More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Shuten-dōji - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Shuten-dōji - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Shuten-dōji

  • English
  • Español
  • Français
  • Magyar
  • Italiano
  • 日本語
  • 한국어
  • 中文
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Shuten-doji (酒呑童子code: ja is deprecated , しゅてんどうじ, “Pemabuk kecil”) adalah salah satu dari tiga monster terkuat bersama dengan hantu kaisar Sutoku dan sang Kitsune berekor Sembilan, Tamamo-no-Mae.[1][2] Shuten-doji asalnya bukanlah oni, tetapi adalah seorang anak laki-laiki yang telah lahir selama ribuan tahun yang lalu di sebuah daerah yang kini disebut Shiga atau Toyama.[3] Ibunya adalah seorang manusia, dan ayahanya adalah seekor Yamata-no-Orochi.[4]

Legenda

[sunting | sunting sumber]
Lukisan karya Toriyama Sekie, berjudul Shuten-doji dari buku Konjaku Gazu Zoku Hyakki.

Rumor yang berkembang mengatakan dahulunya Ia adalah manusia, tetapi berubah bentuk menjadi oni.[1] Bagaimana hal itu bisa terjadi, masih menjadi perdebatan, tetapi terdapat salah satu kisah mengenai jalan hidup shuten-doji yang paling populer adalah: Pada suatu hari terdapat seorang anak-anak laki-laki yang memiliki kekuatan supranatural dan kecerdasan yang melampaui rata-rata anak seusianya.[1] Penduduk sekitar memanggilnya sebagai anak iblis karena kekuatan dan ketangkasannya yang luar biasa, dan perlahan-lahan ia pun menjadi anak yang antisosial dan membenci lingkungannya.[1] Pada umur enam tahun, dia dibuang oleh ibunya.[1] Lalu, dia mengabdikan dirinya sebagai seorang pertapa di gunung Hiei, Kyoto.[1] Namun, sifatnya aslinya kembali keluar, Ia merasa sebagai orang tercerdas dan membenci biksu lain yang tidak sejalan dengan pikirannya.[2] Setelah itu Ia jadi lebih sering bolos dan menjadi anak beringas yang gemar bertarung dan senang minum-minuman beralkohol.[2] Kegemarannya meminum alkohol ini sangat kuat hingga tidak ada siapapun yang berani menantangnya dalam adu kuat minum.[2] Karena kecintaannya pada minuman keras inilah Ia disebut dengan Shuten-doji.[3]

Pada suatu malam digelarlah festival rakyat di kuil, dan Shuten-doji ikut campur dalam keadaan mabuk berat.[3] Sambil menempelkan topeng oni, dia melompat-lompat dan berteriak menakut-nakuti seluruh peserta pesta yang hadir di sana.[1] Setelah puas menakut-nakuti, tiba-tiba dia berteriak kaget; pasalnya, topeng yang Ia kenakan tidak bisa dilepas.[3] Dia pun mengamuk dan lari ke bukit hutan dan berjanji tidak akan pernah berinteraksi lagi dengan manusia.[1] Selama-lama bertahun hidupnya terisolir dari manusia, makan dan minum dengan mencuri ransum penduduk sekitar, dan terus bermabuk-mabukan.[2] Setelah itu, banyak golongan penjahat mengikuti jejak langkahnya dan menjadi bidak setianya.[4]

Bersama-sama dengan kelompoknya Ia menjalankan misi untuk menguasai Kyoto dan kerajaannya.[4] Ia pun bertemu dengan anak-anak oni yang senasib dengannya, yaitu Ibaraki-dōji, oni yang menjadi tangan kanannya.[4] Sesampainya mereka di pusat kota Kyoto, mereka memperkosa gadis-gadis bangsawan, dan memakan organ tubuh mereka mentah-mentah, dan menculik anak-anak dan perempuan lainnya, lalu pulang ke markas mereka.[2] Mengetahui hal itu, datanglah seorang tokoh pahlawan Minamoto-no-Yorimitsu bersama pasukan kecilnya dan tangan kanannya Sakata Kintoki mengepung kastil Shuten-doji dan menyerang para oni seorang diri dengan senjata racun sihir yang ampuh membunuh seluruh anggota geng oni.[2] Terakhir, dia bertarung dengan Shuten-doji dan memotong kepalanya.[4] Kepala Shuten-doji dikubur di gunung Oinosaka, dan botol racun yang digunakan Minamoto-no-Yorimitsu disimpan di kuil Nariai-ji, Kyoto.[1]

