More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Yohanes Penginjil - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Yohanes Penginjil - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Yohanes Penginjil

  • Aragonés
  • العربية
  • مصرى
  • Boarisch
  • བོད་ཡིག
  • Brezhoneg
  • Català
  • Čeština
  • Deutsch
  • Ελληνικά
  • English
  • Esperanto
  • Español
  • فارسی
  • Suomi
  • Galego
  • עברית
  • Italiano
  • 日本語
  • 한국어
  • Latina
  • Limburgs
  • Lombard
  • Malagasy
  • മലയാളം
  • Bahasa Melayu
  • Li Niha
  • Nederlands
  • Norsk bokmål
  • Occitan
  • Polski
  • پنجابی
  • Português
  • Română
  • Русский
  • Slovenščina
  • Shqip
  • தமிழ்
  • ไทย
  • Türkçe
  • Українська
  • اردو
  • Tiếng Việt
  • Walon
  • Winaray
  • 中文
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Santo

Yohanes Penginjil
Santo Yohanes Penginjil ditemani burung rajawali, Buku Injil Lorsch (abad ke-9)
Penginjil, Rasul, Teolog
LahirKira-kira antara tahun 6–9 Masehi
MeninggalKira-kira tahun 100 Masehi (usia sekitar 92 tahun)[1]
Dihormati di
  • Gereja Katolik Roma
  • Gereja-Gereja Katolik Timur
  • Gereja-Gereja Ortodoks Oriental
  • Gereja Ortodoks Timur
  • Persekutuan gereja-gereja Anglikan
  • Gereja Lutheran
  • Gereja Aglipayan
Pesta27 Desember (Gereja Barat); 8 Mei dan 26 September (haul) (Gereja Ortodoks Timur)
AtributBurung rajawali, cawan, gulungan kitab
Karya
  • Injil Yohanes (penisbatan tradisional)
  • Surat-surat Yohanes (penisbatan tradisional)
  • Kitab Wahyu (penisbatan tradisional)
Bagian dari serial artikel tentang
Yohanes dalam Alkitab
"St Yohanes sang Penginjil" karya Domenichino (Domenico Zampieri), 1620an
Santo Yohanes sang Penginjil,
karya Domenichino
Kesusastraan Yohanes
  • Injil
  • Surat-surat
    • Pertama
    • Kedua
    • Ketiga
  • Wahyu
    • Peristiwa
Kepengarangan
  • Rasul
  • Murid yang dikasihi
  • Penginjil
  • Patmos
  • Presbiter
Kesusastraan terkait
  • Apokrifon
  • Kisah Rasul
  • Injil Tanda-Tanda
Lihat pula
  • Kekristenan Yohanes
  • Logos
  • Roh Kudus dalam kesusastraan Yohanes
  • Penglihatan Yohanes
  • Tokoh Perjanjian Baru bernama Yohanes
  • l
  • b
  • s

Yohanes Penginjil[a] (lahir sekitar tahun 6 Masehi, wafat sekitar tahun 100 Masehi) adalah nama tradisional yang digunakan untuk menyebut penulis Injil Yohanes. Umat Kristen secara tradisional menyamakannya dengan tokoh Yohanes Rasul, Yohanes dari Patmos, dan Yohanes Presbiter,[2] sekalipun tidak ada mufakat mengenai mana saja dari tokoh-tokoh tersebut yang merupakan satu orang yang sama.[3]

Identitas

[sunting | sunting sumber]
Lihat pula: Sastra Yohanes dan Keempat Penginjil
Gambar cetakan Yohanes Penginjil[4]

Identitas Yohanes yang sesungguhnya – dan sampai sejauh mana penyamaan dirinya dengan tokoh Yohanes Rasul, Yohanes dari Patmos, dan Yohanes Presbiter merupakan kenyataan sejarah – menjadi pokok perbantahan tradisi Kristen dengan para sarjana.

Injil Yohanes adalah sebutan bagi tokoh tanpa nama yang disifatkan sebagai "murid yang dikasihi Yesus", yang "menjadi saksi mata dan menuliskan" pesan Injil.[5] Penulis Injil Yohanes tampaknya suka menjaga ketanpanamaan dari jatidiri penulis, kendati dengan menafsirkan Injil Yohanes dalam terang Injil-Injil Sinoptik dan mempertimbangkan bahwa si penulis menyebutkan nama (dan oleh sebab itu tidak mengaku sebagai) Petrus, dan bahwa Yakobus sudah mati syahid seawal-awalnya pada tahun 44 Masehi,[6] Tradisi Kristen sudah jamak meyakini bahwa si penulis adalah Yohanes Rasul, sekalipun sarjana-sarjana modern yakin bahwa karya sastra tersebut adalah sebuah pseudepigrafa.[7]

Tradisi Kristen menyebutkan bahwa Yohanes Penginjil adalah Yohanes Rasul. Yohanes, Petrus, dan Yakobus sadik adalah ketiga saka guru Gereja Yerusalem sepeninggal Yesus.[8] Dia adalah salah seiorang dari kedua belas rasul mula-mula, dan diduga sebagai satu-satunya rasul yang tidak mati syahid. Diyakini bahwa dia diasingkan (sekitar tahun 95 Masehi) ke pulau Patmos di laut Egea, tempat dia menulis Kitab Wahyu. Meskipun demikian, sementara pihak menisbatkan kepenulisan Kitab Wahyu kepada tokoh lain, yang disebut Yohanes Presbiter, atau kepada penulis-penulis lain dari akhir abad pertama tarikh Masehi.[9] Menurut Richard Bauckham, umat Kristen perdana menyamakan Yohanes Penginjil dengan Yohanes Presbiter.[10]

Kepenulisan karya-karya sastra Yohanes

[sunting | sunting sumber]
Artikel utama: Kepenulisan karya-karya sastra Yohanes dan Surat-surat Yohanes

Setidaknya sejak abad ke-2 Masehi, para sarjana sudah memperdebatkan kepenulisan karya-karya sastra Yohanes—apakah karya-karya sastra tersebut ditulis oleh satu orang atau lebih dari satu orang, dan apakah salah seorang di antara penulis-penulis itu dapat diidentifikasi sebagai Yohanes Rasul.[11]

Injil dan surat-surat Yohanes secara tradisional dan meyakinkan berasal dari Efesus sekitar tahun 90–110, kendati sementara sarjana berpendapat bahwa karya-karya sastra tersebut berasal dari Suriah.[12] Tradisi Ortodoks Timur menisbatkan semua karya sastra Yohanes kepada Yohanes Rasul.[2] Sementara pihak dewasa ini setuju bahwa Injil dan surat-surat tersebut boleh jadi dihasilkan oleh satu orang penulis saja,[2] terlepas dari benar tidaknya penulis tersebut adalah Yohanes Rasul.

