More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Paus Severinus - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Paus Severinus - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Paus Severinus

  • Afrikaans
  • Alemannisch
  • العربية
  • مصرى
  • Asturianu
  • Беларуская
  • Беларуская (тарашкевіца)
  • Български
  • Brezhoneg
  • Català
  • 閩東語 / Mìng-dĕ̤ng-ngṳ̄
  • Čeština
  • Dansk
  • Deutsch
  • Zazaki
  • Ελληνικά
  • English
  • Esperanto
  • Español
  • Eesti
  • Euskara
  • فارسی
  • Suomi
  • Français
  • Gaeilge
  • Galego
  • 客家語 / Hak-kâ-ngî
  • עברית
  • Hrvatski
  • Magyar
  • Ilokano
  • Ido
  • Italiano
  • 日本語
  • Jawa
  • ქართული
  • 한국어
  • Latina
  • Македонски
  • मराठी
  • Bahasa Melayu
  • مازِرونی
  • Nederlands
  • Norsk bokmål
  • Occitan
  • Polski
  • Português
  • Română
  • Русский
  • Sicilianu
  • Srpskohrvatski / српскохрватски
  • Slovenčina
  • Slovenščina
  • Shqip
  • Српски / srpski
  • Svenska
  • Kiswahili
  • Tagalog
  • Türkçe
  • Українська
  • اردو
  • Tiếng Việt
  • Winaray
  • 吴语
  • Yorùbá
  • 中文
  • 閩南語 / Bân-lâm-gú
  • 粵語
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Paus

Severinus
Awal masa kepausan
28 Mei 640
Akhir masa kepausan
2 Agustus 640
PendahuluHonorius I
PenerusYohanes IV
Informasi pribadi
Nama lahirtidak diketahui
Lahirtidak diketahui
Meninggal2 Agustus 640
tempat tidak diketahui

Paus Severinus adalah Paus Gereja Katolik Roma yang menjabat dari tahun 638 hingga 640. Masa kepausannya relatif singkat, tetapi ditandai oleh peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah Gereja, khususnya terkait dengan kontroversi doktrinal tentang kehendak Kristus dalam Monotelitisme. Ia adalah seorang imam yang dikenal karena kesalehan dan komitmennya terhadap doktrin ortodoks.

Latar Belakang

[sunting | sunting sumber]

Severinus lahir di Roma pada abad ke-6, meskipun tidak banyak catatan yang mendokumentasikan kehidupan awalnya. Ia adalah putra Gereja yang setia dan melayani sebagai seorang imam di Roma sebelum diangkat menjadi Paus. Kesetiaannya pada ajaran ortodoks membuatnya dihormati oleh para uskup Roma lainnya.

Pemilihan sebagai Paus

[sunting | sunting sumber]

Severinus terpilih sebagai Paus setelah wafatnya Paus Honorius I pada Oktober 638. Namun, pelantikannya sebagai Paus ditunda selama hampir dua tahun akibat perselisihan dengan Kaisar Bizantium Heraklius terkait Monotelitisme.

Pada masa itu, Monotelitisme—ajaran yang menyatakan bahwa Yesus Kristus memiliki satu kehendak ilahi—menjadi isu kontroversial di Kekaisaran Bizantium. Heraklius mendukung Monotelitisme sebagai upaya untuk menyatukan wilayah Kekaisaran yang terpecah. Namun, Gereja Roma tetap menolak ajaran tersebut, dengan menegaskan bahwa Yesus Kristus memiliki dua kehendak—ilahi dan manusiawi—sesuai dengan doktrin Konsili Kalsedon.

Severinus menolak menandatangani Ekthesis, sebuah edik yang dikeluarkan oleh Heraklius yang mendukung Monotelitisme. Penolakan ini menyebabkan Kaisar menunda konfirmasi resmi atas pemilihan Severinus sebagai Paus.

Masa Kepausan

[sunting | sunting sumber]

Setelah melalui berbagai negosiasi dan tekanan dari pihak Kekaisaran, Severinus akhirnya diangkat sebagai Paus pada Mei 640. Ia segera menyatakan penolakannya terhadap Monotelitisme dan menegaskan ajaran ortodoks Gereja.

Salah satu tindakan pertama Severinus sebagai Paus adalah mengadakan konsili kecil di Roma, di mana ia mengutuk Monotelitisme dan menegaskan ajaran dua kehendak Kristus. Konsili ini menegaskan kembali posisi Gereja Roma sebagai penjaga doktrin ortodoks di tengah tekanan politik dan teologis dari Kekaisaran Bizantium.

Pada masa kepemimpinannya, Severinus juga memperhatikan kesejahteraan umat di Roma. Ia memperkuat tembok-tembok Basilika Santo Petrus di Vatikan dan memberikan perhatian khusus pada pelayanan terhadap kaum miskin.

