Soenarjo
Soenarjo | |
---|---|
![]() Soenarjo sebagai Wakil Gubernur Jawa Timur (2003) | |
Wakil Ketua IV DPRD Jawa Timur | |
Masa jabatan 12 Oktober 2009 – 31 Agustus 2019 | |
Ketua DPRD |
|
Wakil Gubernur Jawa Timur ke-3 | |
Masa jabatan 26 Agustus 2003 – 26 Agustus 2008 | |
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur | |
Masa jabatan 1996–2003 | |
Gubernur | Imam Utomo |
Wakil Wali Kota Surabaya ke-1 | |
Masa jabatan 1988–1992 | |
Wali Kota | Poernomo Kasidi |
![]() Pendahulu Tidak ada, jabatan baru Pengganti Istijono Soenarto ![]() | |
Informasi pribadi | |
Lahir | 19 Januari 1945 Blitar, Jawa Timur, Hindia Timur Jepang |
Kebangsaan | Indonesia |
Partai politik | Golkar |
Suami/istri | Hj. Siti Suparmi Soenarjo |
Profesi | |
![]() ![]() |
Soenarjo (lahir 19 Januari 1945) atau lebih dikenal dengan sebutan Ki Naryo adalah seorang dalang dan politisi berkebangsaan Indonesia. Beliau pernah menjabat sebagai Wakil Ketua IV DPRD Jawa Timur 2 periode (2009—2014 dan 2014—2019). Selain itu juga, Soenarjo pernah menjabat sebagai Wakil Gubernur Jawa Timur (2003—2008) dan Wakil Wali Kota Surabaya (1988—1992).[butuh rujukan]
Riwayat Hidup
Ia menempuh pendidikan dasar dan menengahnya di Sekolah Rakyat (SR) (1952—1958) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) (1958—1961). Ia melanjutkan jenjang pendidikan menengah atasnya di Sekolah Pendidikan Guru (1965) dan melanjutkan bangku perkuliahannya di IKIP Negeri Malang (sekarang bernama Universitas Negeri Malang) dan meraih gelar Doktorandus (Drs.) pada tahun 1970.[butuh rujukan]
Ia menyelesaikan jenjang pendidikan Sekolah Lanjutan Tinggi Atas (SLTA) meskipun sudah berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil di Malang (1974). Ia menempuh pendidikan S-1 di Jurusan Sosial Politik, Universitas Merdeka (Unmer Malang) dan lulus pada tahun 1985. Ia meraih gelar Magister Administrasi (S-2) dari Untag Surabaya (1994) dan gelar Doktoral (S-3) dari Universitas yang sama tahun 2004.[1][2]
Soenarjo merupakan kader Partai Golongan Karya yang pernah menduduki jabatan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dan Ketua Dewan Pertimbangan (Wantim) DPD Partai Golkar Jawa Timur.[3][4]
Riwayat Jabatan
- Kepala Bagian Umum Kota Blitar (1972—1973)
- Sekretaris Wilayah Daerah Tingkat II Kotamadya Blitar (1973—1975)
- Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Daerah Tingkat II Kotamadya Malang (1975—1977)
- Sekretaris Wilayah Daerah Tingkat II Kotamadya Malang (1977—1983)
- Sekretaris Wilayah Daerah Tingkat II Kotamadya Surabaya (1985—1988)
- Wakil Wali Kotamadya Surabaya (1988—1992)
- Sekretaris Wilayah Daerah Tingkat I Provinsi Jawa Timur (1996—2003)
- Wakil Gubernur Jawa Timur (2003—2008)
- Anggota DPRD Jawa Timur Fraksi Partai Golkar (2009—2019)
- Wakil Ketua IV DPRD Jawa Timur (2009—2014, 2014—2019)
Kiprah politik
Awal karier
Ia mengawali karier profesionalnya sebagai Kepala Bagian Umum Kota Blitar pada tahun 1972. Pada tahun 1973 ia dilantik menjadi Sekertaris Kota Blitar. Pada Desember 1975 ia menjabat sebagai Kepala BKKBN Kota Malang. Tanggal 1 Oktober 1977, ia menjabat sebagai Sekretaris Kota Malang. Pada 1 Oktober 1983, ia ditugaskan ke Surabaya sebagai Sekretrais BP-7 Provinsi Jawa Timur. Pada tahun 1985, ia menjabat sebagai Sekretaris Kota Surabaya.[butuh rujukan]
Wakil Wali Kota Surabaya
Lima tahun sebagai Sekretaris Wilayah Kotamadya Surabaya, tepat tahun 1990 ia ditunjuk menjadi Wakil Wali Kota Surabaya yang pertama. Ia tercatat sebagai wakil wali kota pertama ada di Indonesia, karena jabatan wakil wali kota baru dibentuk dan disetujui keberadaannya dalam sistem pemerintahan di Indonesia saat itu.
