More Info
KPOP Image Download



  2. ENSIKLOPEDIA
  3. Korps Marinir Republik Indonesia - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Korps Marinir Republik Indonesia - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Korps Marinir Republik Indonesia

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari KKO)
Korps Marinir Republik Indonesia
Aktif15 November 1945; 79 tahun lalu (1945-11-15)
NegaraIndonesia Indonesia
Tipe unitMarinir
PeranPeperangan Amfibi
Jumlah personel40.000[1]
Bagian dariTNI Angkatan Laut
MarkasJakarta Pusat
JulukanHantu Laut
"Baret Ungu"
MotoJalesu Bhumyamca Jayamahe
"Di Darat dan Di Laut Kita Jaya"
Baret Ungu' 
HimneMars:Jalesu Bhumyamca Jayamahe
Hymne:Jika Kau Ingin Jadi Marinir
MaskotKeris Samudera
Pertempuran
Daftar
Situs webmarinir.tnial.mil.id
Tokoh
Panglima Korps MarinirLetnan Jenderal TNI (Mar) Dr. Endi Supardi, S.E., M.M., M.Tr.Opsla., CHRMP., CRMP.
Kepala Staf MarinirMayor Jenderal TNI (Mar) Muhammad Nadir, M.Tr.Opsla.
Inspektur KormarMayor Jenderal TNI (Mar) Ahmad Fajar, S.M.
Danpasmar 1Mayor Jenderal TNI (Mar) Ili Dasili
Danpasmar 2Mayor Jenderal TNI (Mar) Oni Junianto
Danpasmar 3Mayor Jenderal TNI (Mar) Andi Rahmat M.
Kapoksahli KormarBrigadir Jenderal TNI (Mar)
DankodikmarBrigadir Jenderal TNI (Mar) I Made Sukada, S.E., CHRMP.
DankolatmarBrigadir Jenderal TNI (Mar) Dede Harsana, S.A.P., M.Han.
Insignia
Bendera

Korps Marinir Republik Indonesia (disingkat Kormar RI, juga dikenal sebagai Korps Marinir Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut disingkat Kormar TNI AL) adalah sebuah unit pasukan Tentara Nasional Indonesia yang menyelenggarakan operasi amfibi, pertahanan pantai, pengamanan pulau terluar strategis, pembinaan potensi maritim, serta pembinaan kekuatan dan kesiapan operasi satuan Marinir untuk menjadi kekuatan pertahanan keamanan dalam rangka OMP dan OMSP.

Kormar RI memiliki kedudukan sebagai Komando Utama Operasi Tentara Nasional Indonesia dan Komando Utama Pembinaan TNI Angkatan Laut.[2]

Korps Marinir dipimpin oleh seorang Panglima yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Panglima TNI. Markas Korps Marinir terletak di Jalan Prajurit KKO Usman dan Harun, Kwitang, Senen, Jakarta Pusat.[3][4][5] pada saat ini, Korps Marinir terdiri dari tiga divisi, yaitu:

Sejarah

Awal Pembentukan

Cikal bakal Korps Marinir bermula dari tanggal 15 November 1945, di mana nama Corps Mariniers tercantum dalam Pangkalan IV ALRI Tegal sehingga tanggal ini dijadikan sebagai hari lahir Korps Marinir.

Selanjutnya berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertahanan No. A/565/1948 pada tanggal 9 Oktober 1948 ditetapkan adanya Korps Komando di dalam jajaran Angkatan Laut.

Korps Komando Angkatan Laut (KKO AL) kembali menggunakan nama Korps Marinir sesuai dengan Surat Keputusan Kepala Staf Angkatan Laut No. Skep/1831/XI/1975 tanggal 15 November 1975.

Usai Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia dikumandangkan pada tanggal 17 Agustus 1945 maka di seluruh pelosok Nusantara terbentuklah Badan-Badan perjuangan yang bertujuan mempertahankan kemerdekaan.

Di bidang kelautan, para pejuang laut yang terdiri dari para pemuda pelayaran, nelayan, bekas K.M, Kaigun, Heiho membentuk satuan-satuan di pangkalan seluruh Indonesia seperti Marine Keamanan Rakyat, Tentara Keamanan Rakyat, Corps Marinier, Pasukan Laut dan Korps Keamanan Pantai.

Pada tanggal 15 Nopember 1945 di Pangkalan IV ALRI Tegal tercantum Nama Corps Mariniers yang merupakan cikal bakal terbentuknya Korps Marinir TNI AL.

Pada tanggal 9 Oktober 1948 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertahanan Nomor: A/565/1948 ditetapkan adanya Korps Komando di dalam Angkatan Laut sehingga seluruh satuan kelautan tersebut dilebur menjadi Korps Komando Angkatan Laut (KKO AL).

Korps Marinir pada periode perang kemerdekaan merupakan komponen terbesar dalam tubuh ALRI (TNI AL). Hal tersebut disebabkan situasi perjuangan bangsa yang mengharuskan lebih banyak mengadakan kegiatan-kegiatan dan tugas-tugas operasi di darat dari pada di laut.

Khusus untuk Corps Marinier (CM) yang terdapat di Pangkalan IV Tegal mempunyai tujuh (7) batalyon yang bermarkas di Tegal dengan Komandan yang pertama Mayor Agoes Soebekti. Persenjataan dan perlengkapan yang semula bervariasi disempurnakan dengan senjata jenis Johnson dari FN (Belgia).

Pada tahun 1955-1959 KKO-AL mengalami perubahan dalam bidang organisasi. Pembinaan personil dan material pada periode ini juga mengalami kemajuan-kemajuan di antaranya melalui bidang pendidikan.

Prajurit Yonmarhanlan VIII Bitung melaksanakan Ziarah ke Makam Letkol Mar (Ant) Arthur Solang di Taman Makam Pahlawan Kairagi Weru, Paal Dua kota Manado, Sulawesi Utara
Prajurit Yonmarhanlan VI Makassar melaksanakan Ziarah ke Taman Makam Pahlawan Palopo di Kota Palopo, Sulawesi Selatan.

Pada masa ini KKO-AL menghadapi situasi dan kondisi Trikora, Dwikora dan G.30.S/PKI. Untuk Susunan organisasi terdiri atas Markas Besar KKO-AL Komando Utama KKO-AL, Pastermar, Paskohanmarnas dan Unsur-unsur Pelayanan Kotama.

Semasa Orde Baru (1966-1998) terjadi reorganisasi di mana Paskoarma I dan II serta Pasinko dilebur menjadi Paskoarma dengan kekuatan 2 Brigade.

Sesuai Renstra Hankam I tahun 1974-1978 bidang TNI-AL, dilaksanakan pula penyederhanaan struktur organisasi KKO-AL yang kemudian diikuti dengan likuidasi Batalyon 6, 8, dan 10 di wilayah Barat (Jakarta) serta Batalyon 7 dan 9 di wilayah Timur (Surabaya).

Bagi para anggota dari Batalyon Batalyon yang terkena likuidasi tersebut, sebagian dimasukkan kedalam Batalyon yang masih aktif dan sebagian lagi disalurkan ke dalam Depatransit dan Lembagalembaga pemerintah lainnya di wilayah Barat dan Timur.

Pada tahun 1975 terjadilah suatu peristiwa yang penting bagi keberadaan Korps dimana nama Korps Komando Angkatan Laut yang telah digunakan sejak tahun 1950 dikembalikan lagi menjadi Korps Marinir sesuai dengan sejarah lahirnya Korps sejak tahun 1945.

Hal ini berdasarkan Surat Keputusan Kasal No. Skep/1831/XI/1975 tanggal 14 Nopember 1975. Pada tahun 1984 Korps Marinir kembali mengadakan reorganisasi kekuatan.

Kekuatan yang dimiliki saat itu adalah 2 Brigade Infanteri Korps Marinir, 1 Resimen Bantuan Tempur Korps Marinir, 1 Resimen Bantuan Administrasi Korps Marinir, 1 Komando Latihan Korps Marinir dan 2 Pangkalan Korps Marinir di Jakarta dan Surabaya.

Selanjutnya sebelum era reformasi, kekuatan tersebut ditambah dengan masuknya satuan Detasemen Jala Mangkara dan Rumah Sakit TNI AL Marinir Cilandak sebagai Komando Pelaksana Korps Marinir Pada Era Reformasi (1998), Prajurit-prajurit Korps Marinir tercatat memiliki peran yang cukup besar dalam meredam dan mengeliminasi dampak dari kerusuhan-kerusuhan tersebut.

Korps Marinir, bukan saja berhasil dalam menangani dan meredam gerakan dan aksi massa tetapi juga Prajurit-prajurit Korps Marinir telah mampu menjadi bagian penting penyelamat bagi kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara di negeri ini.

Demikian juga dalam mengatasi kerusuhan bernuansa SARA yang terjadi di Maluku dan Maluku Utara, Korps Marinir telah mampu menunjukkan dirinya sebagai prajurit profesional.

Dengan pendekatan yang persuasif, Prajurit-prajurit Korps Marinir bisa diterima menjadi mediator dan penengah bagi kelompok-kelompok yang bertikai. Bahkan lebih dari itu keberadaan Prajurit-prajurit Korps Marinir di daerah konflik itu mampu menjadi motivator dan dinamisator bagi rekonsiliasi dan perdamaian.

Dalam rangka meningkatkan pembinaan dan standardisasi kemampuan tempur pasukan Marinir, Kepala Staf TNI AL mengeluarkan keputusan Nomor. Kep/08/III/2001 tanggal 12 Maret 2001 tentang likuidasi Brigif-1 Marinir, Brigif-2 Marinir, Menbanpurmar dan Menbanminmar selanjutnya membentuk Pasukan Marinir-1 (Pasmar-1) dan Brigade Marinir Berdiri Sendiri (Brigmar BS).

Dengan demikian Satuan-Satuan Komando Pelaksana Korps Marinir terdiri dari Pasukan Marinir-1 di Surabaya, Lanmar Surabaya, Kolatmar di Surabaya, Brigmar BS di Jakarta, Denjaka di Jakarta, Lanmar Jakarta dan Rumkitalmar Cilandak di Jakarta.

