Asam selenit
![]() | |
![]() | |
Nama | |
---|---|
Nama IUPAC
Asam selenit
| |
Penanda | |
Model 3D (JSmol)
|
|
3DMet | {{{3DMet}}} |
ChEBI | |
ChemSpider | |
Nomor EC | |
KEGG | |
PubChem CID
|
|
Nomor RTECS | {{{value}}} |
UNII | |
CompTox Dashboard (EPA)
|
|
| |
| |
Sifat | |
H2SeO3 | |
Massa molar | 128,97 g/mol |
Penampilan | Kristal higroskopis putih |
Densitas | 3,0 g/cm3 |
Titik lebur | Terdekomposisi pada suhu 70 °C |
Sangat larut | |
Kelarutan | Dapat larut dalam etanol |
Keasaman (pKa) | 2,46, 7,3[2] |
−45,4·10−6 cm3/mol | |
Senyawa terkait | |
Anion lain
|
Asam selenat Hidrogen selenida |
Kation lainnya
|
Natrium selenit |
Senyawa terkait
|
Asam sulfit Asam telurit Asam polonit |
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada suhu dan tekanan standar (25 °C [77 °F], 100 kPa). | |
![]() ![]() ![]() | |
Referensi | |
Asam selenit adalah sebuah senyawa anorganik dengan rumus H2SeO3. Jika dilihat dari strukturnya, rumus kimia yang lebih tepat adalah (HO)2SeO.
Pembentukan dan sifat
Asam selenit analog dengan asam sulfit, tetapi asam ini lebih mudah diisolasi. Asam selenit dapat dibentuk dengan menambahkan selenium dioksida ke dalam air. Di dalam larutan asam ini merupakan asam diprotik:[3]
- H2SeO3 ⇌ H+ + HSeO−3 (pKa = 2.62)
- HSeO−3 ⇌ H+ + SeO2−3 (pKa = 8.32)
Asam ini tergolong sebagai oksidator, tetapi secara kinetis berlangsung lamban. Dalam 1 M H+:
- H2SeO3 + 4 H+ + 4 e− ⇌ Se + 3 H2O (E
o= +0.74 V)
Dalam 1 M OH−:
- SeO2−3 + 4 e− + 3 H2O ⇌ Se + 6 OH− (E
o= −0.37 V)
Asam ini digunakan dalam proses sintesis organik untuk menyintesiskan 1,2-diketon.[4]
Kegunaan
Kegunaan utamanya adalah dalam melindungi dan mengubah warna baja, khususnya baja di senjata api.[5]
Referensi
- ^ Lide, David R. (1998). Handbook of Chemistry and Physics (Edisi 87). Boca Raton, FL: CRC Press. hlm. 4–81. ISBN 0-8493-0594-2.
- ^ Ka and pKa for Polyprotic Acids. ucdsb.on.ca
- ^ Holleman, A. F.; Wiberg, E. "Inorganic Chemistry" Academic Press: San Diego, 2001. ISBN 0-12-352651-5.
- ^ “Glyoxal Bisulfite”, Organic Syntheses, Collected Volume 3, hlm. 438 (1955).
- ^ Scarlato, E.A.; Higa, J. (28 Juni 1990). USES/HIGH RISK CIRCUMSTANCES OF POISONING "SELENIUM". Diakses tanggal 29 Desember 2010.
Pranala luar
- "Selenious acid". Drug Information Portal. U.S. National Library of Medicine.