Kaldu Sari Nabati

Artikel ini memiliki beberapa masalah. Tolong bantu memperbaikinya atau diskusikan masalah-masalah ini di halaman pembicaraannya. (Pelajari bagaimana dan kapan saat yang tepat untuk menghapus templat pesan ini) Artikel ini tidak memiliki referensi atau sumber tepercaya sehingga isinya tidak bisa dipastikan. Tolong bantu perbaiki artikel ini dengan menambahkan referensi yang layak. Tulisan tanpa sumber dapat dipertanyakan dan dihapus sewaktu-waktu. Cari sumber: "Kaldu Sari Nabati" – berita · surat kabar · buku · cendekiawan · JSTOR Gaya atau nada penulisan artikel ini tidak mengikuti gaya dan nada penulisan ensiklopedis yang diberlakukan di Wikipedia. Bantulah memperbaikinya berdasarkan panduan penulisan artikel. (Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini) (Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini)

PT Kaldu Sari Nabati Indonesia

Logo Nabati sejak tahun 2017, awalnya digunakan sebagai merek produk, selanjutnya digunakan sebagai logo perusahaan sejak tahun 2019
Jenis perusahaan	Perseroan terbatas
Industri	Produk konsumen, industri makanan ringan
Didirikan	1985 (sebagai PT Nabati Jaya Indonesia) 2002 (sebagai PT Kaldu Sari Nabati Indonesia)
Pendiri	Krisdianto Lesmana
Kantor pusat	Jl. Dr. Djunjunan No.588, Sukawarna, Kec. Sukajadi, Kota Bandung, Jawa Barat 40164
Tokoh kunci	Erwin Lesmana Kie (CEO)
Produk	Makanan & Minuman Ringan
Anak usaha	PT Elektonik Distribusi Otomatis Terbuka (eDOT) PT Kieber Propertindo PT Nutribev Nabati Indonesia PT Nutribev Sinergy Indonesia PT Pinus Merah Abadi PT Richeese Kuliner Indonesia
Situs web	www.nabatisnack.co.id

PT Kaldu Sari Nabati Indonesia atau Nabati Group merupakan kelompok usaha dari hulu ke hilir dengan 10 unit bisnis yang bergerak di bidang Fast Moving Consumer Goods (FMCG), Quick Service Restaurant, e-commerce, logistik, hiburan digital, hingga properti. Bermula dari Kota Bandung, Jawa Barat, Nabati Group membangun kuat karakternya sebagai perusahaan lokal yang berhasil mendunia.

Sejak 1985, Nabati Group telah memanjakan lidah pelanggannya dengan beraneka merek wafer, biskuit, makanan ringan, mi instan, minuman berkarbonasi, hingga restoran cepat saji. Termasuk beberapa di antaranya yang telah dikenal luas dan sangat populer di tengah masyarakat, seperti Nabati Wafer, Time Break, Nextar, SiiP, Ahh, Richeese Mi Instan, AMO, hingga Richeese Factory.

Namun, perkembangan Nabati Group tak terbatas di bidang FMCG dan QSR. Untuk mengembangkan bisnisnya, pada 2013, Nabati Group mendirikan anak perusahaan yang bergerak di bidang logistik – PT Pinus Merah Abadi (PMA). Kini, PMA telah menjangkau lebih dari 200 daerah di Indonesia. Selain domestik, distribusi produk Nabati juga telah menjangkau pasar mancanegara melalui Nabati Food Pte Ltd.

Nabati Group juga senantiasa beradaptasi dengan tantangan dan peluang di era digital yang kian dinamis. Ini terbukti dengan didirikannya eDOT – platform e-commerce dengan berbagai layanan yang memudahkan konsumen. Melalui Gmovie Studio, Nabati Group juga memiliki produk kreatif digital yang dikenal luas warganet, yakni metahuman Arbie SEO.

Kini, Nabati Group memiliki tiga manufaktur yang berlokasi di Rancaekek, Cicalengka, dan Majalengka, serta Head Quarter, WU Tower, yang berlokasi di Exit Toll Pasteur, Kota Bandung. Kini, Nabati Group mempekerjakan lebih dari 10.000 karyawan di berbagai daerah operasional.  

Perusahaan ini diinisiasi oleh pasangan Krisdianto Lesmana dan Ida Surjati dengan nama PT Nabati Jaya Indonesia. Kala itu, Nabati hanya memproduksi makanan ringan tradisional dalam pabrik berskala rumahan yang terletak di Jalan Soekarno Hatta 112, Bandung.

Nabati mulai memproduksi Nabati Chocolate Coated Wafer.

Pada tahun 2002, PT Nabati Jaya Indonesia berganti nama menjadi PT Kaldu Sari Nabati Indonesia dan meresmikan pabrik modern yang berlokasi di Cicalengka - sekitar 50 km dari Bandung, ibu kota provinsi Jawa Barat - dibangun di atas lahan seluas 40,000 m2.

