Djaka Budi Utama
![]() | Artikel ini memiliki beberapa masalah. Tolong bantu memperbaikinya atau diskusikan masalah-masalah ini di halaman pembicaraannya. (Pelajari bagaimana dan kapan saat yang tepat untuk menghapus templat pesan ini)
|
Artikel ini kekurangan informasi dan perlu dikembangkan agar memenuhi standar Wikipedia.(Mei 2025) |
Djaka Budi Utama | |
---|---|
![]() | |
Direktur Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan Indonesia ke-23 | |
Mulai menjabat 23 Mei 2025 | |
Menteri | Sri Mulyani |
Sekretaris Utama BIN | |
Masa jabatan 18 Oktober 2024 – 27 Mei 2025 | |
Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan RI | |
Masa jabatan 14 Juni 2024 – 18 Oktober 2024 | |
Asisten Intelijen Panglima TNI | |
Masa jabatan 9 November 2023 – 14 Juni 2024 | |
Pa Sahli Tk. III Bidang Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI | |
Masa jabatan 26 Oktober 2023 – 9 November 2023 | |
Pa Sahli Tk. III Bidang Ekkudag Panglima TNI | |
Masa jabatan 26 Juni 2023 – 27 September 2023 | |
Deputi Bidang Kordinasi Politik Dalam Negeri Kemenko Polhukam | |
Masa jabatan 12 Agustus 2021 – 26 Juni 2023 | |
Kepala Staf Komando Daerah Militer XII/Tanjungpura | |
Masa jabatan 27 Juli 2020 – 12 Agustus 2021 | |
Informasi pribadi | |
Lahir | 9 November 1967 Jakarta, Indonesia |
Suami/istri | Ny. dr. Dewi Malahayati |
Almamater | Akademi Militer (1990) |
Karier militer | |
Pihak | ![]() |
Dinas/cabang | ![]() |
Masa dinas | 1990—2025 |
Pangkat | ![]() |
NRP | 1900004221167 |
Satuan | Infanteri (Kopassus) ![]() |
Pertempuran/perang | |
![]() ![]() |
Djaka Budi Utama (lahir 9 November 1967) adalah seorang mantan perwira tinggi TNI-AD yang sejak 23 Mei 2025 mengemban amanat sebagai Direktur Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan[1][2]
Djaka merupakan lulusan Akademi Militer (1990) dan SMA Negeri 39 Jakarta (1986) yang berasal dari kecabangan Infanteri (Kopassus).[3] Jabatan terakhir jenderal bintang tiga ini adalah Sestama BIN.
Djaka Budi Utama adalah salah satu anggota Tim Mawar, sebuah tim di bawah Komando Pasukan Khusus TNI-AD yang dibentuk di era tahun 1990an, yang bertanggung jawab atas terjadinya Penghilangan Orang secara Paksa 1997-1998, sebuah peristiwa pelanggaran hak asasi manusia yang berat. Atas keterlibatannya tersebut, ia diputus bersalah dan divonis penjara selama satu tahun empat bulan oleh Pengadilan Militer II pada 1999 dan dikuatkan oleh Mahkamah Militer Agung pada 2000. Namun dalam putusan tersebut, ia tidak dipecat dari dinas militer. Setelah menjalani hukuman penjara, ia melanjutkan karier militernya hingga menjadi seorang perwira tinggi bintang 3 dan pensiun dini setelah ditunjuk sebagai Direktur Jenderal Bea dan Cukai Kemenkeu.[butuh rujukan]
Pendidikan Militer
- Akademi Militer (1990)
- Sessarcabif
- Dik PARA
- Komando
- Diklapa I
- Diklapa II
- Seskoad
- Susdanyon
- Susdandim
- Sesko TNI
- Lemhannas RI
Riwayat Jabatan
- Danyonif 115/Macan Lauser (2004—2007)
- Dandim 0908/Bontang
- Danrem 012/Teuku Umar (2016—2017)
- Danpusintelad[4] (2017—2018)
- Waaspam Kasad[5] (2018—2020)
- Kasdam XII/Tanjungpura (2020—2021)
- Deputi Bidang Koordinasi Politik Dalam Negeri Kemenko Polhukam[6] (2021—2023)
- Pa Sahli Tingkat III Bidang Ekkudag Panglima TNI[7] (2023)
- Staf Khusus Panglima TNI[8] (2023)
- Pa Sahli Tingkat III Bidang Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI (2023)
- Asintel Panglima TNI[9] (2023)
- Irjen Kemhan RI (2024)
- Sekretaris Utama Badan Intelijen Negara (2024)
- Direktur Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan RI (2025)
Tanda Jasa
![]() ![]() |
![]() ![]() ![]() |
![]() ![]() ![]() |
![]() ![]() ![]() |
Baris ke-1 | Bintang Kartika Eka Paksi Pratama | Bintang Kartika Eka Paksi Nararya | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Baris ke-2 | Satyalancana Kesetiaan 24 Tahun | Satyalancana Kesetiaan 16 Tahun | Satyalancana Kesetiaan 8 Tahun | ||||||
Baris ke-3 | Satyalancana G.O.M VII | Satyalancana Dharma Nusa | Satyalancana Wira Dharma | ||||||
Baris ke-4 | Satyalancana Ksatria Yudha | Satyalancana Seroja | Satyalancana Kebhaktian Sosial |
Referensi
- ^ https://www.cnbcindonesia.com/news/20250523115018-4-635637/dipercaya-prabowo-jabat-dirjen-bea-cukai-ini-sosok-letjen-djaka-budhi
- ^ "Letjen Jaka Budi Utama Dikabarkan jadi Dirjen Bea Cukai, Ini Kata Pengusaha". Liputan6. 21 Mei 2025. Diakses tanggal 26 Mei 2025.
- ^ "Dan Grup-2 Kopassus Dipegang Perwira Akmil 90"
- ^ ""Mutasi Jabatan 91 Perwira Tinggi TNI"". Diarsipkan dari asli tanggal 2017-11-03. Diakses tanggal 2019-09-14.
- ^ "Panglima TNI Pimpin Rotasi di TNI, Total 81 Perwira Tinggi"[pranala nonaktif permanen]
- ^ Hakim, Rakhmat Nur, ed. (2021-08-16). "Panglima TNI Mutasi dan Promosi 21 Perwira Tinggi, Ini Daftarnya..." Kompas.com. Diakses tanggal 2021-08-26.
- ^ Panglima TNI Mutasi 176 Perwira Tinggi TNI
- ^ "Panglima TNI Mutasi 38 Perwira, Ini Daftar Lengkapnya". SINDOnews Nasional. Diakses tanggal 2023-09-29.
- ^ Optimalkan Kinerja TNI Panglima TNI Rotasi dan Mutasi 105 Perwira Tinggi TNI
Jabatan pemerintahan | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Askolani |
Direktur Jenderal Bea dan Cukai 2025–sekarang |
Petahana |
Jabatan militer | ||
Didahului oleh: Budi Prijono |
Irjen Kemhan RI 2024 |
Diteruskan oleh: Rui Fernando Guedes Palmeiras Duarte |
Didahului oleh: Sonny Aprianto |
Asintel Panglima TNI 2023—2024 |
Diteruskan oleh: Rudy Rachmat Nugraha |
Didahului oleh: Alfred Denny Djoike Tuejeh |
Kasdam XII/Tanjungpura 2020—2021 |
Diteruskan oleh: Djauhari |