Akhir Hidup dan Warisan

[sunting | sunting sumber]

Paus Severinus wafat pada 2 Agustus 640, hanya tiga bulan setelah pelantikannya. Meskipun masa kepausannya singkat, kontribusinya dalam mempertahankan ajaran ortodoks Gereja di tengah tantangan Monotelitisme dianggap sebagai salah satu pencapaian penting dalam sejarah Gereja Katolik.

Ia dimakamkan di Basilika Santo Petrus, Roma, dan dikenang sebagai seorang pembela iman yang gigih. Warisannya terletak pada keteguhannya dalam mempertahankan doktrin dua kehendak Kristus, yang kemudian dikukuhkan dalam Konsili Lateran III pada tahun 649.

Kanonisasi dan Penghormatan

[sunting | sunting sumber]

Meskipun Severinus tidak secara resmi dikanonisasi, ia dihormati sebagai seorang Paus yang kudus dan setia. Namanya sering disebut dalam daftar para Paus yang mempertahankan ajaran ortodoks Gereja di tengah tantangan teologis dan politik.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]
  • Ecthesis
  • Monotelitisme


Didahului oleh:
Honorius I
Paus
640 – 640
Diteruskan oleh:
Yohanes IV

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. Liber Pontificalis.
  2. The Papacy and the Byzantine Empire, karya John Meyendorff.
  3. History of the Church, karya Eusebius (edisi terjemahan).
  • l
  • b
  • s
Paus Gereja Katolik
  • Daftar paus
    • grafik
    • masa jabatan
    • orang kudus
  • Nama Paus
  • Abdikasi Paus
    • Paus emeritus
  • Antipaus
  • Paus terpilih
Abad ke-1
s.d. ke-4
  • Petrus
  • Linus
  • Anakletus
  • Klemens I
  • Evaristus
  • Aleksander I
  • Sistus I
  • Telesforus
  • Higinus
  • Pius I
  • Anisetus
  • Soter
  • Eleuterus
  • Viktor I
  • Zefirinus
  • Kalistus I
  • Urbanus I
  • Pontianus
  • Anterus
  • Fabianus
  • Kornelius
  • Lusius I
  • Stefanus I
  • Sistus II
  • Dionisius
  • Feliks I
  • Eutikhianus
  • Kaius
  • Marselinus
  • Marselus I
  • Eusebius
  • Miltiades
  • Silvester I
  • Markus
  • Yulius I
  • Liberius
  • Damasus I
  • Sirisius
  • Anastasius I
Abad ke-5
s.d. ke-8
  • Inosensius I
  • Zosimus
  • Bonifasius I
  • Selestinus I
  • Sistus III
  • Leo I
  • Hilarius
  • Simplisius
  • Feliks III
  • Gelasius I
  • Anastasius II
  • Simakhus
  • Hormidas
  • Yohanes I
  • Feliks IV
  • Bonifasius II
  • Yohanes II
  • Agapitus I
  • Silverius
  • Vigilius
  • Pelagius I
  • Yohanes III
  • Benediktus I
  • Pelagius II
  • Gregorius I
  • Sabianus
  • Bonifasius III
  • Bonifasius IV
  • Adeodatus I
  • Bonifasius V
  • Honorius I
  • Severinus
  • Yohanes IV
  • Teodorus I
  • Martinus I
  • Eugenius I
  • Vitalianus
  • Adeodatus II
  • Donus
  • Agato
  • Leo II
  • Benediktus II
  • Yohanes V
  • Konon
  • Sergius I
  • Yohanes VI
  • Yohanes VII
  • Sisinius
  • Konstantinus
  • Gregorius II
  • Gregorius III
  • Zakharias
  • Stefanus II
  • Paulus I
  • Stefanus III
  • Adrianus I
  • Leo III
Abad ke-9
s.d. ke-12
  • Stefanus IV
  • Paskalis I
  • Eugenius II
  • Valentinus
  • Gregorius IV
  • Sergius II
  • Leo IV
  • Benediktus III
  • Nikolaus I
  • Adrianus II
  • Yohanes VIII
  • Marinus I
  • Adrianus III
  • Stefanus V
  • Formosus
  • Bonifasius VI
  • Stefanus VI
  • Romanus
  • Teodorus II
  • Yohanes IX
  • Benediktus IV
  • Leo V
  • Sergius III
  • Anastasius III
  • Lando
  • Yohanes X
  • Leo VI
  • Stefanus VII
  • Yohanes XI
  • Leo VII
  • Stefanus VIII
  • Marinus II
  • Agapitus II
  • Yohanes XII
  • Benediktus V
  • Leo VIII
  • Yohanes XIII