Popularitas

[sunting | sunting sumber]

Shuten-doji banyak muncul dalam budaya populer Jepang seperti anime, manga, film, maupun game.[5] Dalam gim Persona 4 yang diproduksi oleh Atlus, dia muncul sebagai tokoh pendamping tokoh utama dalam gim untuk menyelesaikan misi dan sebagai senjata.[5]

Rujukan

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c d e f g h i (Inggris) Yokai.com. "Shutendouji".
  2. ^ a b c d e f g (Inggris) Japanese Hanga. "The Story of Shuten Doji".
  3. ^ a b c d (Inggris) Man-Pai. "Shuten-doji E". Diarsipkan dari asli tanggal 2016-03-15. Diakses tanggal 2014-05-04. ;
  4. ^ a b c d e (Inggris) Matthew Meyer. "A Yokai A Day: Shuten-doji".
  5. ^ a b (Inggris) Megami Tensi Wikia. "Shuten-doji".

Bacaan lanjutan

[sunting | sunting sumber]
  • Meyer, Matthew (2015). The Night Parade of One Hundred Demons: A Field Guide to Japanese Yōkai. ISBN 9780985218423. Pemeliharaan CS1: Ref menduplikasi bawaan (link) Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
  • Meyer, Matthew (2015). The Hour of Meeting Evil Spirits: An Encyclopedia of Mononoke and Magic. Brill. ISBN 9780985218430. Pemeliharaan CS1: Ref menduplikasi bawaan (link) Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
  • Meyer, Matthew (2019). The Book of the Hakutaku: A Bestiary of Japanese Monsters. ISBN 9780985218454. Pemeliharaan CS1: Ref menduplikasi bawaan (link) Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
  • Meyer, Matthew (2022). The Fox's Wedding: A Compendium of Japanese Folklore (Yokai Book 4). iUniverse. ISBN 0985218479. Pemeliharaan CS1: Ref menduplikasi bawaan (link) Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
  • l
  • b
  • s
Cerita rakyat Jepang
Cerita rakyat
Periuk Bunbuku · Kakek Pemekar Bunga · Issun-bōshi · Gunung Kachi-kachi · Kintarō · Momotarō · Pertarungan Monyet dan Kepiting · Lidah Pipit yang Terpotong · Putri Kaguya · Tamamo-no-Mae · Tuan Karung Beras · Urashima Tarō · Yotsuya Kaidan
Utamaro Yama-uba dan Kintaro
Koleksi naskah
Konjaku Monogatarishū · Otogizōshi · Uji Shūi Monogatari
Makhluk legenda
  • Abura-akago
  • Abura-sumashi
  • Aka Manto
  • Akaname
  • Akashita
  • Akateko
  • Akuma
  • Amabie
  • Amanojaku
  • Amazake-babaa
  • Amefurikozō
  • Ameonna
  • Amikiri
  • Aobōzu
  • Aonyōbō
  • Aosaginohi
  • Ashinagatenaga
  • Ayakashi
  • Azukiarai
  • Bake-kujira
  • Bakeneko
  • Baku
  • Basan
  • Binbōgami
  • Chimimōryō
  • Daidarabotchi
  • Dodomeki
  • Dragon
  • Enenra
  • Funayūrei
  • Furaribi
  • Fūri
  • Futakuchi-onna
  • Gagoze
  • Gashadokuro
  • Goryō
  • Hanako-san
  • Harionago
  • Hibagon
  • Hiderigami
  • Hitogitsune
  • Hitotsume-kozō
  • Hitotsume-nyūdō