Sarjana-sarjana lain berkesimpulan bahwa penulis surat-surat Yohanes bukan orang yang sama dengan penulis Injil Yohanes, sekalipun keempat-empat karya sastra tersebut berasal dari komunitas yang sama.[13] Pada abad ke-6, Decretum Gelasianum mengemukakan bahwa Surat Yohanes yang ke-2 dan yang ke-3 adalah buah pena penulis lain yang dikenal dengan sebutan "Yohanes Imam."[b]

Para kritikus kesejarahan seperti H.P.V. Nunn,[14] Reza Aslan,[15] dan Bart Ehrman,[16] berkeyakinan yang sama dengan kebanyakan sarjana modern bahwa Rasul Yohanes tidak menulis satu pun dari karya-karya sastra tersebut.[17][18] Meskipun demikian, beberapa sarjana semisal John Robinson, F. F. Bruce, Leon Morris, dan Martin Hengel,[19] tetap pada pendirian bahwa Rasul Yohanes berada di balik setidaknya beberapa dari karya-karya sastra tersebut, khususnya Injil Yohanes.[20][21]

Kitab Wahyu dewasa ini pada umumnya disepakati sebagai buah pena penulis lain, Yohanes dari Patmos, sekitar tahun 95 dengan beberapa bagian yang kemungkinan besar berasal dari masa pemerintahan Kaisar Nero pada awal dasawarsa 60-an.[22][23][24][2][17][18][3]

Perayaan

[sunting | sunting sumber]

Gereja Katolik, gereja-gereja Anglikan, dan gereja Lutheran merayakan Hari Santo Yohanes setiap tanggal 27 Desember, yakni pada hari ketiga masa Natal.[25] Di dalam penanggalan Tridentin, Santo Yohanes juga diperingati pada setiap hari sesudah tanggal 27 Desember sampai tanggal 3 Januari, yakni oktaf dari perayaan tanggal 27 Desember. Oktaf ini ditiadakan oleh Paus Pius XII pada tahun 1955.[26] Warna liturgi tradisionalnya adalah putih.

Tarekat Mason Bebas juga merayakan Hari Santo Yohanes. Kebiasaan ini berasal dari abad ke-18, ketika Tarekat Mason Bebas menggelar upacara pelantikan para Guru Besar pada hari tersebut.[27]

Dalam seni rupa

[sunting | sunting sumber]

Yohanes secara tradisional digambarkan mengikuti salah satu dari dua kaidah pencitraan dirinya, yaitu sebagai seorang pria sepuh berambut atau berjanggut putih atau kelabu, atau sebagai seorang teruna yang belum bercambang, sama seperti pencitraan sosok Yohanes rasul.[28][29] Kaidah pertama lebih jamak dijumpai pada karya-karya seni rupa Bizantin, dan kemungkinan besar pencitraan semacam itu dipengaruhi oleh pencitraan sosok Sokrates pada Abad Kuno;[30] sedangkan kaidah yang kedua lebih lazim dijumpai pada karya-karya seni rupa Abad Pertengahan Eropa Barat, dan dapat dirunut asal-muasalnya sampai ke Roma pada abad ke-4.[29]

Di dalam karya-karya seni lukis, seni pahat, dan seni sastra Abad Pertengahan, Santo Yohanes kerap dihadirkan dengan gaya androgini atau kewanita-wanitaan.[31] Para sejarawan telah mengaitkan penggambar semacam itu dengan lingthe keadaan di sekeliling umat beriman yang mereka tuju.[32] Sebagai contoh, tampilan feminin Yohanes dikatakan telah membantu membuat dirinya lebih dapat diakrabkan dengan kaum wanita.[33] Dengan nada yang sama, Sarah McNamer berpendapat bahwa lantaran status androgininya, Yohanes dapat berfungsi sebagai 'citra gender ketiga atau gender campuran'[34] dan 'sosok penting yang dapat dijadikan suri teladan'[35] bagi umat beriman berjenis kelamin laki-laki yang berusaha menumbuhkan sikap takwa penuh perasaan, suatu gaya devosi sarat emosi yang di dalam budaya Abad Pertengahan Akhir dianggap tidak selaras dengan sifat jantan.[36]

Legenda-legenda di dalam "Kisah Yohanes" banyak bersumbangsih bagi ikonografi Abad Pertengahan. Dari pustaka inilah muncul gagasan bahwa Yohanes menjadi rasul sejak masih muda.[29] Salah satu atribut Yohanes yang terkenal adalah cawan, yang sering ditampilkan bersama seekor ular menjulur keluar dari dalamnya.[37] Menurut sebuah salah satu legenda di dalam Kisah Yohanes,[38] Yohanes ditantang menenggak secawan racun untuk menunjukkan kekuatan imannya, dan berkat inayah Allah racun itu menjadi tawar.[37][39] Cawan juga dapat ditafsirkan dengan merujuk kepada Perjamuan Malam Terakhir, atau kepada kata-kata yang diucapkan Kristus kepada Yohanes dan Yakobus, yaitu "Kamu memang akan minum dari cawan-Ku."[40][41] Menurut Catholic Encyclopedia tahun 1910, beberapa pakar meyakini bahwa simbol ini baru diadopsi pada abad ke-13.[41] Ada pula legenda yang mengatakan bahwa Yohanes pernah digoreng hidup-hidup tetapi terhindar dari celaka secara ajaib.[42] Artibut umum lainnya adalah buku atau gulungan kitab, yang merujuk kepada karya-karya tulisnya.[37] Yohanes Penginjil dilambangkan dengan burung rajawali, salah satu dari makhluk-mahkluk yang muncul dalam penglihatan Yehezkiel[43] dan dalam Kitab Wahyu.[44][41]

