More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Pamongan, Guntur, Demak - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Pamongan, Guntur, Demak - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Pamongan, Guntur, Demak

  • Cebuano
  • Jawa
  • Nederlands
  • Svenska
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Artikel ini tidak memiliki referensi atau sumber tepercaya sehingga isinya tidak bisa dipastikan. Tolong bantu perbaiki artikel ini dengan menambahkan referensi yang layak. Tulisan tanpa sumber dapat dipertanyakan dan dihapus sewaktu-waktu.
Cari sumber: "Pamongan, Guntur, Demak" – berita · surat kabar · buku · cendekiawan · JSTOR
Pamongan
Desa
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Tengah
KabupatenDemak
KecamatanGuntur
Kode pos
59565
Kode Kemendagri33.21.03.2005 Edit nilai pada Wikidata
Luas-
Jumlah penduduk3.882 Jiwa
Kepadatan-
Peta
Wikipedia | Kode sumber | Tata penggunaan
PetaKoordinat: 7°0′30″S 110°35′36″E / 7.00833°S 110.59333°E / -7.00833; 110.59333

Pamongan merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Guntur, Kabupaten Demak, Provinsi Jawa Tengah, Indonesia.

  • l
  • b
  • s
Kecamatan Guntur, Kabupaten Demak, Jawa Tengah
Desa
  • Bakalrejo
  • Banjarejo
  • Blerong
  • Bogosari
  • Bumiharjo
  • Gaji
  • Guntur
  • Krandon
  • Pamongan
  • Sarirejo
  • Sidoharjo
  • Sidokumpul
  • Sukorejo
  • Tangkis
  • Temuroso
  • Tlogorejo
  • Tlogoweru
  • Trimulyo
  • Turitempel
  • Wonorejo

Pamongan (Kode Pos 59565) adalah sebuah desa yang memiliki kisah unik, baik dari sisi sejarah maupun kehidupan sosial masyarakatnya. Secara etimologis, nama "Pamongan" berasal dari kata "pamong" yang berarti tukang atau orang yang ahli, serta akhiran "-an" yang menunjukkan aktivitas berbicara "omongan". Jika digabungkan, istilah ini dapat diartikan sebagai orang yang pandai berbicara. Nama ini mencerminkan karakter masyarakat setempat yang dikenal mahir berdiplomasi, pandai dalam bernegosiasi, dan memiliki kemampuan komunikasi yang baik, terutama dalam aktivitas perdagangan. Hal ini terlihat dari keberadaan pasar tradisional di desa tersebut, yang berperan penting sebagai pusat ekonomi sekaligus tempat interaksi sosial antarwarga.

Secara administratif, Desa Pamongan terdiri atas dua dukuh, yaitu Dukuh Surodadi dan Dukuh Bomo. Di Dukuh Bomo, mayoritas penduduk menganut agama Kristen Protestan, sementara di dukuh lainnya terdapat keberagaman latar belakang agama. Meskipun berbeda keyakinan, masyarakat Desa Pamongan hidup berdampingan dengan harmonis. Toleransi antarwarga sangat tinggi, yang tercermin dalam berbagai kegiatan sosial dan budaya yang melibatkan seluruh elemen masyarakat, tanpa memandang agama atau suku. Tradisi gotong royong, saling menghormati, dan kerjasama antarwarga terus dipelihara hingga saat ini.

Secara geografis, Desa Pamongan berbatasan dengan Desa Sukorejo di sebelah barat, Desa Tlogoweru di sebelah timur, Desa Pundenarum di sebelah selatan, dan Desa Bogosari di sebelah utara. Mata pencaharian utama penduduknya adalah petani, buruh bangunan, dan pedagang. Sebagian kecil lainnya bekerja sebagai anggota TNI/POLRI maupun sebagai pegawai negeri sipil. Pasar desa memiliki fungsi vital dalam menopang kehidupan ekonomi masyarakat, tidak hanya sebagai tempat jual beli, tetapi juga sebagai ruang publik tempat masyarakat bersosialisasi dan berbagi informasi.

Menurut penuturan para sesepuh desa, sebelum menjadi kawasan pemukiman, wilayah Pamongan merupakan hutan belantara. Seiring runtuhnya Kerajaan Majapahit dan berdirinya Kerajaan Demak, sekelompok orang yang diyakini sebagai pelarian dari Majapahit membuka lahan atau melakukan babat alas di wilayah ini untuk dijadikan tempat tinggal. Sejak saat itu, wilayah ini berkembang menjadi permukiman yang kemudian dikenal sebagai Desa Pamongan. Jejak sejarah tersebut masih menjadi bagian penting dalam narasi budaya dan identitas masyarakat setempat.

Ikon rintisan

Artikel bertopik kelurahan atau desa di Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Pamongan,_Guntur,_Demak&oldid=27566918"
Kategori:
  • Guntur, Demak
  • Desa di Kabupaten Demak
  • Desa di Jawa Tengah
Kategori tersembunyi:
  • Artikel yang tidak memiliki referensi Juli 2025
  • Mapframe Infobox tanpa hubungan OSM di Wikidata
  • Pages using gadget WikiMiniAtlas
  • Artikel sungai dengan peta OpenStreetMap
  • Pages using infobox settlement with no map
  • Pages using infobox settlement with no coordinates
  • Semua daerah tingkat IV di Indonesia
  • Semua desa di Indonesia
  • Artikel desa Juli 2025
  • Semua artikel rintisan
  • Semua artikel rintisan selain dari biografi
  • Rintisan kelurahan di Indonesia
  • Semua artikel rintisan Juli 2025
  • Rintisan kelurahan Juli 2025
  • Halaman yang menggunakan ekstensi Kartographer

Best Rank
More Recommended Articles