Kekuatan Pasmar-1 terdiri dari Brigade Infanteri Marinir, Resimen Kavaleri Marinir, Resimen Artileri Marinir, Resimen Bantuan Tempur Marinir, Batalyon Intai Amfibi serta 4 Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan.

Sedangkan Kekuatan Brigade Marinir BS terdiri dari 3 Batalyon Infanteri Marinir, Detasemen Bantuan Tempur, Detasemen Kavaleri, Detasemen Artileri, Detasemen Intai Amfibi dan 2 Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan.

Pada tahun 2004 terjadi pula reorganisasi kekuatan di tubuh Korps Marinir dengan terbentuknya Pasmar-2 hasil likuidasi Brigmar BS. Kekuatan yang dimiliki Korps Marinir saat itu adalah Pasmar-1 yang membawahi Brigif-1 Marinir, Menkav-1 Marinir, Menart-1 Marinir, Menbanpur-1 Marinir, Yon Taifib-1 Marinir dan 4 Yonmarhanlan.

Pasmar-2 yang membawahi Brigif-2 Marinir, Menkav-2 Marinir, Menart-2 Marinir, Menbanpur-2 Marinir, Yon Taifib 2 Marinir dan 4 Yonmarhanlan. Selanjutnya terdapat pula Brigif-3 Marinir yang membawahi Yonif-7, 8 dan 9 Marinir. Komando Pelaksana lain berupa 2 Lanmar Jakarta dan Surabaya, Kolatmar, Denjaka dan Rukitalmar Cilandak.

Marinir ke depan Seiring dengan rencana validasi organisasi TNI Angkatan Laut yang akan dikembangkan menjadi Komando Armada RI dengan membawahi 3 Komando Wilayah Laut, maka organisasi Korps Marinir pun akan mengalami validasi dengan adanya pengembangan kekuatan menjadi 3 Pasmar.

Validasi yang terjadi di jajaran Korps Marinir adalah Likuidasi Resimen Artileri, Resimen Kavaleri, Resimen Bantuan Tempur Pasmar 2, Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) III Jakarta dan Yonmarhanlan V Surabaya, perubahan Yonmarhanlan menjadi Yonif & diregrouping dalam hubungan Brigade Infanteri, pembentukan Dinas Pemeliharaan dan Perbaikan Korps Marinir, Satuan Intai Para Amfibi Korps Marinir dan Detasemen Zeni Korps Marinir.

Korps Marinir pernah Terpisah dari TNI AL

berawal dari dibentuknya Corps Mariniers (CM), cikal bakal Marinir pada 15 November 1945 di Pangkalan IV ALRI (Angkatan Laut Republik Indonesia) Tegal.

Corps Mariniers ini dibentuk awalnya sebagai “pendidikan” para pelaut Indonesia yang tergabung di ALRI, agar bisa bertempur di darat dalam keadaan darurat. Kebanyakan, instruktur Corps Mariniers ini berasal dari lulusan sekolah pelayaran. Tapi setidaknya ada satu di antara mereka yang pernah mengenyam pendidikan tempur di darat.

Salah satu instruktur yang punya pengalaman pendidikan pertempuran di darat itu adalah Tatang Rusmaja. Seorang jebolan PETA (Pembela Tanah Air). Yang dilatih bukan hanya para personel ALRI dan pemuda asal Tegal, tapi juga dari luar kota. Sebagaimana pasukan ALRI lainnya di berbagai daerah, Corps Mariniers juga pada akhirnya terpaksa ikut bergerilya di darat karena minus alutsista laut.

Di tempat-tempat lain, pasukan ALRI ini banyak dikenal sebagai “ALRI Gunung” karena memang lebih sering bertempur di pedalaman hutan dan kaki gunung, ketimbang di laut. Tapi mereka belum termasuk Corps Mariniers karena korps anyar ini baru eksis di Pangkalan IV ALRI di Tegal, belum ada di pangkalan lainnya. Khusus para personel Corps Mariniers asal Pangkalan IV Tegal, sekiranya 25 kali mereka mengirim pasukan ke front Semarang di masa revolusi, untuk ikut Tentara Keamanan Rakyat (TKR) Angkatan Darat mempersempit gerak pasukan Belanda.

Di tengah-tengah masa revolusi, tepatnya pada 17 Maret 1948 sempat terjadi yang namanya “Re-Ra” alias Reorganisasi dan Rasionalisasi. Saat itu karena Corps Mariniers dari Pangkalan Tegal ini sudah banyak pengalaman tempur di darat, maka pemerintah memutuskan untuk memisahkannya dari TNI AL.

Corps Mariniers kemudian dileburkan ke dalam TNI AD Divisi Diponegoro dengan nama Resimen Samudera yang terbagi menjadi lima batalion. Sedangkan tentara laut yang ingin tetap berada di TNI AL, harus mengajukan surat permohonan kepada Menteri Pertahanan dan Panglima Besar Angkatan Perang Mobil.

Baru pada 9 Oktober 1948, keluar Surat Keputusan No. A/565/1948 dari Menteri Pertahanan, di mana surat itu menetapkan pembentukan Korps Komando di lingkungan TNI AL. Kendati begitu, penerimaan personelnya baru dilakukan pasca-Konferensi Meja Bundar (KMB) pada 1949.

Seleksi penerimaannya dihelat di Pangkalan Utama Surabaya pasca-diserahkan pada Indonesia sebagai dampak KMB. Sekira 1.200 personel yang terpilih akan jadi Pasukan Amfibi TNI AL.

Tapi setelah ditelisik lebih jauh, ternyata 95 persen dari 1.200 orang yang diterima itu merupakan personel yang dahulunya Corps Mariniers Tegal juga. Dari semua personel Korps Komando Operasi Angkatan Laut (KKO AL) yang tercatat pada 1950, 90 persennya juga mantan Corps Mariniers Pangkalan IV Tegal.

Maka dari itu, eksistensi Corps Mariniers yang dibentuk 15 November 1945 seperti yang disebutkan di paragraf-paragraf sebelumnya, bisa dibenarkan merupakan cikal bakal Korps Marinir TNI AL saat ini.

Setelah pembentukan KKO TNI AL, para pembesarnya sempat meniatkan satuan khusus ini mengacu pada Korps Marinir Inggris dan Belanda. Kedua negara ini masih menyatukan Korps Marinir dengan Angkatan Laut. Tidak seperti Amerika Serikat yang Korps Marinirnya terpisah dari AL.

Namun pada akhirnya, pendidikan angkatan pertama KKO ini diarahkan ke Amerika Serikat, selain juga ke Belanda. Sementara nama Korps Marinir baru kembali dipakai pasca keluar Surat Keputusan Kepala Staf Angkatan Laut No. Skep/1831/XI/1975 pada 15 November 1975.[6]

Kronologis

Tahun 1958, Warna ungu dipakai oleh Korps Marinir (ketika masih bernama KKO-AL) berupa pita sebagai kode pengamanan untuk mengadakan operasi pendaratan di Padang, Sumatera Barat dalam rangka Operasi 17 Agustus, Baret warna ungu untuk pertama kalinya dipergunakan oleh Batalyon-1 KKO-AL dalam Operasi Alugoro di Aceh.

Selanjutnya baret tersebut dilengkapi dengan emblem. Pada awalnya emblem Korps Marinir berbentuk segi lima warna merah dengan lambang topi baja Romawi dan dua pedang bersilang ditengahnya. Pemasangan emblem di baret terletak di samping kiri depan.

Tahun 1962, Bertepatan dengan HUT yang ke-17 KKO-AL, diadakan perubahan lambang emblem baret Keris Samudera dikelilingi oleh pita dengan tulisan “Jalesu Bhumyamca Jayamahe” dan terdapat tulisan “Korps Komando” di bawahnya. Di antara tulisan Korps dengan Komando terdapat angka 1945 yang menandakan Korps Marinir lahir.

Seluruh lambang dan tulisan emblem tersebut terbuat dari kuningan yang beralaskan warna merah segi lima. 1968, Diadakan lagi sedikit perubahan yaitu dengan member garis pinggir “Kuning” dari segi lima merahnya. 1975, Berdasarkan Skep Kasal No. Skep/1831/XI/1975 tanggal 14 Nopember 1975 nama Korps Komando Angkatan Laut (KKO-AL) kembali berubah nama menjadi Korps Marinir sesuai dengan nama lahirnya Korps Marinir sejak tahun 1945.

Tahun 1976, Kepala Staf Angkatan Laut mengeluarkan Surat Keputusan No. Skep/2084/X/1976 tanggal 20 Oktober 1976, tentang Perubahan Emblem Korps Marinir. Perubahan tersebut adalah dengan menambah Jangkar sebagai latar belakangnya, pita bertuliskan “Korps Komando” berubah menjadi “Korps Marinir” dan angka “1945” tetap sebagai tanda lahirnya.

Emblem tersebut dipasang pada baret dengan ketentuan bahwa tengah-tengah dasar emblem terletak tepat di atas ujung luar kening mata kiri. Sehingga Emblem tersebut secara resmi mulai dipakai tepat pada peringatan HUT ke-31 Korps Marinir tanggal 15 November 1975.

