More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Napoleon Bonaparte - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Napoleon Bonaparte - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Napoleon Bonaparte

  • Аԥсшәа
  • Acèh
  • Afrikaans
  • Alemannisch
  • አማርኛ
  • Aragonés
  • Ænglisc
  • Obolo
  • अंगिका
  • العربية
  • ܐܪܡܝܐ
  • الدارجة
  • مصرى
  • অসমীয়া
  • Asturianu
  • Авар
  • अवधी
  • Azərbaycanca
  • تۆرکجه
  • Башҡортса
  • Basa Bali
  • Boarisch
  • Žemaitėška
  • Bikol Central
  • Беларуская
  • Беларуская (тарашкевіца)
  • Betawi
  • Български
  • भोजपुरी
  • Bamanankan
  • বাংলা
  • Brezhoneg
  • Bosanski
  • Batak Mandailing
  • Буряад
  • Català
  • 閩東語 / Mìng-dĕ̤ng-ngṳ̄
  • Нохчийн
  • Cebuano
  • کوردی
  • Corsu
  • Qırımtatarca
  • Čeština
  • Чӑвашла
  • Cymraeg
  • Dansk
  • Deutsch
  • Zazaki
  • डोटेली
  • Ελληνικά
  • Emiliàn e rumagnòl
  • English
  • Esperanto
  • Español
  • Eesti
  • Euskara
  • Estremeñu
  • فارسی
  • Suomi
  • Võro
  • Føroyskt
  • Français
  • Arpetan
  • Nordfriisk
  • Furlan
  • Frysk
  • Gaeilge
  • 贛語
  • Kriyòl gwiyannen
  • Gàidhlig
  • Galego
  • Avañe'ẽ
  • ગુજરાતી
  • Gaelg
  • Hausa
  • 客家語 / Hak-kâ-ngî
  • עברית
  • हिन्दी
  • Fiji Hindi
  • Hrvatski
  • Kreyòl ayisyen
  • Magyar
  • Հայերեն
  • Interlingua
  • Jaku Iban
  • Ilokano
  • Ido
  • Íslenska
  • Italiano
  • 日本語
  • Patois
  • La .lojban.
  • Jawa
  • ქართული
  • Qaraqalpaqsha
  • Taqbaylit
  • Адыгэбзэ
  • Kabɩyɛ
  • Gĩkũyũ
  • Қазақша
  • ភាសាខ្មែរ
  • ಕನ್ನಡ
  • Yerwa Kanuri
  • 한국어
  • Ripoarisch
  • Kurdî
  • Kernowek
  • Кыргызча
  • Latina
  • Lëtzebuergesch
  • Лезги
  • Lingua Franca Nova
  • Luganda
  • Limburgs
  • Ligure
  • Ladin
  • Lombard
  • ລາວ
  • Lietuvių
  • Latgaļu
  • Latviešu
  • Madhurâ
  • मैथिली
  • Malagasy
  • Македонски
  • മലയാളം
  • Монгол
  • मराठी
  • Bahasa Melayu
  • Malti
  • Mirandés
  • မြန်မာဘာသာ
  • مازِرونی
  • Napulitano
  • Plattdüütsch
  • Nedersaksies
  • नेपाली
  • Nederlands
  • Norsk nynorsk
  • Norsk bokmål
  • ߒߞߏ
  • Chi-Chewa
  • Occitan
  • Livvinkarjala
  • Oromoo
  • ଓଡ଼ିଆ
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • Kapampangan
  • Papiamentu
  • Picard
  • Polski
  • Piemontèis
  • پنجابی
  • پښتو
  • Português
  • Runa Simi
  • Rumantsch
  • Română
  • Русский
  • Русиньскый
  • संस्कृतम्
  • Саха тыла
  • ᱥᱟᱱᱛᱟᱲᱤ
  • Sardu
  • Sicilianu
  • Scots
  • سنڌي
  • Srpskohrvatski / српскохрватски
  • တႆး
  • සිංහල
  • Simple English
  • Slovenčina
  • Slovenščina
  • Gagana Samoa
  • Soomaaliga
  • Shqip
  • Српски / srpski
  • Seeltersk
  • Sunda
  • Svenska
  • Kiswahili
  • Ślůnski
  • Sakizaya
  • தமிழ்
  • తెలుగు
  • ไทย
  • Tagalog
  • Tolışi
  • Türkçe
  • Татарча / tatarça
  • Twi
  • Тыва дыл
  • Удмурт
  • ئۇيغۇرچە / Uyghurche
  • Українська
  • اردو
  • Oʻzbekcha / ўзбекча
  • Vèneto
  • Vepsän kel’
  • Tiếng Việt
  • West-Vlams
  • Walon
  • Winaray
  • 吴语
  • მარგალური
  • ייִדיש
  • Yorùbá
  • Vahcuengh
  • Zeêuws
  • 中文
  • 文言
  • 閩南語 / Bân-lâm-gú
  • 粵語
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Wikikutip
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
"Napoleon" beralih ke halaman ini. Untuk kegunaan lain, lihat Napoleon (disambiguasi).
Untuk polisi Indonesia, lihat Napoleon Bonaparte (polisi).
Napoleon Bonaparte
Full length portrait of Napoleon in his forties, in high-ranking white and dark blue military dress uniform. He stands amid rich 18th-century furniture laden with papers, and gazes at the viewer. His hair is Brutus style, cropped close but with a short fringe in front, and his right hand is tucked in his waistcoat.
Kaisar Prancis
Periode Pertama
Berkuasa18 Mei 1804 – 11 April 1814
Penobatan2 Desember 1804
PendahuluDirinya sebagai Konsul Perdana
PenerusLouis XVIII (de jure pada 1814)
Periode Kedua
Berkuasa20 Maret 1815 – 22 Juni 1815
PendahuluLouis XVIII
PenerusNapoleon II (dipertentangkan)
Raja Italia
Berkuasa17 Maret 1805 – 11 April 1814
Penobatan26 Mei 1805
PendahuluDirinya sebagai Presiden Republik Italia
PenerusTidak ada (kerajaan runtuh, raja Italia selanjutnya adalah Vittorio Emanuele II)
Kelahiran(1769-08-15)15 Agustus 1769
Ajaccio, Korsika, Kerajaan Prancis
Kematian5 Mei 1821(1821-05-05) (umur 51)
Longwood, Saint Helena, Imperium Britania
Pemakaman
Les Invalides, Paris, Prancis
PasanganJoséphine de Beauharnais
Marie Louise dari Austria
KeturunanNapoleon II
Nama lengkap
Napoleon Bonaparte
WangsaWangsa Bonaparte
AyahCarlo Buonaparte
IbuLetizia Bonaparte
AgamaKatolik Roma[1]
Tanda tanganNapoleon Bonaparte

Kaisar Napoleon Bonaparte (Napoléon Bonaparte; bahasa Prancis: [napɔleɔ̃ bɔnapaʁt], Italia: [napoleoŋe bɔŋaparte], nama lahir "Napoleone di Buonaparte" (Italia: [napoleoŋe dj buɔŋaparte]); 15 Agustus 1769 – 5 Mei 1821) adalah seorang pemimpin militer dan politik Prancis yang menjadi terkenal saat Perang Revolusioner. Sebagai Napoleon I, dia adalah Kaisar Prancis dari tahun 1804 sampai tahun 1814, dan kembali pada tahun 1815. Napoleon berasal dari sebuah keluarga bangsawan lokal dengan nama Napoleone di Buonaparte (dalam bahasa Korsika Nabolione atau Nabulione).

Napoleon memiliki pengaruh yang besar terhadap persoalan-persoalan Eropa selama lebih dari satu dasawarsa ketika memimpin Prancis melawan koalisi dalam Perang-Perang Napoleonis. Ia memenangkan kebanyakan dari perang-perang ini dan hampir semua pertempuran-pertempurannya, dengan cepat memperoleh kendali Eropa kontinental sebelum kekalahan terakhirnya pada tahun 1815. Karena merupakan salah seorang panglima terhebat dalam sejarah, kampanye-kampanyenya dipelajari di sekolah-sekolah militer di seluruh dunia dan ia tetap salah satu tokoh politik yang paling terkenal dan memicu perdebatan dalam sejarah Barat.[2][3] Dalam persoalan-persoalan sipil, Napoleon mempunyai sebuah pengaruh yang besar dan lama dengan membawa pembaruan liberal ke negara-negara yang ia taklukkan, terutama ke Negara-Negara Rendah, Swiss, Italia, dan sebagian besar Jerman. Ia melaksanakan kebijakan-kebijakan liberal pokok di Prancis dan di seluruh Eropa Barat. Prestasi hukumnya yang kekal adalah Kitab Undang-undang Napoleon, yang telah digunakan dalam berbagai bentuk oleh seperempat sistem hukum dunia, dari Jepang sampai Quebec.[4][5]

Asal usul dan pendidikan

[sunting | sunting sumber]
Ayah Napoleon, Carlo Buonaparte adalah perwakilan Korsika di Kerajaan Louis XVI.