Galeri

[sunting | sunting sumber]
  • Lukisan Santo Yohanes Penginjil karya Zampieri (tahun 1621-1629)
    Lukisan Santo Yohanes Penginjil
    karya Zampieri (tahun 1621-1629)
  • Ikon Santo Yohanes di Patmos beraliran Novgorod, Rusia (abad ke-17)
    Ikon Santo Yohanes di Patmos
    beraliran Novgorod,
    Rusia (abad ke-17)
  • Karya seni kaca patri St. Aidan’s Cathedral Enniscorthy, County Wexford, Irlandia
    Karya seni kaca patri
    St. Aidan’s Cathedral
    Enniscorthy, County Wexford, Irlandia
  • "St. John at the Crucifixion of Jesus" ("Santo Yohanes pada Penyaliban Yesus") dalam suatu Stabat Mater karya Pietro Perugino Roma, sekitar tahun 1482
    "St. John at the Crucifixion of Jesus"
    ("Santo Yohanes pada Penyaliban Yesus") dalam suatu Stabat Mater
    karya Pietro Perugino
    Roma, sekitar tahun 1482
  • St. John the Evangelist in meditation karya Simone Cantarini (1612-1648), Bologna
    St. John the Evangelist in meditation
    karya Simone Cantarini
    (1612-1648), Bologna
  • Saint John and the Poisoned Cup ("Santo Yohanes dan Cawan Beracun") karya Alonzo Cano Spanyol (1635-1637)

    Saint John and the Poisoned Cup
    ("Santo Yohanes dan Cawan Beracun")
    karya Alonzo Cano
    Spanyol (1635-1637)

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]
  • Injil Yohanes
  • Rasul Yohanes
  • Surat 1, 2 dan 3 Yohanes
  • Yohanes dari Patmos