  • Emblem KKO-AL Digunakan tahun 1960-1962 Berdasarkan Skep Komandan KKO AL Tanggal 04 Januari 1961 Nomor Skep: 02/KP/KKO/1961.
  • Emblem KKO-AL Digunakan tahun 1962-1976 Berdasarkan Skep Panglima Komando Tanggal 10 September 1962 Nomor Skep: 5030.6.
  • Emblem KORPS MARINIR Digunakan tahun 1976 - Sekarang Berdasarkan Skep KASAL Tanggal 20 Oktober 1976 Nomor Skep: Skep/2084/X/1976

Simbolisme Lambang Rasmi Kormar

  • Keris Hitam Keris Samudera - menghormati warisan angkatan laut kerajaan Hindu dan Buddha awal, Kerajaan Larantuka dan semua kesultanan Islam kemudian yang merupakan bagian dari Indonesia modern
  • Peta Indonesia pada Bunga Teratai Biru - Peta Indonesia pada bunga teratai biru melambangkan tanggung jawab nasional Korps Marinir dalam membela Indonesia melalui operasi tempur amfibi laut dan darat
  • Jangkar Emas dengan Rantai Hitam - mengakui tradisi angkatan laut di jajaran Korps Marinir dan layanan berkelanjutan mereka sebagai cabang khusus dan layanan dalam TNI-AL
  • Motto Rasmi Jalesu Bhumyamca Jayamahe ("Di Darat dan Di Laut Kita Jaya") – Motto Korps Marinir dalam bahasa Sansekerta mencerminkan tugasnya untuk membantu bangsa memenangkan semua kemenangan dalam operasi darat, udara, dan laut amfibi, non-konvensional dan konvensional, gulungan emas yang memuat motto tersebut juga mengingat warisan budaya negara yang dipertahankannya.

Peristiwa yang melibatkan Korps Marinir

Pengangkatan jenazah di Lubang Buaya

Kesatrian Marinir

  • Kesatrian Marinir Kahpi Suriadireja Piabung, Lampung
  • Kesatrian Marinir Ali Sadikin, Jakarta Pusat
  • Kesatrian Marinir Hartono Cilandak, Jakarta Selatan
  • Kesatrian Marinir Baroto Sardadi Marunda, Jakarta Utara
  • Kesatrian Marinir Arthur Solangs Cilandak, Jakarta Selatan
  • Kesatrian Marinir Zainal Abidin Kwini, Jakarta Pusat
  • Kesatrian Marinir R. Suhadi Gedangan, Sidoarjo
  • Kesatrian Marinir Moekijat Gedangan, Sidoarjo
  • Kesatrian Marinir Ewa Pangalila Gunungsari, Surabaya
  • Kesatrian Marinir Soepraptono Semarung Ujung, Surabaya
  • Kesatrian Marinir Sutedi Senaputra Karangpilang, Surabaya
  • Kesatrian Marinir Sugeng Hardjo Taruno Baluran, Situbondo
  • Kesatrian Marinir Agoes Soebekti Kota Sorong
  • Kesatrian Marinir Abraham Oktavianus Atururi Sorong

Struktur Korps Marinir

Eselon Pimpinan

  1. Panglima Korps Marinir: Letnan Jenderal TNI (Mar) Dr. Endi Supardi, S.E., M.M., M.Tr.Opsla., CHRMP., CRMP.
  2. Kepala Staf Korps Marinir: Mayor Jenderal TNI (Mar) Muhammad Nadir, M.Tr.Opsla.

Eselon Pelaksana Pimpinan

  1. Inspektur Korps Marinir: Mayjen TNI (Mar) Ahmad Fajar
    1. Wakil Inspektur Korps Marinir: Brigjen TNI (Mar)
    2. Inspektur Operasional dan Latihan: Kolonel Mar Nanang Purwoko
    3. Inspektur Umum: Kolonel Mar Encep Wahyu Gumelar
    4. Inspektur Perbendaharaan: Letkol Mar Sunarto
  2. Kepala Kelompok Staf Ahli Panglima Korps Marinir: Brigjen TNI (Mar)
    1. Sahli A Bidang Operasi: Kolonel Mar Supriyadi
    2. Sahli B Bidang Latihan: Kolonel Mar Abidin
    3. Sahli C Bidang Menejemen: Kolonel Mar Irwanto
    4. Sahli D Bidang Tekinfomil: Kolonel Mar Antonius Johan Armadi
    5. Sahli E Bidang Kersamil: Kolonel Mar Didiet Hendra Wijaya
    6. Sahli F Bidang Komsos & Potmar: Kolonel Mar Karlos Rehabiam Deda
  3. Asisten Perencanaan dan Anggaran Panglima Korps Marinir: Brigjen TNI (Mar)
    • Wakil Asisten Perencanaan dan Anggaran Panglima Korps Marinir: Kolonel Mar
  4. Asisten Intelijen Panglima Korps Marinir: Brigjen TNI (Mar) Nanang Saefulloh
    • Wakil Asisten Intelijen Panglima Korps Marinir: Kolonel Mar
  5. Asisten Operasi Panglima Korps Marinir: Brigjen TNI (Mar)
    • Wakil Asisten Operasi Panglima Korps Marinir: Kolonel Mar
  6. Asisten Personel Panglima Korps Marinir: Brigjen TNI (Mar)
    • Wakil Asisten Personel Panglima Korps Marinir: Kolonel Mar
  7. Asisten Logistik Panglima Korps Marinir: Brigjen TNI (Mar)
    • Wakil Asisten Logistik Panglima Korps Marinir: Kolonel Mar
  8. Asisten Potensi Maritim Panglima Korps Marinir: Brigjen TNI (Mar)
    • Wakil Asisten Potensi Maritim Panglima Korps Marinir: Kolonel Mar
  9. Asisten Komunikasi dan Elektronika Panglima Korps Marinir: Brigjen TNI (Mar)
    • Wakil Asisten Komunikasi dan Elektronika Panglima Korps Marinir: Kolonel Mar

Eselon Pelayanan

  1. Dandenma Mako Kormar : Kolonel Mar Fauzi Safii
  2. Kepala Koordinator Administrasi: Letkol Mar Tri Yudha
  3. Kepala Sekertarian Umum: Letkol Mar Hadi Wibowo
  4. Kepala Pusat Komando dan Pengendalian: Letkol Mar Eko Budi Prasetyo Adi Santoso
  5. Kepala Akuntansi: Letkol Laut (S) Seno Rioutomo

Eselon Pelaksana Pusat

  1. Kepala Dinas Penerangan: Kolonel Mar Aang Andy Warta
  2. Kepala Dinas Administrasi dan Personel: Kolonel Mar Eko Puji Suryanto
  3. Kepala Dinas Hukum: Kolonel Laut (KH) Ali
  4. Kepala Dinas Kesehatan: Kolonel Laut (K) Yendri Januardi
  5. Kepala Dinas Provos: Kolonel Mar Afin Dudun Abisantha
  6. Kepala Dinas Material: Kolonel Mar Tommy Dwijanto
  7. Kepala Dinas Pemeliharaan Material: Kolonel Mar Tommy Dwijayanto
  8. Kepala Dinas Fasilitas Pangkalan: Kolonel Mar
  9. Kepala Dinas Teritori: Kolonel Mar
  10. Kepala Dinas Komunikasi dan Peperangan Elektronika: Kolonel Mar Muhammad Nur R
  11. Kepala Dinas Senjata dan Elektronik: Kolonel Laut (E) Risang Sadewa
  12. Kepala Dinas Informasi dan Pengolahan Data: Kolonel Mar Kristiyono
  13. Kepala Keuangan Wilayah: Kolonel Laut (S) Izudin Arifianto

Eselon Komando Pelaksana Utama

  1. Pasukan Marinir 1
    1. Komandan Pasukan Marinir 1: Mayjen TNI (Mar) Ili Dasili
    2. Wakil Komandan Pasukan Marinir 1: Brigjen TNI (Mar)
  2. Komandan Pasukan Marinir 2
    1. Komandan Pasukan Marinir 1: Mayjen TNI (Mar) Oni Junianto
    2. Wakil Komandan Pasukan Marinir 1: Brigjen TNI (Mar)
  3. Komandan Pasukan Marinir 3
    1. Komandan Pasukan Marinir 3: Mayjen TNI (Mar)
    2. Wakil Komandan Pasukan Marinir 3: Brigjen TNI (Mar)

Eselon Komando Pelaksana

  1. Komandan Komando Pendidikan Marinir: Brigjen TNI (Mar) I Made Sukada
  2. Komandan Komando Latih Marinir: Brigjen TNI (Mar)
  3. Komandan Pangkalan Marinir Jakarta: Kolonel Mar Dian Suryansyah
  4. Komandan Pangkalan Marinir Surabaya: Kolonel Mar Argo Setiyono
  5. Komandan Pangkalan Marininr Sorong: Kolonel Mar Bisron Ahmadi
  6. Komandan Brigif 4/Marinir BS: Kolonel Mar Supriadi Tarigan
  7. Komandan Brigif 5/Marinir BS: Kolonel Mar
  8. Komandan Denjaka: Kolonel Mar Rino Rianto
  9. Kepala Rumah Sakit Marinir Cilandak: Kolonel Laut (K) Sujoko Purnomo
  10. Kepala Rumah Sakit Marinir Ewa Pangalila : Letkol Laut (K) Yusuf Wibisono
  11. Komandan Detasemen Intelijen: Kolonel Mar

Perwira Tinggi Korps Marinir

Artikel utama: Perwira Tinggi Korps Marinir TNI AL

Dalam rangka menjaga dan memelihara tradisi Korps Marinir setiap prajurit Korps Marinir strata Perwira Tinggi Korps Marinir berkewajiban melaporkan Kenaikan Pangkat (Kenkat), kepada Panglima Korps Marinir (Pangkormar) selaku pati senior dijajaran Korps Marinir TNI AL.