Napoleon Bonaparte adalah anak kedua dari tujuh bersaudara. Ia lahir di Casa Buonaparte, di kota Ajaccio, Korsika, pada tanggal 15 Agustus 1769, satu tahun setelah kepulauan tersebut diserahterimakan Republik Genova kepada Prancis.[6] Ia lahir dengan nama Napoleone di Bounaparte, namun pada usia 20 tahun ia mengubah namanya menjadi Napoléon Bonaparte.[7][note 1]

Wangsa Bounaparte adalah keluarga bangsawan yang berasal dari Italia, yang pindah ke Korsika pada abad ke-16/[9] Ayahnya, Nobile Carlo Buonaparte, seorang pengacara, pernah menjadi perwakilan korsika saat Louis XVI berkuasa pada tahun 1777. Ibunya bernama Maria Letizia Bonaparte. Ia memiliki seorang kakak, Joseph; dan 5 adik, yaitu Lucien, Elisa, Louis, Pauline, Caroline, dan Jérôme. Napoleon dibaptis sebagai Katolik beberapa hari sebelum ulang tahunnya yang kedua, tepatnya pada tanggal 21 Juli 1771 di Katedral Ajaccio.[10]

Kebangsawanan, kekayaan, serta koneksi keluarganya yang luas memberikan Napoleon kesempatan yang besar untuk belajar hingga ke jenjang yang tinggi.[11] Pada bulan Januari 1779, Napoleon didaftarkan pada sebuah sekolah agama di Autun, Prancis, untuk belajar bahasa Prancis, dan pada bulan Mei ia mendaftar di sebuah akademi militer di Brienne-le-Château. Di sekolah, ia berbicara dengan logat Korsika yang kental sehingga ia sering dicemooh oleh teman-temannya; memaksanya untuk belajar.[12] Napoleon pintar matematika, dan cukup memahami pelajaran sejarah dan geografi.[13] Setelah menyelesaikan pendidikannya di Brienne pada tahun 1784, Napoleon mendaftar di sekolah elit École Militaire di Paris. Di sana ia dilatih menjadi seorang perwira artileri. Ketika bersekolah di sana, ayahnya meninggal. Ia pun dipaksa menyelesaikan sekolah yang normalnya memakan waktu dua tahun itu menjadi satu tahun. Ia diuji oleh ilmuwan terkenal Pierre-Simon de Laplace, yang di kemudian hari ditunjuk oleh Napoleon untuk menjadi anggota senat.[14]

Karier militer

[sunting | sunting sumber]
Lukisan terkenal Napoleon Melintasi Alpen, karya Jacques-Louis David.

Ia menjadi siswa di Akademi Militer Brienne tahun 1779 pada usia 10 tahun, kecerdasannya membuat Napoleon lulus akademi di usia 15 tahun. Karier militernya menanjak pesat setelah dia berhasil menumpas kerusuhan yang dimotori kaum pendukung royalis dengan cara yang sangat mengejutkan: menembakkan meriam di kota Paris dari atas menara. Peristiwa itu terjadi tahun 1795 saat Napoleon berusia 26 tahun. Berbagai perang yang dimenangkannya diantaranya melawan Austria dan Prusia.

Kembali ke Korsika

[sunting | sunting sumber]
Bonaparte, 23 tahun, sebagai letnan kolonel batalyon Korsika. Lukisan dibuat tahun 1835 oleh Henri Félix Emmanuel Philippoteaux

Setelah lulus pada bulan September 1785, Bonaparte ditugaskan menjadi letnan dua di resimen artileri La Fère. Ia bertugas di Valence dan Auxonne hingga pecahnya Revolusi Perancis pada tahun 1789, sehingga ia menghabiskan masa cuti yang panjang di Korsika yang memperkuat nasionalisme Korsikanya.[15][16] Pada bulan September 1789, dia kembali ke Korsika dan mempromosikan perjuangan revolusioner Perancis. Pasquale Paoli kembali ke pulau itu pada bulan Juli 1790, tetapi dia tidak bersimpati pada Bonaparte, karena dia menganggap ayahnya pengkhianat karena meninggalkan perjuangan kemerdekaan Korsika.[17][18]

Bonaparte terjerumus ke dalam perjuangan tiga arah yang kompleks antara kaum royalis, kaum revolusioner dan nasionalis Korsika. Ia menjadi pendukung Jacobin dan bergabung dengan Republikan Korsika yang pro-Prancis dan menentang kebijakan Paoli dan aspirasinya untuk memisahkan diri.[19] Dia diberi komando atas satu batalyon sukarelawan Korsika dan dipromosikan menjadi kapten tentara reguler pada tahun 1792, meskipun cutinya telah habis dan terjadi perselisihan antara sukarelawannya dan garnisun Prancis di Ajaccio.[20][21]

Pada bulan Februari 1793, Bonaparte ikut serta dalam ekspedisi Perancis yang gagal ke Sardinia. Kemudian muncul tuduhan bahwa Paoli telah menyabotase ekspedisi tersebut. Pada awal Juni, Bonaparte dan 400 tentara Prancis gagal merebut Ajaccio dari sukarelawan Korsika dan pulau itu kini dikuasai oleh pendukung Paoli. Ketika Bonaparte mengetahui bahwa majelis Korsika telah mencekal dia dan keluarganya, keluarga Buonaparte melarikan diri ke Toulon di daratan Prancis.[22][23]

Pengepungan Toulon

[sunting | sunting sumber]
Artikel utama: Pengepungan Toulon (1793)
Bonaparte saat Pengepungan Toulon, 1793, oleh Edouard Detaille

Bonaparte kembali ke resimennya di Nice dan diangkat menjadi kapten baterai pesisir.[24] Pada bulan Juli 1793, ia menerbitkan sebuah pamflet, Le super de Beaucaire (Perjamuan di Beaucaire), yang menunjukkan dukungannya terhadap Konvensi Nasional yang sekarang sangat dipengaruhi oleh kaum Jacobin.[25][26]

Pada bulan September, dengan bantuan rekannya dari Korsika, Antoine Christophe Saliceti, Bonaparte ditunjuk sebagai komandan artileri pasukan republik yang dikirim untuk merebut kembali pelabuhan Toulon yang diduduki oleh pasukan Sekutu. Dia dengan cepat meningkatkan jumlah artileri yang tersedia dan mengusulkan rencana untuk merebut benteng bukit di mana senjata republik dapat mendominasi pelabuhan kota dan memaksa Sekutu untuk mengungsi. Rencana itu akhirnya berhasil sehingga pada tanggal 17 Desember, pasukan Republik mampu merebut pelabuhan Toulon.[27]

Peristiwa Toulon membuat Bonaparte menjadi perhatian orang-orang berkuasa termasuk Augustin Robespierre, adik dari Maximilien Robespierre, seorang Jacobin terkemuka. Dia dipromosikan menjadi brigadir jenderal dan ditugaskan di pertahanan di pantai Mediterania. Pada bulan Februari 1794, ia diangkat menjadi komandan artileri Angkatan Darat Italia dan menyusun rencana untuk menyerang Kerajaan Sardinia.[28][29]

Tentara Prancis melaksanakan rencana Bonaparte dalam Pertempuran Saorgio Kedua pada bulan April 1794, dan kemudian maju untuk merebut Ormea di pegunungan. Dari Ormea, pasukan ini menuju ke barat untuk mengepung posisi Austro-Sardinia di sekitar Saorge. Setelah kampanye ini, Augustin Robespierre mengirim Bonaparte dalam misi ke Republik Genoa untuk mengetahui niat negara tersebut terhadap Prancis.[30][31]

