Terminal Mandala atau dikenal dengan Terminal Kaduagung merupakan terminal penumpang tipe A yang sekaligus merupakan terminal induk terpenting di Rangkasbitung dan terbesar di kawasan Kabupaten Lebak. Terminal ini terletak di Jalan Raya Soekarno-Hatta (Bypass) No. 16, Desa Kaduagung Tengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.
Terminal ini melayani beberapa moda transportasi umum seperti angkutan kota, angkutan desa, angkutan perintis, angkutan kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN), angkutan mobil penumpang umum (MPU) dan angkutan antarkota.
Angkutan perkotaan atau angkot di Kota Rangkasbitung biasa melayani rute menuju Terminal Lama Rangkasbitung (atau juga dikenal dengan Kota) yang tepat berada di Jalan Sunan Kalijaga, Kecamatan Rangkasbitung. Terminal Lama Rangkasbitung berdekatan dengan stasiun Rangkasbitung dan pasar Rangkasbitung. Berikut daftar trayek angkot dalam perkotaan Rangkasbitung yang melayani dari Terminal Mandala:[4][5][6]
Nomor Trayek
Nama Trayek
Rute yang Dilewati
01
Kota-Kaduagung
Terminal Lama Rangkasbitung-Jalan Jend. Ahmad Yani-Kaduagung-Terminal Mandala PP
03
Kota-Mandala
Terminal Lama Rangkasbitung-Papanggo-Malangnengah-Jalan Bypass-Terminal Mandala PP
Berikut daftar trayek angkot yang melayani luar Rangkasbitung dari Terminal Mandala:
Mobil penumpang umum (atau disingkat jadi MPU) dilayani oleh kendaraan bus mikro yang disebut "PS" oleh warga Banten. PS merupakan alat transportasi antarkota satu-satunya yang sering digunakan warga Rangkasbitung untuk bepergian menuju daerah disekitar kawasan Kabupaten Lebak seperti Kopi, Sajir, Gunungkencana, Malingping, Bayah dan Cikotok yang mempunyai kontur jalanan pegunungan yang sempit dan berliku. Angkutan tersebut mempunyai bentuk mikrobus dengan kapasitas sekitar 12 orang dan ditopang dengan rangka truk engkel merk Fuso Canter 100PS, yang kadang diisi sampai dengan 20 orang menggunakan bangku tambahan.
Berikut merupakan daftar trayek mobil penumpang umum (MPU) yang tersedia di Terminal Mandala:
Angkutan Perintis dilayani oleh bus medium dari operator bus DAMRI cabang Serang yang melayani daerah-daerah terpencil dan terisolir yang belum dilayani oleh perusahaan angkutan lain di wilayah Provinsi Banten. Angkutan Perintis merupakan penugasan dari pemerintah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan transportasi agar anak-anak dapat bersekolah, dapat menghemat biaya logistik, dan mengangkut hasil bumi dapat terdistribusikan.
Berikut merupakan daftar trayek angkutan perintis yang tersedia melintas lewat Terminal Mandala:[7]
DAMRI cabang Serang juga resmi melayani trayek angkutan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) di Provinsi Banten dengan destinasi wisata Tanjung Lesung dan Sawarna. Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) merupakan kawasan yang memiliki fungsi utama yaitu pengembangan pariwisata dengan tujuan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di wilayah tertentu. Hadirnya layanan tersebut merupakan komitmen Perusahaan untuk memperkuat sektor pariwisata di Kabupaten Lebak dan seluruh Provinsi Banten. Angkutan tersebut biasa dilayani oleh kendaraan minibus seperti Toyota HiAce dan Mercedes-Benz Sprinter.
Berikut merupakan daftar trayek angkutan kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN) yang tersedia melintas lewat Terminal Mandala:[8]
Pemerintah Kabupaten Lebak
Kementerian Perhubungan Republik Indonesia (bus jarak jauh)
Tol Cipularang-Cileunyi-Nagreg-Terminal Guntur
Cipanas-