Keterangan

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ bahasa Yunani: Ἰωάννης, Iōánnēs; bahasa Aram: ܝܘܚܢܢ, Yohanan; bahasa Ge'ez: ዮሐንስ, Yoḥäns; bahasa Arab: يوحنا الإنجيلي, Yuhana Al'injili; bahasa Latin: Ioannes; bahasa Ibrani: יוחנן‎ Yohanan; bahasa Koptik: ⲓⲱⲁⲛⲛⲏⲥ, Yohanes, atau ⲓⲱ̅ⲁ, Yoa
  2. ^ Sejak abad ke-18, Decretum Gelasianum sudah erat dikaitkan dengan Konsili Roma (tahun 382), kendati para sejarawan mempertanyakan keterkaitan tersebut.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Saint Sofronius dari Yerusalem (2007) [c. 600], "The Life of the Evangelist John", The Explanation of the Holy Gospel According to John, House Springs, Missouri, Amerika Serikat: Chrysostom Press, hlm. 2–3, ISBN 978-1-889814-09-4
  2. ^ a b c d Stephen L Harris, Understanding the Bible, (Palo Alto: Mayfield, 1985), 355
  3. ^ a b Ehrman, Bart D. (2004). The New Testament: A Historical Introduction to the Early Christian Writings. New York: Oxford. hlm. 468. ISBN 0-19-515462-2.
  4. ^ "Evangelist Johannes". lib.ugent.be. Diakses tanggal 2 Oktober 2020.
  5. ^ Theissen, Gerd dan Annette Merz. The historical Jesus: a comprehensive guide. Fortress Press. 1998. diterjemahkan dari bahasa Jerman (edisi 1996). Bab 2. Christian sources about Jesus.
  6. ^ Kisah para Rasul 12:2
  7. ^ Theissen, Gerd and Annette Merz. The historical Jesus: a comprehensive guide. Fortress Press. 1998. diterjemahkan dari bahasa Jerman (edisi 1996)
  8. ^ Harris, Stephen L., Understanding the Bible. Palo Alto: Mayfield. 1985. "John" hlmn. 302-310
  9. ^ In Encyclopaedia Britannica, Britannica concise encyclopedia. Chicago IL: Britannica Digital Learning. 2017.
  10. ^ Bauckham, Richard (2007)) The Testimony of the Beloved Disciple.
  11. ^ F. L. Cross, The Oxford Dictionary of the Christian Church, (New York: Oxford University Press, 1997), 45
  12. ^ Brown, Raymond E. (1997). Introduction to the New Testament. New York: Anchor Bible. hlm. 334. ISBN 0-385-24767-2.
  13. ^ Ehrman, hlmn. 178–179.
  14. ^ Nunn, Rev Henry Preston Vaughan (H.P.V.) (1 January 1946). The Fourth Gospel: An Outline of the Problem and Evidence. London The Tyndale Press. hlm. 10–13, 14–18, 19, 21–35, 37–39. ASIN B002NRY6G2.
  15. ^ Aslan, Reza (16 July 2013). ZEALOT: The Life and Times of Jesus of Nazareth. Random House; Edisi Berilustrasi, New York Times Press. hlm. XX. ISBN 978-2523470201.
  16. ^ Ehrman, Bart (May 2001). Jesus: Apocalyptic Prophet of the Millennium. Oxford University Press Press. hlm. 41–44, 90–93. ISBN 978-0195124743.
  17. ^ a b "Sekalipun tradisi-tradisi kuno menisbatkan kepada Rasul Yohanes Injil yang keempat, Kitab Wahyu, dan tiga Surat Yohanes, sarjana-sarjana modern yakin bahwa dia tidak menulis satu pun dari karya-karya sastra tersebut." Harris, Stephen L., Understanding the Bible (Palo Alto: Mayfield, 1985) hlm. 355
  18. ^ a b Kelly, Joseph F. (1 October 2012). History and Heresy: How Historical Forces Can Create Doctrinal Conflicts. Liturgical Press. hlm. 115. ISBN 978-0-8146-5999-1.
  19. ^ Hengel, Martin (2000). Four Gospels and the One Gospel of Jesus Christ, 1st edition. Trinity Press International. hlm. 40. ISBN 978-1-56338-300-7.
  20. ^ Morris, Leon (1995) The Gospel According to John Jilid ke-4 dari The new international commentary on the New Testament, Wm. B. Eerdmans Publishing, ISBN 978-0-8028-2504-9, hlmn. 4–5, 24, 35–37. "Sarjana-sarjana Eropa Daratan sudah [...] meninggalkan gagasan yang mengatakan bahwa injil ini ditulis oleh rasul Yohanes, sementara dunia kesarjanaan di Britania Raya dan Amerika bersikap jauh lebih terbuka terhadap gagasan tersebut." Keputusan untuk meninggalkan gagasan tersebut disebabkan oleh perubahan opini alih-alih "oleh bukti baru apa pun." "Werner, Colson, dan saya sudah sependapat, antara lain, dengan I. Howard Marshall dan J.A.T. Robinson bahwa bukti menuding Yohanes bin Zebedeus sebagai penulis Injil ini." Pandangan yang mengatakan bahwa sejarah Yohanes berada di bawah standar "semakin lama semakin sukar dipertahankan. Banyak penulis mutakhir sudah menunjukkan bahwa ada alasan yang kuat untuk menganggapnya atau riwayat di dalam Injil Yohanes itu otentik. [...] Sukar untuk [...] beranggapan bahwa Yohanes tidak begitu peduli kepada sejarah. Nyatanya Yohanes memperhatikan informasi bersejarah. [...] Yohanes jelas-jelas mencatat informasi semacam ini karena meyakini keakuratannya. [...] Dia memiliki beberapa informasi andal dan mencatatnya dengan cermat. [...] Buktinya adalah apabila diuji Yohanes terbukti luar biasa akurat."
    • Bruce 1981 hlmn. 52–54, 58. "Bukti [...] mendukung apostolisitas injil tersebut. [...] Yohanes mengenal injil-injil lain dan [...] melengkapinya. [...] Narasi sinoptik menjadi lebih terpahami jika kita merunuti Yohanes." Gaya Yohanes berbeda sehingga "kebenaran kekal Yesus dapat disajikan kepada laki-laki dan perempuan yang lumayan asing dengan latar aslinya. [...] Dia tidak menuruti godaan apa pun untuk menjabarkan ulang Kekristenan. [...] Itu adalah riwayat peristiwa yang terjadi dalam sejarah. [...] Yohanes tidak menceraikan riwayat dari konteks Palestinanya."
    • Dodd hlm. 444. "Revelation is distinctly, and nowhere more clearly than in the Fourth Gospel, a historical revelation. It follows that it is important for the evangelist that what he narrates happened."
    • Temple, William. "Readings in St. John's Gospel". MacMillan and Co, 1952. "The synoptists give us something more like the perfect photograph; St. John gives us the more perfect portrait".
    • Edwards, R. A. "The Gospel According to St. John" 1954, hlm. 9. One reason he accepts John's authorship is because "the alternative solutions seem far too complicated to be possible in a world where living men met and talked".
    • Hunter, A. M. "Interpreting the New Testament" hlm. 86. "After all the conjectures have been heard, the likeliest view is that which identifies the Beloved Disciple with the Apostle John.