13 Vendémiaire

[sunting | sunting sumber]
Etching of a street, there are many pockets of smoke due to a group of republican artillery firing on royalists across the street at the entrance to a building
Journée du 13 Vendémiaire, tembakan artileri di depan Saint-Roch, Paris, Rue Saint-Honoré

Setelah Jatuhnya Maximilien Robespierre pada Juli 1794, hubungan Bonaparte dengan pemimpin Jacobin membuatnya dicurigai secara politik oleh rezim yang baru. Dia ditangkap pada tanggal 9 Agustus namun dibebaskan dua minggu kemudian. Dia diperintahkan untuk menyusun rencana untuk menyerang posisi Italia sebagai bagian dari perang Perancis dengan Austria dan pada bulan Maret 1795, dia mengambil bagian dalam ekspedisi untuk mengambil kembali Korsika dari Inggris, tetapi Perancis berhasil dipukul mundur oleh Angkatan Laut Kerajaan.[32]

Sejak tahun 1794, Bonaparte menjalin hubungan romantis dengan Désirée Clary yang mana saudara perempuannya Julie Clary menikah dengan kakak laki-laki Bonaparte, Joseph. Pada bulan April 1795, Bonaparte ditugaskan ke Angkatan Darat Barat, yang terlibat dalam Perang di Vendée—perang saudara dan kontra-revolusi royalis di wilayah Vendée. Sebagai komando infanteri, ia diturunkan pangkatnya dari jenderal artileri dan ia mengaku kesehatannya buruk sehingga ia tidak bisa ditempatkan di sana.[33] Selama periode ini, ia menulis novel romantis Clisson et Eugénie, tentang seorang prajurit dan kekasihnya, yang sangat mirip dengan hubungan Bonaparte sendiri dengan Clary.[34]

Pada bulan Agustus, ia memperoleh posisi di Biro Topografi di mana ia bekerja pada perencanaan militer.[34] Pada tanggal 15 September, Bonaparte dikeluarkan dari daftar jenderal dalam dinas reguler karena menolak bertugas dalam kampanye Vendée.[35] Dia meminta pemindahan ke Konstantinopel untuk menawarkan jasanya kepada Sultan Selim III. Permintaan itu akhirnya dikabulkan, tapi dia tidak pernah mengambil jabatan itu.[36][37]

Pada tanggal 3 Oktober, kaum royalis di Paris mendeklarasikan pemberontakan melawan Konvensi Nasional.[38] Paul Barras, pemimpin Reaksi Thermidorian, mengetahui rekam jejak militer Bonaparte di Toulon dan menjadikannya orang kedua dalam komando pasukan untuk mempertahankan konvensi di Istana Tuileries. Bonaparte telah menyaksikan pembantaian Garda Raja Swiss selama Pemberontakan 10 Agustus 1792 di sana tiga tahun sebelumnya dan menyadari bahwa artileri akan menjadi kunci pertahanannya. Dia memerintahkan seorang perwira kavaleri muda, Joachim Murat, untuk merebut meriam dan Bonaparte menempatkan mereka di posisi-posisi penting. Pada tanggal 5 Oktober 1795—13 Vendémiaire An IV pada kalender republik Prancis—dia menembaki para pemberontak dengan peluru tabung (kemudian disebut: "grapeshot"). Sekitar 300 hingga 1.400 pemberontak tewas dalam pemberontakan tersebut.[39]

Peran Bonaparte dalam mengalahkan pemberontakan membuat dia dan keluarganya mendapat perlindungan dari pemerintahan baru, Direktori Prancis. Pada tanggal 26 Oktober, ia dipromosikan menjadi komandan Angkatan Darat Dalam Negeri, dan pada bulan Januari 1796 ia diangkat menjadi kepala Angkatan Darat Italia.

Dalam beberapa minggu setelah pemberontakan Vendémiaire, Bonaparte terlibat hubungan asmara dengan Joséphine de Beauharnais, mantan simpanan Barras. Josephine dilahirkan di koloni Perancis di Antilles Kecil, dan keluarganya memiliki budak di perkebunan gula. Pasangan ini menikah pada tanggal 9 Maret 1796 dalam sebuah upacara sipil. Bonaparte sekarang terbiasa menyebut dirinya "Napoleon Bonaparte" daripada menggunakan frasa Italia "Napoleone di Buonaparte".[40][41][42]

Kampanye Italia Pertama

[sunting | sunting sumber]
A three-quarter-length depiction of Bonaparte, with black tunic and leather gloves, holding a standard and sword, turning backwards to look at his troops
Bonaparte at the Pont d'Arcole, oleh Baron Antoine-Jean Gros, sekitar 1801, Musée du Louvre, Paris

Dua hari setelah pernikahannya, Bonaparte meninggalkan Paris untuk mengambil alih komando Angkatan Darat Italia. Dia melanjutkan serangan, berharap untuk mengalahkan Kerajaan Sardinia di Piedmont sebelum sekutu Austria mereka dapat melakukan intervensi. Dalam serangkaian kemenangan selama kampanye Montenotte, dia mengalahkan orang-orang Piedmont dari perang dalam waktu dua minggu. [43] Prancis kemudian memusatkan perhatian pada Austria, mengepung Mantua. Austria melancarkan serangan terhadap Perancis untuk memecahkan pengepungan, namun Bonaparte mengalahkan setiap upaya Austria mengirim bantuan. Napoleon memenangkan Pertempuran Castiglione, Pertempuran Bassano, Pertempuran Arcole dan Pertempuran Rivoli. Kemenangan Prancis di Rivoli pada Januari 1797 menyebabkan runtuhnya posisi Austria di Italia. Di Rivoli, Austria kehilangan 43% tentaranya yang tewas, terluka atau ditawan.[44][45]

Prancis kemudian menyerbu jantung Wangsa Habsburg. Pasukan Prancis di Jerman Selatan telah dikalahkan oleh Adipati Charles Duke of Teschen pada tahun 1796, namun Charles menarik pasukannya untuk melindungi Wina setelah mengetahui serangan Bonaparte. Dalam pertemuan pertama mereka, Bonaparte mendorong Charles mundur dan menusuk jauh ke wilayah Austria setelah memenangkan Pertempuran Tarvis pada bulan Maret 1797. Khawatir dengan majunya pasukan Perancis yang mencapai Leoben, sekitar 100 km dari Wina, Austria menuntut perdamaian.[46][47]

Perjanjian Leoben yang ditandatangani pada tanggal 18 April, memberi Perancis kendali atas sebagian besar Italia utara dan Negara-Negara Rendah serta berjanji untuk membagi Republik Venesia dengan Austria. Bonaparte bergerak menuju Venesia dan memaksanya menyerah, mengakhiri 1.100 tahun kemerdekaan Venesia. Dia memberi wewenang kepada Prancis untuk menjarah harta karun seperti Kuda Santo Markus.[48][49]

Napoleon saat Pertempuran Rivoli, oleh Henri Félix Emmanuel Philippoteaux

Dalam kampanye Italia ini, pasukan Bonaparte menangkap 150.000 tahanan, 540 meriam, dan 170 panji. Tentara Prancis melakukan 67 agresi dan memenangkan 18 pertempuran melalui teknologi artileri yang unggul dan taktik Bonaparte. Bonaparte mengekstraksi sekitar 45 juta poundsterling Perancis dari Italia selama kampanye, 12 juta poundsterling lainnya berupa logam mulia dan permata, serta lebih dari 300 lukisan dan patung.[50]

Masa kejayaan

[sunting | sunting sumber]

Pada masa kejayaannya, Napoleon Bonaparte menguasai hampir seluruh dataran Eropa baik dengan diplomasi maupun peperangan. Diantaranya adalah Belanda dengan diangkatnya adiknya Louis Napoleon, Spanyol dengan diangkatnya Joseph Napoleon, Swedia dengan diangkatnya Jenderal Bernadotte sebagai raja yang kemudian melakukan pengkhianatan, sebagian besar wilayah Italia yang direbut dari Austria dan Polandia dengan diangkatnya Joseph Poniatowski sebagai wali negara Polandia.

