Bahasa Tionghoa Klasik (Hanzi: 文言文, pinyin: wenyan wen) atau Bahasa Tionghoa Sastra adalah sebuah gaya tradisional dari bahasa Tionghoa Tertulis yang didasarkan pada tatabahasa dan kosakata bahasa Tionghoa Kuno, sehingga membuatnya berbeda dari semua bentuk bahasa Tionghoa lisan. Namun perbedaan antara bahasa klasik sastra dan bahasa umum sastra tidak besar. Bahasa Tionghoa Klasik suatu ketika dipakai untuk segala bentuk korespondensi resmi sampai awal abad ke-20, tidak hanya di Tiongkok saja tetapi (selama beberapa lama pada masa yang berbeda-beda) juga di Korea, Jepang, dan Vietnam. Di antara penutur bahasa Tionghoa, bahasa Tionghoa Klasik terutama sudah diganti perannya oleh bahasa Tionghoa sehari-hari (白話, báihuà). Bahasa ini memiliki gaya penulisan yang mirip dengan bahasa Mandarin modern, sementara para penutur non-bahasa Tionghoa ini sekarang telah meninggalkan bahasa Tionghoa Klasik dan menggunakan bahasa mereka sendiri.
Bahasa Tionghoa sastra dikenal sebagai Hanmun (漢文, "Tulisan Han") dalam bahasa Korea; sebagai Kanbun (漢文, "Tulisan Han") dalam bahasa Jepang; dan Chữ nho (字儒, "huruf ilmiah") dalam bahasa Vietnam.
Catatan 1:Genealogi Haklau masih diperdebatkan, dan beberapa pakar juga menggolongkannya sebagai cabang Zhangzhou dari bahasa Hokkien, cabang dari bahasa Tiochiu, ataupun bahasa transisi antara Hokkien dan Tiochiu
Catatan 2:Genealogi Zhenan digolongkan sebagai subdialek Zhejiang Tenggara dari dialek Min dalam Atlas Bahasa Tiongkok. Beberapa pakar juga menggolongkannya sebagai cabang Quanzhou dari bahasa Hokkien. Catatan 3:Genealogi Jiangxi digolongkan sebagai cabang langsung bahasa Min dalam Atlas Bahasa Tionghoa. Beberapa pakar juga menggolongkannya sebagai cabang Quanzhou dari bahasa Hokkien.
Catatan 1:Bahasa Hainan dan Leizhou awalnya digolongkan sebagai cabang dari Min Selatan. Keduanya kini telah dipisahkan dan terdaftar sebagai cabang Qiong–Lei, yang merupakan cabang langsung dari Min. Catatan 2:Berdasarkan Atlas Bahasa Tiongkok, baik bahasa Hainan maupun Leizhou keduanya secara terpisah mandiri dan cabang langsung dari Min, tetapi beberapa pakar mengemukakan bahwa keduanya berkerabat dekat dan seharusnya digabungkan menjadi cabang Qiong–Lei.
Catatan 1:Genealogi Manjiang masih diperdebatkan, dan beberapa pakar juga menggolongkannya sebagai cabang langsung dari Min. Catatan 2:Genealogi Datian masih diperdebatkan, dan beberapa pakar menggolongkannya sebagai cabang langsung dari Min. Catatan 3:Genealogi Zhongshan masih diperdebatkan, dan beberapa pakar menggolongkannya sebagai anggota Min Timur, atau langsung sebagai cabang Min. Catatan 4:Shao–Jiang pernah digolongkan sebagai cabang Min Utara ataupun Gan, tetapi sekarang digolongkan sebagai cabang langsung Min.