  21. ^ Dr. Craig Blomberg, dikutip di dalam Lee Strobel The Case for Christ, 1998, Bab 2.
    • Marshall, Howard. "The Illustrated Bible Dictionary", penyunting J. D. Douglas dkk. Leicester 1980. II, hlm. 804
    • Robinson, J. A. T. "The Priority of John" hlm. 122
    • Bdk. Marsh, "Yohanes tampaknya sudah yakin bahwa teologi bukanlah sesuatu yang bisa digunakan untuk memberi makna kepada peristiwa melainkan sesuatu yang harus ditemukan di dalam peristiwa. Riwayatnya seperti apa adanya karena teologinya pun seperti apa adanya; tetapi teologinya seperti apa adanya karena seperti itulah riwayatnya berlangsung" (p 580–581).
  22. ^ Hart, David Bentley (2023). The New Testament: A Translation. Yale University Press. hlm. 575. ISBN 978-0-300-27146-1. Diakses tanggal 1 Januari 2024.
  23. ^ Hodgkins, Christopher (2019). "15.2". Literary Study of the Bible: An Introduction. Wiley. hlm. unpaginated. ISBN 978-1-118-60449-6. Diakses tanggal 1 Januari 2024.
  24. ^ Fletcher, Michelle (2017). Reading Revelation as Pastiche: Imitating the Past. The Library of New Testament Studies. Bloomsbury Publishing. hlm. 70. ISBN 978-0-567-67271-1. Diakses tanggal 1 Januari 2024.
  25. ^ Frandsen, Mary E. (4 April 2006). Crossing Confessional Boundaries : The Patronage of Italian Sacred Music in Seventeenth-Century Dresden. Oxford University Press. hlm. 161. ISBN 9780195346367. Pada pesta Santo Yohanes Penginjil (Natal hari ketiga) tahun 1665, contohnya, peranda mempersembahkan dua konserto pada pelaksanaan sembahyang pagi, O Jesu mi dulcissime dan Verbum caro factum est-nya, serta mempersembahkan Jesus dulcis, Jesu pie, dan Atendite fideles-nya pada pelaksanaan sembahyang sore.
  26. ^ Penanggalan Umum Roma Paus Pius XII
  27. ^ "Today in Masonic History – Feast of St. John the Evangelist". www.masonrytoday.com. Diakses tanggal 28 Desember 2019.
  28. ^ Sources:
    • James Hall, Dictionary of Subjects and Symbols in Art, (New York: Harper & Row, 1979), 129, 174-75.
    • Carolyn S. Jerousek, "Christ and St. John the Evangelist as a Model of Medieval Mysticism", Cleveland Studies in the History of Art, Jld. 6 (2001), 16.
  29. ^ a b c "Saint John the Apostle". Encyclopædia Britannica Online. Chicago. Diakses tanggal 4 Agustus 2017.
  30. ^ Jadranka Prolović, "Socrates and St. John the Apostle: the interchangеable similarity of their portraits" Zograf, jld. 35 (2011), 9: "Sukar untuk menentukan bilamana dan di mana ikonografi Yohanes ini mula-mula muncul dan apa purwarupanya, tetapi jelas terlihat bahwa ikonografi Yohanes ini mengandung semua ciri utama dari citra-citra antik Sokrates yang sudah dikenal luas. Fakta ini menuntun kepada kesimpulan bahwa seniman-seniman Bizantin menggunakan kaidah menggambar sosok Sokrates sebagai contoh dalam menggambar potret Yohanes."
  31. ^
    • James Hall, Dictionary of Subjects and Symbols in Art, (New York: Harper & Row, 1979), 129, 174-75.
    • Jeffrey F. Hamburger, St. John the Divine: The Deified Evangelist in Medieval Art and Theology. (Berkeley: University of California Press, 2002), xxi-xxii; ibidem, 159-160.
    • Carolyn S. Jerousek, "Christ and St. John the Evangelist as a Model of Medieval Mysticism", Cleveland Studies in the History of Art, Jld. 6 (2001), 16.
    • Annette Volfing, John the Evangelist and Medieval Writing: Imitating the Inimitable. (Oxford: Oxford University Press, 2001), 139.
  32. ^
    • Jeffrey F. Hamburger, St. John the Divine: The Deified Evangelist in Medieval Art and Theology. (Berkeley: University of California Press, 2002), xxi-xxii.
    • Carolyn S. Jerousek, "Christ and St. John the Evangelist as a Model of Medieval Mysticism" Cleveland Studies in the History of Art, Vol. 6 (2001), 20.
    • Sarah McNamer, Affective Meditation and the Invention of Medieval Compassion, (Philadelphia: University of Pennsylvania Press, 2010), 142-148.
    • Annette Volfing, John the Evangelist and Medieval Writing: Imitating the Inimitable. (Oxford: Oxford University Press, 2001), 139.
  33. ^
    • Carolyn S. Jerousek, "Christ and St. John the Evangelist as a Model of Medieval Mysticism" Cleveland Studies in the History of Art, Jld. 6 (2001), 20.
    • Annette Volfing, John the Evangelist and Medieval Writing: Imitating the Inimitable. (Oxford: Oxford University Press, 2001), 139.
  34. ^ Sarah McNamer, Affective Meditation and the Invention of Medieval Compassion, (Philadelphia: University of Pennsylvania Press, 2010), 142.
  35. ^ Sarah McNamer, Affective Meditation and the Invention of Medieval Compassion, (Philadelphia: University of Pennsylvania Press, 2010), 145.
  36. ^ Sarah McNamer, Affective Meditation and the Invention of Medieval Compassion, (Philadelphia: University of Pennsylvania Press, 2010), 142-148.
  37. ^ a b c James Hall, "John the Evangelist", Dictionary of Subjects and Symbols in Art, rev. ed. (New York: Harper & Row, 1979)
  38. ^ J.K. Elliot (penyunting), A Collection of Apocryphal Christian Literature in an English Translation Based on M.R. James (New York: Oxford University Press, 1993/2005), 343-345.
  39. ^ J K Elliott, "Graphic Versions: Did non-biblical stories about Jesus and the saints originate more in art than text?", Times Literary Supplement, 14 Desember 2018, hlmn. 15-16, merujuk kepada lukisan karya El Greco.
  40. ^ Matius 20:23 AYT
  41. ^ a b c Fonck, L. (1910). Santo Yohanes Penginjil. Dalam The Catholic Encyclopedia (New York: Robert Appleton Company). Temu balik tanggal 14 Agustus 2017 dari situs New Advent.
  42. ^ J K Elliott, "Graphic Versions: Did non-biblical stories about Jesus and the saints originate more in art than text?", Times Literary Supplement, 14 Desember 2018, hlmn. 15-16, merujuk kepada sebuah naskah dari abad ketiga belas di Cambridge yang dikenal dengan nama Apokalipsis Trinity College.
  43. ^ Yehezkiel 1:10
  44. ^ Wahyu 4:7