Berikut daftar Perwira Tinggi Korps Marinir antara lain :

Daftar Perwira Tinggi Aktif Korps Marinir
No Pangkat Nama Korps Alumni Jabatan TMT Pangkat
1. Letjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr.(Han). Korps Marinir (Denjaka) AAL 1989 Dankodiklatal 26 Oktober 2023[7]
2. Letjen TNI (Mar) Dr. Endi Supardi, S.E., M.M., M.Tr.Opsla., CHRMP., CRMP. Korps Marinir AAL 1990 Panglima Korps Marinir 21 Februari 2023[8]
3. Mayjen TNI (Mar) Ipung Purwadi, M.M. Korps Marinir AAL 1990 TA Pengkaji Bid. Kewaspadaan Nasional Lemhannas Oktober 2022[9]
4. Mayjen TNI (Mar) Endang Taryo, S.E., M.Si., CHRMP. Korps Marinir AAL 1990 Staf Khusus Kasal (Penugasan EVP of Security PT KAI) 22 September 2023[10]
5. Mayjen TNI (Mar) Suherlan, S.E., M.M., M.Sc., CHRMP. Korps Marinir AAL 1990 Pa Sahli Tk. III Bid. Banusia Panglima TNI 27 September 2024[11]
6. Mayjen TNI (Mar) Y. Rudy Sulistyanto, S.E. Korps Marinir AAL 1991 Tenaga Ahli Pengkaji Bid. Wawasan Nusantara Lemhannas 27 Maret 2024[12]
7. Mayjen TNI (Mar) Supriyono, S.E., M.M. Korps Marinir (Denjaka) AAL 1992 Pa Sahli Tk. III Bid. Ekkudag Panglima TNI 5 Juli 2024[13]
8. Mayjen TNI (Mar) Dr. Oni Junianto, S.A.P, M.M. Korps Marinir AAL 1995 Staf Khusus Panglima TNI 4 Januari 2024[14]
9. Mayjen TNI (Mar) Ili Dasili, S.E. Korps Marinir AAL 1996 Deputi Bid. Informasi Hukum dan Kerjasama Bakamla 5 Desember 2023[15]
10. Mayjen TNI (Mar) Harry Indarto, S.E., M.M. Korps Marinir AAL 1996 Staf Khusus Kasal 27 Mei 2025[16][17]
11. Mayjen TNI (Mar) Edy Prakoso, S.E., M.M. Korps Marinir AAL 1990 Deputi Pencarian, Pertolongan dan Kesiapsiagaan BNPP 31 Juli 2025[18]
12. Brigjen TNI (Mar) Sarjito, CHRMP., M.Si., CIQaR. Korps Marinir AAL 1990 Kapokgadik Kodiklatal 5 Juni 2023[19]
13. Brigjen TNI (Mar) Baedhowi Oktafidia Korps Marinir AAL 1990 Karoum Settama Bakamla 15 Mei 2024[20]
14. Brigjen TNI (Mar) Muhammad Nadir, M.Tr.Opsla. Korps Marinir AAL 1991 Wadan Kormar 21 Februari 2023[21]
15. Mayjen TNI (Mar) Werijon, M.Han., ClQnR., ClQaR. Korps Marinir (Denjaka) AAL 1991 Dankodaeral X 6 Agustus 2025[7]
16. Brigjen TNI (Mar) Dr. Budi Santoso, M.A.P., M.Tr.Opsla. Korps Marinir AAL 1991 Tenaga Ahli Pengajar Madya Bid. Ilpengtek Lemhannas 16 Februari 2024[22]
17. Brigjen TNI (Mar) Rachmat Djunaidy Korps Marinir AAL 1991 Wakil Direktur Bid. Keuangan dan Umum Pascasarjana Unhan 3 September 2024[23]
18. Brigjen TNI (Mar) Aris Mudian, M.M. Korps Marinir AAL 1991 Bandep Ur. Lingkungan Strategis Nasional Setjen Wantannas 14 Januari 2025[24]
19. Brigjen TNI (Mar) Ludi Prastyono, M.Tr.Opsla. Korps Marinir AAL 1992 Staf Khusus Kasal 11 Mei 2021[25]
20. Brigjen TNI (Mar) Said Latuconsina, S.E., M.M., M.T., M.Tr.Opsla Korps Marinir AAL 1992 Staf Khusus Kasal 6 September 2021[26]
21. Brigjen TNI (Mar) Sandy Muchjidin Latief Korps Marinir AAL 1992 Kadisbintaal
22. Brigjen TNI (Mar) Tri Subandiyana, S.H. Korps Marinir AAL 1992 Staf Khusus Kasal (dalam rangka Dik. P3N XXV Lemhannas RI TA 2025) 15 Mei 2024[20]
23. Brigjen TNI (Mar) Umar Farouq, S.A.P., CHRMP., M.Tr.Opsla., M.Han. Korps Marinir AAL 1993 Staf Khusus Kasal (dalam rangka Dik. P3N XXV Lemhannas RI TA 2025) 15 Desember 2020[27]
24. Brigjen TNI (Mar) Feryanto Pardamean Marpaung Korps Marinir (Taifib) AAL 1993 Staf Khusus Kasal 19 Juli 2021[28]
25. Brigjen TNI (Mar) Sugianto, S.Sos., M.M., M.Tr.Opsla. Korps Marinir AAL 1993 Staf Khussus Kasal 22 Juli 2025[21]
26. Brigjen TNI (Mar) Andi Rahmat M. Korps Marinir AAL 1993 Danpasmar-3 21 Februari 2023[21]
27. Brigjen TNI (Mar) Bambang Hadi Suseno, S.E., M.M. Korps Marinir AAL 1993 Waaster Panglima TNI
28. Brigjen TNI (Mar) Dr. Guslin Kamase, S.H., M.H., M.M. Korps Marinir AAL 1993 Staf Khusus Kasal
29. Brigjen TNI (Mar) Ahmad Fajar, S.M. Korps Marinir AAL 1993 Ir Kormar 5 Desember 2023[15]
30. Brigjen TNI (Mar) Agung Trisnanto Korps Marinir AAL 1993 Kaskogartap III/Surabaya 5 Desember 2023[15]
31. Brigjen TNI (Mar) Jasiman Purba, S.E., CHRMP. Korps Marinir AAL 1993 -
32. Brigjen TNI (Mar) Suliono, S.E. Korps Marinir AAL 1993 Staf Khusus Kasal 15 Mei 2024[20]
33. Brigjen TNI (Mar) Fransisco Simanjorang, S.H., M.Han Korps Marinir AAL 1993 Dirdik Kodiklatal 3 September 2024[23]
34. Brigjen TNI (Mar) I Made Sukada, S.E., CHRMP. Korps Marinir AAL 1993 Dankodikmar Kodiklatal 14 Januari 2025[24]
35. Brigjen TNI (Mar) Suwandi, S.A.P., M.M. Korps Marinir AAL 1994 Danlantamal IX Ambon 11 Mei 2021[25]
36. Brigjen TNI (Mar) Amir Kasman, S.E., M.M., M.Han. Korps Marinir AAL 1994 Dankorsis Sesko TNI Oktober 2022[9]
37. Brigjen TNI (Mar) Gatot Mardiyono, S.H., M.Tr.Opsla. Korps Marinir AAL 1994 Wagub AAL
38. Brigjen TNI (Mar) Asril Tanjung Korps Marinir AAL 1994 Dirdik Kodiklat TNI
39. Brigjen TNI (Mar) Mauriadi, S.E. Korps Marinir AAL 1994 Kadiswatpersal 22 September 2023[10]
40. Brigjen TNI (Mar) Freddy Jhon H. Pardosi, S.E., S.H., M.M. Korps Marinir AAL 1994 Danlantamal X Jayapura 22 September 2023[10]
41. Brigjen TNI (Mar) Raja Erjan HS. Girsang, S.E., M.M., M.Sc. Korps Marinir AAL 1994 Pati Kepala Biro Kerjasama dan Hukum Settama Lemhannas 22 September 2023[10]
42. Brigjen TNI (Mar) Benny Poltak Nadeak, S.E. Korps Marinir AAL 1994 Staf Khusus Kasal 21 Februari 2023[21]
43. Brigjen TNI (Mar) Hendro Suwito Korps Marinir AAL 1994 Ir Kodiklatal 5 November 2024[29]
44. Brigjen TNI (Mar) Mikaryo Widodo, M.Tr. Opsla. Korps Marinir (Taifib) AAL 1995 Dirum Akademi TNI 20 Maret 2025[30][31]
45. Brigjen TNI (Mar) Nawawi, S.E., M.M. Korps Marinir AAL 1996 Danpusdikbangspes Kodiklat TNI
46. Brigjen TNI (Mar) Citro Subono, S.M. Korps Marinir AAL 1996 Staf Khusus Kasal 22 September 2023[10]
47. Brigjen TNI (Mar) Joni Sulistiawan, S.H., M.Han. Korps Marinir AAL 1996 Dirlat Kodiklatal 26 Oktober 2023[7]
48. Brigjen TNI (Mar) Efhardian, M.Tr.Opsla. Korps Marinir AAL 1996 Staf Khusus KSAL (dalam rangka Dik PPRA LXVI Lemhannas) 4 Januari 2024[14]
49. Brigjen TNI (Mar) Kresno Pratowo, S.E., Μ.Μ., M.Han. Korps Marinir (Denjaka) AAL 1996 Karo Hukum Persidangan dan Humas Kemenko Polhukam 15 Mei 2024[20]
50. Brigjen TNI (Mar) Nanang Saefulloh, S.E., M.M. Korps Marinir (Denjaka) AAL 1996 Danpasmar-2 Kormar 27 September 2024[11]
51. Brigjen TNI (Mar) Agus Gunawan Wibisono, S.H., M.M. Korps Marinir AAL 1996 Pa Sahli Tk. II Was Afrika dan Timteng Sahli Bid. Hubint Panglima TNI 27 September 2024[11]
52. Brigjen TNI (Mar) Tony Kurniawan, S.A.P. Korps Marinir AAL 1996 Kabinda Bali pada Deputi Bid. Intelijen Dalam Negeri BIN
53. Brigjen TNI (Mar) Romy Hutagaol, M.Han., M.Tr.Opsla. Korps Marinir AAL 1996 TA Madya Deputi Bidang Geopolitik Dewan Pertahanan Nasional 8 Mei 2025[32][33]
54. Brigjen TNI (Mar) Ena Sulaksana, S.E. Korps Marinir (Taifib) AAL 1997 Danpasmar-1 Kormar
55. Brigjen TNI (Mar) Samson Sitohang, S.I.P., M.M. Korps Marinir (Denjaka) AAL 1998 Wadan Paspampres
56. Brigjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah Korps Marinir (Taifib) AAL 1998 Wakapuspen TNI 4 Januari 2024[14]
57. Brigjen TNI (Mar) Burhanudin, SAP., CRMP., M.Sc., M.Tr.Opsla. Korps Marinir AAL 1998 Athan RI di New Delhi, India 14 Januari 2025[24]
58. Brigjen TNI (Mar) Dr. Wahyudi, S.E., M.Tr.Hanla., M.M., M.Han. Korps Marinir AAL 1999 - -[29]

Panglima

Artikel utama: Panglima Korps Marinir TNI AL

Saat ini, Korps Marinir di pimpin oleh seorang Panglima yang berpangkat Letnan Jenderal TNI Marinir. Saat ini jabatan Pangkormar diduduki oleh Letjen TNI (Mar.) Endi Supardi, S.E., M.M., M.Tr.Opsla., CHRMP., CRMP. Penunjukan tersebut berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1033/VIII/2025 tanggal 6 Agustus 2025 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia.