Tahun ini menjadi tonggak pencapaian yang besar lantaran Nabati Group meluncurkan wafer rasa keju pertama di dunia: Richeese Nabati Wafer, disusul kategori makanan ringan lainnya dengan lini rasa Richeese. Tak berselang lama, Nabati Group mengeluarkan lini rasa cokelat dengan nama Richoco.

Logo Richeese dan Richoco, nama varian rasa untuk produk Nabati

Pembangunan pabrik wafer modern di Rancaekek.

Nabati melebarkan sayapnya ke industri Quick Service Restaurant (QSR) dengan mendirikan Richeese Factory. Gerai pertamanya dibuka pada 8 Februari 2011 di Paris Van Java Mall, Bandung. Kini Richeese Factory telah memiliki 250 gerai. Mencakup berbagai wilayah di Indonesia, serta mulai memasuki pasar Malaysia.

Nabati membangun perusahaan distribusi dan logistik PT Pinus Merah Abadi yang diinisiasi untuk pendistribusian produk-produk PT KSNI. Tetapi, PMA juga dapat menjadi mitra distribusi bagi produk dari perusahaan lain.

Pada tahun 2015, Nabati meluncurkan produk kukis nastar bernama Nextar Nastar. Pada tahun 2017, Nabati bekerja sama dengan PT Simba Indosnack Makmur (Simba) meluncurkan Simba Siip Pop Caramel. Sejak tahun 2018, nama merek Richeese dan Richoco kini digunakan sebagai nama varian rasa untuk Nabati Wafer, Nabati Ahh, Nabati Nextar Gandumku, Nabati Nextar Noir, Nabati Nextar Selimut, Nabati Pasta, Nabati Rolls, Nabati Siip, dan Nabati Time Break.

Pada tahun 2020, Nabati bekerja sama dengan PT Emina Cheese Indonesia meluncurkan Emina Richeese Stick. Di tahun yang sama, Nabati melalui PT Nutribev Sinergy Indonesia bekerja sama dengan PT AJE Indonesia meluncurkan minuman berkarbonasi AMO Cola, AMO Lemon C dan AMO Melon C, menandai pertama kalinya Nabati memasuki bisnis minuman ringan. Pada tahun 2021, Nabati melalui PT Nutribev Sinergy Indonesia bekerja sama dengan produsen air mineral PT Puan Mahar Karya yang berlokasi di Gunung Putri, Bogor meluncurkan AMO Air Mineral.

Pada bulan Maret 2021, Nabati meluncurkan kembali Nabati Chocolate Coated Wafer Richoco setelah sekian lama berhenti produksi yang kemudian berganti nama menjadi Nabati Wrapz Richoco pada bulan Februari 2024.

Pada bulan November 2021, Nabati bekerja sama dengan PT Lotte Indonesia meluncurkan varian baru Lotte Choco Pie Richeese. Pada bulan Agustus 2022, Nabati melalui PT Nutribev Nabati Indonesia meluncurkan mi instan Richeese dalam varian Mi Goreng Keju dan Ramen Keju dengan tiga pilihan tingkat kepedasan, yaitu Fire Level 0, Fire Level 3 Extra Hot, dan Fire Level 5 Ultimate Hot.

Pada tanggal 8 Agustus 2023, Nabati meluncurkan varian rasa baru, Korean Goguma (ubi jalar) untuk Nabati Wafer, Nabati Ahh, dan Nabati Nextar Cookies, serta menggandeng grup vokal pria asal Korea Selatan, Enhypen, sebagai brand ambassador-nya. Varian rasa tersebut kemudian mulai tersedia untuk Nabati Big Rolls, Nabati Nextar Star, Nabati Siip Bite, Nabati Time Break, dan Nabati Wrapz pada bulan Oktober 2023. Di akhir Desember 2023, Nabati mengumumkan bahwa kolaborasi tersebut dinamakan "Nabati Universe".

Pada tanggal 18 Februari 2024, Nabati menggandeng grup vokal wanita asal Korea Selatan, aespa, sebagai brand ambassador yang mewakili varian rasa Richoco sebagai kolaborasi kedua "Nabati Universe". Pada tanggal 2 Maret 2024, Nabati bekerja sama dengan PT Sera Food Indonesia meluncurkan rangkaian produk Richeese Factory Chicken Nugget.

Pada tanggal 26 April 2024, Nabati menggandeng grup vokal pria asal Korea Selatan, Riize, sebagai brand ambassador yang mewakili varian rasa Richeese sebagai kolaborasi ketiga "Nabati Universe".

Pada bulan Agustus 2024, Nabati meluncurkan varian rasa baru, Cocopan (kelapa pandan) untuk Nabati Wafer, Nabati Ahh, Nabati Nextar Cookies, Nabati Siip, dan Nabati Time Break.

Pada bulan Mei 2025, Nabati meluncurkan varian rasa baru, Strawberry Cheesecake untuk Nabati Wafer, Nabati Ahh, Nabati Grande, Nabati Rolls, Nabati Time Break, dan Nabati Wrapz.