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]
Wikimedia Commons memiliki media mengenai Santo Yohanes Penginjil.
Wikiquote memiliki koleksi kutipan yang berkaitan dengan: Yohanes Penginjil.
Wikisource memiliki artikel dalam the 1879 American Cyclopædia tentang Yohanes Penginjil.
  • "Santo Yohanes Rasul." Encyclopædia Britannica Daring.
  • Santo Yohanes Penginjil di situs Christian Iconography
  • Dua bab tentang Santo Yohanes di dalam Legenda Emas hasil terjemahan Caxtonː Ihwal Santo Yohanes Penginjil dan Sejarah Santo Yohanes di Muka Gapura Latin
  • l
  • b
  • s
Kedua belas Rasul Yesus Kristus
Simon Petrus · Andreas · Yohanes dan Yakobus anak-anak Zebedeus · Filipus · Yakobus anak Alfeus · Matius
Tomas/Didimus · Bartolomeus/Natanael · Yudas anak Yakobus/Tadeus · Simon orang Zelot · Matias (menggantikan Yudas Iskariot)


  • l
  • b
  • s
  • Injil Yohanes
  • κατὰ Ἰωάννην εὐαγγέλιον (kata Ioannon euaggelion)
Alkitab
Pasal
  • Yohanes 1
  • 2
  • 3
  • 4
  • 5
  • 6
  • 7
  • 8
  • 9
  • 10
  • 11
  • 12
  • 13
  • 14
  • 15
  • 16
  • 17
  • 18
  • 19
  • 20
  • 21
Ayat
  • Yohanes 1:1
  • 3:16
  • 11:35
  • 13:1-38
  • 17:21
Peristiwa
  • Amanat Perpisahan
  • Berjalan di atas air
  • Gembala yang Baik
  • Hari raya Pentahbisan
  • Kebangkitan Lazarus
  • Kebangkitan Yesus
  • Memberi makan 5000 orang
  • Pembasuhan kaki
  • Pengadilan Yesus
  • Penyaliban Yesus
  • Penyembuhan anak pegawai istana
  • Penyembuhan orang buta
  • Penyembuhan orang lumpuh
  • Perjamuan Malam Terakhir
  • Perkawinan di Kana
Istilah
  • Ecce homo
  • Firman
  • Maka menangislah Yesus
  • Makam kosong
  • Supaya mereka semua menjadi satu
  • Ut omnes unum sint
  • Akulah
  • INRI
Tempat
  • Ainon
  • Betabara
  • Betania
  • Betsaida
  • Galilea
  • Kana
  • Kapernaum
  • Sungai Kidron
  • Samaria
  • Sikhar
  • Sumur Yakub
  • Yerusalem
  • Yudea
Tokoh
Pemimpin
Yesus Kristus
Yohanes Pembaptis
Murid
Andreas
Filipus
Natanael
Perempuan Samaria
Simon Petrus
Tomas
Yudas Iskariot
Orang Yahudi
Hanas
Ibu Yesus (Maria)
Kayafas
Lazarus
Malkhus
Marta
Maria Magdalena
Maria saudari Marta
Nikodemus
Simon dari Kirene
Simon si kusta
Yusuf Arimatea
Zebedeus
Pejabat Romawi
Herodes Antipas
Pontius Pilatus
Golongan
Malaikat
Iblis
Orang Farisi
Orang Saduki
Orang Samaria
Sanhedrin
Sumber
  • Teks Yunani
  • Latin Vulgata
  • Versi Terjemahan Baru
  • Versi Wycliffe
  • Versi King James
  • Versi American Standard
  • Versi World English
Wikipedia:Buku/Yohanes
Injil Lukas (pasal 24) ← Yohanes → Kisah Para Rasul (pasal 1)
  • l
  • b
  • s
Tokoh Perjanjian Baru
Dalam kitab-kitab Injil
Pemimpin
  • Yesus Kristus
Pribadi
  • Alfeus
  • Barabas
  • Bartimeus
  • Hana
  • Hanas
  • Kayafas
  • Kleopas
  • Iblis
  • Elisabet
  • Gabriel
  • Lazarus
  • Malkhus
  • Markus
  • Marta
  • Maria Magdalena
  • Maria ibu Yesus
  • Maria saudari Marta
  • Maria (isteri Klopas)
  • Nikodemus
    • Nikodemus ben Gurion
  • Salome (murid Yesus)
  • Simeon
  • Simon dari Kirene
  • Simon orang Farisi
  • Simon (saudara Yesus)
  • Simon si kusta
  • Susana
  • Teofilus
  • Yairus
  • Yakobus Muda (saudara Yesus)
  • Yohana (isteri Khuza)
  • Yohanes Pembaptis
  • Yusuf (saudara Yesus)
  • Yudas (saudara Yesus)
  • Yusuf (suami Maria)
  • Yusuf Arimatea
  • Zakheus
  • Zakharia
  • Zebedeus
Tidak bernama
  • Anak janda dari Nain
  • Murid yang Yesus kasihi
  • Orang buta dari Betsaida
  • Orang telanjang yang mengikuti
  • Putri Yairus
Pejabat Romawi
  • Herodes Agung
  • Herodes Antipas
  • Herodes Arkhelaus
  • Herodes Filipus II
  • Herodias
  • Lisanias
  • Pontius Pilatus dan istrinya
  • Kirenius
  • Salome anak Herodias
  • Tiberius
Kelompok
  • Legion (roh jahat)
  • Malaikat
  • Penginjil
  • Herodian
  • Orang majus
  • Orang Farisi
  • Orang Saduki
  • Orang Samaria
  • Orang Zelot
  • Sanhedrin
  • 70 Murid
  • l
  • b
  • s
Kedua belas Rasul Yesus Kristus
Simon Petrus · Andreas · Yohanes dan Yakobus anak-anak Zebedeus · Filipus · Yakobus anak Alfeus · Matius
Tomas/Didimus · Bartolomeus/Natanael · Yudas anak Yakobus/Tadeus · Simon orang Zelot · Matias (menggantikan Yudas Iskariot)
Dalam Kisah Para Rasul dan Surat-surat para Rasul
Pemimpin
(selain 12 rasul)
  • Paulus, yang nama Yahudinya, Saulus
  • Yakobus (saudara Yesus Kristus)
Pribadi
  • Agabus
  • Akhaikus
  • Ananias dan Safira
  • Ananias dari Damsyik
  • Ananias (Imam Besar)
  • Apfia
  • Apolos
  • Akwila dan Priskila
  • Aristarkhus
  • Arkhipus
  • Artemas
  • Bernike
  • Baryesus (Elimas)
  • Barnabas
  • Demetrius
  • Dionisius
  • Dorkas
  • Eneas
  • Epafras
  • Epafroditus
  • Eutikhus
  • Febe
  • Filemon
  • Fortunatus
  • Gamaliel
  • Gayus
  • Krispus
  • Kloe
  • Kornelius
  • Lidia dari Tiatira
  • Lukas
  • Lukius dari Kirene
  • Maria ibu Markus
  • Menahem
  • (Yohanes) Markus
  • Onesiforus
  • Onesimus
  • Publius
  • Skewa
  • Silas/Silwanus
  • Simeon yang disebut Niger
  • Simon sang Penyihir
  • Sopater
  • Sostenes
  • Stefanus dari Korintus
  • Tabita
  • Tertius
  • Teudas