Warga Kehormatan

Artikel utama: Warga Kehormatan Korps Marinir

Warga kehormatan Korps Marinir merupakan bentuk atau wujud penghargaan Korps Marinir kepada Pemimpin TNI, atas kontribusi dan perhatiannya yang tulus kepada kemajuan dan perkembangan Korps Marinir TNI Angkatan Laut.


Pembagian Satuan

RM-70 Grad Korps Marinir

Saat ini kekuatan Korps Marinir TNI AL terbagi menjadi 3 Pasukan Marinir (Pasmar 1) di Jakarta, (Pasmar 2) di Sidoarjo dan (Pasmar 3) di Sorong yang masing-masing dipimpin oleh seorang Komandan Perwira Tinggi Marinir Bintang Satu (Brigjen TNI Marinir).

Setiap Pasmar membawahi Brigade Infanteri Marinir (Brigifmar), Resimen Artileri Marinir (Menartmar), Resimen Kavaleri Marinir (Menkavmar), Resimen Bantuan Tempur Marinir (Menbanpurmar), dan 2 resimen dalam perencanaan Resimen Bantuan Administrasi Marinir (Menbanminmar) serta Resimen Pertahanan Pangkalan Marinir (Menhanlanmar). Brigade Infanteri Marinir yang ada sekarang 4 Brigade melingkupi 11 Batalyon Infanteri Marinir.
Satuan elit Korps Marinir TNI AL dinamakan Intai Amfibi (Taifib) dan satuan anti-teror TNI Angkatan Laut dinamakan Detasemen Jala Mengkara (Denjaka).

Pasukan Marinir 1

Pasukan Marinir 2

Pasukan Marinir 3

Markas Komando Korps Marinir

Dalam Pembentukan

  • Pasukan Marinir 4, berkedudukan di Ibu Kota Nusantara[39]
  • Resimen Pertahanan Pangkalan, (regrouping dari Batalyon Pertahanan Pangkalan yang ada)
  • Resimen Bantuan Administrasi
  • Satuan Pertahanan Pantai[40]
  • Batalyon Infanteri 12/Marinir
  • Batalyon Infanteri 13/Marinir

Rencana pengembangan struktur

Saat ini komandan korps marinir dijabat oleh perwira tinggi bintang 2 (Mayor Jenderal Marinir). Rencananya akan ada kenaikan pangkat didalam struktur marinir dengan rincian;

  • Perwira bintang 3 (Letnan Jenderal Marinir) 1 orang untuk jabatan;
    • Panglima Korps Marinir.
  • Perwira bintang 2 (Mayor Jenderal Marinir) 9 orang untuk jabatan;
    • Wakil Panglima Korps Marinir,
    • Inspektur Korps Marinir,
    • Panglima Pasukan Marinir 1,
    • Panglima Pasukan Marinir 2,
    • Panglima Pasukan Marinir 3,
    • Panglima Pasukan Marinir 4,
    • Panglima Pasukan Marinir 5,
    • Komandan Komando Dukungan Tempur Marinir,
    • Komandan Komando Pendidikan Latihan Marinir.
  • Perwira bintang 1 (Brigadir Jenderal Marinir); 29 orang untuk jabatan;
    • Wakil Inspektur Korps Marinir,
    • Kepala Kelompok Staff Ahli Panglima Korps Marinir,
    • Asisten Perencanaan dan Anggaran Panglima Korps Marinir,
    • Asisten Intelijen Panglima Korps Marinir,
    • Asisten Operasi Panglima Korps Marinir,
    • Asisten Personel Panglima Korps Marinir,
    • Asisten Logistik Panglima Korps Marinir,
    • Asisten Potensi Maritim Panglima Korps Marinir,
    • Asisten Komunikasi dan Elektronika Panglima Korps Marinir,
    • Asisten Pendidikan dan Latihan Panglima Korps Marinir,
    • Wakil Panglima Pasukan Marinir 1,
    • Wakil Panglima Pasukan Marinir 2,
    • Wakil Panglima Pasukan Marinir 3,
    • Wakil Panglima Pasukan Marinir 4,
    • Wakil Panglima Pasukan Marinir 5,
    • Inspektur Pasukan Marinir 1,
    • Inspektur Pasukan Marinir 2,
    • Inspektur Pasukan Marinir 3,
    • Inspektur Pasukan Marinir 4,
    • Inspektur Pasukan Marinir 5,
    • Komandan Detasemen Jala Mengkara
    • Komandan Komando Pertahanan Pangkalan Marinir,
    • Komandan Komando Kapal Pendarat Marinir,
    • Komandan Komando Pendidikan Marinir,
    • Komandan Komando Latihan Marinir,
    • Kepala Pusat Kapal Pendarat Marinir,
    • Kepala Pusat Penerbangan Marinir,
    • Kepala Pusat Pangkalan Marinir,
    • Kepala Rumah Sakit Pusat Marinir Republik Indonesia

Markas Komando Korps Marinir

  • Markas Komando Korps Marinir, berkedudukan di Ibu Kota Nusantara (Letnan Jenderal)
    • Dinas Polisi Militer Korps Marinir (Kolonel)
    • Dinas Intelijen Korps Marinir (Kolonel)
    • Dinas Kesehatan Korps Marinir (Kolonel)
    • Dinas Informasi dan Pengolahan Data Korps Marinir (Kolonel)
    • Dinas Penerangan Korps Marinir (Kolonel)
    • Dinas Administrasi dan Personel Korps Marinir (Kolonel)
    • Dinas Hukum Korps Marinir (Kolonel)
    • Dinas Kesehatan Korps Marinir (Kolonel)
    • Dinas Material Korps Marinir (Kolonel)
    • Dinas Pemeliharaan Material Korps Marinir (Kolonel)
    • Dinas Komunikasi dan Peperangan Elektronika Korps Marinir (Kolonel)
    • Detasemen Markas Korps Marinir (Kolonel)
    • Detasemen Jala Mengkara (Brigadir Jenderal)
    • Rumah Sakit Pusat Marinir Republik Indonesia (Brigadir Jenderal)

Pasukan Marinir 1

  • Pasukan Marinir 1, berkedudukan di Tanjung Pinang (Mayor Jenderal)
    • Brigade Infanteri 1/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Infanteri 101/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Infanteri 102/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Infanteri 103/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Regu Pandu Tempur, pasukan khusus pada setiap Batalyon Infanteri Marinir
    • Brigade Intai Para Amfibi 1/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Intai Para Amfibi 101/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Intai Para Amfibi 102/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Intai Para Amfibi 103/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Artileri Medan 1/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Artileri Medan 101/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Medan 102/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Medan 103/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Artileri Pertahanan Udara 1/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Arhanud 101/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Arhanud 102/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Arhanud 103/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Artileri Pertahanan Pantai 1/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Artileri Pertahanan Pantai 101/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Pertahanan Pantai 102/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Pertahanan Pantai 103/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Kavaleri 1/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Tank Amfibi 101/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Kendaraan Pendarat Amfibi 102/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Kendaraan Amfibi Pengangkut Artileri 103/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Bantuan Tempur 1/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Zeni 101/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Komunikasi dan Elektronika 102/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Angkutan Bermotor 103/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Bantuan Administrasi 1/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Perbekalan dan Peralatan 101/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Polisi Militer 102/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Kesehatan 103/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Detasemen Markas Pasmar 1 (Mayor)
    • Detasemen Provos Pasmar 1 (Mayor)
    • Detasemen Intelijen Pasmar 1 (Mayor)

Pasukan Marinir 2

  • Pasukan Marinir 2, berkedudukan di Sidoarjo (Mayor Jenderal)
    • Brigade Infanteri 2/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Infanteri 201/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Infanteri 202/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Infanteri 203/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Regu Pandu Tempur, pasukan khusus pada setiap Batalyon Infanteri Marinir
    • Brigade Intai Para Amfibi 2/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Intai Para Amfibi 201/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Intai Para Amfibi 202/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Intai Para Amfibi 203/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Artileri Medan 2/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Artileri Medan 201/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Medan 202/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Medan 203/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Artileri Pertahanan Udara 2/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Arhanud 201/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Arhanud 202/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Arhanud 203/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Artileri Pertahanan Pantai 2/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Artileri Pertahanan Pantai 201/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Pertahanan Pantai 202/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Pertahanan Pantai 203/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Kavaleri 2/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Tank Amfibi 201/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Kendaraan Pendarat Amfibi 202/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Kendaraan Amfibi Pengangkut Artileri 203/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Bantuan Tempur 2/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Zeni 201/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Komunikasi dan Elektronika 202/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Angkutan Bermotor 203/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Bantuan Administrasi 2/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Perbekalan dan Peralatan 201/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Polisi Militer 202/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Kesehatan 203/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Detasemen Markas Pasmar 2 (Mayor)
    • Detasemen Provos Pasmar 2 (Mayor)
    • Detasemen Intelijen Pasmar 2 (Mayor)

