More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Ecthesis - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Ecthesis - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Ecthesis

  • English
  • Español
  • Eesti
  • Français
  • Italiano
  • Português
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Sophronius dari Yerusalem berperan penting dalam upaya pertama menjungkirbalikkan Patriarkh Sergius dalam memecahkan pertanyaan monofisit.

Ecthesis adalah kata yang berasal dari bahasa Yunani, Ἔκθεσις, yang berarti pernyataan iman.[1] Kata ini dipakai untuk menyebut suatu surat rumusan yang diterbitkan pada tahun 638 M oleh kaisar Bizantin, Heraclius, yang mendefinisikan monotelitisme sebagai bentuk Kekristenan yang diakui resmi oleh kerajaan.[1][2]

Isi

[sunting | sunting sumber]

Rumusan ini melarang penyebutan atau ajaran tentang adanya satu atau dua kuasa dalam diri Yesus serta adanya dua tabiat yang bersatu dalam satu kehendak dalam pribadi Yesus.[1][2] Rumusan ini dengan kuat menegaskan bahwa hanya ada "satu-satunya kehendak dari Tuhan kita Yesus Kristus", dan mengemukakan bahwa Nestorius pun tidak akan berani untuk mengatakan bahwa Yesus mempunyai dua kehendak.[3] Istilah ecthesis disahkan dalam Konsili Konstantinopel pada tahun 638 dan 639.[1]

Asal mula

[sunting | sunting sumber]

Echtesis sebenarnya sudah dirumuskan jauh sebelum konsili, yaitu sewaktu Sergius menjadi Patriark Konstantinopel dan telah memperoleh persetujuan Paus Honorius di Roma, namun ditolak oleh Paus Severinus (638-640) dan Paus Yohanes IV (640-642) karena mereka mengutuk keras monotelitisme.[1] Pandangan ini juga ditentang oleh Marxinus Sang Syahid sampai akhirnya, Paus Agatho berhasil memanggil konsili lagi di Konstantinopel. Konsili oikumenis ke-6 inilah yang mengakhiri perdebatan mengenai monofisitisme.[3]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]
  • Monofisitisme
  • Monotelitisme

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c d e F. D. Wellem.1994, Kamus Sejarah Gereja. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Hlm. 87.
  2. ^ a b Cyril Hovorun. 2008, Will, Action, and Freedom. Leiden: Koninklijke Brill NV. Hlm. 73.
  3. ^ a b Tony Lane.2009, Runtut Pijar. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Hlm. 61-62.
  • iconPortal Kristen
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Ecthesis&oldid=22415471"
Kategori:
  • Kristen
  • Sejarah Kristen
  • Kata dan frasa Yunani

Best Rank
More Recommended Articles