Pernikahan

[sunting | sunting sumber]

Napoleon menikahi seorang janda bernama Joséphine de Beauharnais, kehidupan perkawinan Napoleon penuh dengan ketidakpercayaan dan perselingkuhan diantaranya perselingkuhan Napoleon dengan gadis Polandia Maria Walewska sampai akhirnya Joséphine menjadi istri yang setia. Karena usianya yang lebih tua, Joséphine tidak memberikan keturunan pada Napoleon yang kemudian diceraikannya. Kemudian menikah lagi dengan Putri Kaisar Austria Marie Louise dari Parma putri Kaisar Franz dari Jerman dan Austria yang mengikat persekutuan Austria dan Prancis yang dilakukan Kaisar Austria atas nasihat perdana menteri Matternich untuk menyelamatkan negaranya. Pernikahan itu berakhir dengan kekalahan Napoleon yang pertama dengan jatuhnya kota Paris akibat diserang Rusia, Austria dan Prusia serta dibuangnya Napoleon ke pulau Elba. Marie Louise sendiri dibawa pulang oleh ayahnya ke Wina.

Reformasi

[sunting | sunting sumber]
Lukisan berjudul Bonaparte Before the Sphinx yang dilukis oleh Jean-Léon Gérôme, Hearst Castle pada tahun 1868.

Napoleon melembagakan berbagai reformasi, seperti pendidikan tinggi, hukum pajak, sistem jalan dan saluran pembuangan, dan mendirikan Banque de France, bank sentral pertama dalam sejarah Prancis. Dia menegosiasikan Konkordat tahun 1801 dengan Gereja Katolik, yang berusaha untuk mendamaikan sebagian besar penduduk Katolik dengan rezimnya. Konkordat ini juga disajikan bersama Artikel Organik, yang mengatur ibadah umum di Prancis. Dia membubarkan Kekaisaran Romawi Suci sebelum penyatuan Jerman pada abad ke-19. Penjualan Wilayah Louisiana pada masanya ke Amerika Serikat, akhirnya menggandakan ukuran Amerika Serikat.

Pada Mei 1802, ia melembagakan Legiun Kehormatan, pengganti dekorasi kebangsawanan yang lama dan ordo ksatria, untuk mendorong pencapaian sipil dan militer; ordo ini masih merupakan dekorasi tertinggi di Prancis.[51]

Peperangan

[sunting | sunting sumber]

Dalam organisasi militer, Napoleon mengenalkan istilah korps, yang terdiri atas kumpulan divisi. Pembentukan korps ini juga didukung oleh besarnya pendaftaran tentara yang mengakibatkan jumlah tentara menjadi membengkak, sehingga diperlukan suatu kesatuan tentara yang lebih besar dari divisi.

Napoleon juga dikenal dengan penggunaan artileri secara besar-besaran untuk menghancurkan tentara musuh, ketimbang menggunakan tentara infantri secara langsung. Dalam pemilihan artileri, Napoleon memilih artileri yang memiliki mobilitas tinggi agar bisa mendukung taktik manuver yang sering digunakannya dalam pertempuran. Salah satu artileri yang sering digunakan adalah meriam Sistem Tahun XI yang sebenarnya lebih merupakan inovasi dari meriam Sistem Gribeauval.

Memori dan Evaluasi

[sunting | sunting sumber]

Kritik

[sunting | sunting sumber]

Tidak semua peperangan berhasil dimenangkan oleh Napoleon. Kegagalan dalam menginvasi daratan Mesir yang akibatnya berhadapan dengan kekuatan Inggris, Mamluk dan Utsmani. Meski di daratan gurun, Napoleon sukses mengalahkan tentara gabungan Utsmani dan Mamluk dalam Pertempuran Piramida, tetapi beberapa hari kemudian armada Prancis dikalahkan oleh armada Inggris di bawah pimpinan Laksamana Horatio Nelson di Teluk Aboukir. Armada Horatio Nelson untuk kedua kalinya berhasil mengalahkan armada Prancis. Kali ini pada pertempuran laut di Trafalgar antara armada Prancis-Spanyol yang dipimpin oleh Laksamana Villeneuve dengan armada Britania Raya yang dipimpin oleh Laksamana Nelson meskipun Nelson gugur dalam pertempuran ini (terkena tembakan sniper Prancis).

Kegagalan dalam menginvasi Rusia karena ketangguhan dan kecerdikan strategi Jenderal Mikhail Illarionovich Kutuzov dan Tsar Aleksandr I dalam menghadapi pasukan Prancis dengan memanfaatkan musim dingin Rusia yang dikenal mematikan serta pengkhianatan Raja Swedia, Jenderal Bernadotte. Strategi Rusia dalam hal ini adalah membakar kota Moskow ketika Napoleon berhasil menaklukkan kota itu setelah melewati pertempuran melelahkan di Borodino dan mengharapkan sumber logistik baru. Kekalahan di Rusia diulangi lagi oleh Adolf Hitler dari Jerman pada Perang Dunia II.

Kekalahan yang mengakhiri kariernya sebagai Kaisar Prancis setelah melarikan diri dari Pulau Elba dan memerintah kembali di Prancis selama 100 hari adalah kekalahan di Waterloo ketika berhadapan dengan kekuatan Inggris yang dipimpin Adipati Wellington, Belanda oleh Pangeran van Oranje dan Prusia yang dipimpin oleh Jenderal Blücher serta persenjataan baru hasil temuan Jenderal Shrapnel dari Inggris, yang mengakibatkan dia dibuang ke Pulau Saint Helena sampai wafatnya.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]
  • Perang Napoleon
  • Horatio Nelson
  • Joséphine de Beauharnais
  • Kelamin Napoleon

Catatan penjelas

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Napoleon disebut Nabolione dalam bahasa Korsika.[8]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ E. Hales, "Napoleon and the Pope", (London:1962) pg 114
  2. ^ Roberts, Andrew, Napoleon: A Life, Penguin Group, 2014, Introduction.
  3. ^ Messenger, Charles, ed. (2001), Reader's Guide to Military History. Routledge, pp. 391-427.
  4. ^ Fremont-Barnes, G. dan Fisher, T., The Napoleonic Wars: The Rise and Fall of an Empire, Osprey Publishing, 2004, p. 336
  5. ^ The ideas that underpin our modern world - meritocracy, equality before the law, property rights, religious toleration, modern secular education, sound finances, and so on - were championed, consolidated, codified and geographically extended by Napoleon. To them he added a rational and efficient local administration, an end to rural banditry, the encouragement of science and the arts, the abolition of feudalism and the greatest codification of laws since the fall of Roman Empire. Andrew Roberts, Napoleon: A Life (2014), p. xxxiii
  6. ^ McLynn 1998, p.6
  7. ^ Dwyer 2008, p.xv
  8. ^ Asprey 2000, p.4
  9. ^ McLynn 1998, h.2
  10. ^ "Cathedral—Ajaccio". La Fondation Napoléon. Diakses tanggal 2008-05-31.
  11. ^ Cronin 1994, p.27
  12. ^ McLynn 1998, p.18
  13. ^ Asprey 2000, p.13
  14. ^ McLynn 1998, p.26
  15. ^ Roberts (2014), Chapter 1, pp. 3–28.
  16. ^ Zamoyski (2018), hlm. 36, 38
  17. ^ Roberts (2014), Chapter 2, pp. 29–53.
  18. ^ Zamoyski (2018), hlm. 41-46
  19. ^ David Nicholls (1999). Napoleon: A Biographical Companion. ABC-CLIO. hlm. 131. ISBN 978-0-87436-957-1.
  20. ^ McLynn (1997), hlm. 52-54
  21. ^ Zamoyski (2018), hlm. 52-53
  22. ^ Dwyer (2008a), hlm. 106-122
  23. ^ McLynn (1997), hlm. 58-63
  24. ^ Dwyer (2008a), hlm. 130
  25. ^ Dwyer (2008a), hlm. 131-32
  26. ^ Zamoyski (2018), hlm. 65-66
  27. ^ Dwyer (2008a), hlm. 140-41
  28. ^ Dwyer (2008a), hlm. 245-47
  29. ^ Zamoyski (2018), hlm. 76-79
  30. ^ Gueniffey (2015), hlm. 137–159.
  31. ^ Dwyer (2008a), hlm. 147-52
  32. ^ Dwyer (2008a), hlm. 155-57
  33. ^ McLynn (1997), hlm. 92
  34. ^ a b Dwyer (2008a), hlm. 165-68
  35. ^ McLynn (1997), hlm. 93
  36. ^ Dwyer (2008a), hlm. 169
  37. ^ Zamoyski (2018), hlm. 92
  38. ^ McLynn (1997), hlm. 96
  39. ^ Roberts (2014), hlm. 65-66
  40. ^ Chandler (1966), hlm. 3.
  41. ^ Dwyer (2008a), hlm. xv
  42. ^ Broers (2015), hlm. 109
  43. ^ Dwyer (2008a), hlm. 195, 204-206
  44. ^ Bell (2015), hlm. 29.
  45. ^ Dwyer (2008a), hlm. 245-50, 268-71
  46. ^ Dwyer (2008a), hlm. 282–285
  47. ^ Zamoyski (2018), hlm. 149-51
  48. ^ McLynn (1997), hlm. 132
  49. ^ Dwyer (2008a), hlm. 296
  50. ^ Bell (2015), hlm. 30.
  51. ^ Rafe., Blaufarb, (2007). Napoleon A Brief History with Documents. Bedford/Saint Martin's. hlm. 101–102. ISBN 978-1-319-24208-4. OCLC 1257076856. Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list (link) Pemeliharaan CS1: Status URL (link) Pemeliharaan CS1: Tanda baca tambahan (link)