Pada bulan Juni 2025, Nabati menggandeng grup vokal wanita asal Korea Selatan, Twice, sebagai brand ambassador yang mewakili varian rasa Richeese, Richeese Strawberry, Richoco dan Strawberry Cheesecake sebagai kolaborasi keempat "Nabati Universe".

Saat ini, Nabati memiliki kantor pusat di Kota Bandung, kantor perwakilan di Pasar Minggu, Jakarta Selatan dan tiga pabrik, yaitu di Rancaekek (Kabupaten Bandung), Cicalengka, Sumedang dan Majalengka di Jawa Barat.^[1] Pabrik Rancaekek memproduksi Nabati Nextar, sedangkan pabrik Sumedang memproduksi Nabati Wafer, dan terakhir pabrik Majalengka memproduksi Nabati Ahh, Nabati Rolls, dan Nabati Siip.

• Nabati Richeese Mi Goreng Keju Fire Level 0
• Nabati Richeese Mi Goreng Keju Pedas Fire Level 3 Extra Hot
• Nabati Richeese Mi Goreng Keju Pedas Fire Level 5 Ultimate Hot
• Nabati Richeese Mi Goreng Pedas Richicken Fire Level 3 Extra Hot
• Nabati Richeese Ramen Keju Fire Level 0
• Nabati Richeese Ramen Keju Pedas Fire Level 3 Extra Hot
• Nabati Richeese Ramen Keju Pedas Fire Level 5 Ultimate Hot

• Nabati Mi Instan Extra Besar! Mi Goreng dengan Bawang Goreng Spesial
• Nabati Mi Instan Extra Besar! Rasa Soto Mi Fire Chilli Tabur

• Classic Recipes
• Crunchy Bubble Crumb
• Gold Series Flying Chicken
• Gold Series Crunchy Bubble Crumb

• Smoke Bratwurst

• AMO Air Mineral
• AMO Racer
• AMO Spark Cola
• AMO Spark Lemon C
• AMO Spark Melon C
• AMO Spark Strawberry C
• AMO Spark Pink Lava
• AMO Sparkling Fruit Grape
• AMO Sparkling Fruit Orange
• AMO Susu Soda Fizzy Easy Original Flavor
• AMO Susu Soda Dreamy Strawberry

• Emina Richeese Stick
• Lotte Choco Pie Richeese
• Simba Richeese Pillow
• Simba Siip Pop Caramel

Richeese Factory merupakan restoran cepat saji dan toko kue yang disajikan dengan serba keju. Dibuka pertama kali pada bulan Februari 2011 di Paris Van Java Mall, Bandung. Menu yang paling utama di Richeese Factory, yaitu Richeese Fried Chicken dalam tiga varian rasa: Richicken, Hot & Spicy Chicken dan Fire Chicken.

Richeese Eat & Go merupakan restoran cepat saji dan toko kue yang disajikan dengan serba keju, dibuka sejak 2011 di Bandung.

Richeese Pizza adalah sajian unik dari Richeese Factory yang menggabungkan cita rasa khas keju pedas dengan konsep pizza modern. Roti pizzanya lembut dan tebal, ditaburi potongan ayam crispy, saus barbeque atau fire khas Richeese, serta saus keju creamy yang melimpah. Perpaduan rasa gurih, manis, dan pedas menjadi ciri khas yang memanjakan lidah, terutama bagi pencinta rasa pedas dan keju.

Berbeda dari pizza tradisional, Richeese Pizza lebih cocok disebut sebagai comfort food ala Indonesia dengan sentuhan fast food kekinian. Teksturnya menjadi pilihan menarik bagi mereka yang ingin merasakan pizza dengan karakter rasa yang lebih berani dan lokal.

Pada tahun 2008, Richeese meraih penghargaan Superbrands. Richeese Nabati meraih penghargaan IBBA dari MARS dan majalah SWA untuk kategori wafer krim keju, serta penghargaan WOMM untuk kategori wafer krim keju. Richeese Nabati meraih rekor MURI sebagai pelopor dan pencipta wafer krim keju di Indonesia. Nabati mendapatkan lisensi dari Nickelodeon sebagai perusahaan snack pertama di Asia yang memproduksi snack berkarakter SpongeBob SquarePants pada Richeese Nabati, Richeese Rolls dan Richoco Rolls, Avatar pada Nabati Siip dan Nabati Siip Giga. Nabati mendapatkan lisensi dari Les' Copaque Production sebagai perusahaan snack pertama di dunia yang memproduksi snack berkarakter Upin & Ipin pada Richeese Bretos dan Richeese Cracster.

• FKS Food
• Garudafood
• Indofood CBP
• Indofood Fortuna Makmur
• Mayora Indah
• OT
• Siantar Top
• Wings Food

• Situs resmi
• Nabati Indonesia on Facebook
• Nabati Indonesia on Twitter
• Teman Nabati on Facebook^{[pranala nonaktif permanen]}
• Teman Nabati on Twitter