More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Tari Rudat - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Tari Rudat - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Tari Rudat

  • English
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Tari Rudat adalah tarian tradisional yang berasal dari Suku Sasak, Lombok, Nusa Tenggara Barat.[1] Tari Rudat seperti pertunjukan pencak silat.[2] Karena ada gerakan memukul, menendang, memasang kuda-kuda, dan menangkis.[2] Tari Rudat digunakan dalam menyambut tamu dan acara-acara formal pemerintahan.[3]

Sejarah

[sunting | sunting sumber]

Tari Rudat sudah ada sejak abad ke-15 yang merupakan salah satu warisan nenek moyang.[3] Pada tahun 1987 sering dijumpai Tari Rudat di pinggir jalan raya mengiringi pengantin baru menuju rumah mempelai wanita.[3] Tari Rudat berasal dari Turki bersamaan dengan penyebaran agama Islam di Indonesia pada abad ke-15.[1]

Pelaksanaan

[sunting | sunting sumber]

Tari Rudat biasanya ditampilkan saat acara Maulid Nabi Muhammad, Isra' Mi'raj, Khataman Al-Quran, Idul Fitri, dan hari besar Islam lainnya.[2] Tari Rudat dibawakan oleh 13 penari yang berdandan menyerupai prajurit.[1] Para penari mengenakan baju berlengan panjang warna kuning, dan celana selutut berwarna biru serta mengenakan kopiah panjang (tarbus).[1] Para penari dipimpin oleh seorang komandan yang mengenakan mahkota dan memegang pedang.[1] Tari Rudat diiringi dengan melodi khas Melayu.[1] Seperti rebana, mandolin, biola, dan jidur.[1] Pertunjukan Tari Rudat terdiri dari pembukaan ucapan tabik (hormat/permisi) yang berbunyi: Tabik tuan-tuan, tabik nona-nona, mulailah bermain di hadapan tuan-tuan melihat keramaian, kemudian bershalawat (puji-pujian kepada Nabi) dan dilanjutkan dengan penutup (permintaan maaf jika ada salah ucap dan tingkah saat menari).[1]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c d e f g h "Tari Rudat". Sasak.org. Diarsipkan dari asli tanggal 2014-05-21. Diakses tanggal 21 Mei 2014.18.20. ;
  2. ^ a b c "Tari Rudat di Pulau Lombok". kidnesia.com. Diakses tanggal 22 Mei 2014.21.00.
  3. ^ a b c "Kesenian Tradisional Rudat Mulai Tergerus Zaman". lombokita.com. Diarsipkan dari asli tanggal 2013-06-15. Diakses tanggal 22 mei 2014. ;
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Tari_Rudat&oldid=27024917"
Kategori:
  • Budaya Nusa Tenggara Barat
  • Pulau Lombok
  • Budaya Sasak
  • Tari di Indonesia
Kategori tersembunyi:
  • Galat CS1: parameter tidak didukung
  • Galat CS1: tanggal

Best Rank
More Recommended Articles