Bacaan selanjutnya

[sunting | sunting sumber]
  • Abbott, John (2005). Life of Napoleon Bonaparte. Kessinger Publishing. ISBN 1-4179-7063-4.
  • Alder, Ken (2002). The Measure of All Things—The Seven-Year Odyssey and Hidden Error That Transformed the World. Free Press. ISBN 0-7432-1675-X.
  • Alter, Peter (2006). T. C. W. Blanning and Hagen Schulze (ed.). Unity and Diversity in European Culture c. 1800. Oxford University Press. ISBN 0-19-726382-8.
  • Amini, Iradj (2000). Napoleon and Persia. Taylor & Francis. ISBN 0-934211-58-2.
  • Archer, Christon I. (2002). World History of Warfare. University of Nebraska Press. ISBN 0-8032-4423-1.
  • Astarita, Tommaso (2005). Between Salt Water And Holy Water: A History Of Southern Italy. W. W. Norton & Company. ISBN 0-393-05864-6.
  • Dwyer, Philip (2008). Napoleon: The Path to Power. Yale University Press.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]
Wikimedia Commons memiliki media mengenai Napoleon I of France.
Wikiquote memiliki koleksi kutipan yang berkaitan dengan: Napoleon Bonaparte.
  • (Inggris) Situs web Napoleon
  • (Inggris) Situs web Napoleon Exhibit
Napoleon Bonaparte
Wangsa Bonaparte
Jabatan politik
Didahului oleh:
konsul dibentuk
Konsulat Prancis
1799-1804
Diteruskan oleh:
dirinya sebagai Kaisar
Didahului oleh:
Louis XVII
de facto
Kaisar Prancis
1804-1814
Diteruskan oleh:
Louis XVIII
Didahului oleh:
Louis XVIII
Kaisar Prancis
1815-1815
Diteruskan oleh:
Louis XVIII
Raja Prancis
Pranala ke artikel terkait
  • l
  • b
  • s
Daftar Penguasa Italia
Lombardia
  • Alboin (565–572)
  • Clefi (572–574)
  • Interregnum (574–584)
  • Autari (584–590)
  • Agilulfo (590–616)
  • Adaloaldo (616–626)
  • Arioaldo (626–636)
  • Rotari (636-652)
  • Rodoaldo (652–653)
  • Ariperto I (653–661)
  • Godeperto (661–662)
  • Pertarito (661–662)
  • Grimoaldo I (662–671)
  • Garibaldo (671)
  • Pertarito (671–688)
  • Cuniperto (688–689)
  • Alachis (689)
  • Cuniperto (689–700)
  • Liutperto (700–702)
  • Ragimperto (701)
  • Ariperto II (702–712)
  • Ansprando (712)
  • Liutprando (712–744)
  • Ildebrando (744)
  • Rachis (744–749)
  • Astolfo (749–756)
  • Desiderius (756–774)
Karolingia
  • Charlemagne (774–814)
  • Pippin (781–810)
  • Bernardo (810–818)
  • Lothair I (818–855)
  • Ludwig II (855–875)
  • Karl II (875–877)
  • Karlmann (877–879)
  • Karl III (879–887)
  • Arnulf (896–899)
  • Ratoldo (896)
Kekaisaran Romawi Suci
  • Otto I
  • Otto II
  • Otto III
  • Heinrich II
  • Konrad II
  • Heinrich III
  • Heinrich IV
  • Heinrich V
  • Lothair II
  • Friedrich I
  • Heinrich VI
  • Otto IV
  • Friedrich II
  • Heinrich VII
  • Ludwig IV
  • Karl IV
  • Sigismund
  • Friedrich III
  • Maximilian I
  • Karl V1
  • Ferdinand I
  • Maximilian II
  • Rudolf II
  • Matthias
  • Ferdinand II
  • Ferdinand III
  • Leopold I
  • Joseph I
  • Karl VI
  • Karl VII
  • Francis I
  • Joseph II
  • Leopold II
  • Francis II
Napoleon
  • Napoleon (1805–1814)
Kerajaan Italia
  • Victor Emmanuel II (1861–1878)
  • Umberto I (1878–1900)
  • Victor Emmanuel III (1900–1946)
  • Umberto II (1946)
1Charles V adalah kaisar terakhir yang dimahkotai sebagai Raja Italia. Walaupun demikian, Kekaisaran tetap mengklaim wilayah tersebut hingga berakhirnya Kekaisaran Romawi Suci pada 1806.
  • l
  • b
  • s
Kepala negara Prancis
Bernama Francia sejak 481 hingga 843, Francia Barat sejak 843 hingga 987, dan Prancis sejak 987
Bergelar Presiden Republik sejak 1871, kecuali sejak 1940 hingga 1944 (Kepala Negara) dan 1944 hingga 1947 (Kepala Pemerintahan Sementara)
Silsilah keluarga kerajaan (terperinci) | Silsilah keluarga kerajaan (sederhana) | Daftar Presiden Prancis
Meroving (486–751)
  • Chlodio
  • Merovech
  • Childeric I
  • Clovis I
  • Childebert I
  • Chlothar I
  • Charibert I
  • Guntram
  • Chilperic I
  • Sigibert I
  • Childebert II
  • Chlothar II
  • Dagobert I
  • Sigibert II
  • Clovis II
  • Chlothar III
  • Childeric II
  • Theuderic III
  • Clovis IV
  • Childebert III
  • Dagobert III
  • Chilperic II
  • Chlothar IV
  • Theuderic IV
  • Childeric III
Wangsa Karoling
Kekaisaran Karoling (751–987)
  • Pippin yang Pendek
  • Carloman I
  • Charles I
  • Louis I
  • Charles II
  • Louis II
  • Louis III
  • Carloman II
  • Charles yang Gendut
  • EudesR
  • Charles III
  • Robert IR
  • RaoulB
  • Louis IV
  • Lothair
  • Louis V
Wangsa Kapetia (987–1328)
  • Hugh Capet
  • Robert II
  • Henry I
  • Philip I
  • Louis VI
  • Louis VII
  • Philip II
  • Louis VIII
  • Louis IX
  • Philip III
  • Philip IV
  • Louis X
  • John I
  • Philip V
  • Charles IV
Wangsa Valois (1328–1589)
  • Philip VI
  • John II
  • Charles V
  • Charles VI
  • Charles VII
  • Louis XI
  • Charles VIII
  • Louis XII
  • Francis I
  • Henry II
  • Francis II
  • Charles IX
  • Henry III
Wangsa Lancaster (1422–1453)
  • Henry VI dari Inggris
Wangsa Bourbon (1589–1792)
  • Henry IV
  • Louis XIII
  • Louis XIV
  • Louis XV
  • Louis XVI
  • Louis XVII
Republik Pertama (1792–1804)
  • Konvensi Nasional
  • Direktorat
  • Konsulat
Kekaisaran Pertama (1804–1815)
  • Napoleon I
  • Napoleon II
Restorasi Bourbon (1815–1830)
  • Louis XVIII
  • Charles X
  • Louis XIX
  • Henry V
Monarki Juli (1830–1848)
  • Louis Philippe I
Republik Kedua (1848–1852)
  • Jacques-Charles Dupont de l'Eure
  • Komisi Eksekutif
  • Louis-Eugène Cavaignac
  • Louis-Napoléon Bonaparte
Kekaisaran Kedua (1852–1870)
  • Napoleon III
Pemerintahan Pertahanan Nasional (1870–1871)
  • Louis-Jules Trochu
Republik Ketiga (1871–1940)
  • Adolphe Thiers
  • Patrice de MacMahon
  • Jules Grévy
  • Sadi Carnot
  • Jean Casimir-Perier
  • Félix Faure
  • Émile Loubet
  • Armand Fallières
  • Raymond Poincaré
  • Paul Deschanel
  • Alexandre Millerand
  • Gaston Doumergue
  • Paul Doumer
  • Albert Lebrun
Prancis Vichy (1940–1944)
  • Philippe Pétain
Pemerintahan Sementara (1944–1947)
  • Charles de Gaulle
  • Félix Gouin
  • Georges Bidault
  • Vincent Auriol
  • Léon Blum
Republik Keempat (1947–1958)
  • Vincent Auriol
  • René Coty
Republik Kelima (1958–sekarang)
  • Charles de Gaulle
  • Alain Poher*
  • Georges Pompidou
  • Alain Poher*
  • Valéry Giscard d'Estaing