  • Tikhikus
  • Timotius
  • Titus
  • Trofimus
  • Yason
  • Yudas dari Galilea
  • Yudas Barsabas
  • Yusuf Barsabas
  • Zenas
Tujuh Diaken
  • Stefanus
  • Filipus
  • Prokhorus
  • Nikanor
  • Timon
  • Parmenas
  • Nikolaus
Pejabat Romawi
  • Agripa I
  • Agripa II
  • Feliks
  • Aretas IV
  • Klaudius Lisias
  • Galio
  • Perkius Festus
  • Sergius Paulus
  • Daftar artikel
  • Perjanjian Baru
  • Yesus
    • Pelayanan
    • Mujizat
    • Perumpamaan
    • Kronologi
    • Nama
  • Surat Paulus
  • Surat Am
    • iconPortal Kristen
    • l
    • b
    • s
    Orang-orang kudus Gereja Katolik
    Kongregasi untuk Penganugerahan Gelar Orang Kudus
    Tahap-tahap kanonisasi: Hamba Allah   →   Venerabilis   →   Beato/Beata   →   Santo/Santa
    Perawan Maria
    • Bunda Allah (Teotokos)
    • Yang Dikandung Tanpa Noda
    • Yang Tetap Perawan
    • Yang Diangkat ke Surga
    • Penampakan Maria
    • Gelar-gelar Maria
    • Yosef (suami)
    Rasul
    • Andreas
    • Barnabas
    • Bartolomeus
    • Yakobus anak Alfeus
    • Yakobus Tua
    • Yohanes
    • Yudas
    • Matius
    • Matias
    • Paulus
    • Petrus
    • Filipus
    • Simon
    • Tomas
    Penghulu Malaikat
    • Gabriel
    • Mikhael  menurut Gereja Katolik
    • Rafael
    Pengaku Iman
    • Anatolius
    • Antonius dari Kiev
    • Atanasius
    • Khariton
    • Dominikus
    • Edwardus Pengaku Iman
    • Fransiskus dari Asisi
    • Fransikus Borgia
    • Homobonus
    • Lazarus Zografos
    • Luis Bertrán
    • Maksimus Pengaku Iman
    • Mikhael dari Sinada
    • Pafnusius Pengaku Iman
    • Paulus dari Konstantinopel
    • Petrus Claver
    • Salonius
    • Sergius dari Radonezh
    • Teofanes Pengaku Iman
    Murid
    • Apolos
    • Maria dari Betani
    • Maria Magdalena
    • Priskila dan Akwila
    • Silvanus
    • Stefanus
    • Timotius
    • Titus
    • Ketujuh Puluh Murid
    Doktor Gereja
    • Gregorius Agung
    • Ambrosius
    • Agustinus dari Hipo
    • Hieronimus
    • Yohanes Krisostomus
    • Basilius dari Kaisarea
    • Gregorius dari Nazianzus
    • Atanasius dari Aleksandria
    • Sirilus dari Aleksandria
    • Sirilus dari Yerusalem
    • Yohanes dari Damsyik
    • Venerabilis Beda
    • Efraim Suryani
    • Tomas Aquinas
    • Bonaventura
    • Anselmus dari Canterbury
    • Isidorus dari Sevilla
    • Petrus Krisologus
    • Leo Agung
    • Petrus Damianus
    • Bernardus dari Clairvaux
    • Hilarius dari Poitiers
    • Alfonsus Liguori
    • Fransiskus de Sales
    • Petrus Kanisius
    • Yohanes dari Salib
    • Robertus Bellarminus
    • Albertus Magnus
    • Antonius dari Padua
    • Laurensius dari Brindisi
    • Teresa dari Ávila
    • Katerina dari Siena
    • Teresa dari Lisieux
    • Yohanes dari Ávila
    • Hildegarda dari Bingen
    • Gregorius dari Narek
    • Ireneus
    Penginjil
    • Matius
    • Markus
    • Lukas
    • Yohanes
    Bapa Gereja
    • Aleksander dari Aleksandria
    • Aleksander dari Yerusalem
    • Ambrosius dari Milan
    • Anatolius
    • Atanasius dari Aleksandria
    • Agustinus dari Hipo
    • Kaisarius dari Arles
    • Kayus
    • Para Bapa Kapadokia
    • Klemens dari Aleksandria
    • Klemens dari Roma
    • Siprianus dari Kartago
    • Sirilus dari Aleksandria
    • Sirilus dari Yerusalem
    • Damasus I
    • Para Bapa Padang Gurun
    • Para Ibu Padang Gurun
    • Dionisius dari Aleksandria
    • Dionisius dari Korintus
    • Dionisius
    • Efraim Suryani
    • Epifanius dari Salamis
    • Fulgensius dari Ruspe
    • Gregorius Agung
    • Gregorius dari Nazianzus
    • Gregorius dari Nisa
    • Hilarius dari Poitiers
    • Hipolitus dari Roma
    • Ignasius dari Antiokhia
    • Ireneus dari Lyons
    • Isidorus dari Sevilla
    • Hieronimus dari Stridonium
    • Yohanes Krisostomus
    • Yohanes dari Damsyik
    • Maksimus Pengaku Iman
    • Melitus dari Sardis
    • Kuadratus dari Atena
    • Papias dari Hierapolis
    • Petrus Krisologus
    • Polikarpus dari Smirna
    • Teofilus dari Antiokhia
    • Viktorinus dari Pettau
    • Vinsensius dari Lérins
    • Zefirinus
    Martir
    • Abda dan Abdyesus
    • Charles de Foucauld
    • Para Martir Kanada
    • Para Martir Kartusia
    • Para Martir Kanak-Kanak dari Tlaxcala
    • Kristina dari Persia
    • Dewasahayam Pillai
    • Dismas Penyamun Budiman
    • Empat Puluh Martir Inggris dan Wales
    • Empat Martir Bermahkota
    • Gerardus dari Csanád
    • Martir Agung
    • Kanak-Kanak Betlehem
    • Para Martir Irlandia
    • Yohanes Fisher
    • Para Martir Korea
    • Lorenzo Ruiz
    • Para Martir Lübeck
    • Luigi Versiglia
    • Martirologi
    • Para Martir Albania
    • Para Martir Aljazair
    • Para Martir Cajonos
    • Para Martir Drina
    • Para Martir Tiongkok
    • Para Martir Gorkum
    • Para Martir Japan
    • Para Martir La Rioja
    • Para Martir Laos
    • Para Martir Natal
    • Para Martir Otranto
    • Para Martir Praha
    • Para Martir Sandomierz
    • Para Martir Perang Saudara Spanyol
    • Para Martir Zenta
