia;[3] Dalam bahasa Inggris cecak ini dikenal sebagai Belitung Rock Gecko.[1][2]:585[3]

Etimologi

[sunting | sunting sumber]

Nama spesiesnya (purnamai) berasal dari nama mantan Bupati Belitung Timur (2005-2006), Basuki Tjahaja Purnama. Basuki alias Ahok juga pernah menjadi Gubernur DKI Jakarta 2014-2017.[2]:590

Spesimen tipe

[sunting | sunting sumber]

Holotipe berupa hewan jantan, dengan panjang tubuh SVL (snout-vent length) 50,8 mm; yang dikoleksi tahun 2017 dari Desa Burong Mandi, Damar, Belitung Timur, dan sekarang disimpan di Museum Zoologi Bogor di Cibinong dengan nomor katalog MZB.Lace.14076. Panjang SVL maksimum spesimen yang dikoleksi adalah 54,1 mm.[2]:585 Tidak ada perbedaan signifikan antara hewan jantan dan betina.[2]:590

Ekologi dan konservasi

[sunting | sunting sumber]

Cecak ini aktif di siang hari (diurnal). Spesimen yang dikoleksi ditangkap dari atas bebatuan besar pada malam hari, ketika mereka tidak aktif.[2]:590

Karena sedikitnya informasi yang diketahui mengenai jenis ini, Daftar Merah IUCN memasukkan populasi cecak ini dalam kategori kurang data (DD, Data Deficient).[1]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c Riyanto, A., M. Kamsi, & D. Iskandar. (2021). Cnemaspis purnamai. The IUCN Red List of Threatened Species 2021: e.T126553295A126553325. https://dx.doi.org/10.2305/IUCN.UK.2021-3.RLTS.T126553295A126553325.en. Diakses pada 29 Februari 2024.
  2. ^ a b c d e f Riyanto, Awal; Hamidy, Amir; Sidik, Irvan; Gunalen, Danny (2017). "A new species of Rock Gecko of the genus Cnemaspis Strauch, 1887 (Squamata: Gekkonidae) from Belitung Island, Indonesia". Zootaxa. 4358 (3): 583 –&#32, 597. doi:10.11646/zootaxa.4358.3.12. PMID 29245465. ;
  3. ^ a b "Cnemaspis purnamai". The Reptile Database. Diakses tanggal 29 Februari 2024.
Pengidentifikasi takson
  • Wikidata: Q47074276
  • Wikispecies: Cnemaspis purnamai
  • GBIF: 9438801
  • iNaturalist: 734596
  • IUCN: 126553295
  • RD: purnamai


Ikon rintisan

Artikel bertopik reptil ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Cecak-batu_belitung&oldid=25379904"
Kategori:
  • Spesies dengan data yang kurang
  • Semua filum
  • Cnemaspis
  • Fauna Sumatra
  • Reptil Indonesia
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension
  • Galat CS1: parameter kosong tidak dikenal
  • Galat CS1: tanggal akses tanpa URL
  • Artikel dengan format mikro 'spesies'
  • Semua regnum
  • Semua kelas sauropsida
  • Semua artikel rintisan
  • Semua artikel rintisan selain dari biografi
  • Rintisan bertopik reptil
  • Semua artikel rintisan Februari 2024
  • Semua rintisan spesies
  • Artikel spesies Februari 2024

Best Rank
More Recommended Articles