  • François Mitterrand
  • Jacques Chirac
  • Nicolas Sarkozy
  • François Hollande
  • Emmanuel Macron
Yang dicetak miring adalah penguasa yang diperdebatkan atau pemerintahan interim
  • l
  • b
  • s
Revolusi Prancis
  • Penyebab
  • Liniwaktu
  • Rezim Ancien
  • Revolusi
  • Kekaisaran konstitusional
  • Republik
  • Directory
  • Konsulat
  • Glossary
  • Journals
  • Museum
Peristiwa sipil dan politik yang signifikan menurut tahun
1788
  • Day of the Tiles (7 Jun 1788)
  • Assembly of Vizille (21 Jul 1788)
1789
  • What Is the Third Estate? (Jan 1789)
  • Réveillon riots (28 Apr 1789)
  • Convocation of the Estates-General (5 May 1789)
  • Death of the Dauphin (4 June 1789)
  • National Assembly (17 Jun – 9 Jul 1790)
  • Tennis Court Oath (20 Jun 1789)
  • National Constituent Assembly (9 Jul – 30 Sep 1791)
  • Storming of the Bastille (14 Jul 1789)
  • Great Fear (20 Jul – 5 Aug 1789)
  • Abolition of Feudalism (4-11 Aug 1789)
  • Declaration of the Rights of Man and of the Citizen (27 Aug 1789)
  • Women's March on Versailles (5 Oct 1789)
1790
  • Abolition of the Parlements (Feb–Jul 1790)
  • Abolition of the Nobility (19 Jun 1790)
  • Civil Constitution of the Clergy (12 Jul 1790)
  • Fête de la Fédération (14 Jul 1790)
1791
  • Flight to Varennes (20–21 Jun 1791)
  • Champ de Mars Massacre (17 Jul 1791)
  • Declaration of Pillnitz (27 Aug 1791)
  • The Constitution of 1791 (3 Sep 1791)
  • Legislative Assembly (1 Oct 1791 – Sep 1792)
1792
  • France declares war (20 Apr 1792)
  • Brunswick Manifesto (25 Jul 1792)
  • Paris Commune becomes insurrectionary (Jun 1792)
  • 10th of August (10 Aug 1792)
  • September Massacres (Sep 1792)
  • National Convention (20 Sep 1792 – 26 Oct 1795)
  • First republic declared (22 Sep 1792)
1793
  • Execution of Louis XVI (21 Jan 1793)
  • Revolutionary Tribunal (9 Mar 1793 – 31 May 1795)
  • Reign of Terror (27 Jun 1793 – 27 Jul 1794)
    • Committee of Public Safety
    • Committee of General Security
  • Fall of the Girondists (2 Jun 1793)
  • Assassination of Marat (13 Jul 1793)
  • Levée en masse (23 Aug 1793)
  • The Death of Marat (painting)
  • Law of Suspects (17 Sep 1793)
  • Marie Antoinette is guillotined (16 Oct 1793)
  • Anti-clerical laws (throughout the year)
1794
  • Danton and Desmoulins guillotined (5 Apr 1794)
  • Law of 22 Prairial (10 Jun 1794)
  • Thermidorian Reaction (27 Jul 1794)
  • Robespierre guillotined (28 Jul 1794)
  • White Terror (Fall 1794)
  • Closing of the Jacobin Club (11 Nov 1794)
1795
  • Constitution of the Year III (22 Aug 1795)
  • Conspiracy of the Equals (Nov 1795)
  • Directoire (1795–99)
    • Council of Five Hundred
    • Council of Ancients
  • 13 Vendémiaire 5 Oct 1795
1797
  • Coup of 18 Fructidor (4 Sep 1797)
  • Second Congress of Rastatt (Dec 1797)
1799
  • Coup of 30 Prairial VII (18 Jun 1799)
  • Coup of 18 Brumaire (9 Nov 1799)
  • Constitution of the Year VIII (24 Dec 1799)
  • Consulate
Operasi militer revolusioner
1792
  • Verdun
  • Thionville
  • Valmy
  • Royalist Revolts
    • Chouannerie
    • Vendée
    • Dauphiné
  • Lille
  • Siege of Mainz
  • Jemappes
  • Namur [fr]
1793
  • First Coalition
  • War in the Vendée
  • Battle of Neerwinden)
  • Battle of Famars (23 May 1793)
  • Expédition de Sardaigne (21 Dec 1792 - 25 May 1793)
  • Battle of Kaiserslautern
  • Siege of Mainz
  • Battle of Wattignies
  • Battle of Hondschoote
  • Siege of Bellegarde
  • Battle of Peyrestortes (Pyrenees)
  • Siege of Toulon (18 Sep – 18 Dec 1793)
  • First Battle of Wissembourg (13 Oct 1793)
  • Battle of Truillas (Pyrenees)
  • Second Battle of Wissembourg (26–27 Dec 1793)
1794
  • Battle of Villers-en-Cauchies (24 Apr 1794)
  • Battle of Boulou (Pyrenees) (30 Apr – 1 May 1794)
  • Battle of Tourcoing (18 May 1794)
  • Battle of Tournay (22 May 1794)
  • Battle of Fleurus (26 Jun 1794)
  • Chouannerie
  • Battle of Aldenhoven (2 Oct 1794)
1795
  • Peace of Basel
1796
  • Battle of Lonato (3–4 Aug 1796)
  • Battle of Castiglione (5 Aug 1796)
  • Battle of Theiningen
  • Battle of Neresheim (11 Aug 1796)
  • Battle of Amberg (24 Aug 1796)
  • Battle of Würzburg (3 Sep 1796)
  • Battle of Rovereto (4 Sep 1796)
  • First Battle of Bassano (8 Sep 1796)
  • Battle of Emmendingen (19 Oct 1796)
  • Battle of Schliengen (26 Oct 1796)
  • Second Battle of Bassano (6 Nov 1796)
  • Battle of Calliano (6–7 Nov 1796)
  • Battle of the Bridge of Arcole (15–17 Nov 1796)
  • The Ireland Expedition (Dec 1796)
1797
  • Naval Engagement off Brittany (13 Jan 1797)
  • Battle of Rivoli (14–15 Jan 1797)
  • Battle of the Bay of Cádiz (25 Jan 1797)
  • Treaty of Leoben (17 Apr 1797)
  • Battle of Neuwied (18 Apr 1797)
  • Treaty of Campo Formio (17 Oct 1797)
1798
  • French invasion of Switzerland (28 January – 17 May 1798)
  • French Invasion of Egypt (1798–1801)
  • Irish Rebellion of 1798 (23 May – 23 Sep 1798)
  • Quasi-War (1798–1800)
  • Peasants' War (12 Oct – 5 Dec 1798)
1799
  • Second Coalition (1798–1802)
  • Siege of Acre (20 Mar – 21 May 1799)
  • Battle of Ostrach (20–21 Mar 1799)
  • Battle of Stockach (25 Mar 1799)
  • Battle of Magnano (5 Apr 1799)
  • Battle of Cassano (27 Apr 1799)
  • First Battle of Zurich (4–7 Jun 1799)
  • Battle of Trebbia (19 Jun 1799)
  • Battle of Novi (15 Aug 1799)
  • Second Battle of Zurich (25–26 Sep 1799)
1800
  • Battle of Marengo (14 Jun 1800)
  • Convention of Alessandria (15 Jun 1800)
  • Battle of Hohenlinden (3 Dec 1800)
  • League of Armed Neutrality (1800–02)
1801
  • Treaty of Lunéville (9 Feb 1801)
  • Treaty of Florence (18 Mar 1801)
  • Algeciras Campaign (8 Jul 1801)
1802
  • Treaty of Amiens (25 Mar 1802)
Pemimpin militer
Prancis Angkatan Darat
Prancis
  • Eustache Charles d'Aoust
  • Pierre Augereau
  • Alexandre de Beauharnais
  • Jean-Baptiste Bernadotte
  • Louis-Alexandre Berthier
  • Jean-Baptiste Bessières
  • Guillaume Marie Anne Brune
  • Jean François Carteaux
  • Jean Étienne Championnet
  • Chapuis de Tourville
  • Adam Philippe, Comte de Custine
  • Louis-Nicolas Davout
  • Louis Desaix
  • Jacques François Dugommier
  • Thomas-Alexandre Dumas
  • Charles François Dumouriez