    • Maksimilianus Kolbe
    • Óscar Romero
    • Pedro Calungsod
    • Perpetua dan Felisitas
    • Petrus Chanel
    • Pietro Parenzo
    • Filomena
    • Para Kudus Perang Cristero
    • Stefanus
    • Teresa Benedikta dari Salib
    • Titus Brandsma
    • Tomas Becket
    • Tomas More
    • Tiga Martir Kimbote
    • Para Martir Uganda
    • Para Martir Vietnam
    • Valentinus dari Roma
    • Viktor dan Korona
    • Zanitas dan Lazarus dari Persia
    Misionaris
    • Agustinus dari Canterbury
    • Bonifasius
    • Damianus dari Molokai
    • Evermodus dari Ratzeburg
    • Fransiskus Xaverius
    • François de Laval
    • Gregorius Pencerah
    • Junípero Serra
    • Niko dari Georgia
    • Patrisius dari Irlandia
    • Remigius
    Bapa Leluhur
    • Adam
    • Habel
    • Abraham
    • Ishak
    • Yakub
    • Yusuf
    • Yosef
    • Daud
    • Nuh
    • Salomo
    • Para Ibu Leluhur
    Paus
    • Adeodatus I
    • Adeodatus II
    • Adrianus III
    • Agapetus I
    • Agato
    • Aleksander I
    • Anakletus
    • Anastasius I
    • Anisetus
    • Anterus
    • Benediktus II
    • Bonifasius I
    • Bonifasius IV
    • Kayus
    • Kalikstus I
    • Selestinus I
    • Selestinus V
    • Klemens I
    • Kornelius
    • Damasus I
    • Dionisius
    • Eleuterus
    • Eugenius I
    • Eusebius
    • Eutikianus
    • Evaristus
    • Fabianus
    • Feliks I
    • Feliks III
    • Feliks IV
    • Gelasius I
    • Gregorius I
    • Gregorius II
    • Gregorius III
    • Gregorius VII
    • Hilarius
    • Hormisdas
    • Higinus
    • Inosensius I
    • Yohanes I
    • Yohanes XXIII
    • Yohanes Paulus II
    • Yulius I
    • Leo I
    • Leo II
    • Leo III
    • Leo IV
    • Leo IX
    • Linus
    • Lusius I
    • Marselinus
    • Marselus I
    • Markus
    • Martinus I
    • Miltiades
    • Nikolaus I
    • Paskalis I
    • Paulus I
    • Paulus VI
    • Petrus
    • Pius I
    • Pius V
    • Pius X
    • Pontianus
    • Sergius I
    • Silverius
    • Simplisius
    • Sirisius
    • Sikstus I
    • Sikstus II
    • Sikstus III
    • Soter
    • Stefanus I
    • Stefanus IV
    • Silvester I
    • Simakhus
    • Telesforus
    • Urbanus I
    • Viktor I
    • Vitalianus
    • Zakaria
    • Zefirinus
    • Zosimus
    Nabi
    • Agabus
    • Amos
    • Hanah
    • Barukh bin Neria
    • Daud
    • Elia
    • Yehezkiel
    • Habakuk
    • Hagai
    • Hosea
    • Yesaya
    • Yeremia
    • Ayub
    • Yoel
    • Yohanes Pembaptis
    • Yunus
    • Yudas Barsabas
    • Maleakhi
    • Melkizedek
    • Mikha
    • Musa
    • Nahum
    • Obaja
    • Samuel
    • Tujuh putra Makabe dan ibunya
    • Simeon
    • Zakaria (nabi)
    • Zakaria (imam)
    • Zefanya
    Perawan
    • Agata dari Sisilia
    • Agnes dari Roma
    • Angela dari Salib
    • Æthelthryth
    • Bernadeta Soubirous
    • Katerina dari Bologna
    • Brigita dari Kildare
    • Katarina Labouré
    • Katarina dari Siena
    • Sesilia
    • Klara dari Asisi
    • Eulalia dari Mérida
    • Eufemia
    • Faustina Kowalska
    • Faustina dan Liberata dari Como
    • Geneviva
    • Hiltruda dari Liessies
    • Yohana dari Arc
    • Kateri Tekakwita
    • Lusia dari Sirakusa
    • Maria Goretti
    • María de las Maravillas de Jesús
    • Narcisa de Jesús
    • Patrisia dari Napoli
    • Rosalia
    • Rosa da Lima
    • Teresa dari Pegunungan Andes
    • Teresa dari Calcutta
    • Trasilla and Emiliana
    • Ubaldesca Taccini
    Artikel
    Terkait
    • Penanggalan Para Kudus
    • Kongregasi untuk Penganugerahan Gelar Orang Kudus
    • Empat Panglima Kudus
    • Empat Belas Penolong Kudus
    • Tentara Kudus
      • Athleta Christi
      • Miles Christianus
      • Gereja yang Berjuang
    • Tujuh Johan
    • Musyrik Budiman
    •  Portal Kristen
    Portal
    Akses topik terkait
    • Portal Biografi
    • Portal Kristen
    Basis data pengawasan otoritas Sunting di Wikidata
    Internasional
    • ISNI
      • 2
    • VIAF
      • 2
      • 3
    • GND
    • FAST
    • WorldCat
    Nasional
    • Amerika Serikat
    • Australia
    • Republik Ceko
    • Spanyol
    • Belanda
    • Yunani
    • Swedia
    • Polandia
    • Israel
    • Finlandia
    • Katalonia
    Seniman
    • FID
    Orang
    • Trove
    • Deutsche Biographie
    • DDB
    Lain-lain
    • IdRef
    • RISM
    Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Yohanes_Penginjil&oldid=27533803"
    Kategori:
    • Tokoh Perjanjian Baru
    • Kelahiran 10-an
    • Kematian 100-an
    • Penulis abad ke-1
    • Yohanes
    • Kristen Ortodoks
    • Injil Yohanes
    • Surat 1 Yohanes
    • Surat 2 Yohanes
    • Surat 3 Yohanes
    • Wahyu kepada Yohanes
    • Tokoh Kristen
    Kategori tersembunyi:
    • Artikel mengandung aksara Yunani
    • Artikel mengandung aksara non-Indonesia
    • Artikel mengandung aksara Arab
    • Artikel mengandung aksara Latin
    • Artikel mengandung aksara Ibrani
    • Pranala kategori Commons ada di Wikidata

    Best Rank
    More Recommended Articles