  • Hone-onna
  • Hyōsube
  • Ikiryō
  • Ikuchi
  • Inugami
  • Ishinagenjo
  • Isonade
  • Janjanbi
  • Jinmenju
  • Jorōgumo
  • Jubokko
  • Kamaitachi
  • Kamikiri
  • Kappa
  • Kasha
  • Kawauso
  • Keukegen
  • Kijimuna
  • Kinoko
  • Kirin
  • Kitsune
    • Hakuzōsu
  • Kitsunebi
  • Kodama
  • Komainu
  • Konaki-jiji
  • Koro-pok-guru
  • Koromodako
  • Kuchisake-onna
  • Kuda-gitsune
  • Kudan
  • Kyubi
  • Mikaribaba
  • Mikoshi-nyūdō
    • Miage-nyūdō
  • Misaki
  • Mizuchi
  • Mokumokuren
  • Momiji
  • Momonjī
  • Mononoke
  • Mōryō
  • Mu-onna
  • Mujina
  • Namahage
  • Namazu
  • Nekomata
  • Ningyo
  • Noderabō
  • Noppera-bō
  • Nue
  • Nuppeppō
  • Nurarihyon
  • Nure-onna
  • Nurikabe
  • Nyūdō-bōzu
  • Obake
  • Oboroguruma
  • Oiwa
  • Okiku
  • Ōmukade
  • Oni
    • Ibaraki-dōji
    • Kijo/Onibaba
    • Kidōmaru
    • Rashōmon no oni
    • Shuten-dōji
  • Onibi
  • Onikuma
  • Onryō
  • Ōnyūdō
  • Osaki
  • Otoroshi
  • Ouni
  • Okubi
  • Ohaguro-Bettari
  • Raijū
  • Rokurokubi
  • Samebito
  • Sankai
  • Satori
  • Sazae-oni
  • Shachihoko
  • Shidaidaka
  • Shikigami
  • Shinigami
  • Shiranui
  • Shirime
  • Shiryō
  • Shōjō
  • Shōkera
  • Sōjōbō
  • Sunekosuri
  • Takaonna
  • Tanuki
    • Danzaburou-danuki
    • Inugami Gyoubu
    • Shibaemon-tanuki
    • Yashima no Hage-tanuki
  • Ten
  • Tengu
  • Tennin
  • Tenome
  • Tesso
  • Tōfu-kozō
  • Tsuchigumo
  • Tsuchinoko
  • Tsukumogami
    • Abumi-guchi
    • Bakezōri
    • Biwa-bokuboku
    • Boroboroton
    • Chōchin-obake
    • Ittan-momen
    • Kasa-obake
    • Koto-furunushi
    • Menreiki
    • Ungaikyō
  • Tsurubebi
  • Tsurara-onna
  • Tsurube-otoshi
  • Ubagabi
  • Ubume
  • Umi zatō
  • Umibōzu
  • Ushi-oni
  • Uwan
  • Waira
  • Wanyūdō
  • Yamabiko
  • Yamawaro
  • Yamajijii
  • Yama-uba
  • Yanari
  • Yobuko
  • Yōkai
  • Yōsei
  • Yosuzume
  • Yuki-onna
  • Yume no seirei
  • Yūrei
  • Zashiki-warashi
Folkloris
  • Kunio Yanagita
  • Keigo Seki
  • Lafcadio Hearn
  • Shigeru Mizuki
  • Inoue Enryō
Ikon rintisan

Artikel bertopik Mitologi atau cerita rakyat Jepang ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Shuten-dōji&oldid=22629584"
Kategori:
  • Galat CS1: periode hilang
  • Pemeliharaan CS1: Ref menduplikasi bawaan
  • Cerita rakyat Jepang
  • Yōkai
  • Mitologi Jepang
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension
  • Galat CS1: parameter tidak didukung
  • Artikel mengandung teks Jepang
  • Lang and lang-xx using deprecated ISO 639 codes
  • Pemeliharaan CS1: Status URL
  • Semua artikel rintisan
  • Rintisan bertopik mitologi Jepang
  • Semua artikel rintisan Januari 2023

Best Rank
More Recommended Articles