Pasukan Marinir 3

  • Pasukan Marinir 3, berkedudukan di Sorong (Mayor Jenderal)
    • Brigade Infanteri 3/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Infanteri 301/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Infanteri 302/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Infanteri 303/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Regu Pandu Tempur, pasukan khusus pada setiap Batalyon Infanteri Marinir
    • Brigade Intai Para Amfibi 3/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Intai Para Amfibi 301/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Intai Para Amfibi 302/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Intai Para Amfibi 303/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Artileri Medan 3/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Artileri Medan 301/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Medan 302/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Medan 303/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Artileri Pertahanan Udara 1/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Arhanud 301/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Arhanud 302/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Arhanud 303/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Artileri Pertahanan Pantai 3/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Artileri Pertahanan Pantai 301/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Pertahanan Pantai 302/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Pertahanan Pantai 303/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Kavaleri 3/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Tank Amfibi 301/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Kendaraan Pendarat Amfibi 302/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Kendaraan Amfibi Pengangkut Artileri 303/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Bantuan Tempur 3/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Zeni 301/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Komunikasi dan Elektronika 302/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Angkutan Bermotor 303/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Bantuan Administrasi 3/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Perbekalan dan Peralatan 301/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Polisi Militer 302/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Kesehatan 303/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Detasemen Markas Pasmar 3 (Mayor)
    • Detasemen Provos Pasmar 3 (Mayor)
    • Detasemen Intelijen Pasmar 3 (Mayor)

Pasukan Marinir 4

  • Pasukan Marinir 4, berkedudukan di Balikpapan (Mayor Jenderal)
    • Brigade Infanteri 4/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Infanteri 401/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Infanteri 402/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Infanteri 403/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Regu Pandu Tempur, pasukan khusus pada setiap Batalyon Infanteri Marinir
    • Brigade Intai Para Amfibi 4/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Intai Para Amfibi 401/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Intai Para Amfibi 402/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Intai Para Amfibi 403/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Artileri Medan 4/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Artileri Medan 401/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Medan 402/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Medan 403/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Artileri Pertahanan Udara 4/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Arhanud 401/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Arhanud 402/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Arhanud 403/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Artileri Pertahanan Pantai 4/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Artileri Pertahanan Pantai 401/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Pertahanan Pantai 402/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Pertahanan Pantai 403/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Kavaleri 4/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Tank Amfibi 401/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Kendaraan Pendarat Amfibi 402/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Kendaraan Amfibi Pengangkut Artileri 403/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Bantuan Tempur 4/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Zeni 401/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Komunikasi dan Elektronika 402/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Angkutan Bermotor 403/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Bantuan Administrasi 4/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Perbekalan dan Peralatan 401/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Polisi Militer 402/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Kesehatan 403/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Detasemen Markas Pasmar 4 (Mayor)
    • Detasemen Provos Pasmar 4 (Mayor)
    • Detasemen Intelijen Pasmar 4 (Mayor)

Pasukan Marinir 5

  • Pasukan Marinir 5, berkedudukan di Makassar (Mayor Jenderal)
    • Brigade Infanteri 5/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Infanteri 501/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Infanteri 501/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Infanteri 502/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Regu Pandu Tempur, pasukan khusus pada setiap Batalyon Infanteri Marinir
    • Brigade Intai Para Amfibi 5/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Intai Para Amfibi 501/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Intai Para Amfibi 502/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Intai Para Amfibi 503/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Artileri Medan 5/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Artileri Medan 501/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Medan 502/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Medan 503/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Artileri Pertahanan Udara 5/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Artileri Pertahanan Udara 501/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Pertahanan Udara 502/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Pertahanan Udara 503/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Artileri Pertahanan Pantai 5/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Artileri Pertahanan Pantai 501/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Pertahanan Pantai 502/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Artileri Pertahanan Pantai 503/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Kavaleri 5/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Tank Amfibi 501/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Kendaraan Pendarat Amfibi 502/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Kendaraan Amfibi Pengangkut Artileri 503/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Bantuan Tempur 5/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Zeni 501/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Komunikasi dan Elektronika 502/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Angkutan Bermotor 503/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Resimen Bantuan Administrasi 5/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Perbekalan dan Peralatan 501/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Polisi Militer 502/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Kesehatan 503/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Detasemen Markas Pasmar 5 (Mayor)
    • Detasemen Provos Pasmar 5 (Mayor)
    • Detasemen Intelijen Pasmar 5 (Mayor)

Komando Pertahanan Pangkalan Marinir

  • Komando Pertahanan Pangkalan Marinir (Brigadir Jenderal)
    • Resimen Pertahanan Pangkalan 1/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan 101 Medan (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan 102 Padang (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan 103 Batam (Letnan Kolonel)
    • Resimen Pertahanan Pangkalan 2/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan 201 Jakarta (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan 202 Surabaya (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan 203 Kupang (Letnan Kolonel)
    • Resimen Pertahanan Pangkalan 3/Marinir (Kolonel)
      • Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan 301 Jayapura (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan 302 Merauke (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan 303 Sorong (Letnan Kolonel)
    • Resimen Pertahanan Pangkalan Marinir 4 (Kolonel)
      • Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan 401 Pontianak (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan 402 Tarakan (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan 403 Balikpapan (Letnan Kolonel)
    • Resimen Pertahanan Pangkalan Marinir 5 (Kolonel)
      • Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan 501 Makassar (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan 502 Manado (Letnan Kolonel)
      • Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan 503 Ambon (Letnan Kolonel)

Komando Dukungan Tempur Marinir

  • Komando Dukungan Tempur Marinir (Mayor Jenderal)
    • Pusat Kapal Pendarat Marinir (Brigadir Jenderal)
      • Satuan Kapal Pendarat Marinir 1 (Kolonel)
        • KPM - LHD 101 (Letnan Kolonel)
        • KPM - LPD 102 (Mayor)
        • KPM - LST 103 (Mayor)
        • KPM - Korvet 104 (Mayor)
        • KPM - Korvet 105 (Mayor)
      • Satuan Kapal Pendarat Marinir 2 (Kolonel)
        • KPM - LHD 201 (Letnan Kolonel)
        • KPM - LPD 202 (Mayor)
        • KPM - LST 203 (Mayor)
        • KPM - Korvet 204 (Mayor)
        • KPM - Korvet 205 (Mayor)
      • Satuan Kapal Pendarat Marinir 3 (Kolonel)
        • KPM - LHD 301 (Letnan Kolonel)
        • KPM - LPD 302 (Mayor)
        • KPM - LST 303 (Mayor)
        • KPM - Korvet 304 (Mayor)
        • KPM - Korvet 305 (Mayor)
      • Satuan Kapal Pendarat Marinir 4 (Kolonel)
        • KPM - LHD 401 (Letnan Kolonel)
        • KPM - LPD 402 (Mayor)
        • KPM - LST 403 (Mayor)
        • KPM - Korvet 404 (Mayor)
        • KPM - Korvet 405 (Mayor)
      • Satuan Kapal Pendarat Marinir 5 (Kolonel)
        • KPM - LHD 501 (Letnan Kolonel)
        • KPM - LPD 502 (Mayor)
        • KPM - LST 503 (Mayor)
        • KPM - Korvet 504 (Mayor)
        • KPM - Korvet 505 (Mayor)
    • Pusat Penerbangan Marinir (Brigadir Jenderal)
      • Wing Udara 1/Marinir (Kolonel)
        • Batalyon Serbu 101/Marinir (Letnan Kolonel)
        • Batalyon Serang 102/Marinir (Letnan Kolonel)
        • Batalyon Angkut 103/Marinir (Letnan Kolonel)
        • Batalyon Intai 104/Marinir (Letnan Kolonel)
        • Batalyon Teknik 105/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Wing Udara 2/Marinir (Kolonel)
        • Batalyon Serbu 201/Marinir (Letnan Kolonel)
        • Batalyon Serang 202/Marinir (Letnan Kolonel)
        • Batalyon Angkut 203/Marinir (Letnan Kolonel)
        • Batalyon Intai 204/Marinir (Letnan Kolonel)
        • Batalyon Teknik 205/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Wing Udara 3/Marinir (Kolonel)
        • Batalyon Serbu 301/Marinir (Letnan Kolonel)
        • Batalyon Serang 302/Marinir (Letnan Kolonel)
        • Batalyon Angkut 303/Marinir (Letnan Kolonel)
        • Batalyon Intai 304/Marinir (Letnan Kolonel)
        • Batalyon Teknik 305/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Wing Udara 4/Marinir (Kolonel)
        • Batalyon Serbu 401/Marinir (Letnan Kolonel)
        • Batalyon Serang 402/Marinir (Letnan Kolonel)
        • Batalyon Angkut 403/Marinir (Letnan Kolonel)
        • Batalyon Intai 404/Marinir (Letnan Kolonel)
        • Batalyon Teknik 405/Marinir (Letnan Kolonel)
      • Wing Udara 5/Marinir (Kolonel)
        • Batalyon Serbu 501/Marinir (Letnan Kolonel)
        • Batalyon Serang 502/Marinir (Letnan Kolonel)
        • Batalyon Angkut 503/Marinir (Letnan Kolonel)
        • Batalyon Intai 504/Marinir (Letnan Kolonel)
        • Batalyon Teknik 504/Marinir (Letnan Kolonel)
    • Pusat Pangkalan Marinir (Brigadir Jenderal)
      • Pangkalan Marinir 1 Tanjung Pinang (Kolonel)
        • Batalyon Fasilitas Pelabuhan (Letnan Kolonel)
          • Detasemen Operasi Pelabuhan (Mayor)
          • Detasemen Komunikasi dan Elektronika Pelabuhan (Mayor)
          • Detasemen Pandu Pelabuhan (Mayor)
        • Batalyon Fasilitas Udara (Letnan Kolonel)
          • Detasemen Operasi Udara (Mayor)
          • Detasemen Komunikasi dan Elektronika Udara (Mayor)
          • Detasemen Pandu Udara (Mayor)
        • Batalyon Fasilitas Pangkalan (Letnan Kolonel)
          • Detasemen Pekerjaan Umum (Denpum) (Mayor)
          • Detasemen Pemeliharaan (Denhar) (Mayor)
          • Detasemen Perbekalan (Denbek) (Mayor)
          • Detasemen Angkutan (Denang) (Mayor)
          • Detasemen Musik (Densik) (Mayor)
          • Detasemen Perawatan Umum (Dewatum) (Mayor)
        • Rumah Sakit Marinir Tanjung Pinang (Kolonel)
        • Kompi Markas Pangkalan Marinir Tanjung Pinang (Mayor)
      • Pangkalan Marinir 2 Surabaya (Kolonel)
        • Batalyon Fasilitas Pelabuhan (Letnan Kolonel)
          • Detasemen Operasi Pelabuhan (Mayor)
          • Detasemen Komunikasi dan Elektronika Pelabuhan (Mayor)
          • Detasemen Pandu Pelabuhan (Mayor)
        • Batalyon Fasilitas Udara (Letnan Kolonel)
          • Detasemen Operasi Udara (Mayor)
          • Detasemen Komunikasi dan Elektronika Udara (Mayor)
          • Detasemen Pandu Udara (Mayor)
        • Batalyon Fasilitas Pangkalan (Letnan Kolonel)
          • Detasemen Pekerjaan Umum (Denpum) (Mayor)
          • Detasemen Pemeliharaan (Denhar) (Mayor)
          • Detasemen Perbekalan (Denbek) (Mayor)
          • Detasemen Angkutan (Denang) (Mayor)
          • Detasemen Musik (Densik) (Mayor)
          • Detasemen Perawatan Umum (Dewatum) (Mayor)
        • Rumah Sakit Marinir Surabaya (Kolonel)
        • Kompi Markas Pangkalan Marinir Surabaya (Mayor)
      • Pangkalan Marinir 3 Sorong (Kolonel)
        • Batalyon Fasilitas Pelabuhan (Letnan Kolonel)
          • Detasemen Operasi Pelabuhan
          • Detasemen Komunikasi dan Elektronika Pelabuhan
          • Detasemen Pandu Pelabuhan
        • Batalyon Fasilitas Udara (Letnan Kolonel)
          • Detasemen Operasi Udara
          • Detasemen Komunikasi dan Elektronika Udara
          • Detasemen Pandu Udara
        • Batalyon Fasilitas Pangkalan (Letnan Kolonel)
          • Detasemen Pekerjaan Umum (Denpum)
          • Detasemen Pemeliharaan (Denhar)
          • Detasemen Perbekalan (Denbek)
          • Detasemen Angkutan (Denang)
          • Detasemen Musik (Densik)
          • Detasemen Perawatan Umum (Dewatum)
        • Rumah Sakit Marinir Sorong (Kolonel)
        • Kompi Markas Pangkalan Marinir Sorong (Mayor)
      • Pangkalan Marinir 4 Balikpapan (Kolonel)
        • Batalyon Fasilitas Pelabuhan (Letnan Kolonel)
          • Detasemen Operasi Pelabuhan (Mayor)
          • Detasemen Komunikasi dan Elektronika Pelabuhan (Mayor)
          • Detasemen Pandu Pelabuhan (Mayor)
        • Batalyon Fasilitas Udara (Letnan Kolonel)
          • Detasemen Operasi Udara (Mayor)
          • Detasemen Komunikasi dan Elektronika Udara (Mayor)
          • Detasemen Pandu Udara (Mayor)
        • Batalyon Fasilitas Pangkalan (Letnan Kolonel)
          • Detasemen Pekerjaan Umum (Denpum) (Mayor)
          • Detasemen Pemeliharaan (Denhar) (Mayor)
          • Detasemen Perbekalan (Denbek) (Mayor)
          • Detasemen Angkutan (Denang) (Mayor)
          • Detasemen Musik (Densik) (Mayor)
          • Detasemen Perawatan Umum (Dewatum) (Mayor)
        • Rumah Sakit Marinir Balikpapan (Kolonel)
        • Kompi Markas Pangkalan Marinir Balikpapan (Mayor)
      • Pangkalan Marinir 5 Makassar (Kolonel)
        • Batalyon Fasilitas Pelabuhan (Letnan Kolonel)
          • Detasemen Operasi Pelabuhan (Mayor)
          • Detasemen Komunikasi dan Elektronika Pelabuhan (Mayor)
          • Detasemen Pandu Pelabuhan (Mayor)
        • Batalyon Fasilitas Udara (Letnan Kolonel)
          • Detasemen Operasi Udara (Mayor)
          • Detasemen Komunikasi dan Elektronika Udara (Mayor)
          • Detasemen Pandu Udara (Mayor)
        • Batalyon Fasilitas Pangkalan (Letnan Kolonel)
          • Detasemen Pekerjaan Umum (Denpum) (Mayor)
          • Detasemen Pemeliharaan (Denhar) (Mayor)
          • Detasemen Perbekalan (Denbek) (Mayor)
          • Detasemen Angkutan (Denang) (Mayor)
          • Detasemen Musik (Densik) (Mayor)
          • Detasemen Perawatan Umum (Dewatum) (Mayor)
        • Rumah Sakit Marinir Makassar (Kolonel)
        • Kompi Markas Pangkalan Marinir Makassar (Mayor)