  • Benediktus VI
  • Benediktus VII
  • Yohanes XIV
  • Yohanes XV
  • Gregorius V
  • Silvester II
  • Yohanes XVII
  • Yohanes XVIII
  • Sergius IV
  • Benediktus VIII
  • Yohanes XIX
  • Benediktus IX
  • Silvester III
  • Benediktus IX
  • Gregorius VI
  • Klemens II
  • Benediktus IX
  • Damasus II
  • Leo IX
  • Viktor II
  • Stefanus IX
  • Nikolaus II
  • Aleksander II
  • Gregorius VII
  • Viktor III
  • Urbanus II
  • Paskalis II
  • Gelasius II
  • Kalistus II
  • Honorius II
  • Inosensius II
  • Selestinus II
  • Lusius II
  • Eugenius III
  • Anastasius IV
  • Adrianus IV
  • Aleksander III
  • Lusius III
  • Urbanus III
  • Gregorius VIII
  • Klemens III
  • Selestinus III
  • Inosensius III
Abad ke-13
s.d. ke-16
  • Honorius III
  • Gregorius IX
  • Selestinus IV
  • Inosensius IV
  • Aleksander IV
  • Urbanus IV
  • Klemens IV
  • Gregorius X
  • Inosensius V
  • Adrianus V
  • Yohanes XXI
  • Nikolaus III
  • Martinus IV
  • Honorius IV
  • Nikolaus IV
  • Selestinus V
  • Bonifasius VIII
  • Benediktus XI
  • Klemens V
  • Yohanes XXII
  • Benediktus XII
  • Klemens VI
  • Inosensius VI
  • Urbanus V
  • Gregorius XI
  • Urbanus VI
  • Bonifasius IX
  • Inosensius VII
  • Gregorius XII
  • Martinus V
  • Eugenius IV
  • Nikolaus V
  • Kalistus III
  • Pius II
  • Paulus II
  • Sistus IV
  • Inosensius VIII
  • Aleksander VI
  • Pius III
  • Yulius II
  • Leo X
  • Adrianus VI
  • Klemens VII
  • Paulus III
  • Yulius III
  • Marselus II
  • Paulus IV
  • Pius IV
  • Pius V
  • Gregorius XIII
  • Sistus V
  • Urbanus VII
  • Gregorius XIV
  • Inosensius IX
  • Klemens VIII
Abad ke-17
s.d. ke-20
  • Leo XI
  • Paulus V
  • Gregorius XV
  • Urbanus VIII
  • Inosensius X
  • Aleksander VII
  • Klemens IX
  • Klemens X
  • Inosensius XI
  • Aleksander VIII
  • Inosensius XII
  • Klemens XI
  • Inosensius XIII
  • Benediktus XIII
  • Klemens XII
  • Benediktus XIV
  • Klemens XIII
  • Klemens XIV
  • Pius VI
  • Pius VII
  • Leo XII
  • Pius VIII
  • Gregorius XVI
  • Pius IX
  • Leo XIII
  • Pius X
  • Benediktus XV
  • Pius XI
  • Pius XII
  • Yohanes XXIII
  • Paulus VI
  • Yohanes Paulus I
  • Yohanes Paulus II
Abad ke-21
  • Benediktus XVI
  • Fransiskus
  • Leo XIV
Sejarah
Zaman Klasik dan
Abad Pertengahan Awal
  • Selama Kekaisaran Romawi, hingga 493
    • Di bawah Konstatinus Agung, 312–337
  • Kepausan Ostrogoth, 493–537
  • Kepausan Bizantin, 537–752
  • Kepausan Franka, 756–857
  • Saeculum obscurum, 904–964
  • Zaman Kresentius, 974–1012
Abad Pertengahan
Puncak dan Akhir
  • Kepausan Tuskulum, 1012–1044 / 1048
  • Konflik dengan Romawi Suci, 1048–1257
  • Kepausan kembara
    • Viterbo, 1257–1281
    • Orvieto, 1262–1297
    • Perugia, 1228–1304
  • Kepausan Avignon, 1309–1378
  • Skisma Barat, 1378–1417
Zaman Modern
Awal dan Puncak
  • Kepausan Renaisans, 1417–1534
  • Kepausan Reformasi, 1534–1585
  • Kepausan Barok, 1585–1689
  • Abad Pencerahan, ±1640–1740
  • Kepausan Revolusi, 1775–1848
  • Permasalahan Roma, 1870–1929
  • Vatikan, 1929–sekarang
    • Perang Dunia II, 1939–1945
    • Perang Dingin, 1945–1992
  • Buku
  • Kategori
  •  Portal Katolik
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Paus_Severinus&oldid=26721673"
Kategori:
  • Pemimpin agama Katolik
  • Kematian 640
  • Paus
  • Paus Italia
  • Tokoh dari Roma
Kategori tersembunyi:
  • Infobox person using a missing image

Best Rank
More Recommended Articles