Wakil Gubernur Jawa Timur
Pada 24 September 1996, ia dilantik menjadi Sekretaris Wilayah Daerah Tingkat I Jawa Timur, juga sebagai pemegang kebijakan atau penentu kepegawaian daerah (Baperjakat), pemegang jabatan Ketua Tim Anggaran Eksekutif, serta Ketua Korpri Jawa Timur. Pada 26 Agustus 2003, ia dilantik sebagai Wakil Gubernur Jawa Timur mendampingi Imam Utomo periode 2003–2008.[butuh rujukan]

Calon Gubernur Jawa Timur
Ia maju sebagai calon gubernur Jawa Timur dari Golongan Karya pada Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) Jawa Timur tahun 2008 didampingi oleh tokoh NU dan PKB Ali Maschan Moessa. Namun, tidak lolos dalam Pilkada putaran ke dua.[butuh rujukan]
Wakil Ketua DPRD Jawa Timur
Pada Pemilihan Umum Legislatif Indonesia 2009, ia terpilih sebagai anggota DPRD Jawa Timur Daerah Pemilihan (Dapil) V Malang Raya. Ia mencalonkan diri kembali pada Pemilihan Umum Legislatif Indonesia 2014 melalui daerah pemilihan yang sama dan terpilih sebagai Wakil Ketua IV DPRD Jawa Timur selama dua periode berturut-turut.[5][6]
Dalang
Selain sebagai politisi, Soenarjo dikenal luas masyarakat Jawa Timur sebagai seorang dalang wayang kulit. Ia dikenal sebagai dalang mbêling, karena gebrakan dan inovasinya yang unik dalam membawakan pergelaran wayang kulit. Sebagai dalang senior, ia didapuk sebagai Penasihat Persatuan Pedalangan Indonesia (Pepadi) Jawa Timur.[butuh rujukan]
Galeri
-
Soenarjo sebagai calon Gubernur Jawa Timur (2008)
-
Soenarjo sebagai Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur
-
Soenarjo sebagai Wakil Gubernur Jawa Timur (2003)
Lihat pula
Referensi
- ^ Biografi Dalang Ki Soenarjo
- ^ Biografi Dalang: Ki Soenarjo (Januari 2013)
- ^ Soenarjo: Golkar Perlu "Strong Man", Bukan Sekadar Orang Biasa (16 September 2009)
- ^ Posisi Soenarjo 'Disoal', Golkar Jatim Digoyang dari Dalam (25 Mei 2014)
- ^ Pelantikan Pimpinan DPRD Jatim, GUBERNUR TEKANKAN KERJA SAMA DALAM PEMBANGUNAN (12 Oktober 2009)
- ^ KETUA PENGADILAN TINGGI PIMPIN PELANTIKAN DEWAN JATIM PERIODE 2014—2019 (26 Agustus 2014)
Jabatan politik | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Tidak diketahui |
Wakil Ketua IV DPRD Jawa Timur 2009—2019 |
Diteruskan oleh: Achmad Iskandar (Demokrat) |
Didahului oleh: Imam Supardi |
Wakil Gubernur Jawa Timur 2003—2008 |
Diteruskan oleh: Saifullah Yusuf |
Didahului oleh: Jabatan baru |
Wakil Wali Kota Surabaya 1988—1992 |
Diteruskan oleh: Istijono Soenarto |
- Orang hidup berusia 80
- Kelahiran 1945
- Dalang Indonesia
- Pegawai negeri sipil Indonesia
- Tokoh Jawa
- Tokoh Jawa Timur
- Tokoh dari Blitar
- Politikus Indonesia
- Politikus Partai Golongan Karya
- Wakil Gubernur Jawa Timur
- Wakil Wali Kota Surabaya
- Alumni Universitas Negeri Malang
- Alumni Universitas Merdeka Malang
- Anggota DPRD Jawa Timur 2009-2014
- Anggota DPRD Jawa Timur 2014-2019