Komando Pendidikan dan Latihan Marinir

  • Komando Pendidikan dan Latihan Marinir (Mayor Jenderal)
    • Komando Pendidikan Marinir berkedudukan di Gunung Sari, Surabaya (Brigadir Jenderal)
      • Pusat Pendidikan Infanteri Marinir (Kolonel)
        • Sekolah Perwira Infanteri (Sepaif) (Letnan Kolonel)
        • Sekolah Bintara Infanteri (Sebaif) (Letnan Kolonel)
        • Sekolah Tamtama Infanteri (Setaif) (Letnan Kolonel)
        • Sekolah Khusus (Sesus) (Letnan Kolonel)
      • Pusat Pendidikan Artileri Marinir (Kolonel)
        • Sekolah Perwira Artileri (Separt) (Letnan Kolonel)
        • Sekolah Bintara Artileri (Sebart) (Letnan Kolonel)
        • Sekolah Tamtama Artileri (Setart) (Letnan Kolonel)
      • Pusat Pendidikan Kavaleri Marinir (Kolonel)
        • Sekolah Perwira Kavaleri (Sepakav) (Letnan Kolonel)
        • Sekolah Bintara Kavaleri (Sebakav) (Letnan Kolonel)
        • Sekolah Tamtama Kavaleri (Setakav) (Letnan Kolonel)
      • Pusat Pendidikan Bantuan Tempur Marinir (Kolonel)
        • Sekolah Perwira Banpur (Sepa Banpur) (Letnan Kolonel)
        • Sekolah Bintara Banpur (Seba Banpur) (Letnan Kolonel)
        • Sekolah Tamtama Banpur (Seta Banpur) (Letnan Kolonel)
    • Komando Latih Marinir, berkedudukan di Grati, Pasuruan (Brigadir Jenderal)
      • Pusat Latihan Khusus (Puslatsus), Grati, Pasuruan (Kolonel)
      • Pusat Latihan Pasukan Pendarat (Puslatpasrat), Gunung Sari, (Kolonel)
      • Pusat Latihan Tempur Marinir 3 (Puslatpurmar 03/Grati), Pasuruan (Kolonel)
      • Pusat Latihan Tempur Marinir 4 (Puslatpurmar 04/Purboyo), Malang (Kolonel)
      • Pusat Latihan Tempur Marinir 5 (Puslatpurmar 05/Baluran), Situbondo (Kolonel)
      • Pusat Latihan Tempur Marinir 6 (Puslatpurmar 06/Antralina), Sukabumi (Kolonel)
      • Pusat Latihan Tempur Marinir 7 (Puslatpurmar 07/Lampon), Banyuwangi (Kolonel)
      • Pusat Latihan Tempur Marinir 8 (Puslatpurmar 08/Teluk Ratai), Lampung (Kolonel)
      • Pusat Latihan Tempur Marinir 9 (Puslatpurmar 09/Dabo Singkep), Lingga (Kolonel)
      • Pusat Latihan Tempur Marinir Animha (Puslatpurmar Animha), Tuban (Kolonel)
      • Pusat Latihan Tempur Marinir Pulau Damar (Puslatpurmar Pulau Damar), Kepulauan Seribu (Kolonel)
      • Pusat Latihan Pendarat Amfibi & Kesiapan Tempur (Puslatpanratsipur) (Kolonel)
      • Pusat Latihan Jabatan Khusus (Puslatjabsus) (Kolonel)

Peralatan berat

Kendaraan Gambar Asal Jenis Versi Operasional Catatan
Tank Ringan
PT-76[41]  Rusia Tank Ringan PT-76B
PT-76(M)[42] 		86[36] Awalnya sekitar 140 unit dibeli.

Beberapa kendaraan telah direkondisi pada tahun 2019/2020[34]

PT-76 yang digunakan Korps Marinir Indonesia diupgrade oleh PT Lumindo Artha Sejati yang bekerjasama dengan Perusahaan Ekspor Ukraina. Mesin Detroit Diesel baru, meriam Cockerill MK III 90mm, FCS baru, Penglihatan siang/malam baru, pencari jarak leser, dan penstabil menara.[43][44]

Kendaraan Tempur Infanteri
AMX-10P
 Prancis IFV AMX-10 PAC 90

AMX-10P MARINE

100
BVP-2  Slowakia IFV BVP-2 40 [45] ditempatkan di Batalyon Pertahanan Udara.
BMP-3F[46] BMP-3  Rusia IFV BMP-3F 54 Genap 54 unit.[47] Kemungkinan ditambah kembali.
APC
BTR-50  Uni Soviet APC BTR-50PK
BTR-50PU
BTR-50PM
BTR-50P(M) 		128 Akan digantikan oleh BT-3F, Semua ditingkatkan dengan mesin baru, sistem radio, dan peluncur granat asap di beberapa kendaraan.

Awalnya 180 APC dibeli. Tambahan 34 BTR-50 dibeli dari Ukraina pada tahun 1997-1999.