  • Pierre Marie Barthélemy Ferino
  • Louis-Charles de Flers
  • Paul Grenier
  • Emmanuel de Grouchy
  • Jacques Maurice Hatry
  • Lazare Hoche
  • Jean-Baptiste Jourdan
  • François Christophe de Kellermann
  • Jean-Baptiste Kléber
  • Pierre Choderlos de Laclos
  • Jean Lannes
  • Charles Leclerc
  • Claude Lecourbe
  • François Joseph Lefebvre
  • Jacques MacDonald
  • Jean-Antoine Marbot
  • Marcellin Marbot
  • François Séverin Marceau-Desgraviers
  • Auguste de Marmont
  • André Masséna
  • Bon-Adrien Jeannot de Moncey
  • Jean Victor Marie Moreau
  • Édouard Mortier, duc de Trévise
  • Joachim Murat
  • Michel Ney
  • Pierre-Jacques Osten [fr]
  • Nicolas Oudinot
  • Catherine-Dominique de Pérignon
  • Jean-Charles Pichegru
  • Józef Poniatowski
  • Laurent de Gouvion-Saint-Cyr
  • Barthélemy Louis Joseph Schérer
  • Jean-Mathieu-Philibert Sérurier
  • Joseph Souham
  • Jean-de-Dieu Soult
  • Louis-Gabriel Suchet
  • Belgrand de Vaubois
  • Claude Victor-Perrin, Duc de Belluno
Prancis French Navy
  • Charles-Alexandre Linois
Opposition
Kekaisaran Austria Austria
  • József Alvinczi
  • Charles, Adipati Teschen
  • Count of Clerfayt (Walloon)
  • Karl Aloys zu Fürstenberg
  • Friedrich Freiherr von Hotze (Swiss)
  • Friedrich Adolf, Count von Kalckreuth
  • Pál Kray (Hungarian)
  • Charles Eugene, Prince of Lambesc (French)
  • Maximilian Baillet de Latour (Walloon)
  • Karl Mack von Leiberich
  • Rudolf Ritter von Otto (Saxon)
  • Prince Josias of Saxe-Coburg-Saalfeld
  • Peter Vitus von Quosdanovich
  • Prince Heinrich XV of Reuss-Plauen
  • Johann Mészáros von Szoboszló (Hungarian)
  • Karl Philipp Sebottendorf
  • Dagobert von Wurmser
Kerajaan Britania Raya Britania Raya
  • Sir Ralph Abercromby
  • Laksamana Sir James Saumarez
  • Laksamana Sir Edward Pellew
  • Pangeran Frederick, Adipati York dan Albany
Republik Belanda Republik Belanda
  • William V, Pangeran Oranye
Prusia Prusia
  • Charles William Ferdinand, Adipati Brunswick-Wolfenbüttel
  • Frederick Louis, Pangeran Hohenlohe-Ingelfingen
Kekaisaran Rusia Rusia
  • Alexander Korsakov
  • Alexander Suvorov
Spanyol Spanyol
  • Luis Firmín de Carvajal
  • Antonio Ricardos
Tokoh dan faksi berpengaruh lainnya
Society of 1789
  • Jean Sylvain Bailly
  • Gilbert du Motier, Marquis de Lafayette
  • François Alexandre Frédéric, duc de la Rochefoucauld-Liancourt
  • Isaac René Guy le Chapelier
  • Honoré Gabriel Riqueti, comte de Mirabeau
  • Emmanuel Joseph Sieyès
  • Charles-Maurice de Talleyrand-Périgord
  • Nicolas de Condorcet
Feuillants
and monarchiens
  • Madame de Lamballe
  • Madame du Barry
  • Louis de Breteuil
  • Loménie de Brienne
  • Charles Alexandre de Calonne
  • de Chateaubriand
  • Jean Chouan
  • Grace Elliott
  • Arnaud de La Porte
  • Jean-Sifrein Maury
  • Jacques Necker
  • François-Marie, marquis de Barthélemy
  • Guillaume-Mathieu Dumas
  • Antoine Barnave
  • Lafayette
  • Alexandre-Théodore-Victor, comte de Lameth
  • Charles Malo François Lameth
  • André Chénier
  • Jean-François Rewbell
  • Camille Jordan
  • Madame de Staël
  • Boissy d'Anglas
  • Jean-Charles Pichegru
  • Pierre Paul Royer-Collard
Girondis
  • Jacques Pierre Brissot
  • Roland de La Platière
  • Madame Roland
  • Father Henri Grégoire
  • Étienne Clavière
  • Marquis de Condorcet
  • Charlotte Corday
  • Marie Jean Hérault
  • Jean Baptiste Treilhard
  • Pierre Victurnien Vergniaud
  • Bertrand Barère de Vieuzac
  • Jérôme Pétion de Villeneuve
  • Jean Debry
  • Jean-Jacques Duval d'Eprémesnil
  • Olympe de Gouges
  • Jean-Baptiste Robert Lindet
  • Louis Marie de La Révellière-Lépeaux
The Plain
  • Abbé Sieyès
  • de Cambacérès
  • Charles François Lebrun
  • Lazare Nicolas Marguerite Carnot
  • Philippe Égalité
  • Louis Philippe I
  • Mirabeau
  • Antoine Christophe Merlin de Thionville
  • Jean Joseph Mounier
  • Pierre Samuel du Pont de Nemours
  • François de Neufchâteau
Montagnards
  • Maximilien Robespierre
  • Georges Danton
  • Jean-Paul Marat
  • Camille Desmoulins
  • Louis Antoine de Saint-Just
  • Paul Nicolas, vicomte de Barras
  • Louis Philippe I
  • Louis Michel le Peletier de Saint-Fargeau
  • Jacques-Louis David
  • Marquis de Sade
  • Georges Couthon
  • Roger Ducos
  • Jean-Marie Collot d'Herbois
  • Jean-Henri Voulland
  • Philippe-Antoine Merlin de Douai
  • Antoine Quentin Fouquier-Tinville
  • Philippe-François-Joseph Le Bas
  • Marc-Guillaume Alexis Vadier
  • Jean-Pierre-André Amar
  • Prieur de la Côte-d'Or
  • Prieur de la Marne
  • Gilbert Romme
  • Jean Bon Saint-André
  • Jean-Lambert Tallien
  • Pierre Louis Prieur
  • Bertrand Barère de Vieuzac
  • Antoine Christophe Saliceti
Hébertists
dan Enragés
  • Jacques Hébert
  • Jacques-Nicolas Billaud-Varenne
  • Pierre Gaspard Chaumette
  • Charles-Philippe Ronsin
  • Antoine-François Momoro
  • François-Nicolas Vincent
  • François Chabot
  • Jean Baptiste Noël Bouchotte
  • Jean-Baptiste-Joseph Gobel
  • François Hanriot
  • Jacques Roux
  • Stanislas-Marie Maillard
  • Charles-Philippe Ronsin
  • Jean-François Varlet
  • Theophile Leclerc
  • Claire Lacombe
  • Pauline Léon
  • Gracchus Babeuf
  • Sylvain Maréchal
Others
  • Charles X
  • Louis XVI
  • Louis XVII
  • Louis XVIII
  • Louis Antoine, Adipati Enghien
  • Louis Henri, Prince of Condé
  • Louis Joseph, Prince of Condé
  • Marie Antoinette
  • Napoléon Bonaparte
  • Lucien Bonaparte
  • Joseph Bonaparte
  • Joseph Fesch
  • Joséphine de Beauharnais
  • Joachim Murat
  • Jean Sylvain Bailly
  • Jacques-Donatien Le Ray
  • Guillaume-Chrétien de Malesherbes
  • Talleyrand
  • Thérésa Tallien
  • Gui-Jean-Baptiste Target
  • Catherine Théot
  • List of people associated with the Revolusi Prancis
Pemikir berpengaruh
  • Les Lumières
  • Beaumarchais
  • Edmund Burke
  • Anacharsis Cloots
  • Charles-Augustin de Coulomb
  • Pierre Claude François Daunou
  • Diderot
  • Benjamin Franklin
  • Thomas Jefferson
  • Antoine Lavoisier
  • Montesquieu
  • Thomas Paine
  • Jean-Jacques Rousseau
  • Abbé Sieyès
  • Voltaire
  • Mary Wollstonecraft
Efek budaya
  • La Marseillaise
  • Cockade dari Prancis
  • Flag dari Prancis
  • Liberté, égalité, fraternité