Beberapa kendaraan telah direkondisi pada tahun 2019/2020

BTR-80  Uni Soviet APC BTR-80A 12[48] Digunakan sebagai bagian dari UNIFIL
BTR-4[49]  Ukraina APC BTR-4M BAU Parus module
BTR-4M RCWS turret 		5 Kemungkinan ditambah kembali.
BT-3F  Rusia APC BT-3F (79)[50] Versi amfibi berdasarkan BMP-3F. Untuk menggantikan BTR-50. Awalnya dipesan 21. Kemudian pengadaanya jadi 79
Kendaraan Tempur Amfibi
PTS  Uni Soviet ATV PTS-M
LVTP-7  Amerika Serikat ATV LVT-P7A1 10 [51] Dimungkinkan ditambah hingga 35 unit
Peluncur Roket Multilaras
RM-70[52][53]  Cekoslowakia
 Ceko 		MLRS RM-70 Grad
RM-70 Vampire 		9
22 		9 RM-70 Grad diperoleh sekitar tahun 2003, 8 RM-70 Vampire baru diperoleh pada tahun 2016, 14 RM-70 Vampire baru diperoleh pada tahun 2023[52][53]
Type 90B MLRS  China MLRS Type 90B 4 Setidaknya 4 unit Tipe 90B dibeli pada tahun 2015[54]
Artileri
LG1  Prancis Howitzer LG1 Mark I 20

Peralatan ringan

FN Minimi
Pindad SS-1

Referensi

  1. ^ Perkasa, Andika (2022-10-09). "Memperkuat Hubungan Bilateral Bidang Militer Indonesia - Jepang : Welcome General Yoshida Yoshihide". YouTube. Diakses tanggal 2022-10-09. Timestamp 2:28
  2. ^ "Perpres 66 tahun 2019 tentang Susunan Organisasi Tentara Nasional Indonesia". www.jogloabang.com. Diakses tanggal 2019-12-03.
  3. ^ ""Prajurit KKO Usman dan Harun Gantikan Nama Jalan Prapatan Jakarta"". Diarsipkan dari asli tanggal 2017-08-12. Diakses tanggal 2016-02-21.
  4. ^ "Jalan Usman Harun Diresmikan"
  5. ^ "Alasan Perubahan Jalan Prapatan Di Senen Menjadi Usman & Harun"
  6. ^ "NEWS STORY: Riwayat Marinir yang Pernah Dipisahkan dari TNI AL"
  7. ^ a b c Komando, Portal (2023-10-27). "Panglima TNI : Fokus Pada Tugas Pokok Menjaga Keutuhan NKRI, TNI Netral Pada Pemilu 2024". Diakses tanggal 2024-09-16.
  8. ^ "Gubernur AAL Resmi Sandang Pangkat Bintang 2".
  9. ^ a b Batubara, Herianto. "11 Pati TNI AL Naik Pangkat, Pangkoarmada Heru Kusmanto Kini Bintang 3". detiknews. Diakses tanggal 2024-09-16.
  10. ^ a b c d e Komando, Portal (2023-09-22). "Panglima TNI Terima Korp Raport 33 Pati TNI". Diakses tanggal 2024-09-16.
  11. ^ a b c "Kasum TNI Pimpin Laporan Korps Kenaikan Pangkat 36 Perwira Tinggi TNI".
  12. ^ "Panglima TNI Terima Laporan Korps Kenaikan Pangkat 29 Perwira Tinggi TNI".
  13. ^ "Panglima TNI Terima Laporan Korps Kenaikan Pangkat 22 Perwira Tinggi TNI".
  14. ^ a b c "Panglima TNI Terima Laporan Korps Kenaikan Pangkat 66 Perwira Tinggi TNI".
  15. ^ a b c "Panglima TNI Pimpin Laporan Korps Kenaikan Pangkat 37 Perwira Tinggi TNI".
  16. ^ "Mabes TNI Gelar Upacara Kenaikan Pangkat 76 Perwira Tinggi TNI".
  17. ^ "SANDANG PANGKAT SATU TINGKAT LEBIH TINGGI, 22 PERWIRA TINGGI TNI AL IKUTI ACARA LAPORAN KORPS KENAIKAN PANGKAT PATI".
  18. ^ antaranews.com (2021-10-13). "Sebanyak 60 perwira tinggi TNI naik pangkat". Antara News. Diakses tanggal 2024-09-16.
  19. ^ "59 Pati TNI Resmi Menyandang Pangkat Baru".
  20. ^ a b c d "Panglima TNI Terima Laporan Korps Kenaikan Pangkat 75 Perwira Tinggi TNI".
  21. ^ a b c d Wiratama, Pelopor (2023-02-23). "Kenaikan Pangkat 42 Perwira Tinggi TNI AL, Ini Daftarnya". Pelopor Wiratama (dalam bahasa American English). Diakses tanggal 2024-09-16.
  22. ^ "Panglima TNI Terima Laporan Korps Kenaikan Pangkat 35 Pati TNI".
  23. ^ a b "Kasum TNI Pimpin Laporan Korps Kenaikan Pangkat 86 Perwira Tinggi TNI".
  24. ^ a b c "Kasum TNI Terima Laporan Korps Kenaikan Pangkat 97 Perwira Tinggi TNI Dan Pimpin Sertijab Jajaran Balakpus Mabes TNI".
  25. ^ a b "Panglima TNI Terima Laporan Kenaikan Pangkat 56 Perwira Tinggi – korem072.tni-ad.mil.id". 2021-05-12. Diakses tanggal 2025-02-17.
  26. ^ Media, Kompas Cyber (2021-09-06). "25 Perwira Tinggi TNI Naik Pangkat Satu Tingkat". KOMPAS.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2025-02-17.
  27. ^ "Panglima TNI Terima Laporan Kenaikan Pangkat Lima Perwira Tinggi – korem072.tni-ad.mil.id". 2020-12-15. Diakses tanggal 2025-02-17.
  28. ^ antaranews.com (2021-07-19). "Panglima terima laporan kenaikan pangkat 44 perwira tinggi TNI". Antara News. Diakses tanggal 2025-02-17.
  29. ^ a b "Kasum TNI Pimpin Sertijab Kapusada TNI Dan Terima Laporan Korps Kenaikan Pangkat Perwira Tinggi TNI".
  30. ^ "Kenaikan Pangkat 41 Pati TNI, Kasum TNI Serukan Perwira Tinggi Jadi Teladan Profesionalisme".
  31. ^ "SANDANG PANGKAT SATU TINGKAT LEBIH TINGGI, 14 PERWIRA TINGGI TNI AL IKUTI ACARA LAPORAN KORPS KENAIKAN PANGKAT PATI".
  32. ^ "Mabes TNI Gelar Laporan Korps Kenaikan Pangkat, 32 Perwira Tinggi TNI Resmi Sandang Pangkat Baru".
  33. ^ "4 PERWIRA TINGGI TNI AL LAKSANAKAN LAPORAN KORPS KENAIKAN PANGKAT PATI".
  34. ^ a b ""Dankormar Resmikan Puslatpur 7 Lampon, Banyuwangi"". Diarsipkan dari asli tanggal 2018-07-19. Diakses tanggal 2015-07-02. Kesalahan pengutipan: Tanda <ref> tidak sah; nama ":0" didefinisikan berulang dengan isi berbeda
  35. ^ ""Puslatpur & Lampon, Banyuwangi"". Diarsipkan dari asli tanggal 2018-07-19. Diakses tanggal 2021-04-19.
  36. ^ a b ""Dankormar Resmikan Puslatpur-8 Teluk Ratai Lampung"". Diarsipkan dari asli tanggal 2016-06-05. Diakses tanggal 2016-06-06. Kesalahan pengutipan: Tanda <ref> tidak sah; nama ":2" didefinisikan berulang dengan isi berbeda
  37. ^ "Lampung Miliki Pusat Latihan Tempur Marinir"
  38. ^ "Peresmian Puslatpurmar 9 Dabo Singkep"
  39. ^ JawaPos.com (2022-03-08). "TNI AL Sudah Mulai Susun Strategi Pertahanan di IKN Nusantara". JawaPos.com. Diakses tanggal 2023-01-29.
  40. ^ "Jalesu Bhumyamca Jayamahe". marinir.tnial.mil.id. Diakses tanggal 2023-01-29.
  41. ^ "PT-76 Andalan Korps Marinir"
  42. ^ "Antara PT-76 dan BTR-50 Sentuhan Dari Israel"
  43. ^ "Indonesia upgrades PT-76 light amphibious tank with John Cockerill 90mm Mk III cannon". www.armyrecognition.com. 2020-05-23. Diakses tanggal 2021-02-05.
  44. ^ "Ukraine to upgrade Indonesian PT-76 light tank with Belgian turret LCTS 90mm cannon". www.armyrecognition.com. 2020-12-26. Diakses tanggal 2021-02-05.
  45. ^ "BMP-2 Tank Amfibi"
  46. ^ "Tank Amfibi BMP-3F"
  47. ^ "37 Unit Tank BMP-3F Rusia Kembali Perkuat Alutsista TNI AL". Diarsipkan dari asli tanggal 2014-02-03. Diakses tanggal 2014-02-11.
  48. ^ BTR-80, Kendaraan Tempur Angkut Pasukan
  49. ^ ""Kendaraan Tempur Terbaru Pesanan Marinir TNI AL Tiba di Jakarta"". Diarsipkan dari asli tanggal 2018-12-08. Diakses tanggal 2016-09-29.
  50. ^ "Indonesia approves USD280 million request for follow-on BT-3F order | Jane's 360". www.janes.com. Diakses tanggal 2020-04-02.
  51. ^ "Korsel Hibahkan 10 Tank Amfibi Buatan AS tuntuk RI"
  52. ^ a b "KORPS MARINIR ADAKAN PELATIHAN RM MULTI LAUNCH ROCKET SYSTEM KAL.122 MM VAMPIRE". www.marinir.tnial.mil.id. 10 June 2016. Diakses tanggal 19 December 2016.
  53. ^ a b "RM70 Vampir: MLRS Terbaru Artileri Marinir TNI AL, Andalkan Platform Heavy Truck Tatra T815-7". Indomiliter.com. 11 Juni 2016. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 2 Desember 2016. Diakses tanggal 19 Desember 2016.
  54. ^ "Indonesian Marine Corps receives four Type 90B Multiple Launch Rocket Systems from China 22912162 | December 2016 Global Defense Security news industry | Defense Security global news industry army 2016 | Archive News year". www.armyrecognition.com. Diakses tanggal 2022-04-22.

Pranala luar


Ikon rintisan

Artikel bertopik Tentara Nasional Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

Best Rank
More Recommended Articles