  • Marianne
  • Bastille Day
  • Panthéon
  • French Republican Calendar
  • Cult of the Supreme Being
  • Cult of Reason
    • Temple of Reason
  • Sans-culottes
  • Metric system
  • Phrygian cap
  • Women in the Revolusi Prancis
  • Symbolism in the Revolusi Prancis
  • Historiography of the Revolusi Prancis
  • Influence of the Revolusi Prancis
  • l
  • b
  • s
Wangsa Bonaparte
Generasi ke-1
  • Joseph I dari Spanyol
  • Napoléon I
  • Lucien, Pangeran Canino dan Musignano
  • Elisa, Adipatni Agung Toscana
  • Louis I dari Hollandia
  • Pauline, Putri Guastalla
  • Caroline, Ratu Napoli dan Sisilia
  • Jérôme dari Westfalen
Generasi ke-2
  • Zénaïde, Putri Canino dan Musignano
  • Putri Charlotte
  • Napoléon II
  • Charlotte, Putri Mario Gabrielli
  • Charles Lucien, Pangeran Canino dan Musignano
  • Pangeran Louis Lucien
  • Pangeran Pierre Napoléon
  • Napoléon Charles, Pangeran Hollandia
  • Louis II dari Hollandia
  • Napoléon III
  • Jérôme Napoléon
  • Jérôme Napoléon Charles, Pangeran Montfort
  • Mathilde, Putri San Donato
  • Napoléon Joseph, Pangeran Napoléon
Generasi ke-3
  • Joseph Lucien, Pangeran Canino dan Musignano
  • Kardinal Lucien Bonaparte, Pangeran Canino dan Musignano
  • Augusta, Putri Placido Gabrielli
  • Napoléon Charles, Pangeran Canino dan Musignano
  • Roland, Pangeran Canino dan Musignano
  • Jeanne, Marchioness Villeneuve-Escaplon
  • Napoléon, Pangeran Kekaisaran Prancis
  • Jerome Napoleon II
  • Charles
  • Victor Napoléon
  • Pangeran Louis Bonaparte
  • Marie Letizia, Adipatni Aosta
  • William Bonaparte-Wyse
  • Marie-Lætitia Bonaparte-Wyse
  • Lucien Napoléon Bonaparte-Wyse
Generasi ke-4
  • Putri Mary, Nyonya Enrico Gotti
  • Eugénie, Putri La Moskowa
  • Marie, Putri Yunani dan Denmark
  • Marie Clotilde, Comtesse Serge de Witt
  • Louis Napoléon
  • Andrew Bonaparte-Wyse
  • Eugenia Rasponi
Generasi ke-5
  • Charles Napoléon
Generasi ke-6
  • Jean-Christophe Napoléon
Pengawasan otoritas Sunting ini di Wikidata
Umum
  • Integrated Authority File (Jerman)
  • ISNI
    • 1
  • ORCID
    • 1
  • VIAF
    • 1
  • WorldCat (via VIAF)
Perpustakaan nasional
  • Norwegia
  • Chili
  • Spanyol
  • Prancis (data)
  • Catalunya
  • The ICCU id CFIV096977 is not valid.
  • Amerika Serikat
  • Latvia
  • Taiwan
  • Jepang
  • Republik Ceko
  • Australia
  • Yunani
  • Israel
  • Korea
  • Romania
  • Kroasia
  • Belanda
  • Polandia
  • Rusia
  • Swedia
    • 2
  • Vatikan
Galeri seni dan museum
  • Te Papa (Selandia Baru)
Lembaga penelitian seni
  • KulturNav (Norway)
  • RKD Artists (Belanda)
  • Artist Names (Getty)
Kamus biografi
  • Belanda
    • 2
Basis data ilmiah
  • CiNii (Jepang)
  • Semantic Scholar
Lain-lain
  • Faceted Application of Subject Terminology
  • Historical Dictionary of Switzerland
  • Lexicon Istoric Retic (Swiss)
  • National Archives (US)
  • RISM (Prancis)
    • The RISM id people/158637 is not valid.
  • RERO (Swiss)
    • 1
    • 2
  • Social Networks and Archival Context
    • 2
  • SUDOC (Prancis)
    • 1
  • Trove (Australia)
    • 1
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Napoleon_Bonaparte&oldid=26968427"
Kategori:
  • Pemeliharaan CS1: Tanda baca tambahan
  • Artikel Wikipedia dengan penanda LIR
  • AC dengan 43 elemen
  • Kelahiran 1769
  • Kematian 1821
  • Kepala negara Eropa
  • Raja Italia
  • Pangeran Andorra
  • Tokoh keturunan Italia
  • Kaisar Prancis
  • Penguasa monarki Prancis
  • Komandan Prancis di Perang Napoleonik
  • Katolik Roma Prancis
  • Penguasa monarki Katolik Roma
  • Wangsa Bonaparte
  • Tokoh Prancis keturunan Italia
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension
  • Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list
  • Pemeliharaan CS1: Status URL
  • Halaman dengan teks IPA polos
  • Halaman dengan teks IPA berbahasa Italia
  • Halaman dengan templat IPA usang
  • Galat CS1: parameter tidak didukung
  • Pranala kategori Commons ada di Wikidata
  • Artikel mengandung aksara Prancis
  • Artikel Wikipedia dengan penanda GND
  • Artikel Wikipedia dengan penanda ISNI
  • Artikel Wikipedia dengan penanda ORCID
  • Artikel Wikipedia dengan penanda VIAF
  • Artikel Wikipedia dengan penanda BIBSYS
  • Artikel Wikipedia dengan penanda BNC
  • Artikel Wikipedia dengan penanda BNE
  • Artikel Wikipedia dengan penanda BNF
  • Artikel Wikipedia dengan penanda CANTIC
  • Artikel Wikipedia dengan kesalahan penanda ICCU identifiers
  • Artikel Wikipedia dengan penanda LCCN
  • Artikel Wikipedia dengan penanda LNB
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NCL
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NDL
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NKC
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NLA
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NLG
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NLI
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NLK
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NLR
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NSK
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NTA
  • Artikel Wikipedia dengan penanda PLWABN
  • Artikel Wikipedia dengan penanda RSL
  • Artikel Wikipedia dengan penanda SELIBR
  • Artikel Wikipedia dengan penanda VcBA
  • Artikel Wikipedia dengan penanda TePapa
  • Artikel Wikipedia dengan penanda KULTURNAV
  • Artikel Wikipedia dengan penanda RKDartists
  • Artikel Wikipedia dengan penanda ULAN
  • Artikel Wikipedia dengan penanda BPN
  • Artikel Wikipedia dengan penanda CINII
  • Artikel Wikipedia dengan penanda Semantic Scholar author
  • Artikel Wikipedia dengan penanda FAST
  • Artikel Wikipedia dengan penanda HDS
  • Halaman dengan kategori pengawasan otoritas belum dibuat
  • Artikel Wikipedia dengan penanda NARA
  • Artikel Wikipedia dengan kesalahan penanda RISM identifiers
  • Artikel Wikipedia dengan penanda RERO
  • Artikel Wikipedia dengan penanda SNAC-ID
  • Artikel Wikipedia dengan penanda SUDOC
  • Artikel Wikipedia dengan penanda Trove
  • Artikel Wikipedia dengan penanda WorldCat-VIAF
  • Artikel Wikipedia dengan penanda ganda

Best Rank
More Recommended Articles